Beranda blog Halaman 147

Resep Kue Lumpur Kentang Pandan, Manis dan Lembut

0

Rubrik Selera Nusantara edisi kali ini menyajikan resep Kue Lumpur Kentang Pandan by @lestarisahidin @aniktriwina. Kue Lumpur Kentang Pandan adalah salah satu varian kue lumpur yang cukup populer di Indonesia. Kue ini memiliki tekstur yang lembut, kenyal, dan sedikit basah, dengan rasa yang manis dan gurih.

Berikut adalah ulasan tentang Kue Lumpur Kentang Pandan:

Rasa

  • Manis dan Gurih: Kue Lumpur Kentang Pandan memiliki keseimbangan rasa manis dari gula dengan gurihnya kentang yang digunakan dalam adonan. Kentang memberikan kelembutan dan rasa yang lebih kaya dibandingkan dengan kue lumpur biasa.
  • Aroma Pandan: Pandan menjadi salah satu bahan utama yang memberikan aroma khas dan rasa yang segar. Aroma pandan yang wangi ini membuat kue semakin menggoda dan mudah dikenali.

Tekstur

  • Lembut dan Kenyal: Kue ini memiliki tekstur yang sangat lembut dan sedikit kenyal. Kentang sebagai bahan utama memberikan kelembutan pada kue, sehingga mudah meleleh di mulut.
  • Basah dan Tidak Kering: Salah satu ciri khas kue lumpur adalah teksturnya yang sedikit basah, tidak seperti kue kering lainnya. Kue Lumpur Kentang Pandan memiliki kelembutan yang pas tanpa terasa terlalu basah atau terlalu kering.

Kue Lumpur Kentang Pandan adalah pilihan yang tepat bagi mereka yang mencari camilan manis dengan rasa dan aroma khas Indonesia. Kelembutannya yang sempurna, rasa manis yang seimbang, serta aroma pandan yang wangi menjadikannya hidangan yang menggugah selera. Bagi pencinta kue lumpur, varian ini patut dicoba, terutama bagi yang menyukai rasa dan tekstur yang berbeda dari kue lumpur tradisional.

Resep Kue Lumpur Kentang Pandan

Bahan:

  • 125 gr gula pasir
  • 1 butir telur + 1 kuning telur
  • 250 ml santan sedang sedikit kental
  • 125 gr tepung terigu serba guna
  • 250 gr kentang yg sdh dikukus
  • 50 gr margarin
  • 1/4 sdt garam
  • 1-2 sdm endapan pandan (15 lbr pandan diblender dengan air matang, saring lalu taruh di gelas, diamkan hingga bagian hijau mengendap)
  • Beberapa tetes pewarna hijau muda

Pelengkap:

  • Secukupnya kismis untuk toping
  • Margarin untuk olesan cetakan

Cara Membuat Kue Lumpur Kentang Pandan

  1. Rebus santan bersama endapan pandan hingga mendidih. Angkat dan tambahkan margarin, biarkan margarin ikut meleleh, dinginkan.
  2. Blender rebusan santan tadi bersama semua bahan adonan kue lumpur hingga halus.
  3. Panaskan cetakan kue lumpur, oles tipis margarin. Tuang adonan hingga 3/4 penuh dan tutup. Setelah 1/2 matang, taruh toping, tutup kembali dan biarkan matang.
  4. Angkat kue lumpur dari cetakan, siap disajikan untuk 12 buah.

Selamat mencoba dan menikmati. (*)

Sejarah Dan Kenikan Piramida Giza

Sejarah dan Keunikan Piramida Giza

Piramida Giza adalah salah satu keajaiban dunia kuno yang paling terkenal dan merupakan ikon arsitektur Mesir Kuno. Kompleks Piramida Giza, yang terletak di dataran tinggi Giza, berikut artikel mengenai sejareah dan keunikan piramida giza.

Sejarah Piramida Giza

  • Piramida Khufu (Piramida Agung)
    Piramida Agung dibangun atas perintah Firaun Khufu dan merupakan yang terbesar dari ketiga piramida di Giza. Awalnya setinggi sekitar 146 meter (sekarang sekitar 138 meter karena erosi), piramida ini dibangun dengan lebih dari dua juta blok batu kapur, yang masing-masing berbobot beberapa ton. Para ilmuwan memperkirakan bahwa piramida ini dibangun selama 20 tahun dan melibatkan ribuan pekerja, bukan budak seperti yang dulu dipercaya, tetapi tenaga kerja terlatih yang dibayar.
  • Piramida Khafre
    Dibangun oleh Firaun Khafre, putra Khufu, piramida ini sedikit lebih kecil daripada Piramida Agung, tetapi terlihat lebih tinggi karena dibangun di atas dataran yang lebih tinggi. Di dekatnya terdapat Sphinx Agung, patung raksasa berbentuk tubuh singa berkepala manusia yang diyakini menggambarkan wajah Khafre.
  • Piramida Menkaure
    Ini adalah piramida terkecil di kompleks Giza, dibangun oleh Firaun Menkaure, putra Khafre. Piramida ini unik karena memiliki lapisan bawah dari granit merah yang jarang digunakan pada piramida lainnya.

Keunikan Piramida Giza

  1. Kehebatan Arsitektur dan Teknik Konstruksi
    Meski dibangun lebih dari 4.500 tahun yang lalu, Piramida Giza menunjukkan pemahaman matematika dan teknik yang luar biasa. Blok-blok batu yang beratnya mencapai beberapa ton dipotong, diangkut, dan ditempatkan dengan presisi tinggi. Orientasi Piramida Agung sangat akurat terhadap titik-titik kompas utama (utara, selatan, timur, dan barat), meski teknologi kompas belum ada pada masa itu.
  2. Piramida sebagai Makam
    Piramida Giza dibangun sebagai tempat peristirahatan terakhir para firaun dan dianggap sebagai cara untuk membantu mereka mencapai kehidupan setelah mati. Di dalamnya, terdapat kamar makam yang dirancang untuk melindungi mumi dan harta benda firaun dari pencurian, meski banyak piramida kemudian dirampok.
  3. Misteri Konstruksi
    Bagaimana piramida dibangun masih menjadi misteri besar hingga sekarang. Meski ada banyak teori tentang penggunaan tanjakan atau alat pengangkut, para arkeolog masih memperdebatkan cara pastinya para pekerja Mesir memindahkan dan mengangkat batu-batu besar tanpa peralatan modern.
  4. Struktur Interior yang Rumit
    Piramida Agung memiliki ruang-ruang misterius di dalamnya, termasuk Kamar Raja, Kamar Ratu, dan beberapa lorong tersembunyi yang baru ditemukan dalam beberapa dekade terakhir. Lorong-lorong ini menunjukkan keahlian arsitektur Mesir kuno yang rumit dan kemampuan mereka untuk membuat struktur yang kompleks.
  5. Sphinx Agung
    Sphinx di Giza adalah salah satu patung terbesar dan tertua di dunia, dengan tinggi sekitar 20 meter dan panjang 73 meter. Patung ini dipercaya dibangun sebagai penjaga bagi Piramida Khafre dan menjadi simbol kekuatan serta kebesaran Mesir Kuno.

itulah penjelasan mengenai sejarah dan keunikan dari piramida giza sicara singkat .

Renungan Harian Kristen, Selasa, 12 November 2024: Hidup yang Diubahkan

0

Renungan Harian Kristen hari ini, Selasa, 12 November 2024 berjudul: Hidup yang Diubahkan

Bacaan untuk Renungan Harian Kristen hari ini diambil dari 2 Korintus 5:17

Renungan Harian Kristen hari ini mengisahkan tentang Hidup yang Diubahkan

2 Korintus 5:17 – Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.

Pengantar:

Pengalaman keselamatan berarti bahwa dalam kehidupan Anda terjadi perubahan-perubahan yang dramatis. Keinginan Anda menjadi baru dan perkara lama telah kehilangan kuasanya untuk menarik perhatian Anda. Jika Anda masih sangat merindukan hal-hal yang lama, sangat tidak masuk akal untuk berbicara mengenai kelahiran baru, dan Anda menipu diri sendiri.

Renungan Harian Kristen, Selasa, 12 November 2024

Pemahaman apakah yang Anda miliki mengenai keselamatan jiwa Anda? Pengalaman keselamatan berarti bahwa dalam kehidupan Anda terjadi perubahan-perubahan yang dramatis. Anda tidak lagi melihat perkara-perkara dengan cara yang sama.

Keinginan Anda menjadi baru dan perkara lama telah kehilangan kuasanya untuk menarik perhatian Anda. Salah satu ujian untuk menentukan apakah karya keselamatan dalam hidup Anda itu adalah yang sesungguhnya, atau yang sejati, adalah: apakah Allah telah mengubah hal-hal yang sebelumnya benar-benar masalah bagi Anda?

Jika Anda masih sangat merindukan hal-hal yang lama, sangat tidak masuk akal untuk berbicara mengenai kelahiran dari atas — Anda sedang menipu diri Anda sendiri. Bila Anda lahir baru, Roh Allah membuat perubahan itu sangat jelas dalam hidup dan pikiran Anda.

Dan, ketika krisis datang, Anda merupakan orang yang paling takjub di dunia ini atas perbedaan mengagumkan yang terjadi dalam diri Anda. Tidak terbayangkan sebelumnya bahwa Anda telah melakukannya. Perubahan total dan mengagumkan inilah yang menjadi bukti nyata bahwa Anda telah diselamatkan.

Perbedaan apakah yang terjadi oleh karena keselamatan dan penyucian saya? Misalnya, dapatkah saya berdiri dalam terang Firman dari 1 Korintus 13, atau apakah saya gelisah dan menghindari masalah ini?

Keselamatan sejati, yang dikerjakan oleh Roh Kudus dalam saya, akan memerdekakan saya secara sempurna. Dan, selama saya “hidup di dalam terang sama seperti Dia ada di dalam terang” (1 Yohanes 1:7), maka Allah tidak melihat satu pun hal yang perlu ditegur karena kehidupan-Nya bekerja dalam setiap detail keberadaan saya. Bukan hanya dalam tingkat kesadaran, melainkan jauh lebih dalam dari kesadaran saya.

Demikian Renungan hari ini, Selasa, 12 November 2024 diambil dari 2 Korintus 5:17 yang mengisahkan tentang Hidup yang Diubahkan dan disadur dari Renungan Oswald Chambers//alkitab.mobi.

Bahaya Merkuri pada Skincare, Dampak dan Cara Menghindarinya

0

Belakangan ini, dunia kecantikan dikejutkan dengan terungkapnya berbagai produk skincare yang mengandung merkuri, sebuah bahan berbahaya yang dapat merusak kesehatan kulit dan organ tubuh lainnya.

Meskipun merkuri dikenal memiliki kemampuan untuk “memutihkan” kulit secara instan, efek sampingnya jauh lebih mengerikan dan berbahaya. Penemuan ini memicu kekhawatiran di kalangan konsumen yang selama ini percaya bahwa produk kecantikan yang mereka gunakan aman dan terpercaya.

Bahan kimia berbahaya ini ditemukan dalam berbagai produk perawatan wajah, mulai dari krim pemutih hingga pembersih wajah, yang seringkali dipasarkan dengan janji-janji menggiurkan seperti kulit cerah dalam waktu singkat.

Namun, meskipun merkuri dapat memberikan hasil instan yang tampak memuaskan, paparan jangka panjang terhadap merkuri dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan serius, termasuk kerusakan kulit, gangguan ginjal, kerusakan saraf, dan bahkan risiko kanker.

Dampak Merkuri pada Kesehatan Tubuh

Bahaya merkuri tidak hanya terbatas pada kulit. Merkuri juga dapat merusak berbagai organ tubuh, seperti otak, jantung, paru-paru, dan sistem kekebalan tubuh. Pada ibu hamil, paparan merkuri bisa mengganggu tumbuh kembang janin, yang tentunya sangat berbahaya.

Yang lebih mengkhawatirkan, efek samping dari merkuri biasanya baru terasa setelah penggunaan jangka panjang, yaitu setelah 2 hingga 10 tahun. Oleh karena itu, penting untuk berhati-hati dan tidak terjebak pada janji-janji hasil instan dari produk yang tidak jelas asal-usulnya.

Tips Menghindari Produk Bermerkuri

Setelah mengetahui bahaya merkuri pada skincare, ada beberapa langkah yang bisa kita lakukan untuk menghindari produk bermerkuri dan melindungi kulit dari dampak buruknya:

  1. Periksa Produk Berizin BPOM
    Pastikan produk yang kamu beli memiliki nomor izin BPOM yang terdaftar. Kamu bisa mengecek keasliannya melalui situs Cek Produk BPOM dengan memasukkan nomor edar dari produk yang ingin dibeli.
  2. Cek Label Kemasan
    Jika menemukan bahasa asing pada label kemasan, hati-hati! Beberapa produk mengandung merkuri dengan menggunakan nama lain seperti *calomel*, *mercuric chloride*, atau *mercurous chloride* untuk mengelabui pembeli.
  3. Pilih Produk dari Merek Terpercaya
    Pastikan membeli produk dari merek yang sudah teruji kredibilitasnya dan tidak mudah terpengaruh dengan iklan yang menawarkan hasil instan.
  4. Cobalah Perawatan Alami
    Untuk menjaga kesehatan kulit, sebaiknya pilih perawatan alami yang lebih aman. Bahan alami seperti masker wajah dari buah-buahan atau sayuran bisa menjadi pilihan alternatif yang lebih sehat dan aman.

Sekarang, kamu sudah paham kan bahaya merkuri dalam produk skincare? Jika kamu merasa sudah terpapar oleh produk bermerkuri, jangan ragu untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Kesehatan kulit dan tubuhmu adalah hal yang paling utama, jadi pilihlah produk skincare yang aman dan terjamin kualitasnya! (*)

Mengenal Merkuri, Bahan Berbahaya pada Skincare

0

Belakangan ini, dunia kecantikan dikejutkan dengan terungkapnya berbagai produk skincare yang mengandung merkuri, sebuah bahan berbahaya yang dapat merusak kesehatan kulit dan organ tubuh lainnya.

Meskipun merkuri dikenal memiliki kemampuan untuk “memutihkan” kulit secara instan, efek sampingnya jauh lebih mengerikan dan berbahaya. Penemuan ini memicu kekhawatiran di kalangan konsumen yang selama ini percaya bahwa produk kecantikan yang mereka gunakan aman dan terpercaya.

Bahan kimia berbahaya ini ditemukan dalam berbagai produk perawatan wajah, mulai dari krim pemutih hingga pembersih wajah, yang seringkali dipasarkan dengan janji-janji menggiurkan seperti kulit cerah dalam waktu singkat.

Namun, meskipun merkuri dapat memberikan hasil instan yang tampak memuaskan, paparan jangka panjang terhadap merkuri dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan serius, termasuk kerusakan kulit, gangguan ginjal, kerusakan saraf, dan bahkan risiko kanker.

Kehebohan ini menjadi sorotan utama, tidak hanya karena dampak negatif yang ditimbulkan pada kesehatan, tetapi juga karena banyak produk ini beredar tanpa izin dan tidak terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Oleh karena itu, semakin penting bagi konsumen untuk lebih berhati-hati dalam memilih produk skincare dan selalu memeriksa keaslian serta kandungannya. Keamanan dan kesehatan harus selalu menjadi prioritas utama dalam merawat kulit.

Bahaya Merkuri pada Skincare

Jangan pernah remehkan bahaya penggunaan merkuri dalam produk skincare yang kita pakai! Meskipun hasilnya bisa terlihat instan, dampaknya sangat serius bagi kesehatan kulit dan tubuh kita.

Merkuri, yang sering digunakan dalam produk perawatan kulit untuk memberi efek cerah seketika, sebenarnya dapat menghambat pembentukan melanin dan bahkan menipiskan lapisan kulit, lho!

Bagi banyak perempuan, memiliki kulit cerah berseri adalah impian. Tak jarang kita tergoda dengan klaim produk skincare yang menjanjikan hasil instan. Namun, di balik janji manis tersebut, ada bahaya besar yang mengancam.

Banyak produsen “nakal” yang tidak mencantumkan kandungan merkuri pada label, padahal zat ini dapat menimbulkan risiko yang sangat fatal bagi kesehatan kulit.

Apa Itu Merkuri?

Merkuri atau raksa (Hg), adalah logam berat yang berasal dari alam dan sering digunakan dalam berbagai produk kecantikan karena kemampuannya memberi efek cerah dengan cepat. Tidak hanya ditemukan pada krim pemutih wajah, merkuri juga sering digunakan dalam produk lain, seperti krim pelembap, sabun pembersih wajah, hingga lotion pemutih kulit.

Namun, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Indonesia telah dengan tegas melarang penggunaan merkuri dalam produk kecantikan karena potensi bahayanya. Lantas, apa saja dampak buruk merkuri bagi kulit dan tubuh kita?

Bahaya Merkuri untuk Kulit

Memang, tidak bisa dipungkiri bahwa merkuri memberikan hasil cerah dalam waktu yang sangat cepat. Dalam waktu hanya satu hingga dua minggu, kulit bisa terlihat lebih putih dan halus. Perubahan drastis ini sering membuat kita tergoda untuk terus menggunakannya tanpa sadar akan efek sampingnya.

Dokter spesialis kulit dan kelamin, dr Listya Paramita SpKK menjelaskan bahwa kandungan senyawa klorida dalam merkuri dapat melepaskan asam klorida. Efek jangka panjangnya adalah iritasi kulit yang ditandai dengan sensasi panas, kemerahan, bahkan pengelupasan lapisan kulit.

Selain itu, senyawa merkuri juga menghambat proses pembentukan melanin atau melanogenesis, yang justru bisa menyebabkan hiperpigmentasi—munculnya flek-flek coklat di wajah.

Tak hanya itu, penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Clinical and Aesthetic Dermatology juga menunjukkan bahwa merkuri dapat menyebabkan iritasi pada kulit, dengan gejala gatal, perih, atau kemerahan.

Sekarang, kamu sudah paham kan bahaya merkuri dalam produk skincare? Jika kamu merasa sudah terpapar oleh produk bermerkuri, jangan ragu untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Kesehatan kulit dan tubuhmu adalah hal yang paling utama, jadi pilihlah produk skincare yang aman dan terjamin kualitasnya! (*)

Resep Puding Jagung Lapis Santan, Lezat dan Menyegarkan

0

Rubrik Selera Nusantara edisi kali ini menyajikan resep Puding Jagung Lapis Santan by @meibasuki. Puding jagung lapis santan adalah hidangan penutup yang menggugah selera, memadukan rasa manis dari jagung manis dengan gurihnya santan yang lembut.

Hidangan ini tidak hanya menyegarkan, tetapi juga menyajikan tekstur yang kenyal dan lembut di setiap lapisannya, menjadikannya pilihan tepat untuk melengkapi momen santai bersama keluarga atau teman.

Kelezatan Puding Jagung Lapis Santan

Puding jagung lapis santan biasanya terdiri dari dua lapisan utama: lapisan jagung yang manis dan lapisan santan yang gurih. Lapisan jagung umumnya terbuat dari campuran jagung manis yang dihaluskan, susu, gula, dan sedikit agar-agar untuk memberikan tekstur kenyal. Rasa jagung yang natural dan manis menjadi pusat cita rasa pada lapisan ini.

Sementara itu, lapisan santan memberikan sensasi gurih yang kontras namun menyatu dengan sempurna bersama lapisan jagung. Santan kental yang dipadukan dengan gula kelapa atau gula pasir memberikan rasa lemak dan sedikit hangat yang melengkapi kesegaran jagung manis.

Proses pematangan puding yang dilakukan dengan cara dikukus atau direbus membuat kedua lapisan ini menyatu dengan cantik, menciptakan puding yang lembut dan sedikit kenyal.

Keunggulan Rasa

Keunggulan utama dari puding jagung lapis santan terletak pada keseimbangan rasa antara manis dan gurih. Jagung memberikan rasa manis alami yang tidak terlalu berlebihan, sementara santan menambah kelembutan dengan rasa gurih yang khas. Kombinasi keduanya menciptakan sensasi rasa yang kompleks namun tidak saling bertabrakan, sehingga sangat menyenangkan untuk dinikmati.

Ditambah dengan bahan-bahan alami yang digunakan, seperti jagung segar dan santan kelapa, puding ini bisa menjadi pilihan sehat dan menggugah selera untuk hidangan penutup.

Resep Puding Jagung Lapis Santan

Bahan Puding Jagung:

  • 275 gr jagung pipilan dari 2 buah jagung
  • 1 bungkus agar-agar
  • 500 ml santan
  • 75 gr gula pasir
  • 1,5 sdm maizena
  • 4 sdm SKM (susu kental manis)
  • 1/2 sdt garam
  • 1 lembar daun pandan

Bahan Lapis Santan:

  • 1/2 bungkus agar-agar
  • 350 ml santan kental
  • 1 sdt gula pasir
  • 1/2 sdt garam
  • 1 lembar daun pandan

Cara Membuat Puding Jagung Lapis Santan

  1. Blender jagung bersama sebagian santan, saring, buang ampasnya.
  2. Dalam sebuah panci masukkan jagung halus dan semua bahan lainnya.
  3. Hidupkan api (agak kecil), aduk terus dengan whisk sampai kental meletup-letup.
  4. Angkat, tuang ke cetakan yang sudah dibasahi air matang. Biarkan agak membeku/permukaannya membeku.

Buat Lapisan Santannya:

  1. Dalam sebuah panci kecil, campur semua bahan, rebus sampai mendidih tapi tidak pecah. Angkat.
  2. Tuang bahan lapisan santan di atas puding jagung sedikit demi sedikit menggunakan sendok sampai habis. Biarkan agak dingin. Simpan di kulkas. Hidangkan dingin.

Selamat mencoba dan menikmati. (*)

Tokoh Muhammadiyah Sulsel, Subari Damopolii Meninggal Dunia

0

Tokoh terkemuka Muhammadiyah di Sulawesi Selatan (Sulsel), Dr Subari Damopolii, meninggal dunia di Makassar pada Minggu sore, 10 November 2024, dalam usia 84 tahun. Dr Subari meninggalkan tiga anak dan sepuluh cucu.

Dengan berpulangnya Dr Subari, kini hampir seluruh tokoh Muhammadiyah angkatan seangkatannya di Sulawesi Selatan telah meninggal dunia. Beberapa di antaranya yang lebih dahulu meninggal adalah KH Djamaluddin Amien, KH Makmur Ali, KH Baharuddin Pagim, KH Nasruddin Razak, KH Iskandar Tompo, KH Dahlan Yusuf, KH Zaiinuddin Sialla, dan KH Abdullah Renre.

Subari Damopolii lahir di Kotamobagu, Sulawesi Utara, pada 3 Agustus 1944. Pada tahun 1968, ia hijrah ke Makassar untuk melanjutkan kuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (Unhas).

Setelah menyelesaikan studinya, ia mulai mengabdi sebagai tenaga pendidik dan dokter. Dr Subari mengabdi sebagai ASN dokter di RSUP Wahidin Sudirohusodo Makassar serta memegang berbagai jabatan penting di dunia kesehatan, baik di tingkat daerah maupun nasional.

Karirnya di bidang kesehatan mencakup posisi Kepala Puskesmas Takalar dan Makassar (1978–1983), Direktur RSUD Pattallassang Takalar (1983–1989), serta Direktur RSIA Sitti Khadijah I Makassar (2001–2003). Ia juga aktif dalam pelatihan manajemen kesehatan di Indonesia Timur antara 1982 hingga 2000. Pada 2000, Subari pensiun sebagai PNS dokter dengan pangkat Golongan IV-C.

Selain mengabdi sebagai dokter, Subari juga aktif dalam dunia pendidikan. Ia pernah mengajar di berbagai kampus, termasuk Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh) dan ATEM Muhammadiyah Makassar. Ia juga pernah menjabat Wakil Rektor II di Unismuh Makassar dan terlibat dalam pendirian sejumlah institusi pendidikan kesehatan di Sulawesi.

Di Muhammadiyah, Subari berperan besar dalam perkembangan organisasi di Sulawesi Selatan. Ia pernah menjabat Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel (2000–2005) dan aktif dalam Majelis Pembina Kesehatan PWM Sulsel.

Selain itu, Subari juga terlibat dalam pengembangan Muhammadiyah di tingkat nasional, dengan menjadi anggota Tanwir Muhammadiyah mewakili Sulawesi Selatan (1990–2005).

Subari adalah sosok yang rendah hati dan tidak pernah berambisi untuk memimpin. Meski meraih suara terbanyak dalam pemilihan Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel pada Musyawarah Wilayah (Musywil) di Pinrang (1995) dan Takalar (2000), ia selalu menyerahkan jabatan tersebut kepada tokoh lain yang dianggap lebih layak.

Ia mengutamakan pengabdian untuk umat melalui Muhammadiyah, dengan berkata, “Kasi yang lain saja. Yang penting, kita ikhlas mengurus umat melalui persyarikatan Muhammadiyah.”

Kehilangan Dr Subari Damopolii merupakan duka mendalam bagi keluarga, masyarakat, dan khususnya persyarikatan Muhammadiyah di Sulawesi Selatan. (Asnawin)

Kick-Off HPN 2025, Dirut TMII Kenalkan Wajah Baru TMII

0

Direktur Utama (Dirut) Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Intan Ayu Kartika, menyambut positif rencana kerjasama antara TMII dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat. Hal ini disampaikan oleh Intan dalam acara Kick-Off Hari Pers Nasional (HPN) 2025, yang digelar di Anjungan Provinsi Riau, TMII, pada Minggu (10/11).

“Acara Kick-Off HPN 2025 yang kita saksikan hari ini menjadi simbol sinergi yang kuat antara TMII dan PWI, yang berkomitmen mempromosikan pariwisata serta pers yang berintegritas menuju Indonesia Emas 2045,” kata Intan.

Ke depan, TMII siap bekerja sama dengan PWI untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan, pameran budaya, serta melibatkan media massa untuk memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia kepada publik. Kerjasama ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat, khususnya dalam meningkatkan pemahaman dan apresiasi terhadap budaya Indonesia.

Intan juga berharap agar kerjasama ini dapat berlanjut dalam berbagai kegiatan di masa depan, memberikan kontribusi positif untuk pembangunan sektor budaya dan pariwisata Indonesia.

“Dengan dukungan PWI, kami berharap dapat menjangkau lebih banyak masyarakat dan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi para pengunjung TMII, miniatur Indonesia yang hanya ada di sini,” ujar Intan.

Sinergi ini diharapkan dapat menjadi contoh baik dalam kolaborasi antara lembaga budaya dan pers dalam mempromosikan nilai-nilai positif kepada masyarakat.

Wajah Baru TMII Pasca-Revitalisasi

Dalam kesempatan yang sama, Intan memaparkan perkembangan terkini TMII setelah proses revitalisasi yang baru saja selesai. “Alhamdulillah, revitalisasi TMII yang dimulai sejak Januari 2022 kini telah selesai. Proyek revitalisasi ini memakan anggaran lebih dari Rp1 triliun, dengan tambahan Rp200 miliar dari PT Injourney BUMN,” ujar Intan.

Dengan selesainya revitalisasi, TMII kini memiliki wajah baru yang lebih rapi, hijau, indah, dan nyaman untuk dikunjungi. “TMII kini mengusung konsep ruang terbuka hijau yang dominan, dengan 70% ruang terbuka hijau dan 30% bangunan. Semua bangunan museum dan anjungan daerah telah dipercantik dan direvitalisasi, mengusung konsep inclusive, culture, dan smart,” jelasnya.

Dengan pembaruan ini, TMII diharapkan dapat menjadi ikon pariwisata yang lebih besar, baik untuk Jakarta maupun Indonesia secara keseluruhan. TMII kini tidak hanya menjadi destinasi wisata edukasi dan rekreasi, tetapi juga berkomitmen untuk menjadi ruang bagi seniman dan masyarakat untuk merayakan budaya Indonesia.

“TMII selalu berusaha menjadi pusat budaya yang dinamis dan inklusif. Kami sangat sadar akan pentingnya peran seniman dalam melestarikan dan mengembangkan budaya bangsa. Oleh karena itu, kami memberikan ruang bagi mereka untuk berkarya dan mengekspresikan kreativitas mereka di sini,” ujar Intan.

TMII juga menyediakan galeri seni dan ruang pameran yang dapat digunakan oleh seniman untuk memamerkan karya mereka. “Dengan fasilitas ini, kami berharap dapat mendukung dan mempromosikan karya seni lokal dan nasional,” tambahnya.

Fasilitas Baru untuk Pengunjung TMII

Selain revitalisasi, TMII juga menawarkan berbagai fasilitas baru yang memanjakan pengunjung, seperti jalur sepeda dan jalur lari. “Kami telah menambah jalur sepeda yang nyaman dan aman untuk pengunjung yang ingin bersepeda mengelilingi anjungan dan taman. Selain itu, kami juga menyediakan jalur lari yang panjang dan teduh, memungkinkan pengunjung berolahraga sambil menikmati pemandangan yang asri,” kata Intan.

Sebagai bagian dari pembaruan, TMII juga menyediakan kendaraan listrik untuk berkeliling, serta fasilitas rekreasi lainnya, termasuk permainan cahaya yang ditampilkan di air mancur pada malam hari, yang memberikan pengalaman baru bagi pengunjung.

“Dengan adanya berbagai fasilitas ini, TMII tidak hanya menjadi tempat wisata budaya dan edukasi, tetapi juga menjadi spot rekreasi olahraga yang sangat ramah bagi masyarakat. Kami berharap TMII dapat menjadi tempat yang tidak hanya memperkaya pengetahuan dan budaya, tetapi juga mendukung gaya hidup sehat masyarakat,” ujar Intan dalam acara Kick-Off HPN 2025.

Dengan komitmen untuk terus mengembangkan fasilitas yang mendukung gaya hidup sehat, TMII kini menjadi tempat yang ideal untuk berbagai aktivitas outdoor. Pengunjung dapat menikmati udara segar dan suasana yang asri sambil berolahraga atau beraktivitas di ruang terbuka hijau yang luas.

Intan juga menambahkan bahwa TMII berencana untuk terus meningkatkan kualitas dan kenyamanan pengunjung dengan menyediakan berbagai aktivitas budaya dan olahraga yang menarik. “Kami ingin TMII menjadi tempat yang menginspirasi, memperkaya pengalaman budaya, serta mendukung kesehatan dan kebugaran masyarakat,” tandasnya. (*)

Resep Lawa Caneneng, Hidangan Khas Bugis yang Bikin Ketagihan

0

Rubrik Selera Nusantara edisi kali ini menyajikan resep Lawa Caneneng. Lawa Caneneng, yang populer di kalangan masyarakat Bugis, adalah hidangan yang begitu menggugah selera dan bisa membuat siapa saja ketagihan setelah sekali mencicipinya.

Menariknya, selain rasanya yang luar biasa, biaya untuk membuatnya sangat terjangkau, dan satu resepnya bisa dinikmati oleh beberapa orang. Sederhana, namun sangat memuaskan.

Rasa yang Menggugah Selera

Rasa Lawa Caneneng sangat unik dan menggoda, dengan perpaduan asam dari belimbing, gurih dari kelapa parut, dan rasa segar dari ikan atau udang. Begitu dicampur, tekstur kelapa yang renyah menyatu dengan kelezatan belimbing yang asam, memberikan sensasi rasa yang tidak bisa dilupakan. Ikan atau udang segar menambah cita rasa laut yang gurih, menjadikannya hidangan yang seimbang antara pedas, asam, dan gurih.

Nikmatnya yang Bikin Ketagihan

Meskipun sederhana, Lawa Caneneng memiliki rasa yang begitu kaya dan nikmat. Perpaduan antara kelapa parut yang gurih, belimbing yang asam segar, dan ikan atau udang yang gurih akan menciptakan sensasi rasa yang luar biasa. Setiap suapan terasa segar dan penuh rasa, membuat siapa saja ingin terus mencicipinya.

Lawa Caneneng adalah hidangan yang mudah dibuat, bahan-bahannya terjangkau, dan rasa yang dihasilkan sangat lezat dan menggugah selera. Satu resep Lawa Caneneng dapat dinikmati oleh beberapa orang, menjadikannya pilihan sempurna untuk hidangan sederhana namun memuaskan. Jika Anda belum pernah mencobanya, cobalah membuatnya sendiri dan rasakan kenikmatannya!

Resep Lawa Belimbing

Bahan:

  • Belimbing, nama bugisnya binang
  • Kelapa sangrai atau bakar, secukupnya
  • Udang secukupnya, kemudian direbus
  • Bawang merah 5 siung
  • Bawang putih 3 siung
  • Merica secukupnya
  • Cabai sesuai selera
  • Garam secukupnya
  • Micin secukupnya

Cara Membuat Lawa Belimbing

  1. Iris tipis-tipis belimbing wuluh, tambahkan garam. Kemudian remas-remas hingga airnya keluar.
  2. Lalu cuci sampai bersih, peras airnya, kemudian sisihkan.
  3. Ulek bawang merah, bawang putih dengan merica, lalu tumis dan sisihkan.
  4. Selanjutnya, haluskan cabai dan garam, tambahkan micin, lalu masukkan bumbu yang sudah ditumis, kemudian udang yang sudah direbus, penyet-penyet, lalu aduk hingga tercampur rata.
  5. Pindahkan ke wadah yang lebih besar, masukkan belimbing yang sudah diperas dan kelapa sangrai secukupnya. Aduk-aduk hingga tercampur rata.
  6. Lawa caneneng siap disajikan.

Selamat mencoba dan menikmati. (Ana)

Renungan Harian Kristen, Senin, 11 November 2024: Pendakian Tertinggi: Tujuan Allah dan Tujuan Kita Menjadi Satu

0

Renungan Harian Kristen hari ini, Senin, 11 November 2024 berjudul: Pendakian Tertinggi: Tujuan Allah dan Tujuan Kita Menjadi Satu

Bacaan untuk Renungan Harian Kristen hari ini diambil dari Kejadian 22:2

Renungan Harian Kristen hari ini mengisahkan tentang Pendakian Tertinggi: Tujuan Allah dan Tujuan Kita Menjadi Satu

Kejadian 22:2 – Firman-Nya: “Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu.”

Pengantar:

Berhati-hatilah dengan pikiran atau pengertian sendiri, dengan segala sesuatu yang tidak berdasarkan hubungan pribadi dengan Allah. Semua ini dapat menggeser dan menghalangi ketaatan kepada Allah untuk mencapai tujuan-Nya yang tertinggi, yaitu tujuan-Nya dan tujuan kita menjadi satu. “Firman-Nya, ambillah anakmu …” (Kejadian 22:2).

Renungan Harian Kristen, Senin, 11 November 2024

Perintah Allah (kepada Abraham) adalah, “Ambillah sekarang” (KJV), bukan nanti. Sulit dipercaya cara kita berdalih! Kita mengetahui yang benar, tetapi kita mencoba mencari alasan agar tidak perlu melakukannya dengan segera. Bila kita harus mendaki ke tempat tinggi yang Allah nyatakan, jangan pernah melakukannya nanti — hal ini harus dilakukan sekarang juga. Dan, pengorbanan harus bekerja melalui kehendak kita sebelum kita benar-benar melaksanakannya.

“Keesokan harinya pagi-pagi bangunlah Abraham, … dan pergi ke tempat yang dikatakan Allah kepadanya” (Kejadian 22:3). Betapa sangat mengagumkan kesederhanaan Abraham! Ketika Allah berbicara, Abraham “tidak minta pertimbangan kepada manusia” (Galatia 1:16).

Berhati-hatilah bila Anda ingin meminta pertimbangan kepada manusia atau bahkan berhati-hatilah dengan pikiran, pandangan, atau pengertian Anda sendiri — berhati-hatilah terhadap segala sesuatu yang tidak berdasarkan hubungan pribadi Anda dengan Allah. Semua hal ini dapat menggeser dan menghalangi ketaatan kepada Allah.

Abraham tidak memilih korban yang akan dipersembahkannya. Berhati-hatilah selalu terhadap pelayanan pilihan sendiri bagi Allah. Pengorbanan diri sendiri (self-sacrifice) dapat menjadi suatu penyakit yang merusak pelayanan Anda.

Bila Allah membuat cawan minuman Anda manis, minumlah dengan rasa syukur; atau bila Ia membuatnya pahit, minumlah dalam persekutuan dengan Dia. Jika kehendak Allah Sang Pemelihara itu memberikan suatu masa yang berat dan sulit bagi Anda, jalani saja. Akan tetapi, jangan pernah menetapkan tempat kesyahidan Anda sendiri, seperti berkata, “Aku hanya akan pergi ke sana, dan tidak lebih jauh lagi.”

Allah memilih ujian bagi Abraham, dan Abraham tidak menunda maupun memprotes, melainkan tetap mematuhinya. Jika Anda tidak hidup dekat dengan Allah, sangat mudah untuk menyalahkan Dia atau membuat penilaian atas Dia.

Anda harus melewati pencobaan sebelum Anda memiliki hak untuk menyatakan suatu penilaian karena melalui pencobaan, Anda belajar mengenal Allah lebih baik lagi. Allah bekerja dalam kita untuk mencapai tujuan-Nya yang tertinggi sampai tujuan-Nya dan tujuan kita menjadi satu.

Demikian Renungan hari ini, Senin, 11 November 2024 diambil dari Kejadian 22:2 yang mengisahkan tentang Pendakian Tertinggi: Tujuan Allah dan Tujuan Kita Menjadi Satu dan disadur dari Renungan Oswald Chambers//alkitab.mobi.