Beranda blog Halaman 139

Pemain Terbaik AFF Futsal 2024, Wendy Brian Ick: Berkat Jasa Ibu

Wendy Brian Ick meraih prestasi gemilang dengan mengangkat trofi juara sekaligus terpilih sebagai pemain terbaik atau Most Valuable Player (MVP) pada ajang ASEAN Futsal Championship (AFF) 2024. Baginya, semua pencapaian tersebut dipersembahkan untuk almarhum ibunya, Lea Asmuruf, yang telah banyak berjasa dalam mendukung kariernya di dunia sepak bola dan futsal.

Wendy, yang berasal dari Kabupaten Maybrat, Papua Barat Daya, mengenang betapa besar peran ibunya dalam perjalanan kariernya. Sejak duduk di bangku kelas 1 SD, Wendy sudah mendapatkan dukungan penuh dari ibunya, yang selalu mengantarkannya berlatih sepak bola dan futsal. Bahkan, dia mengungkapkan bahwa ketertarikannya pada futsal berawal dari bermain di kompleks rumahnya.

Kemampuan Wendy dalam futsal segera menarik perhatian klub-klub futsal di Papua, dan ia pun mulai bergabung dengan beberapa klub besar, seperti Black Steel FC dan Royal Thai Futsal Club.

“Sejak SD kelas 1 saya sudah suka sepak bola, sedangkan futsal dimulai dari bermain di kompleks rumah, kemudian diajak pelatih di sekolah untuk ikut kejuaraan, lalu bergabung dengan klub, dan akhirnya masuk Timnas pada 2022,” ungkapnya.

Wendy juga bercerita bahwa ibunya, Lea Asmuruf, selalu memberikan dukungan tak kenal lelah, bahkan hingga setahun lalu saat ibunya meninggal dunia. Dengan perasaan haru, Wendy mempersembahkan trofi juara dan penghargaan pemain terbaik yang diraihnya sebagai penghormatan kepada ibunya.

“Saya sangat berterima kasih pada mama yang selalu mendukung saya dari kecil, baik dalam sepak bola maupun futsal. Karena mama sudah almarhum, saat saya juara dan terpilih sebagai pemain terbaik, saya langsung teringat mama dan menangis. Juara ini saya persembahkan untuk mama,” kata Wendy, dengan mata berkaca-kaca, saat ditemui di Media Center Kemenpora, Senayan, Jakarta, pada Selasa (12/11).

Pemain berusia 25 tahun ini memang tampil luar biasa sepanjang turnamen Piala AFF Futsal 2024. Penampilannya yang gemilang mengantarnya meraih penghargaan man of the match dalam laga melawan Myanmar dan Thailand. Tak hanya itu, Wendy juga turut menyumbang empat gol sepanjang turnamen dan menunjukkan produktivitas yang tinggi.

Berkat kontribusinya yang signifikan, Wendy Brian berhasil membantu Timnas Futsal Indonesia meraih gelar juara Piala AFF Futsal 2024, yang merupakan gelar kedua dalam sejarah Indonesia setelah terakhir kali meraihnya pada tahun 2010. Sebelumnya, Thailand dikenal dominan di ajang ini dengan merebut 16 gelar dari 18 edisi turnamen yang digelar sejak 2001. (*)

Mendikdasmen Ajak Para Guru Wujudkan Pendidikan Bermutu

0

Dalam kunjungan kerjanya ke Yogyakarta, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, bersama jajaran pimpinan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), mengadakan kunjungan ke SMA Negeri 2 Wates, Yogyakarta. Dalam kesempatan tersebut, Menteri Mu’ti mengadakan dialog dengan sejumlah tenaga pengajar melalui acara Sambung Rasa Guru.

“Saya merasa bahagia bisa bertemu dengan para ujung tombak pendidikan Indonesia. Melalui forum ini, saya mengajak semua guru untuk bersama-sama mewujudkan pendidikan yang bermutu bagi semua,” ujar Mendikdasmen, Abdul Mu’ti, di Yogyakarta, Rabu (13/11).

Menteri Mu’ti menambahkan, dalam upaya tersebut, Kemendikdasmen akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas sarana dan prasarana sekolah serta memperbaiki kualifikasi guru. Terkait hal ini, Menteri Mu’ti berharap agar para guru memiliki kualifikasi pendidikan minimal D4 dan S-1.

“Upaya pemenuhan kualifikasi guru ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, di mana ke depannya, guru tidak hanya berfungsi sebagai penyampai ilmu pengetahuan, tetapi juga sebagai mentor dan konselor yang membangun karakter bangsa bagi peserta didik,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Menteri Mu’ti juga menyoroti berbagai permasalahan yang ada di sekolah. Ia menekankan bahwa pembelajaran di sekolah harus mampu menciptakan suasana yang menggembirakan bagi guru dan peserta didik.

“Pendidikan yang gembira akan membuat para pelaku pendidikan menikmati proses pembelajaran. Dari proses yang gembira ini, pendidikan kita akan bermutu bagi seluruh warga satuan pendidikan,” tegasnya.

Dalam acara Sambung Rasa Guru ini, para peserta juga menyampaikan berbagai aspirasi untuk kemajuan pendidikan di Indonesia. Henri Saputro, Guru SMP Negeri 2 Kalibawang, Kulon Progo, misalnya, menyoroti pentingnya kesejahteraan guru. Menurutnya, kesejahteraan guru merupakan hal yang sangat penting untuk mewujudkan pendidikan yang gembira dan bermutu.

“Selain kesejahteraan, kami juga meminta kepada Mendikdasmen untuk membuat regulasi atau perlindungan hukum bagi guru. Jika regulasi ini terwujud, itu akan menjadi langkah positif dan bagian penting dalam peningkatan kualitas pendidikan,” ujar Henri.

Titi Nurhayati, Kepala SLB Negeri 1 Kulon Progo, juga turut menyampaikan aspirasinya. Ia mengungkapkan bahwa SLB (Sekolah Luar Biasa) perlu mendapatkan perhatian lebih, baik dari segi sarana dan prasarana, pengajaran, maupun tenaga kependidikan.

“Dengan semangat pendidikan bermutu untuk semua, SLB juga harus mendapat perhatian khusus. Alokasi dana untuk SLB perlu ditingkatkan agar dapat menjalankan proses pembelajaran yang optimal bagi peserta didik,” ujar Titi.

Selain itu, Wulan, seorang guru di Kelompok Bermain Kulon Progo, menyampaikan aspirasinya terkait pengakuan terhadap Kelompok Bermain yang hingga kini masih dianggap sebagai lembaga pendidikan non-formal.

Ia berharap agar Kelompok Bermain bisa diakui sebagai lembaga pendidikan formal, sehingga para pengajarnya dapat memperoleh hak yang setara dengan pengajar di pendidikan formal.

“Saat ini kami memiliki 17 guru yang telah berpendidikan S-1 Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Kami berharap Kelompok Bermain dapat diakui sebagai lembaga pendidikan formal, sehingga pengajar juga memperoleh hak yang sama untuk meningkatkan kualitas pendidikan,” tutur Wulan.

Acara Sambung Rasa Guru ini dihadiri oleh 150 guru dari wilayah Kulon Progo dan dihadiri pula oleh Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Atip Latipulhayat, serta sejumlah pejabat Kemendikdasmen lainnya, termasuk Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Nunuk Suryani;

Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah, Iwan Syahril; Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kulon Progo, Arif Prastowo; Kepala Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Yogyakarta; dan Kepala Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Yogyakarta. (*)

Ingin Payudara Kencang? Coba 6 Gerakan Olah Raga Ini

0

Banyak cara yang dilakukan oleh wanita untuk memiliki payudara yang kencang dan indah, mulai dari prosedur operasi hingga pijat payudara. Namun, tahukah kamu bahwa ada cara alami yang dapat mengencangkan payudara dengan cepat tanpa harus pergi ke klinik? Salah satunya adalah dengan olahraga yang bisa dilakukan di rumah. Yuk, coba gerakan-gerakan olahraga berikut ini!

Memiliki payudara yang kencang dan indah tentu menjadi impian banyak wanita. Hal ini wajar, karena payudara yang kendur bisa membuat rasa percaya diri menurun dan penampilan terlihat kurang menarik. Kabar baiknya, rutin melakukan olahraga dapat membantu mengencangkan payudara secara alami dalam waktu yang relatif cepat.

Menurut dr. Andy Wijaya, Sp.OG, M.Kes, seorang Dokter Spesialis Kandungan dan Kebidanan dari RSUD Bung Karno Surakarta, olahraga dapat melatih dan memperkuat otot dada.

Dengan demikian, olahraga yang tepat dapat mengencangkan payudara secara alami. Lalu, gerakan olahraga apa saja yang bisa dilakukan untuk tujuan ini? Berikut beberapa di antaranya:

Push Up

Meskipun terlihat sederhana, push up adalah salah satu olahraga paling efektif untuk mengencangkan payudara dengan cepat. Gerakan ini bekerja untuk menguatkan otot-otot di bawah payudara sehingga payudara tampak lebih kencang.

Cara Melakukan Push Up:

  • Siapkan matras dan posisikan tubuh telungkup.
  • Letakkan tangan sedikit lebih lebar dari bahu, dengan kaki sejajar dengan bahu.
  • Tekuk siku dan turunkan tubuh perlahan, lalu tahan sebentar.
  • Kembali ke posisi semula dengan meluruskan siku.
  • Ulangi gerakan ini minimal 10 kali dalam 2-3 set.

Wall Push Up

Jika push up biasa terasa terlalu berat, cobalah wall push up yang lebih ringan namun tetap efektif untuk mengencangkan payudara. Gerakan ini mirip dengan push up, tetapi dilakukan sambil berdiri dengan bantuan dinding.

Cara Melakukan Wall Push Up:

  • Berdiri tegak menghadap dinding dengan jarak sekitar 30-40 cm dari dinding.
  • Letakkan kedua tangan di dinding setinggi dada.
  • Dorong tubuh ke depan dan pastikan badan tetap lurus seperti saat melakukan push up.
  • Lakukan gerakan ini sebanyak 15-20 kali dalam 2 set.

Angkat Beban

Olahraga angkat beban, seperti dumbbell fly, sangat efektif untuk mengencangkan otot dada dan membentuk payudara agar lebih kencang dan terangkat.

Cara Melakukan Dumbbell Fly:

  • Berbaring di atas matras dengan memegang dumbbell minimal 2 kg di masing-masing tangan.
  • Rentangkan tangan ke samping dan tekuk siku hingga 90 derajat.
  • Angkat kedua tangan lurus ke depan dada, lalu kembalikan ke posisi semula.
  • Lakukan gerakan ini minimal 25-30 kali dalam 2-3 set.

Plank Reach-Under

Gerakan plank reach-under adalah variasi plank yang lebih menantang dan efektif untuk mengencangkan payudara.

Cara Melakukan Plank Reach-Under:

  • Ambil posisi plank seperti biasa dengan tubuh lurus.
  • Gerakkan tangan kanan ke bawah pinggul kiri, lalu kembalikan ke posisi awal.
  • Ulangi gerakan dengan tangan kiri ke pinggul kanan.
  • Lakukan gerakan ini minimal 10 kali dalam 2-3 set.

Berenang

Berenang adalah olahraga menyenangkan yang juga sangat bermanfaat untuk mengencangkan payudara. Gerakan renang melibatkan otot dada dan membentuk tubuh secara keseluruhan.

Selain mengencangkan payudara, berenang juga baik untuk kesehatan jantung, menguatkan otot tubuh, mengecilkan betis, dan menurunkan berat badan. Cobalah berenang setidaknya 2-3 kali seminggu untuk hasil yang maksimal.

Yoga

Yoga tak hanya baik untuk relaksasi, tetapi juga dapat membantu mengencangkan payudara. Beberapa gerakan yoga efektif untuk memperkuat otot dada dan membuat payudara tampak lebih kencang dan indah.

Gerakan Yoga untuk Mengencangkan Payudara:

  • Cobra Pose: Mulailah dengan posisi tengkurap di matras, dengan tubuh rileks. Tekuk siku dan letakkan tangan di samping dada, kemudian dorong tubuh ke atas hingga kepala, dada, dan bahu terangkat. Tahan posisi ini selama 30 detik dan ulangi beberapa kali.

Ternyata, cara mengencangkan payudara dengan olahraga cukup mudah dilakukan di rumah, bukan? Mulailah dengan beberapa gerakan sederhana seperti push up, wall push up, atau bahkan berenang.

Yang terpenting adalah konsisten dalam melakukannya, dan hasilnya pun bisa terlihat dengan cepat. Yuk, mulai rutinkan olahraga untuk payudara yang lebih kencang dan penampilan yang lebih percaya diri! (SRY)

Sejarah Dan Keunikan Pamukkale

Pamukkale, yang berarti “kastil kapas” dalam bahasa Turki, adalah salah satu keajaiban alam yang paling terkenal di Turki. Terletak di provinsi Denizli, bagian barat daya Turki, Pamukkale terkenal dengan teras-teras air panas yang putih berkilau dan pemandangan alam yang menakjubkan. Pamukkale telah menjadi salah satu destinasi wisata utama di Turki dan juga merupakan situs warisan dunia UNESCO sejak 1988. Keunikan dan keindahan Pamukkale tak hanya berasal dari fenomena alamnya, tetapi juga dari sejarah panjang yang terkait dengan tempat ini.

Sejarah Pamukkale

1. Pamukkale pada Zaman Kuno

  • Pamukkale telah dikenal sejak zaman kuno sebagai sumber air panas yang memiliki manfaat penyembuhan. Wilayah ini berada di dekat Hierapolis, sebuah kota kuno yang dibangun oleh bangsa Yunani pada abad ke-2 SM. Hierapolis terletak di atas tebing Pamukkale, dan keduanya saling berhubungan.
  • Hierapolis sendiri didirikan oleh Raja Eumenes II dari Pergamum, yang menggunakan sumber air panas di kawasan tersebut untuk tujuan kesehatan dan relaksasi. Banyak orang pada masa itu percaya bahwa air panas ini memiliki kekuatan penyembuhan, dan Pamukkale menjadi salah satu tempat yang populer untuk mandi dan berendam.
  • Selain sebagai tempat penyembuhan, Hierapolis juga menjadi pusat perdagangan dan budaya yang penting. Kota ini memiliki banyak gedung, kuil, teater, dan kolom yang hingga kini dapat ditemukan dalam kondisi yang cukup baik.

2. Pengaruh Romawi dan Kristen Awal

  • Ketika Kekaisaran Romawi menguasai wilayah tersebut, Pamukkale dan Hierapolis berkembang lebih pesat. Pembangunan fasilitas mandi dan pemandian yang lebih besar dilakukan oleh pemerintah Romawi untuk mengakomodasi banyak pengunjung yang datang untuk menikmati khasiat air panas.
  • Di sekitar area tersebut, beberapa gereja Kristen juga didirikan. St. Philip, seorang rasul Kristen, diperkirakan mati di Hierapolis, dan sebuah gereja dibangun di tempat ia dimakamkan. Situs ini masih dapat ditemukan oleh para pengunjung yang tertarik dengan sejarah agama Kristen.

3. Pamukkale dalam Sejarah Turki

  • Setelah masa Romawi, Pamukkale tetap menjadi tempat yang dihormati, tetapi setelah penurunan kekuasaan Romawi dan penyerbuan oleh bangsa-bangsa seperti bangsa Seljuk dan Ottoman, pamor Pamukkale sebagai pusat penyembuhan sedikit meredup. Namun, kota Hierapolis dan teras-teras Pamukkale tetap menjadi salah satu tempat wisata yang dikenal oleh masyarakat sekitar.
  • Pada abad ke-20, Pamukkale mulai dikenal kembali oleh wisatawan internasional, terutama setelah wilayah ini ditetapkan sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO pada tahun 1988. Sejak saat itu, Pamukkale semakin populer sebagai tujuan wisata, dengan lebih banyak infrastruktur yang dibangun untuk mendukung para pengunjung.

Keunikan Pamukkale

1. Teras-Teras Kalsium Alam

  • Teras Pamukkale adalah fitur utama yang menjadikan tempat ini begitu istimewa. Teras-teras ini terbentuk oleh endapan kalsium karbonat yang dibawa oleh air panas yang mengalir dari sumber mata air panas di puncak bukit. Air ini mengandung mineral yang sangat kaya, dan ketika air panas tersebut mengalir turun ke lembah, ia membentuk lapisan endapan putih yang sangat halus, menciptakan pemandangan yang tampak seperti kastil kapas.
  • Air yang keluar dari sumber mata air Pamukkale memiliki suhu sekitar 35°C hingga 100°C, dan saat mengalir di permukaan, air tersebut mendingin dan mengendapkan mineral kalsium. Proses ini berlangsung selama ribuan tahun, menciptakan kolam-kolam alami dan teras-teras putih yang membentang di sepanjang bukit.
  • Keunikan lainnya adalah warna air yang dapat berubah menjadi biru kehijauan atau biru kehijauan pucat, tergantung pada kondisi cuaca dan tingkat mineral dalam air.

2. Mata Air Panas dengan Khasiat Penyembuhan

  • Sejak zaman kuno, air panas Pamukkale dikenal memiliki khasiat penyembuhan. Banyak orang datang untuk berendam di kolam-kolam air panas ini karena mereka percaya air tersebut dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit, termasuk rematik, penyakit kulit, dan masalah pernapasan.
  • Hierapolis, kota kuno yang terletak tepat di atas Pamukkale, memiliki banyak pemandian termal yang dibangun pada masa Yunani dan Romawi. Fasilitas pemandian ini sering digunakan oleh para penduduk kota dan pengunjung dari luar kota untuk tujuan penyembuhan, terutama selama musim dingin ketika suhu di luar sangat rendah.

3. Situs Warisan Dunia UNESCO

  • Pada tahun 1988, Pamukkale dan Hierapolis secara resmi ditetapkan sebagai situs warisan dunia UNESCO karena nilai sejarah, budaya, dan alamnya yang luar biasa. Sebagai situs yang diakui dunia, Pamukkale dan Hierapolis menjadi lebih terkenal dan terus dilindungi dengan ketat untuk memastikan keberlanjutan dan pelestarian keindahannya.
  • UNESCO menyebut Pamukkale sebagai contoh luar biasa dari pemandian air panas alami yang terpelihara dengan baik, dan kawasan ini merupakan salah satu dari sedikit tempat di dunia yang memiliki teras batu kapur alami yang begitu megah.

4. Pemandian Kuno dan Kolam Terapeutik

  • Di Hierapolis, pengunjung dapat menjelajahi pemandian Romawi yang masih berdiri kokoh. Salah satu tempat yang paling terkenal adalah Kolam Cleopatra, sebuah kolam yang dipercayai pernah digunakan oleh Ratu Cleopatra dari Mesir. Kolam ini memiliki air panas alami yang juga dianggap memiliki sifat terapeutik, dan pengunjung dapat berenang di kolam ini sambil menikmati pemandangan Pamukkale.
  • Kolam ini dipenuhi dengan sisa-sisa batu kuno yang tenggelam di dasar kolam, memberikan sensasi sejarah saat berenang di sana.

5. Perpaduan Alam dan Sejarah

  • Selain keindahan alami teras Pamukkale, kawasan ini juga kaya akan situs arkeologi yang menggabungkan keindahan alam dengan nilai sejarah. Di sekitar Pamukkale terdapat kuil-kuil Yunaniteater Romawitempat pemakaman dari zaman Kristen awal, serta banyak struktur kuno yang dapat ditemukan di Hierapolis.
  • Teater Hierapolis, yang dapat menampung hingga 15.000 penonton, adalah salah satu contoh megah dari warisan Romawi yang masih terpelihara dengan baik.

6. Aktivitas Wisata

  • Pengunjung Pamukkale dapat menikmati berbagai aktivitas wisata, mulai dari berjalan di sepanjang teras Pamukkale, berenang di kolam air panas kuno, hingga menjelajahi ruins dan teater di Hierapolis. Terdapat pula jalan setapak yang memungkinkan pengunjung untuk berjalan naik ke puncak bukit dan menikmati pemandangan indah yang menakjubkan dari atas.

Sejarah Dan Keunikan Cappadocia

Cappadocia adalah sebuah wilayah unik yang terletak di Turki tengah, terkenal dengan pemandangan alam yang luar biasa, formasi batuan yang menakjubkan, serta sejarah budaya yang kaya. Wilayah ini, yang mencakup beberapa provinsi, termasuk NevşehirAksarayNiğde, dan Kayseri, telah menjadi salah satu destinasi wisata paling populer di Turki. Keindahan alam dan situs bersejarahnya yang mengesankan membuat Cappadocia menjadi tempat yang tak terlupakan untuk dijelajahi.berikut pembahasan mengenai sejarah dan keunikan dari cappadokia.

Sejarah Cappadocia

1. Awal Mula dan Kejayaan Peradaban Kuno

  • Cappadocia memiliki sejarah yang sangat panjang, dengan pemukiman manusia yang dimulai pada zaman prasejarah, sekitar 2000 SM. Kawasan ini kemudian dikenal dengan nama “Kappadokia” pada zaman Kerajaan Lidia dan menjadi bagian dari kerajaan Hittite pada abad ke-2 SM.
  • Hittites, yang merupakan salah satu peradaban besar di wilayah Anatolia, sangat berpengaruh di Cappadocia. Mereka menggunakan wilayah ini sebagai tempat berlindung dari serangan musuh. Banyak sisa-sisa arkeologis, termasuk kota bawah tanah yang masih ada hingga sekarang, berasal dari periode Hittite ini.

2. Pengaruh Yunani dan Romawi

  • Pada masa Yunani dan Romawi, Cappadocia menjadi bagian dari kekaisaran Romawi dan kemudian berkembang pesat sebagai pusat perdagangan dan budaya.
  • Raja Ariarathes dari Kerajaan Cappadocia (sekitar abad ke-3 SM) adalah salah satu tokoh terkenal dari masa ini, yang memperkenalkan berbagai reformasi dan mendukung perkembangan budaya Hellenistik di wilayah tersebut.
  • Pada abad ke-1 SM, Cappadocia menjadi bagian dari Kekaisaran Romawi. Selama periode ini, kota-kota di Cappadocia berkembang dan memperkenalkan banyak inovasi dalam bidang arsitektur dan teknologi.

3. Pengaruh Kekristenan Awal

  • Salah satu aspek yang paling menarik dari sejarah Cappadocia adalah peranannya dalam sejarah Kristen awal. Selama abad ke-4 dan ke-5 Masehi, wilayah ini menjadi tempat perlindungan bagi banyak orang Kristen yang dianiaya oleh Kekaisaran Romawi.
  • Banyak gereja-gereja bawah tanah dibangun di wilayah ini, serta biara-biara yang tersebar di seluruh daerah. Gua-gua dan tempat-tempat peribadatan di Cappadocia menjadi tempat persembunyian dan penyebaran agama Kristen pada masa penganiayaan.
  • San Basileus dari Caesarea, yang dikenal sebagai salah satu “Bapa Gereja” Kristen, berasal dari wilayah Cappadocia. Gereja-gereja di Göreme dan Zelve adalah beberapa contoh terbaik dari kehadiran Kristen di kawasan ini.

4. Periode Seljuk dan Ottoman

  • Setelah jatuhnya Kekaisaran Romawi Timur, wilayah Cappadocia menjadi bagian dari kekuasaan Seljuk Turki pada abad ke-11. Para penguasa Seljuk membawa perubahan besar, terutama dalam hal arsitektur dan budaya Islam yang sangat berpengaruh pada pembentukan struktur-struktur masjid, madrasah, dan caravanserai di Cappadocia.
  • Wilayah ini kemudian menjadi bagian dari Kekaisaran Ottoman, dan meskipun ada pengaruh besar dari budaya Islam, banyak situs Kristen dan gereja di Cappadocia tetap ada hingga hari ini.

5. Cappadocia dalam Era Modern

  • Seiring berjalannya waktu, Cappadocia menjadi pusat perhatian bagi para penjelajah, arkeolog, dan wisatawan. Kini, Cappadocia dikenal luas karena keindahan alam dan sejarah budayanya yang kaya, dan menjadi situs warisan dunia UNESCO sejak 1985.

Keunikan Cappadocia

Cappadocia tidak hanya dikenal karena keindahan alamnya yang memukau, tetapi juga karena warisan budaya dan sejarahnya yang kaya. Berikut adalah beberapa keunikan yang menjadikan Cappadocia sangat istimewa:

1. Formasi Batu Alam yang Menakjubkan

  • Salah satu daya tarik terbesar di Cappadocia adalah formasi batuan unik yang tercipta oleh proses alam selama ribuan tahun. Wilayah ini terkenal dengan “fairy chimneys” atau cerobong peri, yang merupakan formasi batu kapur berbentuk seperti menara atau cerobong asap. Formasi batuan ini terbentuk karena erosi vulkanik yang mengikis lapisan batuan lunak dan keras, menciptakan pemandangan yang sangat menakjubkan.
  • Lembah GoremeLembah Pasabag, dan Lembah Devrent adalah beberapa tempat yang terkenal dengan formasi batuan yang menyerupai jamur, menara, dan patung alami.

2. Kota Bawah Tanah

  • Kota bawah tanah adalah salah satu fitur paling unik di Cappadocia. Selama berabad-abad, penduduk setempat menggali dan membangun kompleks kota di bawah tanah sebagai perlindungan dari invasi. Derinkuyu dan Kaymakli adalah dua kota bawah tanah terbesar yang ditemukan di Cappadocia.
  • Kota-kota ini dapat mencapai kedalaman hingga 8 tingkat dan dilengkapi dengan ruang-ruang tinggal, gereja, gudang, dan bahkan ventilasi untuk udara segar. Kota bawah tanah ini menunjukkan bagaimana penduduk lokal menggunakan kecerdasan arsitektur untuk bertahan hidup dalam kondisi yang keras.

3. Gereja dan Biara Batuan

  • Cappadocia juga dikenal dengan gereja-gereja batu yang dipahat langsung ke dalam formasi batuan lunak. Göreme adalah salah satu tempat terbaik untuk mengunjungi gereja-gereja batu yang berasal dari periode Kristen awal, banyak di antaranya dihiasi dengan lukisan dinding yang menggambarkan kisah-kisah Injil.
  • Gereja TokalıGereja Elmali, dan Gereja Karanlık adalah beberapa gereja terkenal yang ada di kawasan ini.

4. Wisata Balon Udara

  • Salah satu pengalaman paling terkenal di Cappadocia adalah tur balon udara. Setiap pagi, ribuan pengunjung menaiki balon udara panas untuk menikmati pemandangan Cappadocia dari udara. Terbang di atas lembah dan cerobong peri yang indah memberikan pengalaman visual yang luar biasa dan tak terlupakan.
  • Aktivitas balon udara ini menjadikan Cappadocia sebagai salah satu tujuan wisata utama bagi para pecinta petualangan dan fotografi.

5. Keanekaragaman Budaya dan Sejarah

  • Cappadocia adalah tempat bertemunya berbagai budaya, dari HittitesYunaniRomawi, hingga Seljuk dan Ottoman. Semua ini menciptakan lapisan sejarah yang sangat kaya dan beragam di wilayah ini, yang tercermin dalam arsitektur, seni, dan situs bersejarah yang dapat ditemukan di seluruh kawasan ini.

Sejarah Dan Keunikan Efesus

Efesus adalah situs arkeologi yang terletak di Turki dan merupakan salah satu kota terbesar dan paling penting di dunia kuno, terutama pada masa Yunani dan Romawi.Berikut artikel ini akan membahas mengenai sejarah dan keunikan ufesus.

Sejarah Efesus:

  • Sejarah Efesus

    1. Awal Pendirian Efesus (Abad ke-10 SM)

    • Efesus didirikan pada abad ke-10 SM oleh suku Ionia (sebuah suku Yunani). Pada masa awal, Efesus berada di dekat muara sungai Kaystros, namun karena pendangkalan sungai, kota ini akhirnya dipindahkan ke lokasi saat ini pada abad ke-7 SM.
    • Efesus berkembang menjadi salah satu kota terbesar di dunia kuno, berkat posisi strategisnya yang terletak di pantai barat Turki, yang membuatnya menjadi pusat perdagangan yang sangat penting.

    2. Masa Kekuasaan Lydian dan Persia

    • Pada abad ke-6 SM, Efesus berada di bawah kekuasaan Kerajaan Lydian. Kota ini kemudian dikuasai oleh Kerajaan Persia setelah kekalahan Kroisos, raja Lydian, dalam perang Persia.
    • Meskipun berada di bawah kekuasaan Persia, Efesus tetap berkembang sebagai pusat perdagangan dan budaya.

    3. Pengaruh Yunani dan Romawi

    • Pada tahun 334 SM, Efesus menjadi bagian dari Kerajaan Yunani setelah penaklukan oleh Alexander Agung. Namun, setelah kematian Alexander, Efesus menjadi bagian dari kerajaan Seleucid, yang meliputi wilayah yang lebih besar di Asia Kecil.
    • Pada tahun 129 SM, Efesus akhirnya menjadi bagian dari Provinsi Asia dalam Kekaisaran Romawi. Efesus berkembang pesat di bawah pemerintahan Romawi, menjadikannya salah satu kota terbesar dan paling makmur di seluruh kekaisaran.

    4. Kejayaan Kota Efesus (Masa Romawi)

    • Efesus pada masa Romawi adalah sebuah kota megah dengan arsitektur yang luar biasa dan struktur kota yang terencana dengan baik. Selama periode ini, Efesus menjadi pusat perdagangan yang sangat sibuk dan kaya.
    • Kuil Artemis (didedikasikan untuk dewi Yunani Artemis, yang juga dikenal sebagai Diana di Romawi) adalah salah satu Tujuh Keajaiban Dunia Kuno yang terletak di Efesus. Kuil ini dikenal sebagai salah satu bangunan terbesar di dunia kuno dan menjadi tempat ziarah bagi banyak orang.
    • Selain itu, Perpustakaan Celsus, yang dibangun pada abad ke-2 M di masa pemerintahan Kaisar Romawi Hadrianus, menjadi salah satu perpustakaan terbesar di dunia kuno, dengan koleksi sekitar 12.000 gulungan manuskrip.

    5. Efesus dan Kekristenan

    • Efesus juga memiliki peran penting dalam sejarah Kristen awal. Kota ini menjadi tempat penginjilan bagi San Paulus. Paulus mengunjungi Efesus dalam Perjalanan Misionaris Kedua dan Ketiganya dan tinggal di sana untuk menyebarkan ajaran Kristen. Surat Paulus kepada Jemaat Efesus (dalam Alkitab) menjadi salah satu surat penting dalam Perjanjian Baru.
    • Gereja Efesus juga terkenal karena menjadi tempat Perhimpunan Konsili Efesus pada 431 M yang menetapkan ajaran Maryam sebagai Theotokos (Ibu Tuhan). Di kota ini juga terdapat Basilika St. Yohanes, yang dibangun di tempat yang diyakini sebagai makam Rasul Yohanes.
    • Santa Maria, ibu dari Yesus, juga dikatakan telah tinggal di Efesus bersama St. Yohanes, dan Rumah Santa Maria di sekitar Efesus menjadi tempat ziarah penting bagi umat Kristen.

    6. Kejatuhan Efesus

    • Efesus mengalami penurunan yang signifikan setelah abad ke-4 M, karena sejumlah faktor, termasuk gempa bumiperubahan jalur sungai, dan invasi Vandalis.
    • Kota ini kehilangan posisinya sebagai pusat perdagangan dan politik utama, terutama setelah penurunan Kekaisaran Romawi dan munculnya kota-kota baru yang lebih aman.
    • Efesus akhirnya ditinggalkan secara perlahan dan menjadi reruntuhan yang terlupakan selama berabad-abad.

    7. Penemuan Kembali Efesus

    • Efesus mulai dikenal kembali pada abad ke-19, setelah para penjelajah dan arkeolog Eropa mulai menggali situs ini. Penggalian arkeologi yang dimulai pada tahun 1869 telah mengungkapkan banyak struktur dan artefak penting yang mengungkapkan kejayaan kota ini.
    • Situs ini saat ini menjadi destinasi wisata yang sangat populer dan situs warisan dunia UNESCO sejak 2015.

Keunikan Efesus:

  • Tempat Kuil ArtemisKuil Artemis di Efesus adalah salah satu keajaiban dunia kuno yang paling terkenal. Kuil ini didedikasikan untuk dewi Artemis, dewi berburu dan kesuburan, yang sangat dihormati oleh orang Yunani dan Romawi.
  • Perpustakaan Celsus: Salah satu struktur paling terkenal di Efesus adalah Perpustakaan Celsus, yang dibangun pada abad ke-2 M. Perpustakaan ini dulunya memiliki lebih dari 12.000 gulungan buku dan menjadi pusat pembelajaran yang besar.
  • Teater Efesus: Teater ini adalah teater Romawi terbesar yang masih ada di dunia dan dapat menampung lebih dari 25.000 penonton. Teater ini digunakan untuk pertunjukan teater, gladiator, dan juga untuk berkumpulnya orang-orang dalam acara keagamaan.
  • Basilika St. Yohanes: Di Efesus juga terdapat Basilika St. Yohanes, tempat dipercaya sebagai tempat pemakaman Rasul Yohanes, yang salah satu dari dua belas rasul Yesus.
  • Kota yang sangat terpelihara: Meskipun sebagian besar kota Efesus sekarang dalam bentuk reruntuhan, banyak bangunan penting masih sangat terlihat, dan situs ini memberikan gambaran yang sangat jelas tentang kehidupan di dunia kuno.

sekian pembahasan singkat mengenai sejarah dan keunikan ufesus.

Sejarah Dan Keunikan Machu Picchu

Machu Picchu adalah situs arkeologi yang sangat terkenal di Peru, terletak di pegunungan Andes. Ini adalah salah satu keajaiban dunia yang paling dikenal dan dihormati.Berikut artikel ini akan membahas mengenai  sejarah dan keunikan dari machu picchu.

Sejarah Machu Picchu:

  • Machu Picchu dibangun sekitar abad ke-15 oleh peradaban Inka di bawah pemerintahan Pachacuti, raja besar Inka. Tujuan pasti dari pembangunan situs ini masih menjadi bahan spekulasi. Beberapa ahli percaya bahwa Machu Picchu adalah istana kerajaan atau tempat peribadatan yang penting bagi suku Inka.
  • Situs ini mulai dikenal oleh dunia luar pada 1911, ketika penjelajah Amerika Hiram Bingham menemukan dan mengungkapkan keberadaannya kepada dunia. Sebelumnya, Machu Picchu terlupakan oleh banyak orang dan tidak diketahui oleh masyarakat luar, meskipun penduduk lokal mengetahui keberadaannya.
  • Machu Picchu berada di atas gunung dengan ketinggian sekitar 2.430 meter di atas permukaan laut, dan dikelilingi oleh tebing curam dan lembah hijau yang subur.

Keunikan Machu Picchu:

  • Arsitektur Inka: Machu Picchu memiliki arsitektur Inka yang sangat maju dengan teknik konstruksi batu tanpa semen yang luar biasa. Batu-batu besar dipotong dengan sangat presisi dan disusun dengan sangat rapat sehingga tidak ada celah di antara batu-batu tersebut, bahkan tanpa menggunakan mortar. Teknik ini disebut sebagai ashlar masonry.
  • Tempat Suci dan Candi: Beberapa struktur di Machu Picchu diperkirakan digunakan untuk ritual keagamaan, seperti Intihuatana (titik penentuan waktu matahari), yang merupakan batu besar yang digunakan untuk observasi astronomi dan pemujaan dewa matahari Inka, Inti.
  • Pemandangan yang Spektakuler: Selain nilai sejarah dan arsitekturnya, pemandangan alam yang menakjubkan di sekitar Machu Picchu juga menjadi daya tarik utama. Situs ini berada di atas gunung dengan pemandangan lembah dan hutan tropis yang sangat indah.
  • Kehidupan dan Budaya Inka: Machu Picchu memberikan gambaran tentang kehidupan masyarakat Inka, dengan adanya rumah-rumahteras pertanian, dan saluran air yang mengalir melalui situs ini, menunjukkan bagaimana orang Inka mengelola sumber daya alam mereka.

Bupati Barru Resmikan Gedung PONED dan Serahkan Mobil Ambulans di Puskesmas Bojo Baru

0

BARRU – Bupati Barru, Ir. H. Suardi Saleh, M.Si., Ph.D (HC), meresmikan Gedung PONED (Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Dasar) dan menyerahkan satu unit mobil ambulans kepada Puskesmas Bojo Baru, pada Senin (11/11/2024) siang. Kegiatan tersebut berlangsung di Puskesmas Bojo Baru, Kelurahan Bojo Baru, Kecamatan Mallusetasi, Kabupaten Barru.

Dalam peresmian ini, hadir pula berbagai pejabat terkait, termasuk Kasatpol PP Damkar Kabupaten Barru, Camat Mallusetasi, Ketua TP PKK Kecamatan Mallusetasi, Kepala Puskesmas Bojo Baru beserta jajaran, para kepala desa dan lurah se-Kecamatan Mallusetasi, serta tokoh masyarakat dan kader PKK setempat.

Bupati Suardi Saleh dalam sambutannya mengungkapkan bahwa peresmian Gedung PONED dan penyerahan mobil ambulans ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Barru untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan derajat kesehatan masyarakat. Ia menjelaskan bahwa upaya preventif melalui edukasi kepada masyarakat menjadi fokus utama, dengan melibatkan petugas kesehatan dan kader Posyandu yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Barru.

“Selain itu, Pemerintah Kabupaten Barru juga telah memfasilitasi masyarakat dengan BPJS Kesehatan, sehingga masyarakat tidak perlu lagi khawatir soal biaya pengobatan ketika sakit,” ujar Bupati. Ia menambahkan bahwa bagi keluarga pasien yang dirujuk ke Makassar, pemerintah juga telah menyiapkan rumah tunggu di Tallasa City, Makassar, sebagai tempat istirahat sementara.

Bupati juga berharap dengan adanya Gedung PONED, pelayanan kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Bojo Baru dapat semakin optimal. Ia memerintahkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Barru untuk merencanakan program peningkatan fasilitas kesehatan pada tahun 2025, termasuk pengadaan layanan UGD yang siap memberikan pelayanan darurat bagi masyarakat.

Terkait dengan penyerahan mobil ambulans, Bupati menjelaskan bahwa tahun ini Pemerintah Kabupaten Barru telah menyerahkan empat unit ambulans kepada sejumlah Puskesmas, termasuk Puskesmas Bojo Baru. “Saat ini, Puskesmas Bojo Baru telah memiliki tiga unit mobil ambulans, dan saya berharap mobil ambulans yang sudah tua dapat dialihfungsikan sebagai mobil jenazah,” harap Bupati.

Ia mengingatkan agar fasilitas yang telah diberikan ini dijaga dan dimanfaatkan dengan baik untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Semoga fasilitas ini dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat di Puskesmas Bojo Baru,” tutupnya.

Di akhir sambutannya, Bupati Barru juga mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilih mereka dalam Pemilu yang akan dilaksanakan pada 27 November mendatang. “Jaga kondusivitas daerah kita, pilihlah calon pemimpin yang dapat mensejahterakan masyarakat dan memajukan Kabupaten Barru,” pesannya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Barru, dr. H. Amis Rifai, menjelaskan bahwa peresmian Gedung PONED ini bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan yang komprehensif bagi ibu bersalin dan bayi baru lahir. Ia menambahkan bahwa Puskesmas Bojo Baru juga menerima satu unit mobil ambulans keliling yang akan melayani wilayah kerja Puskesmas Bojo Baru, yang mencakup satu kelurahan dan dua desa dengan total penduduk sekitar 9.000 orang.

Puskesmas Bojo Baru, yang memiliki tenaga kesehatan terdiri dari dua dokter umum, satu dokter gigi, serta 30 bidan dan perawat, diharapkan dapat lebih meningkatkan pelayanan kesehatan di wilayah tersebut.

Acara peresmian Gedung PONED dan penyerahan mobil ambulans ditandai dengan pengguntingan pita dan penyerahan kunci mobil secara simbolis kepada Kepala Puskesmas Bojo Baru oleh Bupati Barru.

Bupati Barru Hadiri Kegiatan Mappalili/Turun Sawah Musim Tanam 2024/2025 di Kecamatan Balusu

0

BARRU – Bupati Barru, Ir. H. Suardi Saleh, M.Si., Ph.D (HC), menghadiri kegiatan Mappalili atau Turun Sawah dalam rangka menyambut musim tanam 2024/2025 dan 2025 tingkat Kecamatan Balusu, pada Senin, 11 November 2024. Acara ini dilaksanakan di lokasi sawah Kelompok Tani Tunas Baru, Dusun Lapasu, Desa Balusu, Kecamatan Balusu, Kabupaten Barru.

Mappalili adalah tradisi yang sudah lama dijalankan oleh masyarakat Bugis. Dalam prosesi ini, para petani bersama pemerintah setempat berdoa kepada Allah SWT untuk memohon keberkahan atas hasil pertanian mereka, serta memohon perlindungan agar tanaman mereka terhindar dari hama dan tumbuh subur.

Seusai mengikuti prosesi Turun Sawah, Bupati Suardi Saleh menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan kelanjutan dari hasil musyawarah (Tudang Sipulung) antara petani dan pemerintah setempat. Ia menjelaskan bahwa dalam bahasa Bugis, Mappalili berarti “isaluwuri”, yang memiliki makna memagari atau menjaga. “Dengan doa dan upaya nyata, kita berharap pertanian kita akan berhasil dan meningkat,” ujar Bupati.

Bupati juga berpesan agar kesepakatan yang tercapai dalam musyawarah Mappalili dijaga dan dilaksanakan bersama. Jika ada perubahan atau revisi terhadap kesepakatan tersebut, ia mengimbau agar hal itu dibahas secara terbuka dengan pihak terkait, seperti penyuluh pertanian dan pemerintah daerah. “Hasilnya harus menjadi kesepakatan bersama dan dilaksanakan untuk kemajuan pertanian kita,” tegasnya.

Dalam sambutannya, Bupati Suardi Saleh menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Barru untuk terus mendukung sektor pertanian. Hal ini dibuktikan dengan pemberian berbagai alat dan mesin pertanian (alsintan), seperti pompa air dan hand traktor, yang diberikan secara bertahap kepada petani. Selain itu, pemerintah juga mengupayakan program luas tambah tanam untuk meningkatkan produktivitas pertanian, dengan dukungan benih genjah dan umur pendek.

Terkait dengan program cetak sawah, Bupati Barru memerintahkan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Barru untuk menyiapkan anggaran guna melakukan kajian dan survei lokasi yang memungkinkan untuk pembangunan bendungan. “Syarat utama untuk cetak sawah adalah adanya potensi dan sumber air yang cukup, termasuk debit air yang memadai untuk mengaliri lahan pertanian,” jelasnya.

Selain itu, Bupati Suardi Saleh juga mengingatkan masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pemilu 2024, yang akan dilaksanakan pada 27 November mendatang. Ia mengajak seluruh warga yang memenuhi syarat untuk memilih calon pemimpin yang terbaik dan mampu memajukan Kabupaten Barru. “Mari kita jaga kondusivitas daerah kita. Jangan biarkan perbedaan pilihan politik merusak tali silaturahmi kita,” ujarnya.

Sementara itu, Camat Balusu, Andi Maya Novitasari, S.STP, mengungkapkan bahwa pelaksanaan Mappalili tingkat Kecamatan Balusu setiap tahunnya digilir di setiap desa dan kelurahan. Untuk tahun ini, acara dilaksanakan di Dusun Lapasu, sedangkan tahun sebelumnya diadakan di Desa Binuang. Camat juga menjelaskan bahwa kegiatan Mappalili sepenuhnya dilaksanakan oleh para petani, sementara pemerintah kecamatan hanya berperan sebagai fasilitator dan untuk mengevaluasi sektor pertanian di wilayah tersebut.

Turut hadir dalam acara ini Asisten 2 Setda Barru, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Barru beserta jajarannya, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Barru, Plt. Kasatpol PP Damkar dan Penyelamatan Kabupaten Barru, serta perwakilan Kepala Kantor BPS Kabupaten Barru (Rahmat). Selain itu, hadir pula Danramil Balusu, Kapolsek Balusu, perwakilan KUA Kecamatan Balusu, para kepala desa, lurah, kelompok tani, kelompok wanita tani, serta tokoh masyarakat dan agama setempat.

Bupati Barru Lepas dan Ikuti Jalan Sehat dalam Peringatan Hari Guru Nasional 2024

0

BARRU – Bupati Barru, Ir. H. Suardi Saleh, M.Si., Ph.D (HC), melepas sekaligus ikut serta dalam jalan sehat yang digelar dalam rangka peringatan Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2024 tingkat Kabupaten Barru, Ahad, 10 November 2024. Kegiatan ini diikuti oleh ribuan peserta, yang terdiri dari kepala sekolah, pengawas, guru, pendidik, dan tenaga kependidikan dari tingkat PAUD, TK, SD, dan SMP se-Kabupaten Barru.

Rute jalan sehat dimulai dari Alun-Alun Kota Barru dan berakhir di halaman Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Barru. Di tengah kegiatan, Bupati Suardi Saleh menyapa para peserta dengan pantun yang menghangatkan suasana:
“Pagi-pagi udara segar, jalan sehat bersama Guru, badan sehat hati pun senang, terima kasih para Guru yang semuanya hebat-hebat.”

Dalam sambutannya, Bupati Suardi Saleh mengungkapkan, peringatan HGN tahun ini mengangkat tema “Guru Hebat, Indonesia Kuat”, yang mengingatkan kita akan peran besar guru dalam membentuk karakter bangsa dan masa depan Indonesia. Ia menekankan bahwa guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang bekerja dengan ketulusan dan dedikasi, membimbing generasi muda untuk menjadi individu cerdas, berakhlak mulia, dan siap bersaing di tingkat global.

“Guru adalah pilar utama yang akan menentukan kekuatan Indonesia di masa depan. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Barru sangat menyadari pentingnya pemenuhan kebutuhan guru, baik dari segi jumlah maupun kualitas, terutama di daerah terpencil,” ujar Bupati Suardi. Ia menambahkan bahwa melalui sinergi dengan berbagai pihak, pemerintah daerah terus berupaya memenuhi kebutuhan tersebut agar pendidikan berkualitas dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat di Barru.

Bupati Suardi juga menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Barru untuk memberikan perlindungan kepada para guru melalui berbagai kebijakan dan program yang mendukung kenyamanan kerja mereka. “Kami memahami tantangan yang dihadapi para guru di lapangan, sehingga perlindungan mereka sangat penting agar dapat bekerja dengan aman dan tanpa kekhawatiran,” terangnya.

Selain itu, Bupati Barru menyampaikan apresiasi atas berbagai capaian yang diraih oleh Pemerintah Kabupaten Barru dalam bidang pendidikan. Beberapa penghargaan yang diterima antara lain, Adopsi Rapor Pendidikan Terbaik di Provinsi Sulawesi Selatan, serta Pencapaian Standar Pelayanan Minimal kategori Tuntas Pratama dari Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan Sulawesi Selatan. Ini menunjukkan bahwa kualitas pendidikan di Barru telah memenuhi standar yang diharapkan.

Bupati Suardi juga menambahkan, Pemerintah Kabupaten Barru mendapatkan penghargaan Empowered Education Management yang diterima oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Barru dari Yayasan Guru Belajar. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk pengakuan atas kepemimpinan yang inspiratif dalam mengelola pendidikan di daerah tersebut.

Di akhir sambutannya, Bupati Barru mengajak semua pihak untuk terus meningkatkan komitmen dalam membangun pendidikan yang lebih baik dan memuliakan peran guru sebagai pahlawan bangsa. “Dengan dukungan kita bersama, semoga pendidikan di Kabupaten Barru terus maju dan kita dapat mewujudkan tema besar tahun ini, Guru Hebat, Indonesia Kuat,” harap Bupati.

Sebagai penutup, Bupati Suardi Saleh kembali membacakan pantun sebagai bentuk apresiasi kepada para guru:
“Bergerak aktif tubuh sehat, bersama Guru berbagi cerita, terima kasih atas semua jasa, Guru hebat inspirasi dunia.”

Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pengundian doorprize, dengan hadiah utama berupa sepeda listrik yang dimenangkan oleh Fitriah, Guru TK Negeri 8 Garessi, Kecamatan Barru, dan Abdul Hafid, Guru SDN 103 Barru, Kecamatan Tanete Riaja. Sementara hadiah umrah diberikan kepada Nurul Ramadhani, Guru TK Negeri 31 Awerange, Kecamatan Soppeng Riaja.

Upacara ini dihadiri oleh unsur Forkopimda, Plh. Sekda Barru, para asisten dan staf ahli, para pimpinan OPD, pengawas, kepala sekolah, guru, serta undangan lainnya.