CIA Tutup Misi Intelijen Dari Korut Untuk Fokus ke China

Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat (CIA) menutup pusat misinya yang didedikasikan untuk mengumpulkan intelijen tentang Korea Utara, menurut sebuah laporan, dilansir dari Yonhap pada Kamis (7/10).

Badan mata-mata AS itu di sisi lain kini sedang menciptakan pusat misi baru di China, menurut laporan oleh Washington Post.

CIA menciptakan Pusat Misi Korea Utara pada tahun 2017 di tengah meningkatnya ketegangan antara AS dan Korea Utara yang melakukan uji coba nuklir keenam dan terbaru tahun itu, bersama dengan beberapa uji coba rudal balistik antarbenua. Pemerintah AS telah berulang kali menekankan fokusnya untuk mencari pendekatan terhadap Korea Utara dengan sekutunya, termasuk Korea Selatan.

- Iklan -

Sementara menutup pusat misinya di Korea Utara (termasuk di Iran), CIA kini menciptakan pusat baru di China. Langkah itu dilakukan di tengah meningkatnya persaingan Amerika dengan Beijing yang diyakini terlibat dalam berbagai kegiatan dunia maya terlarang yang menargetkan pemerintah AS, serta perusahaan-perusahaan Amerika.

Pusat Misi China adalah bagian dari upaya untuk “lebih memperkuat kerja kolektif kami pada ancaman geopolitik paling penting yang kami hadapi di abad ke-21, pemerintah China yang semakin bermusuhan,” kata Direktur CIA William Burns, menurut laporan Washington Post.

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU