Bantu Stok Darah PMI, SDIT Ar Rahmah Adakan Donor Darah

Stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Makassar harus terus dijaga ketersediaanya. Karena itu akan sangat membantu bagi mereka yang membutuhkan. Apalagi, berdasarkan berita yang dilansir media massa, disebutkan bahwa stok darah di PMI Makassar menipis. Sehingga, PMI Makassar proaktif lakukan pelayanan dengan menggunakan mobil Unit Donor Darah.

Kepala SDIT Ar Rahmah, Sabtu, (19/03/2022) bantu PMI Donor Darah yang kedua kalinya dilaksanakan, yang pertama di bulan November 2021. Sekolah yang berada di Kompleks Perumahan Dosen Unhas, Tamalanrea, ini merupakan mitra PMI. Jadi, kegiatan donor darah akan bersifat rutin. Petugas yang lakukan donor berasal dari UTD PMI Kota Makassar bekerja sama dengan relawan dari Pahlawan Darah Makassar.

“Tujuan kegiatan Donor Darah ini untuk kemanusiaan. Yaitu, guna membantu mereka yang membutuhkan darah, sekaligus membantu ketersediaan stok darah di PMI. Selain itu, juga untuk alasan medis,” jelas Jusria Kadir, Kepala SDIT Ar Rahmah.

- Iklan -

Sementara Ketua PMI Makassar, Dr H. Syamsu Rizal MI, yang dihubungi terpisah, merespons positif kontribusi dan kepedulian SDIT Ar Rahmah menyelenggarakan kegiatan Donor Darah. Menurutnya, itikad dan usaha ini sangat membantu tugas PMI menyiapkan stok darah dan tentu akan memberikan harapan bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan.

Baca Juga:  Wabup-Kadis Kominfo Maros Ujian Magister Komunikasi di Unifa

Ditambahkan, kebutuhan stok darah di Makassar sekitar 250 kantor per hari. Sehingga, inisiasi masyarakat yang berbasis komunitas sangat penting bagi tumbuhnya basis pendonor sukarela. Apalagi, masih sangat jarang kegiatan sosial Donor Darah yang dilaksanakan oleh komunitas sekolah, seperti SDIT Ar Rahmah.

“Mudah-mudahan menginspirasi yang lainnya, dan semoga berberkah, Insya Allah,” ucap Wakil Walikota Makassar, tahun 2014-2019, yang akrab disapa Deng Ical itu.

- Iklan -

Sebelum pelaksanaan kegiatan, informasi tentang kegiatan Donor Darah sudah disampaikan melalui platform digital. Akun medsos SDIT Ar Rahmah mengajak seluruh guru, staf, orangtua siswa, dan alumni untuk berpartisipasi. Narasi yang ditulis cukup menggugah: “setetes darah, nyawa bagi yang lain”.

Saat Donor Darah dilakukan, mereka yang ikut lumayan banyak. Pada kegiatan sesi pertama, ada 40 orang ikut mendonorkan darahnya, terdiri dari guru/staf, orangtua siswa dan masyarakat umum. Kantong darah yang diperoleh sebanyak 40 bag. Pada sesi kedua, yang ikut sejumlah 20 orang. Dari mereka didapat sebanyak 15 kantong darah.

Baca Juga:  Abdul Fattah Ketua Korps Muballigh Muhammadiyah Sulsel

Jusriah menjelaskan, meski kegiatan seperti ini tujuannya mulia namun masih banyak orang yang belum memahami pentingnya kebutuhan darah dan manfaat donor darah untuk kesehatan diri. Selain itu, terkesan masih ada yang takut dengan jarum donor.

- Iklan -

Wahyuni, salah satu orangtua siswa SDIT Ar Rahmah yang baru pertama kali ikut Donor Darah, mengaku ikut mendonorkan darahnya karena alasan kemanusiaan. Dia berharap, semoga apa yang dilakukannya bisa membantu bagi mereka yang membutuhkan.

“Semoga pendonornya juga diberi kesehatan agar berikutnya bisa ikut kegiatan ini lagi. Aamiin,” harapnya.

Selain Donor Darah, SDIT Ar Rahmah sering melakukan kegiatan sosial, di antaranya berbagi makanan dan sembako serta penggalangan dana untuk kegiatan kemanusiaan. Terkait dengan kegiatan kemanusiaan ini, SDIT Ar Rahmah bekerja sama dengan IZI, sedangkan untuk kegiatan membantu korban bencana bekerja sama degan Blue Helmet. (rk)

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU