MUBES Sekaligus Reuni Alumni SMKN 2 Gowa, Spektakuler

Didampingi Kepala SMK Negeri 2 Somba Opu Gowa, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel Wilayah 2 Gowa Firdaus MPd melantik Pengurus Alumni SMKN Gowa.

Alumni SMKN 2 Sumba Opu Gowa menunjukkan keberadaannya kepada almamater bahwa luarannya juga dapat diperhitungkan mengabdikan diri untuk kemajuan bangsa.

Dari berbagai angkatan dari beberapa daerah, mereka saling bertemu dalam acara reuni sekaligus musyawarah besar pembentukan pengurus alumni guna lebih mendekatkan diri kepada almamater dan menjalin kerjasama untuk maju.

- Iklan -

Pada Mubes pertama ini, mereka memilih Ketua Alumni untuk periode 2023-2028, DR Arifin Manggau, Dosen UNM (Universitas Negeri Makassar),  25 Juni 2023 di Aula SMKN 2 Sumba Opu, Gowa.

Selain dihadiri Kepala Sekolah Alim Bachri, MPd, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah 2 Gowa, Firdaus MPd, juga dihadiri perintis berdirinya Sekolah , Munasiah Dg Jinne, yang sudah melanglang buana, dalam aktivitas berbagai bidang dan Prof DR Syahriar Tato, Dosen UNM yang juga Ketua PARFI (Persatuan Artis dan Film) Sulsel yang juga berjasa dengan keberadaan sekolah tersebut.

Dimasanya saat menjabat Kepala Dinas PU Provinsi Sulawesi Selatan, Syahriar juga memberikan perhatian dengan mengalokasikan anggaran untuk pembangunan sekolah.

- Iklan -
Dari kiri ke kanan, Prof DR Syahriar Tato, Dra Munasiah Dg Jinne.

Pada malam harinya, mereka juga menggelar acara yang menjadi tontonan tidak hanya kalangan internal, namun terhadap masyarakat sekitar dengan pementasan seni, mengulang kembali pelajaran-pelajaran yang telah didapatkannya dulu di sekolahnya, serta dengan pengembangan setelah berkiprah di tengah-tengah masyarakat.

Baca Juga:  Berbagi Kebaikan di Bulan Suci Ramadan

Istimewanya lagi, acara malam itu dihadiri dua maestro seni dan budaya yang juga berjasa dengan sekolah tersebut, Munasia Dg Jinne dan Prof DR Syahriar Tato.

Nama Munasiah Dg Jinne pastilah tidak akan  hilang dalam sejarah berdirinya SMKN 2 Somba Opu Gowa.

- Iklan -

Dialah yang merintis pembangunan awal sekolah yang menjadi ‘’lumbung’’ orang-orang seni. Tidak hanya di Gowa, namun alumninya tersebar di seantro negeri ini.

Awalnya berstatus swasta dengan nama Konservatori Kesenian Sulawesi ( KONRI), bergerak di bidang kesenian Lalu berubah menjadi SMKI (Sekolah Menengah Karawitan Indonesia), dengan berstatus negeri.

Sampai disini peran Munasiah memperjuangkan terus kemajuan sekolah tersebut yang sekarang bernama SMKN 2 Sombu Opu.

Munasiah dalam perjalanan karirnya memang berkutat di seputar seni, koreografer, budayawan. Memiliki Yayasan tari dan dibeberapa tempat dan lembaga, membina tari dan kesenian.

Tersohor sebagai penari Istana di jaman Presiden Soekarno, artis dan pemain film produksi local, Pembinan Dewan Kesenian Makassar (DKM).

Dia juga sempat terpilih menjabat Anggota DPRD Kota Makassar dan Provinsi Sulawesi Barat. Hingga kini, dia tetap aktif pada seluruh bidang kesenian dan penyanyi orkes daerah Baji Minasa.

Baca Juga:  Berbagi Kebaikan di Bulan Suci Ramadan

Dengan aktifitasnya tersebut, Munasiah sudah mengantongi ratusan penghargaan.

Demikian Prof Syahriar Tato, yang selalu bergandengan dengan Munasiah. Ketua PARFI Sulsel, Penasehat Konservatori, artis film dan sinetron. Mantan Kadis PU Prov. Sulsel, Dosen UNM, dan banya lagi.

Kepala Cabang Dinas Pendidikan Sulsel Wilayah 2 Gowa, Firdaus MPd, meski tidurnya pada malam menjelang pembukaan acara, hanya satu jam, tidak menyia-yiakan kesempatannya untuk menghadiri dan membuka sekaligus melantik Pengurus Alumni SMK Negeri 2 Gowa.

Salah satu, yang menggembirakan, hadirnya 2 tokoh yang berjasa dengan keberadaan sekolah yang kini menjadi binaannya, alumni yang berdatangan dari berbagai daerah, dalam rangka membangun silaturrahmi.

‘’Dengan kolaborasi bersama Kepala Sekolah, SMK Negeri 2 Somba Opu Gowa, terbangu dengan baik, dan akan lebih maju lagi,” katanya yang dalam pidatonya, diselingi pantun.

Demikian Kepala SMA Neg 2 Makassar, Alim Bachri MPd yang tak henti-hentinya mengulum senyum lantaran baru seminggu menjabat Kepala Sekolah, dia sudah disambut dengan acara besar.

‘’Ini rejeki saya, karena Kepsek sebelum saya yang memberikan perhatian terlaksananya acara ini, tidak sempat menyaksikan langsung,” ucapnya. (NURHAYANA KAMAR)

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU