Barru, 17 Maret 2025 – Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, S.H., M.Si, memenuhi undangan dari Jamaah Masjid Nur Ichsan pada Senin, 17 Maret 2025. Dalam kunjungannya, Bupati perempuan pertama di Barru ini mengajak masyarakat untuk terus menjaga silaturahmi, persatuan, dan saling berempati demi menciptakan kebersamaan yang harmonis.
Bupati Andi Ina Kartika Sari juga memberikan pujian terhadap Masjid Nur Ichsan yang menurutnya “imut, cantik, dan selalu ramai dengan jamaah.” Ucapan ini disambut hangat oleh Hj. Ichal dan Hj. Diana, pendiri masjid, yang mengungkapkan rasa syukur atas perhatian dan waktu yang telah diberikan oleh Bupati di tengah kesibukannya.
Selain mengunjungi masjid, Bupati Andi Ina juga menyempatkan diri meninjau Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) Nur Ichsan yang terletak tidak jauh dari masjid. Kehadirannya di TPA tersebut menjadi dukungan nyata bagi pendidikan agama di Kabupaten Barru, sekaligus bentuk kepedulian terhadap generasi muda dalam memperdalam ilmu Al-Qur’an.
Kunjungan ini juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Barru, Abubakar, S.Sos., M.Si, Camat Barru, Lurah Coppo, serta para pimpinan OPD di lingkungan Pemda Barru. Kehadiran jajaran pemerintah semakin memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun lingkungan yang religius dan harmonis.
Dengan semangat kebersamaan, Masjid Nur Ichsan dan TPA Nur Ichsan terus berperan sebagai pusat pembinaan keagamaan yang nyaman bagi jamaah dan generasi penerus dalam memperkokoh nilai-nilai Islam di Kabupaten Barru.
Barru, 17 Maret 2025 – Suasana penuh berkah menyelimuti pelataran Masjid Syuhada, Desa Tompo, Kecamatan Barru, pada Senin malam (17/3), saat pembukaan Tompo Festival Barakka Ramadhan 1446 Hijriah resmi digelar. Kegiatan keagamaan yang memasuki tahun kelima ini dihadiri langsung oleh Bupati Barru, A. Ina Kartika Sari, S.H., M.Si, bersama jajaran pemerintah daerah dan tokoh masyarakat setempat.
Acara ini juga dihadiri oleh Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Barru, Plt. Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Barru, Inspektur Kabupaten Barru, Camat Barru, perwakilan Kepala KUA Kecamatan Barru, Kepala UPT Puskesmas Palakka, Kepala Desa Tompo, Ketua Panitia Pembangunan Masjid Syuhada Alyas, Ketua TP PKK Desa Tompo, Ketua dan anggota BPD, Bhabinkamtibmas, Babinsa, serta tokoh masyarakat, agama, dan pemuda.
Dalam sambutannya, Bupati Barru, A. Ina Kartika Sari, menyampaikan rasa syukur atas kesempatan untuk hadir dalam kegiatan yang penuh makna ini. Bupati menyebutkan bahwa dirinya baru memulai tugas sebagai Bupati Barru kurang dari satu bulan, dan kehadirannya di Desa Tompo merupakan bentuk penghargaan terhadap masyarakat yang sangat aktif menyemarakkan bulan suci Ramadhan.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa hadir di kegiatan ini sebagai kepala daerah. Saya juga berterima kasih atas undangan yang disampaikan kepada saya. Ini adalah bentuk perhatian dan kecintaan saya kepada masyarakat Desa Tompo,” ucap Bupati.
Bupati mengapresiasi peran Kepala Desa Tompo yang mendukung kegiatan ini melalui alokasi anggaran desa. Ia menyebutkan bahwa kegiatan seperti ini patut didukung dan bahkan harus ditingkatkan, mengingat Tompo Festival Barakka Ramadhan telah menjadi agenda tahunan yang penuh nilai keagamaan dan sosial.
“Saya dengar langsung bahwa ini adalah kegiatan yang kelima kalinya dilaksanakan. Insya Allah, ke depan kegiatan ini bisa semakin baik,” tambahnya.
Mengangkat tema “Massedi Masumange lolongeng Wija Madeceng, Malebbi, Nennia, Makkeade Ampena”, Bupati menyatakan bahwa tema ini sangat bermakna dan merupakan nilai yang perlu tertanam dalam diri generasi muda Desa Tompo.
“Ini adalah kegiatan keagamaan yang patut kita jaga dan kembangkan. Khususnya kepada anak-anak dan remaja, kalian harus terus mengisi diri dengan pendidikan agama, memperkuat iman Islam, dan menumbuhkan rasa cinta terhadap Al-Qur’an,” ujar Bupati.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati berbagi kisah inspiratif tentang perjalanan kariernya, dari menjadi perempuan pertama yang menjabat Ketua DPRD Sulawesi Selatan hingga kini menjabat sebagai Bupati perempuan pertama di Kabupaten Barru. Ia mengajak generasi muda untuk terus bersemangat dalam meraih impian dan mengembangkan diri.
“Saya tidak pernah bermimpi bisa berada di posisi ini, tapi saya yakin bahwa amanah ini adalah takdir dari Allah SWT. Bersama Wakil Bupati Barru, kami berdua akan terus mengupayakan program kerja untuk ‘Mappadeceng’ di Kabupaten Barru sebagai bentuk janji kami kepada masyarakat,” tegasnya.
Bupati juga berpesan agar generasi muda Desa Tompo terus membekali diri dengan kepercayaan diri, wawasan agama, dan semangat untuk menjadi generasi emas pada tahun 2045.
“Kalian adalah generasi penerus kami. Jadilah anak-anak yang saleh dan salihah, yang mencintai Al-Qur’an dan memiliki keimanan yang kuat. Insya Allah, semua itu akan memudahkan langkah kalian dalam menghadapi masa depan,” pesan Bupati.
Sebelum menutup sambutannya, Bupati mengusulkan untuk menambah satu cabang lomba, yakni lomba hafalan Al-Qur’an sesuai tajwid, dengan hadiah yang akan disiapkan langsung oleh dirinya. Bupati kemudian secara resmi membuka kegiatan Tompo Festival Barakka Ramadhan 1446 H dan menyaksikan persembahan dari Majelis Taklim Masjid Syuhada.
Kepala Desa Tompo, Suhardi B., dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kedatangan Bupati dan tamu undangan lainnya. Ia menyampaikan bahwa kehadiran Bupati di tengah kesibukannya merupakan bukti nyata bahwa beliau sangat mencintai masyarakat Desa Tompo.
“Kehadiran Ibu Bupati adalah bukti bahwa beliau sangat mencintai masyarakat Desa Tompo. Terima kasih pula kepada seluruh masyarakat yang telah berpartisipasi, karena tanpa kerja sama ini kegiatan tidak akan terlaksana dengan sukses,” ujar Suhardi.
Suhardi juga menambahkan bahwa Festival Barakka Ramadhan ini sudah dilaksanakan lima kali sejak dirinya menjabat sebagai Kepala Desa, meski sempat terhenti akibat pandemi COVID-19. Kini festival ini kembali digelar dengan semangat baru, dan ke depan, ia berharap kegiatan ini bisa ditingkatkan menjadi kegiatan tingkat kecamatan.
“Semoga kegiatan ini semakin berkembang dan dapat menjangkau lebih banyak masyarakat. Saya mengajak seluruh remaja masjid untuk terus memperkuat kerja sama dalam setiap kegiatan keagamaan,” harap Suhardi.
Ketua Panitia Pelaksana, Arpiandi, menjelaskan bahwa kegiatan ini diselenggarakan oleh remaja masjid se-Desa Tompo sebagai bentuk pengisi waktu di bulan Ramadhan yang penuh berkah. Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran para tamu dan berharap kegiatan ini bisa membawa manfaat dan inspirasi.
“Tema yang kami angkat adalah ‘Massedi Masumange lolongeng Wija Madeceng, Malebbi, Nennia, Makkeade Ampena’, yang kami harap dapat menjadi motivasi bagi anak-anak dan remaja dalam menjalani bulan suci ini,” ucap Arpiandi.
Tercatat sebanyak 68 peserta mengikuti tujuh jenis lomba, yakni:
Musabaqah Tilawatil Qur’an
Hafalan Surah Pendek
Lomba Adzan
Da’i Cilik
Shalawat
Nyanyi Solo Islami
Barasanji
Sumber dana kegiatan ini berasal dari Anggaran Dana Desa Tompo, swadaya masyarakat, dan dukungan sponsor.
Festival ini akan berlangsung selama empat hari, mulai dari tanggal 17 hingga 20 Maret 2025, dan menjadi momentum penting bagi masyarakat dalam menghidupkan suasana Ramadhan dengan nilai-nilai Islami dan kebersamaan.
Barru, 16 Maret 2025 – Suasana religius dan semangat pemuda mewarnai pelataran Masjid Taqwa Tuwung, Kelurahan Tuwung, Kecamatan Barru, pada Minggu malam (16/03/2025), saat Bupati Barru resmi membuka kegiatan Kampoeng Ramadhan Tuwung Jilid 2 Tahun 2025. Pembukaan acara ditandai dengan penabuhan bedug sebagai simbol dimulainya rangkaian kegiatan Ramadhan di daerah tersebut.
Kegiatan ini digagas oleh Remaja Masjid Taqwa dan Pemuda Pemudi Tuwung, serta mendapat sambutan hangat dari berbagai elemen masyarakat dan pemerintah. Tampak hadir dalam acara tersebut Anggota DPRD Kota Makassar Muhammad Yulianto Badwi, Pj. Sekda Barru selaku Ketua Pembangunan Masjid Taqwa, para pimpinan OPD, Kasi Bimas mewakili Kepala Kemenag Barru, Camat Barru, Komisioner Baznas Barru, Lurah Tuwung, Bhabinkamtibmas Tuwung, Ketua KNPI dan Karang Taruna Kabupaten Barru, serta tokoh masyarakat, agama, pemuda, pengurus masjid, majelis taklim, dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Barru mengapresiasi semangat dan inisiatif pemuda Tuwung, khususnya Muhammad Reza Abu Bakar dan panitia yang berhasil menyelenggarakan acara bernuansa islami ini.
“Saya mengapresiasi kegiatan Kampoeng Ramadhan Tuwung ini yang diinisiasi oleh anak-anak muda, terutama Adinda Reza dan seluruh panitia. Ini menjadi wadah luar biasa untuk memberikan manfaat dan memperkuat nilai-nilai keagamaan di kalangan pemuda kita,” tutur Bupati.
Bupati juga menegaskan komitmennya bersama Wakil Bupati Barru untuk terus mendukung kegiatan kepemudaan yang bernilai positif, terutama di bidang keagamaan.
“Jika anak-anak muda kita diperkuat dengan nilai-nilai agama, maka Insya Allah mereka akan tumbuh menjadi generasi tangguh dan siap menyongsong masa depan,” imbuhnya.
Menariknya, dalam kesempatan tersebut, Bupati Barru mengumumkan penambahan satu cabang lomba baru, yaitu Lomba Bacaan Al-Qur’an dengan Tajwid, dan akan menyiapkan hadiah khusus untuk lomba tersebut. Bupati menyatakan bahwa kegiatan ini menjadi modal penting bagi generasi muda.
“Anak-anak SD jika diajarkan hafalan sejak dini, maka itu akan terekam kuat dalam ingatan mereka hingga dewasa,” katanya.
Bupati berharap Kampoeng Ramadhan ini terus berlangsung di tahun-tahun mendatang dan menjadi inspirasi bagi kelurahan dan desa lain di seluruh Kabupaten Barru.
“Kegiatan kepemudaan seperti ini jarang dihadiri langsung oleh Bupati. Ini luar biasa. Mudah-mudahan bisa menjadi contoh dan penggerak bagi semua anak muda kita,” tutupnya.
Pj. Sekda Barru, yang juga Ketua Panitia Pembangunan Masjid Taqwa Tuwung, mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kehadiran Bupati Barru serta pihak-pihak terkait.
“Atas nama masyarakat dan pengurus masjid, kami menyampaikan penghargaan atas kehadiran Bupati dan Puang Anto dalam pembukaan Kampoeng Ramadhan ini. Kegiatan ini merupakan gagasan luar biasa dari Remaja Masjid Taqwa dan pemuda Tuwung,” ujarnya.
Ia berharap acara ini semakin baik di masa depan, lebih bernuansa islami, dan dapat menjangkau peserta lebih luas, termasuk dari luar Kabupaten Barru.
“Kami juga mohon maaf jika ada kekurangan dalam pelaksanaan kegiatan ini,” tambahnya.
Sementara itu, perwakilan panitia, Muhammad Reza Abu Bakar, menyampaikan laporan pelaksanaan Kampoeng Ramadhan tahun ini.
“Ini merupakan kegiatan kedua setelah tahun lalu kami adakan secara sederhana. Tahun ini kami mencoba menghadirkan konsep yang sedikit lebih modern, meski dengan dana terbatas,” jelas Reza.
Ia menambahkan bahwa semangat panitia dan dukungan orang tua serta masyarakat menjadi modal utama dalam menyelenggarakan kegiatan ini. Tujuan utama acara adalah untuk mempererat silaturahmi antar remaja masjid, baik dari Kabupaten Barru maupun dari luar daerah.
Tahun ini, delapan jenis lomba akan digelar, termasuk satu lomba baru yang pertama kali diadakan di Kabupaten Barru, yakni Lomba Patrol Sahur.
“Alhamdulillah, hingga malam ini sudah ada sembilan kelompok peserta Patrol Sahur yang semuanya berasal dari luar Kabupaten Barru,” ungkap Reza dengan bangga.
Adapun cabang lomba yang akan digelar antara lain:
Patrol Sahur
Qasidah Rebana (Majelis Taklim)
Lomba Azan
Tilawatil Qur’an
Hafalan Surah Pendek
Pildacil
Nyanyi Solo Islami
Bacaan Al-Qur’an dengan Tajwid
Acara pembukaan Kampoeng Ramadhan Tuwung Jilid 2 semakin meriah dengan penyambutan Pawai Obor, Tari Tradisional, serta penampilan khusus dari Bedug Aribbath Buttatoa dari Kabupaten Maros.
Kegiatan ini diharapkan dapat terus menjadi wadah kreativitas, dakwah, dan penguatan karakter pemuda muslim di Kabupaten Barru, serta menjadi ikon kegiatan positif selama bulan suci Ramadhan.
Barru, 16 Maret 2025 – Kegiatan Night Run Race Ramadhan 2025 resmi dibuka oleh Bupati Barru pada Minggu malam, 16 Maret 2025, di Jalan H.M. Saleh Lawa, Kecamatan Barru. Acara yang bertema “Spirit Ramadhan, Energi Tanpa Batas” ini berlangsung dalam suasana penuh semangat dan antusiasme, bertepatan dengan malam Nuzulul Qur’an 1446 H.
Pembukaan acara ditandai dengan pengibaran bendera start oleh Bupati Barru sebagai simbol dimulainya pertandingan lari malam yang perdana digelar di Kabupaten Barru. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Kabupaten Barru.
Turut hadir dalam pembukaan kegiatan, Ketua DPRD Barru, Anggota DPRD Kota Makassar Muhammad Yulianto Badwi, Asisten 2 Setda Barru, para Pimpinan OPD, Kabag Umum Setda Barru, Plh. Kabag Protokol, Pimpinan Baznas Barru, Kasat Intel Polres Barru, Camat Barru, Sekretaris Umum KONI Barru, Ketua Panitia Iswan Junar, para panitia, peserta lomba, tim medis, supporter, serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Barru membakar semangat peserta dengan yel-yel:
Bupati Barru menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini, yang bertepatan dengan malam yang penuh berkah. Ia mengapresiasi Ketua Panitia Iswan Junar, yang juga Ketua AMPG Barru, atas inisiatif dan kepeduliannya terhadap ruang-ruang kreatif bagi pemuda.
Selain itu, Bupati Barru juga memberikan arahan kepada Plt. Kepala Disparpora untuk mendukung anggaran bagi kegiatan kepemudaan dan olahraga di masa mendatang. Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Barru bersama Forkopimda dan DPRD siap mendukung kegiatan positif yang digagas oleh pemuda-pemudi Barru.
“Kegiatan ini diharapkan menjadi ajang lahirnya bibit-bibit unggul pelari dari Barru yang kelak bisa membawa nama daerah di ajang-ajang besar seperti Porprov Sulsel,” ujarnya.
Bupati juga memberikan semangat khusus kepada peserta putri agar terus percaya diri dan tidak kalah dari peserta laki-laki, begitu pula sebaliknya.
Sementara itu, Ketua Panitia Iswan Junar dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk membangkitkan kembali hobi dan semangat berolahraga para pelari di Barru. Ia menyebutkan bahwa peserta berasal dari Kabupaten Barru dan terbagi dalam tiga kategori lomba: kategori pelajar (usia 14–19 tahun), kategori umum (usia 20–35 tahun), dan kategori putri umum.
“Awalnya hanya dua kategori, namun karena banyaknya permintaan serta semangat dari Bupati perempuan kami, maka kami tambahkan kategori putri,” ujarnya.
Jumlah peserta kegiatan ini terdiri dari 82 pelajar, 54 peserta putra umum, dan 28 peserta putri, dengan total 193 peserta.
Night Run Race Ramadhan 2025 dijadwalkan berlangsung selama tiga malam, mulai tanggal 16 hingga 18 Maret 2025, dimulai pukul 21.00 WITA atau setelah Salat Tarawih.
Barru, 16 Maret 2025 – Kehangatan dan kebersamaan menyelimuti Masjid Besar Taqwa, Kelurahan Palanro, Kecamatan Mallusetasi, pada Minggu malam (16/3), saat Bupati Barru melaksanakan Safari Ramadhan yang bertepatan dengan malam ke-17 Ramadhan 1446 H.
Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Anggota DPRD Kabupaten Barru H. Rudi Hartono, Pimpinan OPD, Camat Mallusetasi, Imam dan pengurus Masjid Besar Taqwa, Ketua RT, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh perempuan, serta ratusan jamaah masjid.
Sebelum melaksanakan Salat Tarawih, Bupati Barru bersama rombongan terlebih dahulu berbuka puasa bersama warga di Masjid Baiturrahman Palanro Selatan.
Dalam sambutannya, Bupati Barru mengungkapkan rasa syukur atas nikmat kesehatan dan kesempatan untuk berkumpul dengan masyarakat Palanro dalam suasana ibadah. Ia mengajak seluruh jamaah untuk menjadikan Ramadhan sebagai momentum untuk mempererat silaturrahmi dan memperkuat rasa kebersamaan.
“Mari kita jadikan bulan suci ini sebagai sarana memperkuat kebersamaan dan melupakan perbedaan, khususnya perbedaan yang sempat muncul saat pemilihan Bupati dan Wakil Bupati yang lalu,” ujar Bupati Barru.
Selain bersilaturrahmi, Bupati Barru juga menyerahkan Bantuan Syiar Operasional Ramadhan dari Pemerintah Kabupaten Barru kepada pengurus Masjid Besar Taqwa. Bantuan tersebut merupakan bentuk dukungan pemerintah terhadap kegiatan keagamaan selama bulan suci Ramadhan.
Meski tidak sempat mengikuti Salat Tarawih hingga selesai, Bupati Barru berpamitan kepada jamaah karena harus melanjutkan agenda penting lainnya di Kecamatan Barru.
Safari Ramadhan ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam menjaga hubungan harmonis dengan masyarakat serta memperkuat nilai-nilai spiritual di bulan penuh berkah ini.
Barru – Suasana penuh haru dan kebersamaan menyelimuti Balai Desa Lalabata, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, pada Senin sore (17/3). Pemerintah desa menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada 52 warga yang berhak menerima.
Penyaluran dimulai sekitar pukul 14.00 WITA dan dipimpin langsung oleh Kepala Desa Lalabata, yang didampingi oleh Pendamping Desa, Herdiansyah, S.Pd. Setiap penerima bantuan mendapatkan Rp900.000 untuk tiga bulan sekaligus, dengan rincian Rp300.000 per bulan.
Penyaluran BLT
Dalam sambutannya, Kepala Desa Lalabata mengingatkan warga untuk menggunakan dana bantuan tersebut dengan bijak, apalagi menjelang bulan suci Ramadan.
“Bulan Ramadan adalah waktu yang penuh berkah. Mari kita manfaatkan bantuan ini dengan sebaik-baiknya, utamakan untuk kebutuhan penting keluarga. Semoga bantuan ini bisa memberi manfaat yang nyata,” ujar Kepala Desa.
Pantauan di lokasi menunjukkan antusiasme dan rasa syukur dari warga penerima bantuan. Banyak dari mereka mengungkapkan betapa besar manfaat bantuan ini, terutama menjelang bulan puasa yang biasanya diiringi dengan peningkatan kebutuhan sehari-hari.
“Alhamdulillah, ini sangat membantu. Bisa dipakai untuk beli sembako, apalagi bentar lagi puasa,” ujar salah satu penerima bantuan dengan wajah penuh syukur.
Penyaluran BLT di Desa Lalabata ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi warga sekaligus menjadi dorongan moral dan spiritual untuk menjalani ibadah Ramadan dengan tenang dan penuh rasa syukur.
Makassar – SD Negeri Gotong Gotong 1 menggelar kegiatan Workshop E-Kinerja dan persiapan observasi di aula sekolah yang berlokasi di Jalan Ina Saudari, Kecamatan Ujung Pandang, pada Sabtu (15/3/2025).
Kepala SD Negeri Gotong Gotong 1, Muhammad Yahya, S.Pd., M.Si., dalam sambutannya mengingatkan seluruh guru mengenai pentingnya pemahaman E-Kinerja serta kesiapan menghadapi proses observasi. Menurutnya, kegiatan ini menjadi momen penting untuk meningkatkan kompetensi para pendidik dalam menjalankan tugasnya.
Jufriadi, S.Pd., selaku pemateri workshop, menjelaskan bahwa program E-Kinerja merupakan inisiatif pemerintah untuk memunculkan nilai Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) melalui tahapan pengelolaan kinerja di ruang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK). “Melalui proses ini, diharapkan kompetensi guru semakin meningkat, seiring dengan tuntutan profesionalisme yang terus berkembang,” ujarnya kepada Fajar Pendidikan.
Kegiatan workshop ini berlangsung interaktif, di mana para peserta berkesempatan untuk berdiskusi dan mempraktikkan langsung pengelolaan E-Kinerja. Dengan adanya workshop ini, diharapkan para guru SD Negeri Gotong Gotong 1 semakin siap dalam menghadapi observasi serta mampu mengoptimalkan penggunaan sistem E-Kinerja guna mendukung perkembangan dunia pendidikan.
Sebagai bentuk bakti kepada masyarakat, para lansia yang dipimpin oleh Abraham Arbas turut serta dalam kegiatan gotong royong untuk pembuatan pagar rumah Pastori Gereja Jemaat Maranatha di Desa Tunggaling, Kecamatan Peling Tengah, Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulteng, pada Jumat (14/3).
Kegiatan gotong royong ini bertujuan sebagai sarana komunikasi sosial antarwarga desa. Hal ini diharapkan dapat menciptakan rasa kebersamaan dan kepedulian, baik antarwarga maupun antara masyarakat dengan pemerintah setempat.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Kepala Desa Endrimon Bilalu mengungkapkan apresiasi atas semangat kebersamaan yang ditunjukkan oleh warga, khususnya para lansia. Ia menyebutkan bahwa semangat gotong royong ini merupakan upaya untuk melestarikan budaya bangsa Indonesia, sekaligus mempersiapkan pelaksanaan lomba Desa Kabupaten Banggai Kepulauan pada bulan April 2025.
“Gotong royong adalah budaya luhur yang harus kita pertahankan. Melalui kegiatan ini, kita tidak hanya membangun pagar fisik, tetapi juga memperkuat pagar persatuan dan kebersamaan di antara kita,” tegasnya.
Kegiatan gotong royong ini berlangsung dengan penuh semangat dan kekeluargaan, mulai dari pemasangan batu pondasi pagar hingga tahap akhir penyelesaian Rumah Pastori Jemaat Maranatha Tunggaling. Selain itu, acara ini juga menjadi ajang silaturahmi dan diskusi antara warga dan pemerintah desa mengenai berbagai program pembangunan, serta persiapan untuk penilaian lomba Desa.
Diharapkan, melalui kegiatan ini, hubungan antara warga, tokoh masyarakat, dan pemerintah desa akan semakin erat, serta dapat memotivasi generasi muda untuk menjaga keasrian, kebersihan, dan keindahan lingkungan Desa Tunggaling.
Pemerintah Desa Tunggaling berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan-kegiatan positif yang dilakukan oleh masyarakat demi terwujudnya desa yang aman, nyaman, dan sejahtera.
Sementara itu, Pemerintah Kecamatan Jufri Sutia dan Sekretaris Desa Esran Sumuding mengucapkan terima kasih kepada para lansia yang turut berpartisipasi dan tidak kalah semangatnya dengan para pemuda dalam kegiatan gotong royong ini.
“Kami sangat bersyukur atas dukungan para lansia dan semangat gotong royong warga masyarakat. Ini membuktikan bahwa kita bisa menyelesaikan banyak hal jika bekerja bersama,” ungkap Jois Malingkas, Bendahara Desa.
Pekerjaan akan lebih mudah terselesaikan jika dilakukan dengan gotong royong, apalagi jika dilakukan dalam kelompok. Manfaat gotong royong dalam kelompok akan membuat pekerjaan menjadi lebih cepat dan efisien,” tutupnya. (*)
Barru – Suasana penuh kehangatan dan kebersamaan menyelimuti pelaksanaan Safari Ramadhan Tingkat Kabupaten Barru yang digelar di Masjid Nurul Huda, Dusun Ujunge, Desa Batupute, Kecamatan Soppeng Riaja, pada Kamis malam, 13 Maret 2025, bertepatan dengan malam ke-14 Ramadhan 1446 H.
Sebelum pelaksanaan salat Isya dan Tarawih berjamaah, Bupati Barru bersama rombongan melaksanakan buka puasa bersama di kediaman H. Sappe di Awerange, Desa Batupute. Safari Ramadhan ini turut dihadiri oleh Anggota DPRD Kabupaten Barru AFK Majid dan istri, penceramah Muhammad Yunus, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala Diskumdag, Kabag Kesra dan Plh. Kabag Protokol Setda Barru, Kepala Kantor Kemenag, Camat Soppeng Riaja, Ketua TP PKK kecamatan, Kepala Desa Batupute, Ketua Pembangunan Masjid Nurul Huda, Imam masjid, Babinsa, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, serta jamaah masjid.
Dalam sambutannya, Bupati Barru mengungkapkan bahwa kegiatan Safari Ramadhan dilaksanakan secara serentak oleh pemerintah daerah, di mana dirinya dan Wakil Bupati menyebar ke berbagai wilayah demi menyapa langsung masyarakat.
“Kami tidak hanya berbuka puasa bersama, tetapi dalam pelaksanaan salat Isya dan Tarawih, kami berpencar. Ini bentuk perhatian dan kebersamaan kami sebagai pemerintah kepada seluruh masyarakat,” ujar Bupati.
Ia mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Desa Batupute atas sambutan yang hangat, serta menegaskan bahwa tidak ada sekat dalam membangun Barru. Semua pihak memiliki tujuan yang sama, yakni mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat.
“Saya dan Wakil Bupati adalah satu kesatuan. Tidak ada yang bisa memisahkan kami selama kepemimpinan ini. Tujuan kami hanya satu: untuk mappadeceng (berbuat kebaikan) demi kemajuan dan kebahagiaan masyarakat Barru,” tegasnya.
Lebih lanjut, Bupati menyampaikan bahwa visi misi yang telah diusung saat Pilkada kini akan menjadi pedoman pembangunan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Barru selama lima tahun ke depan.
Ia juga menyinggung proyek strategis Kawasan Industri Barru (KIBAR) yang tengah diupayakan agar bisa segera terwujud. Bupati berharap, kehadiran KIBAR mampu menciptakan lapangan kerja bagi anak-anak muda di Barru tanpa harus merantau keluar daerah.
Di bidang pendidikan, Bupati mendorong para siswa di Batupute dan sekitarnya untuk bersungguh-sungguh dalam mengejar cita-cita, termasuk menjadi dokter dan tenaga profesional lainnya. Ia menegaskan bahwa pemerintah akan membantu pembiayaan UKT bagi mahasiswa yang diterima di perguruan tinggi negeri, baik untuk jenjang S1, S2, hingga S3.
“Tidak boleh ada lagi anak-anak Barru yang putus kuliah karena masalah biaya. Pemerintah hadir untuk mendukung generasi emas 2045,” ujarnya.
Menanggapi arahan Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto, Bupati juga menyoroti pentingnya kebersihan WC sekolah dan penanganan sampah. Ia mengajak para guru, kepala sekolah, camat, hingga kepala desa untuk turut memperhatikan kondisi sarana prasarana di sekolah, terutama tingkat SD dan SMP.
“Kami akan menganggarkan pengadaan tempat sampah atau container di setiap sekolah. Ini menjadi perhatian serius pemerintah karena kebersihan lingkungan sekolah mencerminkan kualitas pendidikan dan kesehatan siswa,” tutur Bupati.
Ia juga menegaskan komitmen pemerintah dalam menangani masalah sampah di tujuh kecamatan di Barru. Salah satu bentuk nyata adalah mencegah pembuangan sampah ke laut dan sembarangan tempat.
“Kalau kepala daerah tidak mampu menangani sampah, Presiden bahkan berencana membentuk Kementerian Persampahan. Maka kita harus ambil bagian dan mencari solusi bersama,” ungkapnya.
Selain itu, Bupati menyinggung pentingnya mengangkat identitas Soppeng Riaja sebagai kawasan santri, khususnya keberadaan Pondok Pesantren DDI Mangkoso yang selama ini belum memiliki penanda lokasi yang jelas. Pemerintah akan menyiapkan langkah-langkah untuk memperkenalkan kawasan tersebut sebagai ikon keislaman Barru.
Terkait pengembangan ekonomi, Bupati mengungkapkan rencana pembangunan Rest Area di Soppeng Riaja. Dirinya bersama AFK Majid sebagai legislator akan berupaya agar proyek tersebut bisa terealisasi dan memberikan dampak positif bagi ekonomi masyarakat sekitar.
Di akhir sambutannya, Bupati mengumumkan bahwa ke depan akan tersedia layanan pengaduan masyarakat melalui telepon langsung atau WhatsApp yang akan diterimanya secara pribadi. Ini sebagai bentuk keterbukaan pemerintah dalam menyerap aspirasi dan keluhan warga secara cepat.
“Saya ingin masyarakat merasa bahwa kepala daerahnya bisa dihubungi dan hadir menyelesaikan masalah mereka. Dukungan masyarakat saat Pilkada lalu adalah amanah yang akan kami jaga,” pungkasnya.
Sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan keagamaan selama bulan suci, Bupati Barru juga menyerahkan bantuan syiar operasional Ramadhan kepada pengurus Masjid Nurul Huda.
Aningelldivita Chintysihasananda lahir pada bulan Oktober 2003 di cirebon, sebuah kota yang dikenal dengan budaya serta Kulinernya. Di usia yang masih sangat muda, Aninggelldivita telah menciptakan prestasi yang mengesankan dengan menjadi peserta termuda dalam Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di Bandung. Keberaniannya untuk terlibat dalam dunia jurnalistik mencerminkan semangat generasi Z, yang dikenal dengan keberanian dan kebaruan dalam menyikapi tantangan zaman.
Dari usia masih 18 tahun yang sangat muda , Aninggell menunjukkan minat yang mendalam terhadap dunia media, khususnya jurnalisme. Kegemarannya membaca, menulis, dan mengikuti perkembangan isu-isu terkini memperkaya wawasan serta pengetahuannya di bidang ini. Peran kedua orangtuanya sangat penting sekali dalam mempengaruhi hidupnya untuk mendukung dan memberikan motivasinya
Menurut Aninggell, mengambil bagian dalam Uji Kompetensi Wartawan adalah langkah penting untuk mengakui serta memperkuat kemampuannya di bidang ini. Dalam pandangannya, momen tersebut merupakan titik balik yang membuka jalannya menuju karir yang lebih serius di dunia jurnalistik.
Kehadirannya sebagai peserta termuda dalam UKW memberikan warna baru di media, menunjukkan bahwa generasi Z mampu berkontribusi secara signifikan terhadap perkembangan jurnalistik, dengan cara berpikir yang inovatif dan koneksi kuat terhadap perkembangan teknologi dan media sosial.
Transformasi yang dibawa oleh individu seperti Aninngelldivita diharapkan dapat menginspirasi generasi muda lainnya untuk mengeksplorasi potensi mereka dalam dunia yang terus berubah ini, terutama dalam konteks media dan jurnalisme.
Pelaksanaan Uji Komptensi Wartawan UKW di UKW di Grand Asrilia Hotel Convention dan Restaurant, Jl. Pelajar Pejuang 45, No 123 Bandung
Pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) pada bulan November 2022 berlangsung di Grand Asrilia Hotel Kota Bandung, yang diselenggarakan oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jabar bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, menjadi ajang penting untuk memastikan bahwa wartawan di Indonesia memiliki kompetensi yang memadai.
Aninggel Ikuti Uji Kompetensi Wartawan
Tujuan utama dari UKW adalah untuk meningkatkan standar kualitas jurnalis dan memberikan pengakuan profesional terhadap wartawan yang telah mengikuti proses uji tersebut. Dengan meningkatnya kebutuhan akan informasi yang akurat dan terpercaya, UKW berperan krusial dalam mendukung perkembangan industri media di Indonesia.
Pentingnya UKW tidak hanya terbatas pada pengakuan kemampuan, tetapi juga berperan dalam mendorong partisipasi dan profesionalisme wartawan di seluruh tanah air. Dengan adanya ujian ini, wartawan diharapkan dapat memperbarui pengetahuan dan keterampilan mereka, sehingga mampu mendukung perkembangan masyarakat melalui berita yang berkualitas.
Dalam konteks ini, peserta termuda dari generasi Z menjadi sorotan, menandakan adanya regenerasi dalam dunia jurnalisme yang membawa perspektif baru dan dinamis.
Pelaksanaan UKW di Bandung yang melibatkan Dewan Pers sebagai lembaga yang menetapkan tata cara dan standar yang harus dipatuhi. Proses ujian ini melibatkan serangkaian tes yang dirancang untuk mengukur kompetensi wartawan dalam berbagai aspek, termasuk etika jurnalistik, penulisan berita, serta penguasaan teknologi informasi.
Peserta diharuskan untuk mengikuti tahapan yang telah ditentukan, dimulai dari pendaftaran hingga pelaksanaan ujian. Dengan demikian, UKW tidak hanya sekedar ritual, melainkan sebuah proses yang diharapkan dapat menjamin kualitas wartawan di Indonesia.
Dengan demikian, UKW di Bandung merupakan langkah signifikan dalam meningkatkan kualitas jurnalis di negara ini. Melalui acara ini, diharapkan dapat diperoleh wartawan yang tidak hanya kompeten, tetapi juga mampu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. Apalagi dengan kehadiran peserta termuda yang penuh semangat, menciptakan harapan baru untuk era jurnalisme yang lebih baik di masa depan.
Aninggelldivita, sebagai peserta termuda dalam Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di Bandung, menunjukkan dedikasi yang luar biasa dalam dunia jurnalistik. Dengan semangat Generasi Z yang mengedepankan inovasi dan kreativitas, Aninggelldivita memiliki komitmen kuat untuk membuktikan bahwa generasi muda dapat berkontribusi secara profesional di bidang media.
“Saya percaya bahwa perspektif segar yang dibawa oleh generasi muda sangat berharga dalam menyampaikan berita,” ujar Aninggel.
Pernyataan ini mencerminkan ambisinya untuk menjadi jurnalis yang tidak hanya mengikuti tren, tetapi juga mampu memimpin dengan ide-ide baru yang relevan untuk masyarakat.
Selama persiapannya menuju UKW, Aninggelldivita menjadikan pengalaman ini sebagai batu loncatan untuk memperdalam keterampilan jurnalistiknya. Ia menyadari bahwa kompetensi profesional adalah kunci untuk sukses dalam dunia media yang sangat kompetitif.
“Saya ingin belajar sebanyak mungkin agar dapat menjadi jurnalis yang berkompeten dan dapat diandalkan,” imbuhnya.
Dengan pemahaman bahwa dunia informasi terus berkembang, Aninngelldivita bertekad untuk meningkatkan kualitas diri melalui pendidikan dan pelatihan yang relevan.
Ambisi Aninggelldivita tidak hanya terfokus pada pencapaian pribadi, tetapi juga mencakup harapan untuk menginspirasi rekan-rekannya. Ia berkomitmen untuk memotivasi generasi muda lainnya agar berani mengambil langkah dalam dunia jurnalistik dan menjadikan platform media sebagai alat untuk menyuarakan isu-isu penting.
Dengan arah yang jelas dan semangat yang membara, Aninggell siap menjalani perjalanan ini dan menunjukkan bahwa peserta termuda dalam UKW juga dapat menghadirkan pertimbangan dan kualitas dalam jurnalisme.
Aninggelldivita, sebagai peserta termuda dalam Uji Kompetensi Wartawan (UKW), telah berhasil memberikan suatu inspirasi baru bagi banyak generasi muda. Keberaniannya untuk enter ke dunia jurnalistik pada usia yang relatif muda menunjukkan komitmennya dalam mengeksplorasi potensi diri dan berkontribusi pada masyarakat melalui media.
Jejaknya dalam UKW tidak hanya menciptakan pengakuan bagi dirinya sendiri, namun juga membuka jalan untuk anak-anak muda lainnya yang ingin menempuh karier di bidang ini.
Tidak hanya itu, untuk mewujudkan impianya Aninggelldivita, dengan usia yang relatif sangat muda mendirikan Perusahaan Media PT Danakirti Media Groups untuk mencoba menciptakan lapangan pekerjaan bagi generasi Z lainya yang mau berkarya berkiprah di dunia jurnalis. Perusahaan yang menaungi portal berita wartabelanegara.com dan ex-pose.net ini, Aninggel terus memberikan suport kepada rekan tim kerjanya.
Perjuangan Aninggelldivita dalam menghadapi tantangan dan stigma seringkali dihadapi oleh generasi Z, yang sering dianggap kurang berpengalaman. Namun, dia membuktikan bahwa usia bukanlah penghalang untuk meraih sertifikat yang diakui di dunia jurnalistik. Dengan langkah beraninya, ia mendorong anak muda lainnya untuk berani mengambil langkah pertama dalam dunia yang mungkin tampak menakutkan. Influencenya di media sosial dan melalui berbagai kegiatan jurnalistik semakin memperkuat posisinya sebagai panutan bagi generasi muda lainnya yang bercita-cita menjadi wartawan.
Satu aspek penting yang perlu dicatat adalah peran generasi Z dalam mengubah landscape media. Generasi ini dikenal dengan kemahiran teknologi dan cara berpikir kritis yang mungkin berbeda dari generasi sebelumnya. Aninggelldivita tidak hanya menjadi contoh bagi sebagiannya, tetapi juga bagian dari transformasi cara kita mengkonsumsi informasi. Dengan menjelajahi format dan platform baru, generasi muda dapat menyebarluaskan berita dan cerita keaudien yang lebih luas dengan cara yang lebih kreatif dan efisien, membuat jurnalisme menjadi lebih relevan dan modern.
Keberadaan Aninggelldivita dalam UKW menjadi simbol harapan, menginspirasi generasi muda untuk tidak hanya mengejar impian mereka, tetapi juga berkontribusi positif dalam dunia jurnalistik yang sedang berkembang. Dengan motivasi dan bakat yang ada, generasi Z dapat memainkan peran penting dalam menghadapi tantangan media di masa mendatang, tentu saja, menjalani uji kompetensi wartawan tentu menjadi langkah awal yang baik.