JAKARTA – Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Garda Bela Negara Nasional (DPP GBNN), Fahria Alfiano, menyatakan dukungan penuh terhadap pelibatan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam upaya pemberantasan peredaran narkotika serta penangkapan jaringan terorisme dan separatisme di Indonesia.
Pernyataan ini disampaikan Fahria sebagai respons atas meningkatnya ancaman narkoba dan terorisme yang dinilainya telah merusak sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara. Ia menyesalkan masih adanya penolakan dari sejumlah pihak terhadap keterlibatan TNI sebagaimana diatur dalam Undang-Undang TNI.
“TNI bukan hanya garda terdepan dalam peperangan, tetapi juga memiliki potensi besar untuk membantu memberantas kejahatan luar biasa seperti narkoba dan terorisme yang sudah sangat meresahkan,” ujar Fahria dalam keterangan persnya, Sabtu (10/5/2025).
Menurutnya, TNI memiliki kapabilitas dan sumber daya yang mumpuni dalam mendukung tugas-tugas tersebut, seiring dengan fungsi utamanya dalam menjaga kedaulatan negara dari ancaman eksternal. Ia menilai, kejahatan narkotika dan terorisme kerap dilakukan secara terorganisir dan memiliki jaringan luas yang memerlukan pendekatan strategis serta kekuatan militer untuk menghadapinya.
“Dengan disiplin, kemampuan intelijen, dan kekuatan operasional yang dimiliki, TNI bisa menjadi aset penting untuk mempersempit ruang gerak para pelaku kejahatan tersebut,” lanjut Fahria.
Ia menegaskan, pelibatan TNI dalam penanganan narkoba dan terorisme bukanlah bentuk militerisasi terhadap urusan sipil, melainkan langkah strategis untuk melindungi masyarakat dari ancaman nyata yang semakin kompleks.
Fahria juga menekankan pentingnya sinergi antara TNI, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), dan Badan Narkotika Nasional (BNN) agar upaya pemberantasan berjalan efektif dan terkoordinasi.
“Negara harus hadir secara maksimal dalam melindungi warganya. Kami yakin, dengan kekuatan TNI yang terstruktur dan terlatih, upaya pemberantasan narkoba dan terorisme akan memberikan dampak signifikan bagi keamanan dan ketertiban nasional,” pungkasnya.
Dukungan dari GBNN ini menambah deretan suara masyarakat yang mendorong peran lebih besar TNI dalam mengatasi ancaman narkoba dan terorisme di Tanah Air.