Beranda blog Halaman 2871

Teknik Mekatronika Polibos Beri Pemahaman Vokasi

FAJARPENDIDIKAN.co.id – Gelar Webinar, Prodi Teknik Mekatronika Politeknik Bosowa (Polibos) berikan pemahaman kuliah terkait pendidikan vokasi dan Non vokasi. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring, sabtu (27/03/2021).

“Kegiatan ini dilaksanakan dengan maksud memberikan pemahaman bagi para siswa agar lebih memahami tentang perbedaan kuliah di vokasi dan kuliah di non vokasi,” terang Isminarti M.T selaku wakil direktur II Polibos dalam sambutan pembukanya.

Selain itu, sambungnya, para siswa juga diharapkan akan lebih mengerti dan lebih terarah dalam memutuskan tempat mereka kuliah nantinya.

Webinar dengan tema ‘Kuliah rasa Kerja? Ke Vokasi Saja!’ ini mengundang beberapa pemateri. Termasuk Mumayiz, S. Pd., MM selaku kepala sekolah SMK N 3 Soppeng, Muhira Dzar Faraby, M.T sebagai dosen teknik Makatronika.

Opening remark juga dibuka oleh Isminarti M.T selaku wakil direktur II Polibos, dengan moderator Fauziah, S.Pd. Selaku dosen teknik mekatronika.

Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 60 peserta dan tidak hanya dikuti oleh siswa dari SMK N 3 Soppeng tetapi juga para guru.

Keren! Kades Uci Gagas Sekolah Makkunrai di Bone

0

Bone, FAJARPENDIDIKAN.co.id– Pemerintah Desa Ulaweng Cinnong (Uci) Kacamatan Ulaweng, Bone, menggagas sekolah khusus kaum perempuan yang diberi nama Sikolah Makkunrai Mappadeceng. Sekolah kaum hawa di desa ini dibentuk sejak tahun 2020 lalu .

Kepala Desa Ulaweng Cinnong Nurlela mengatakan, Sikolah Makkunrai Mappadeceng (Sekolah Perempuan Memperbaiki) di desanya merupakan salah satu tindak lanjut dari program kerjanya, dimana terkait visi misi peningkatan SDM masyarakat Desa Uci.

Sekolah Perempuan, kata dia, digagasnya dengan tujuan perempuan di desa Uci memiliki pengetahuan dan keterampilan yang lebih memadai. Baik itu pengetahuan umum terlebih pengetahuan terkait agama.

“Seorang ibu adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya. Jadi ibu harus bisa menjadi guru, panutan tuk anak dan keluarga Ibunya dulu harus pintar dan soleh sehingga bisa menjadikan anaknya soleh,”jelasnya, Sabtu (27/3).

Lebih lanjut ia menjelaskan, sekolah khusus perempuan yang dijadwal setiap hari Selasa ini, umumnya memberikan materi seputar program-program ketahanan keluarga dan pola pengasuhan keluarga. Bulan ini, materi pelajarannya fokus belajar ilmu agama mulai dari thaharah.

“Kadang juga dilaksanakan pelatihan-pelatihan bekerjasama Perpusdes Uci,”imbuhnya.

Pada kesempatan wawancara singkat itu, ia juga mengakui masih banyaknya kendala yang dihadapi untuk memaksimalkan sekolah perempuan yang digiatkannya. Olehnya itu berharap dukungan berbagai pihak.

“Harapan dukungan seluruh masyarakat dan lintas sektor, dan pihak lain agar program ini bisa maksimal,”harapnya

Reporter : Abustan

Rektor UNM Raih Penghargaan Akademisi Peduli Media dan Pers dari SMSI

Makassar, FAJARPENDIDIKAN.co.id – Rektor Universitas Negeri Makassar(UNM) Prof. Husain Syam kembali meraih penghargaan dari Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) di Hotel Claro, Jumat (26/03/2021).

Pemberian penghargaan tersebut dalam agenda Rapat Kerja Daerah (Rakerda) sekaligus dirangkaikan pemberian penghargaan kepada sederet tokoh di Sulawesi Selatan (Sulsel).

Prof. Husain Syam menerima penghargaan dalam kateori Akademisi Penduli Media dan Pers, Ia satu-satunya akademisi yang meraih penghargaan bergengsi itu.

Usai menerima penghargaan Prof. Husain merasa senang mendapatkan penghargaan tersebut. Ia mengatakan pernghargaan ini sebagai konstribusi dan kolaborasi bersama media dalam memberi informasi yang sehat kepada masyarakat.

“Saya senang bisa mendapatkan  penghargaan dari SMSI, artinya sebagai akademisi saya secara pribadi dianggap banyak berkontribusi kepada media dan pers,” ujarnya.

Ia juga berharap ke depan akan terus melakukan kolaborasi dengan media-media yang ada. Kelahiran Sulbar ini sendiri menganggap media sangat berperan untuk kebaikan.

“Lewat media, seseorang bisa menjadi tinggi dan juga menjadi jatuh dalam sekejap,” jelas peraih titel Insinyur Profesional Utama (IPU) itu.

Sementara itu, ketua SMSI Sulsel, Rasyid Al Farisi mengatakan agenda ini merupakan program SMSI untuk lebih mendekatkan dengan masyarakat hingga tokoh- tokoh berpengaruh di Sulsel.

Kegiatan ini pula dirangkaikan dengan dialog bertemakan “Membangun Optimisme Indonesia dari Daerah”.

Selamat! Sentuh Pustaka Diapresiasi Tim Juri

0

FAJARPENDIDIKAN.co.id – Tim Juri Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Jaringan Inovasi Pelayanan Publik (JIPP) Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2021 melihat langsung atau verifikasi lapangan program inovasi Sentuh Pustaka Dinas Perpustakaan Kota Makassar di 2 titik penerima manfaat yakni untuk tingkat SMP di SMP Negeri 6 Makassar dan untuk tingkat SD di SD Hangtuah Makassar, Kamis (25/03).

Sebelum ke lokasi Sentuh Pustaka, Tim diterima langsung oleh Kabid Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca, Muhammad Thato Amran Kudus di ruang kerjanya.

Tim diberikan penjelasan singkat mengenai inovasi Sentuh Pustaka oleh Kabid dan inovator, Tulus Wulan Juni. Tim juga menggali informasi dari salah satu Pustakawan sebagai tim internal Sentuh Pustaka Dinas Perpustakaan Makassar.

Tim Verifikasi Lapangan (Verlap) di SMP Negeri 6 Makassar diterima langsung oleh Kepala Sekolah, H. Munir. Selain menggali informasi dari Kepala Sekolah dan Tenaga Perpustakaannya, Tim juga menyaksikan video dokumentasi proses awal Sentuh Pustaka di SMP Negeri 6 Makassar.

Selanjutnya tim berkunjung ke lokasi Sentuh Pustaka yang masih dalam tahap proses yakni di SD Hangtuah Makassar dan diterima langsung oleh kepala sekolah, Arpin.

Dalam kunjungan verlap di lokasi Sentuh Pustaka tersebut, tim Juri mengapresiasi inovasi ini dan banyak menemukan dampak inovasi Sentuh Pustaka yang belum ditulis di dalam proposal.

“Sentuh Pustaka ini luar biasa, banyak sekali dampaknya dan saya yakin bisa bersaing di tingkat nasional. Jangan lupa masukkan dampaknya di proposal untuk ke tingkat Nasional,” ungkap salah satu tim Verlap.

FEB Unibos Kerja Sama STIE Amkop Makassar

FAJARPENDIDIKAN.co.id – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Bosowa (Unibos) berkunjung ke Sekolah Tinggi Ekonomi (STIE) Amkop Makassar.

Kunjungan ini dilaksanakan dalam rangka penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) dan pertukaran Mahasiswa untuk mengimplementasikan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Kamis (25/03/2021).

Kegiatan dihadiri oleh Dekan FEB Unibos Dr. Arifuddin Menne, S.E., S.H., M.Si., M.H., wakil dekan I FEB Dr. Hj. Herminawaty B.,SE.,M.Si., kaprodi akuntansi Dr. Firman Menne., SE., M.Si., AK., CA., dan kaprodi Manajemen Indra Yani Nur., S.Pd., S.E., M.Si., yang disambut oleh Dr. Bahtiar Maddatuang, S.E., M.Si, CPHCM selaku Ketua STIE Amkop serta sivitas akademika STIE Amkop.

MoA ini langsung ditandatangani oleh Ketua STIE Amkop dan Dekan FEB Unibos di Building Academic STIE Amkop Makassar.

Dr. Arifuddin Mane, S.E., S.H., M.Si.,M.H menuturkan: “Sebanyak 18 mahasiswa kami akan melakukan pertukaran pelajar di berbagai Perguruan Tinggi yang telah menjadi mitra Unibos dan saat ini 4 Mahasiswa FEB unibos yang akan mengikuti pertukaran MBKM, 2 dari jurusan akuntansi dan 2 mahasiswa dari jurusan manajemen.

Pertukaran pelajar ini akan dilaksanakan selama 1 semester dan setiap mahasiswa hanya mengambil 1 mata kuliah. Hal ini dilakukan dalam rangka implementasi program MBKM.”

Arifuddin berharap akan ada program-program yang lain selain pertukaran pelajar yang bisa dikolaborasikan, tentunya untuk peningkatan institusi masing-masing.

“Saya sangat senang bekerja sama dengan STIE Amkop karena dari dulu kami sering melakukan kerja sama. Olehnya kami sudah satu hati dengan STIE Amkop,” ungkapnya

Senada dengan itu, Ketua STIE amkop mengungkapkan: “Yang kita lakukan ini adalah Implementasi MBKM, salah satu poinnya adalah pertukaran pelajar yang akan kita lakukan dalam waktu dekat ini dan menjadi atau outcome dari MBKM.”

Ia pun berharap kerja sama ini akan berlanjut terus kedepannya, agar membawa institusi masing-masing lebih baik kedepannya.

“Teman-teman juga saya ingatkan bahwa ada budaya yang berbeda Ketika anda belajar di unibos, dan itu akan menjadi nilai tambah untuk kalian karena belajar untuk menyesuaikan di lingkungan yang baru,” ungkap Bahtiar Maddatuang.

Pemkab Selayar dan Unhas Gelar Pertemuan Bahas Rencana Pembukaan Kampus Vokasi

FAJARPENDIDIKAN.co.id – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar bersama Universitas Hasanuddin menyelenggarakan rapat konsultasi terkait rencana pembukaan kampus Vokasi.

Rapat berlangsung secara luring terbatas di Ruang Rapat A, Lt. 4 Gedung Rektorat Unhas, Kampus Tamalanrea, Makassar, Kamis (25/03).

Hadir dalam pertemuan Wakil Rektor Bidang Akademik Unhas, Prof Dr Ir Muh Restu, MP., Direktur Komunikasi (Ir Suharman Hamzah, PhD), Dekan FIB Unhas (Prof Dr Akin Duli, MA) beserta jajaran, serta kepala biro terkait.

Adapun mewakili pihak Pemda Kepulauan Selayar yakni Muhammad Arsyad, S.Km., M.Kes., M.ScPH (PLT. Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja) dan jajarannya.

Mewakili kegiatan, Prof Restu menuturkan berkenaan dengan usulan pembukaan kampus vokasi Unhas di Kepulauan Selayar, Unhas siap memberikan dukung sesuai kapasitas. Gagasan tersebut akan terealisasi jika Pemerintah Daerah juga memiliki komitmen kuat.

“Ini tidak bisa berjalan jika tidak ada komitmen bersama. Pertemuan ini untuk membahas apa yang perlu dilakukan baik pihak Unhas sendiri maupun Pemda untuk menghadirkan kampus vokasi,” jelas Prof Restu.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Komunikasi Unhas Ir. Suharman Hamzah, Ph.D., menambahkan kedepan jika memang dibutuhkan, bukan hanya program vokasi yang dapat dilaksanakan. Namun berkembang dalam berbagai aspek sesuai potensi daerah.

Semua hal tersebut mampu terwujud jika Pemda memiliki komitmen kuat, karena posisi Unhas hanya memberikan dukungan dan bantuan dalam mewujudkan keinginan tersebut.

“Jadi memang dari awal Rektor menyampaikan bahwa keinginan mendirikan kampus bukan berasal dari Unhas sendiri. Tapi berasal dari Pemerintah Daerah yang mengetahui kebutuhan dan potensi yang dimiliki.

Kami hanya bantu wujudkan dan berharap kehadiran kampus Unhas di Selayar nantinya tidak hanya bersifat jangka pendek karena ini menyangkut masalah peningkatan kualitas SDM,” ungkap Suharman.

Mewakili Pemda Selayar, Arsyad menyampaikan ucapan terima kasih atas kesedian Unhas memfasilitasi pertemuan.

Dirinya menjelaskan tentang potensi Kepulauan Selayar yang memiliki visi sebagai bandar maritim Kawasan Timur Indonesia. Olehnya itu, diperlukan sentuhan Unhas utamanya dalam peningkatan kualitas SDM.

Lebih lanjut, Arsyad menambahkan beberapa fakta yang mendukung kehadiran kampus Unhas di Selayar. Salah satunya berkaitan dengan rendahnya lama rata-rata usia pendidikan serta terbatasnya akses pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Padahal, minat calon mahasiswa besar. Olehnya itu, jika Unhas bisa hadir di Selayar maka akan semakin mendorong potensi daerah.

“Hasil dari pertemuan ini akan langsung kami laporkan kepada bapak Bupati dan akan dimasukkan dalam usulan RPJMD. Tidak hanya itu, kami akan segera membentuk tim dan meningkatkan kemitraan potensial yang akan membantu dalam program vokasi ini dengan tentunya banyak berkonsultasi dengan Unhas,” jelas Arsyad.

Menindaklanjuti hal tersebut, perlu adanya Memorandum of Understanding (MoU) antara Bupati Kepulauan Selayar dan Rektor Unhas. Selanjutnya dilakukan Perjanjian Kerja Sama (PKS) agar implementasi pendirian kampus Unhas dapat segera terwujud.

Menurut rencana awal, ada dua program studi yang dipersiapkan, yakni Prodi Pariwisata dan Prodi Perikanan.

Rapat konsultasi dilanjutkan mendengarkan saran dan masukan dari peserta rapat yang hadir hingga.(*)

Ratusan Buku Diperoleh SD Negeri Borong Lewat Kegiatan Bederma dengan Buku

0

FAJARPENDIDIKAN.co.id – Ajakan “Bederma dengan Buku” yang dilakukan SD Negeri Borong, Makassar, mendapat respons positif.

Sejumlah pihak menyumbangkan buku, baik perseorangan maupun lembaga. Sejak digagas pada awal Maret 2021 hingga 26 Maret 2021, telah terkumpul sebanyak 400an judul buku.

“Semua buku hasil donasi atau sumbangan itu, akan menambah koleksi Perpustakaan Gerbang Ilmu SD Negeri Borong,” jelas Kepala UPT SPF SD Negeri Borong, Dra Hj Hendriati Sabir, M.Pd, Jumat, 26 Maret 2021.

Hendriati Sabir ikut menyumbang sejumlah buku, diantaranya buku-buku ensiklopedia dan buku-buku yang diperoleh ketika mengikuti kegiatan benchmarking di Selandia Baru.

Ia berada di Negeri Kiwi itu sebagai hadiah dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, setelah berhasil memaparkan best practice tentang pemanfaatan dana BOS saat masih menjadi Kepala Sekolah SD Inpres Tello Baru I/2 Makassar.

Sumbangan kepada Perpustakaan Gerbang Ilmu, tak hanya berupa buku-buku tapi juga kaset, CD, dan alat permainan edukatif (APE). Perpustakaan memang tak hanya menyimpan karya cetak tapi juga karya rekam. Semua hasil sumbangan itu di-input oleh Risda, relawan di Perpustakaan Gerbang Ilmu, sebagai bagian dari digitalisasi perpustakaan.

Menariknya, penyerahan buku dilakukan berbagai cara. Ada yang diantar langsung oleh anak-anak yang diserahkan ke gurunya, ada juga yang diserahkan oleh orang tua kepada pustakawan SD Negeri Borong, Saparuddin Numa.

Buku-buku itu juga diserahkan di beberapa tempat, namun semua dicatat dalam daftar sumbangan buku. Mereka yang menyumbang buku juga sangat beragam. Mulai dari penulis hingga birokrat.

“Alhamdulillah, ini ada sumbangan buku karya Dr. Aminuddin Tarawe, Kepala Laboratorium Inovasi Balai Kota Makassar,” begitu kata Hendriati Sabir, setelah menerima buku, yang dibagikan di grup WhatsApp SRA Negeri Borong.

Ada juga buku-buku yang diserahkan oleh Yudhistira Sukatanya, penulis dan seniman Sulsel kepada Rusdin Tompo, yang aktif sebagai pendamping ekskul di SDN Borong.

Salah satu buku yang diserahkan adalah novel karyanya yang berjudul “Surat-surat dari Sel Maut, Robert Wolter Mongisidi. Buku lainnya tentang cerita anak Sulsel dan buku tentang penulis cilik.

Penyair Syahrir Patakaki Daeng Nassa, juga menyumbangkan buku karyanya Sanja Mangkasara Attayangi Ri Masunggua. Buku lain datang dari Rahman Rumaday, founder Komunitas Anak Pelangi (K-Apel).

Pria berkaca mata yang akrab disapa Maman, menghibahkan buku Perpustakaan Lorong Kelurahan Parangtambung, yang diolah dari skripsinya.

Ada pula sumbangan buku berupa e-book, dalam bentuk file pdf. Naskah buku digital itu menambah khazanah buku di Perpustakaan Gerbang Ilmu, yang memang tengah dikembangkan sebagai perpustakaan digital.

Salah satu e-book yang disumbangkan berasal Prof Jasmal A. Syamsu, Guru Besar Universitas Hasanuddin, berjudul “Naratama Dasar”. Buku ini mengulas tentang bagaimana meningkatkan kompetensi pembina Pramuka supaya menjadi pelatih yang berkualitas dan berdaya saing.

Jumlah buku hasil donasi ini akan terus bertambah. Beberapa lembaga sudah menyatakan kesediaan menyumbang buku, baik bertema anak dan pendidikan maupun tema-tema yang dianggap relevan bagi pengembangan perpustakaan.

“Kami menyampaikan terima kasih atas atensi dan dukungan yang diberikan. Semoga buku-buku yang disumbangkan semakin memberi manfaat,” ungkap Hendriati Sabir.

Amalan Menyambut Bulan Ramadhan dengan Kegembiraan

0

FAJARPENDIDIKAN.co.id– Bulan Ramadhan tak lama lagi akan menghampiri seluruh umat muslim di dunia, Menyambut bulan penuh berkah ini dengan gembira adalah hal positif dalam meningkatkan amalan umat muslim, Bulan suci ramadhan merupakan kesempatan bagi setiap hamba Allah SWT. Untuk lebih menigkatkan ketakwaan. Jumat (26/03/2021).

Hal itu, membuat umat muslim diutamakan menyambut bulan suci ramadhan ini, dengan penuh kegembiraan. Bulan ramadhan juga keutamaanya adalah bulan penuh keberkahan.

Bulan ini disebut juga dengan bulan syarun mubarak. Hal ini berdasarkan dalil hadist Nabi Rasulullah SAW yang artinya “ Sungguh telah datang kepada kalian bulan yang penuh berkah. Pada bulan ini diwajibkan puasa kepada kalian”. (HR.Ahmad, An-Nasa’i dan Al-Baihaqi). Dan juga bahwa setiap ibadah yang dilakukan di bulan ramadhan, maka Allah akan melipat gandakan pahalanya.

Kemudian dalam bulan penuh kemuliaan dan keberkahan ini maka tidak hanya keberkahan di dalam menuai pahala, namun banyak keberkahan lainnya.

Rasulullah SAW bersabda :

Barang siapa yang bergembira dengan datangnya bulan Ramadhan, Allah akan mengharamkan jasadnya masuk ke dalam neraka.

“Begitu mulianya bulan Ramadhan sehingga menyambut dengan perasaan senang dan gembira saja Allah SWT akan memberikan jaminan surga kepadanya. Dengan catatan jika semua itu dilaksanakan dengan penuh keimanan dan keihlasan,”menurut Wakil Menteri Agama dikutip dari detikcom.(ZUL)

FoSSEI SulSelBar dan Maluku Adakan Research Camp Secara Daring

FAJARPENDIDIKAN.co.id – Regional Forum Silaturahim Ekonomi Islam SulselBar dan Maluku bekerja sama dengan KSEI SEA IAIN Palopo mengadakan kegiatan Pelatihan Reseach Camp melalui Zoom Meeting, Jumat, 26 Maret 2021.

Research Camp dengan tema “Push Your Limits and Be a Superior Islamic Reseacher to Level Up ” dihadiri oleh para kader FoSSEI Se – SulSelBar dan Maluku.

Kegiatan Research Camp merupakan kegiatan turunan dari FoSSEI Nasional setiap tahunnya. Meski tahun ini terasa berbeda, karena dalam situasi badai pandemi yang masih belum berakhir, Ksei SEA IAIN Palopo selaku Tuan Rumah tetap semangat menjalankan kegiatan meski harus melalui Zoom Meeting.

Hal ini diungkapkan oleh Muhammad Ardiansyah, selaku Ketua Pelaksana RC. “Walaupun banyak kendala yang dihadapi demi terlaksananya kegiatan ini. Namun, semangat peserta dan dukungan dari pihak kampus, serta tak lupa semangat dari rekan-rekan panitia harus sangat diapresiasi, sehingga acara ini berlangsung lancar, meski harus bertatap muka hanya lewatZoom Meeting,” ujarnya.

Ardi juga menambahkan “Semoga acara research camp ini kedepannya bisa sukses, serta peserta bisa dapat pengetahuan baru mengenai KTI nantinya, semoga semua peserta bisa lulus “.

“Harapan saya dalam kegiatan ini biar lebih paham lagi tentang kepenulisan, termasuk dalam hal penelitiannya. Karena untuk menentukan kasus yang mau diteliti itu agak susah, selain itu harapan saya juga dengan kegiatan RC ini saya bisa lebih baik dalam sistematika kepenulisan dan bisa buat karya yang lebih baik dari sebelum-sebelumnya lewat RC ini,” ungkap Annisa Lusiana peserta Research Camp 2021.

Kegiatan ini akan berlangsung selama 3 hari, mulai dari tanggal 26-28 Maret 2021 yang ikuti dari berbagai KSEI yang ada di Regional Sul Selbar dan Maluku dengan jumlah peserta 282 orang.

Kisah Cinta Pengawas Terhadap Madrasah di Bone

0

Bone, FAJARPENDIDIKAN. co.id– Menurut Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016, standar penilaian adalah kriteria mengenai lingkup, tujuan, manfaat, prinsip, mekanisme, prosedur, dan instrumen penilaian hasil belajar peserta didik yang digunakan sebagai dasar dalam penilaian hasil belajar peserta didik pada pendidikan dasar dan menengah.

Dalam rangka pemenuhan dan pelaksanaan standar penilaian, pengawas turun memantau pelaksanaan ujian untuk memastikan Ujian Madrasah (UM) ini terlaksana dengan baik diseluruh Madrasah.

Berangkat dari aturan dan tujuan tersebut, bermula kisah pengawas Madrasah di Kabupaten Bone memulai perjalannya dari Madrasah ke Madrasah lainnya. Perjalan dalam rangka kunjungan penuh tanggung jawab ini, ia sebut sebagai kisah cinta pengawas terhadap Madrasah.

Kunjungan pada Kamis 25 maret 2021, dimulai di MI Nurul Aqsa kading tepat jam 07.30 wita, dengan jumlah peserta ujian 2 orang hadir semua, kepala madrasah Suhera T, S. Pd menyambut kedatangan kami bersama dengan seluruh guru.

Terus perjalànan kami lanjut ke MI Al Muhsinin Bulu Laju. Di madrasah ini kami disambut kepala madrasah Nurhaya, S. Pd. tanpa didampingi seorangpun guru, yang sementara membagikan soal ke siswa menandakan ujian segera dimulai.

Jumlah ruangan terdiri dari dua rungan dengan jumlah peserta ujian 16 orang yg hadir 15 orang, 1 orang sakit, Nurhaya luarbisa pengabdiannya yang mengawasi dua ruangan dengan penuh rasa sabar dan letabahan dalam memimpin pendidik dan tenaga kependidikan yang ada dimadrasahnya.

Perjalanan dilanjut ke MIN 5 Bone dengan peserta ujian 12 orang hadir semua. Ketua paniti ujian madrasah Nahirah, S. Pd bersama kordinator madrasah Irsyam, S. Pd. Bersama dengan  seluruh guru.

Lanjut ke MI Al Mutathahirin Tabbae kami hanya diterima dua orang guru dengan jumlah peserta ujian tiga orang, yang hadir dua, satu orang pulang sebelum pelaksanaan ujian di mulai dengan alasan sakit.

Terus ke MI Anreguru Lacamma Tobenteng yang terletak di perbatasan kabupaten soppeng dengan jarak dari kota bone sekitar 43 km. MI Lacamma Tobenteng terletak di desa Liliriattang Kecamatan Amali.

“Dari Lima madrasah yang ada di Kecamatan Amali ini pelaksanaan ujian terlaksana dengan baik, aman, tertib dan lancar,”ungkap Pengawas Madrasak Wilayah I tingkat MI/RA Kementerian Agama Kabupaten Bone Muhammad Asse kepada FAJAR PENDIDIKAN, Kamis (25/3).

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pelaksanaan UM di  MIN 5 Bone dan empat madrasah lainnya dilaksanakan sesuai dengan keadaan dan kesiapan pelaksanaan ujian diseauaikan dengan protokol kesehatan.

“Jadi pelaksanaan UM di lima madrasah ini dilaksanakan dengan berbasis kertas sebagaimana POS ujian madrasah tahun 2021,”jelasnya

“Hal berdasarkan surat edaran Kementerian Agama Republik Indonesia Nomor; B-298/DJ.I/PP.00/02/2021 dan  Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 752 Tahun 2021 tentang Prosesur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian Madrasah Tahun Pelajaran 2020/2021.” tambahnya

Dalam pelaksanaan ujian madrasah ini pengawas yang penuh rasa cinta kepada madrasah mengharapkan kesadaran dan kesediaan seorang guru dan kepalà madrasàh mentaati semua peraturan dimadrasah dan norma-norma sosial yang berlaku.

Ia menjelaskan, kesadaran adalah sikap seseorang yang secara sukarela menaati semua peraturan dan sadar akan tugas dan tanggung jawabnya. Selain itu, kesediaan adalah suatu sikap, tingkah laku, dan perbuatan seorang guru yang sesuai dengan peraturan lembaga pendidikan baik yang tertulis maupun tidak.

Menurutnya lagi disiplin kerja dapat diartikan sebagai pelaksanaan manajemen untuk memperteguh pedoman-pedoman organisasi. Khususnya pada kegiatan dan penyelenggaraan pengelolaan pendidikan. Khususnya pada saat ujian madrasah.

‘Kami harapkan agar seluruh guru dan kepala madrasah menghayati pesan-pesan/tauziyah bapak Kepala Kantor tentang “kerinduan guru terhadap siswa dan madrasah serta tauziah menjadi guru hebat,”pungkasnya.

Reporter : Abustan