Ikatan Lembaga Mahasiswa Psikologi Indonesia (ILMPI) Wilayah VI, melalui Badan Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat (BPPM), sukses menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk Psyconnect di Desa Rumbia, Kecamatan Langowan Selatan, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara (Sulut) pada Jumat, 31 Januari 2025.
Kegiatan ini melibatkan Pengurus ILMPI Nasional, Pengurus ILMPI Wilayah VI, serta perwakilan dari universitas di Sulawesi Utara, yakni IAIN Manado dan UNIMA, serta relawan ILMPI Wilayah VI. Meskipun lokasi yang cukup jauh dan cuaca yang kurang mendukung, tim Psyconnect tetap semangat melakukan perjalanan selama sekitar 2 jam 30 menit menuju lokasi.
Psyconnect menargetkan anak-anak usia dini dan remaja di Desa Rumbia sebagai peserta utama. Beberapa kegiatan yang dilakukan antara lain sosialisasi bertajuk “Stop Bullying” dengan pendekatan yang relevan dengan dunia digital, permainan edukatif, serta pembagian bingkisan berupa makanan ringan, tumbler, dan buku. Selain itu, tim juga menyajikan materi “Who Am I” untuk menggali potensi diri peserta lebih dalam.
Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan edukasi mengenai isu-isu psikologis yang relevan dengan kehidupan sehari-hari, khususnya bagi anak-anak dan remaja. Diharapkan, kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Desa Rumbia, terutama dalam meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kesehatan mental dan pencegahan bullying.
Meskipun beberapa agenda dengan remaja desa terhalang oleh cuaca buruk, tim Psyconnect merasa bersyukur karena kegiatan inti tetap berjalan sukses. Persiapan untuk acara ini memakan waktu hampir dua bulan, termasuk penundaan jadwal pelaksanaan hingga akhirnya dapat terlaksana pada 31 Januari 2025.
Kegiatan ini menandai awal dari program pengabdian yang akan terus dilaksanakan ke depan. Rencananya, program ini akan menyasar kelompok usia lain, seperti orang tua dan lansia, dengan materi edukasi terkait psikologi yang relevan.
Psyconnect merupakan bentuk nyata dari semangat ILMPI dalam mewujudkan Indonesia yang lebih bahagia melalui pendekatan psikologi. Tim Psyconnect di Sulawesi Utara telah berhasil melaksanakan kegiatan pengabdian di desa yang cukup jauh dari perkotaan, menunjukkan komitmen untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat di seluruh pelosok negeri.
Menurut Andreas Memah, Pengurus Nasional ILMPI dan Sekretaris Jenderal HIMAPSI UNIMA, kegiatan ini menjadi awal dari langkah-langkah positif untuk membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya psikologi dalam kehidupan sehari-hari.
Abid Nur Asmar, Koordinator BPPM Wilayah VI, menegaskan bahwa Psyconnect bukan hanya sekedar kegiatan, tetapi juga sebuah gerakan untuk menyadarkan kita akan pentingnya dukungan psikologis positif, khususnya dalam membentuk karakter dan mentalitas sehat bagi generasi muda.
Mengingat bullying yang masih menjadi masalah besar, Abid berharap kegiatan ini dapat menjadi model yang dapat diterapkan di berbagai daerah, memberikan dampak positif untuk lebih banyak anak muda di Indonesia. (*)