Beranda blog Halaman 486

Catatan Ilham Bintang: Bang One, Legenda Malin Kundang dan Patung Hachiko di Tokyo

0

Patung Hachiko yang mengabadikan legenda persahabatan Profesor Hidesaburo Ueno dari Universitas Tokyo dengan Anjing Akita menarik perhatian Karni Ilyas. Bang One, panggilan akrab wartawan senior itu, Rabu (26/10) pagi, terlihat ikut mengantre untuk berfoto di samping patung Hachiko.

Pagi itu perempatan Shibuya, Tokyo, Jepang, yang merupakan simpang jalan tersibuk di dunia, belum seramai ketika jam pulang kantor. Tapi Patung Hachiko yang berdiri di salah sudutnya sudah diantre panjang oleh pengunjung.

Tepat 10 November 2023 ini, Hachiko akan berusia 100 tahun. Ia lahir pada 10 November 1923, di peternakan Odate, Prefektur Akita, Jepang. Setahun kemudian, dia diadopsi oleh Hidesaburo Ueno.

Ueno yang mengabdi di Departemen Pertanian di Universitas Kekaisaran Tokyo kemudian membawanya tinggal di Shibuya, Tokyo. Anjing ini terkenal karena kesetiaannya menunggu Hidesaburo Ueno, di stasiun kereta Shibuya, Tokyo, bahkan sampai sekian lama setelah kematian sang majikan.

Legenda Malin Kundang

Rombongan “Astra Japan Trip 2023” termasuk yang menjadikan Patung Hachiko sebagai Meeting Point kemarin. Rombongan itu terdiri dari para wartawan pemimpin redaksi media nasional yang diundang oleh Astra International berkunjung ke Jepang, 24-28 Oktober. Di antara programnya, menghadiri pameran Japan Mobility Show 2023, Rabu (25/10).

Momen Karni Ilyas berfoto dengan Hachiko, hari ketiga trip. Agenda hari itu akan mengunjungi Mori Art Museum di Shibuya dan Pabrik Isuzu di Fujisawa, 1,5 jam perjalanan dari Tokyo. Astra Japan Trip 2023 dipimpin oleh Boy Kelana Subroto, Head of Corporate Communications Astra.

Di belakang Bang One, ikut mengantri, Don Bosco Selamun, Dirut Metro TV dan Rosiana Silalahi, pemred Kompas TV yang juga mengaktifkan video membuat konten TikTok. Ada juga Maria Benyamin (Bisnis Indonesia), Titin Rosmasari (CNN), Regina Panontongan (Astra) dan Kevin Teofilus Setiawan pemandu wisata dari Golden Rama.

Apa yang membuat Karni tertarik Hachiko? “Saya ingin tunjukkan kepada kawan-kawan dan pemerintah di Sumatera Barat memikirkan hal sama. Mengabadikan legenda rakyat. Sampai sekarang Patung Malin Kundang tidak ada. Padahal, legenda itu sangat terkenal meski kisahnya berisi hal kebalikannya: tentang kedurhakaan seseorang terhadap ibunya. Sama-sama legenda, sama-sama harus jadi pengingat,” ujar wartawan kelahiran Balingka, Bukittinggi, Sumatera Barat 71 tahun lalu.

“Pemerintah Sumbar tidak punya perhatian sama sekali, padahal kandungan pesan Malin Kundang, sangat kuat. Yang ada hanya sebongkah batu di Pantai Air Manis, dekat Teluk Bayur. Malah batu yang ditujukan sebagai penanda (Malin Kundang dikutuk jadi batu) hanya dipakai pedagang kaki lima untuk menggelar jualannya,” ujar Karni.

Legenda Malin Kundang memang berawal di sebuah perkampungan nelayan Pantai Air Manis di Padang, Sumatera Barat. Ada seorang janda bernama Mande Rubayah yang hidup bersama anak laki-lakinya bernama Malin Kundang.

Mande Rubayah sangat menyayangi dan memanjakan Malin Kundang. Malin berhasil tumbuh menjadi seorang anak yang rajin dan penurut. Ketika Mande Rubayah sudah tua, ia hanya mampu bekerja sebagai penjual kue untuk mencukupi kebutuhan dirinya dan Malin. Suatu ketika, Malin sakit keras yang mengancam jiwanya. Namun akhirnya dapat diselamatkan berkat usaha keras Sang Ibu.

Sang ayah telah lama pergi meninggalkan ibu dan anak semata wayang nya itu. Mereka hidup serba kekurangan. Suatu saat Malin memutuskan mencari peruntungan di negeri seberang. Dengan harapan nantinya saat kembali ke kampung halaman, ia sudah menjadi saudagar kaya raya.

Malin tertarik ajakan nahkoda kapal dagang yang dulunya miskin sekarang sudah menjadi seorang yang kaya raya. Tekadnya semakin kuat, Malin meminta izin kepada ibundanya. Mande Rubayah sempat tidak setuju dengan keinginan anaknya, tetapi karena Malin terus mendesak akhirnya ia mengizinkan.

“Anakku, jika engkau sudah berhasil dan menjadi orang yang berkecukupan, jangan lupa dengan ibumu dan kampung halamanmu ini, Nak,” pesan ibunya.

Pilihan Malin ikut kapal itu ternyata berbuah sukses. Beberapa tahun berlalu Malin telah menjadi nahkoda yang mengepalai banyak kapal dagang. Ia pun berhasil memperistri seorang putri raja yang cantik jelita. Kabar kesuksesannya sampai kepada ibunya Malin. Setiap hari Mande Rubayah menyempatkan ke dermaga berharap menanti dan berharap bertemu putranya.

Suatu ketika, sampailah kapal mereka di kampung tempat Malin dulu dibesarkan. Malin Kundang turun dari kapal disambut oleh ibundanya dengan peluk cium. Tapi Malin Kundang tidak seperti diharapkan, justru malah segera melepaskan pelukan tersebut dan mendorong ibundanya hingga terjatuh.

“Wanita tidak tahu diri, sembarangan saja mengaku sebagai ibuku,” kata Malin kepada ibunya.

Malin berpura-pura tidak mengenal ibunya, karena malu melihat ibunya yang sudah tua dan memakai baju compang-camping.

“Wanita itu ibumu?” tanya istri Malin. “Tidak, ia hanya seorang pengemis yang pura-pura mengaku sebagai ibuku agar mendapatkan hartaku,” sahut Malin.

Melihat tingkah Malin yang congkak di depan istrinya, Mande Rubayah sakit hati. Ia pun sengaja menyaksikan kapal anaknya bertolak dari pantai, sambil berdoa dalam hatinya agar Tuhan menghukum Malin.

Badai besar kemudian menerjang kapal Malin Kundang sampai seluruh isinya hancur berhamburan. Serpihan kapal berubah menjadi batu karang, termasuk sosok Malin Kundang dalam posisi sedang bersimpuh.

Kesetiaan Hachiko

Karni takjub bukan semata pada Patung Hachiko. Tetapi cara orang menyikapi nilai-nilai persahabatan Anjing dan Tuannya. Menurut kisahnya, Profesor Hidesaburo Ueno dari Universitas Tokyo mengadopsi Hachiko di Prefektur Akita pada awal 1920-an.

Mereka berdua tidak terpisahkan. Anjing itu setiap hari selalu menemani Prof Ueno ke Stasiun Shibuya untuk pergi bekerja di Universitas Imperial Tokyo. Dan, rutin setiap pukul 3 sore pula Hachiko ke stasiun itu untuk menyambut kepulangan Ueno.

Hingga sang profesor meninggal pada 1925 di kampus, sehingga Ueno tidak pernah lagi kembali ke Stasiun Shibuya. Sedangkan Hachiko tetap setia mengunjungi stasiun setiap hari sampai akhir hayatnya, sekitar 10 tahun kemudian. Kematiannya menjadi berita utama, lalu dia dikremasi dan dikuburkan di samping pemiliknya tercinta.

Kisah Hachiko menjadi legenda dan dibuatlah sebuah patung kecil di depan stasiun Shibuya untuk mengenang Hachiko. Banyak orang lokal dan orang asing selalu mengantri untuk foto bersama patung itu, yang berlokasi hanya beberapa meter dari tempat penyebrangan yang populer di Shibuya, yang dikenal dengan nama Patung Hachiko Lain di Tokyo.

Meskipun tubuh Hachiko dikremasi, bulunya diawetkan dan setelahnya diisi serta dipajang di National Museum of Nature and Science yang berada di Taman Ueno Tokyo. Patung kedua juga didirikan di depan Tower Records di Shibuya, untuk mengenang ulang tahun relokasinya yang ke-20.

Ada juga mural keluarga Hachiko, di dinding stasiun yang berseberangan dengan patung asli, di mana seniman Ryutaro Kitahara sedikit bermimpi dan memahat beberapa teman anjing untuk si anjing setia.

Bahkan ada film Hollywood yang dibuat tahun 2009 berjudul Hachi: A Dog’s Story yang dibintangi oleh Richard Gere, dan pada dasarnya merupakan remake versi bahasa Inggris dari film asli Jepang Hachiko Monogatari (Kisah Hachiko).

Dan untuk mereka yang menyukai akhir membahagiakan, patung Hachiko yang lain dipersembahkan pada tahun 2015 di halaman Universitas Tokyo. “Bukan hanya Malin Kundang di Padang, tetapi hampir semua daerah di Indonesia ada legenda rakyat yang layak diabadikan, supaya nilai-nilai kebajikan dan keburukan di dalamnya, bisa dikenang generasi pelanjut, sedangkan yang buruk bisa menjadi tanda pengingat. Seluruh bangsa-bangsa di dunia pun merawat legenda itu,” papar Karni Ilyas. (*)

Pemilu, Polres Bone Tingkatkan Keamanan Kantor Bawaslu

0

Pemilihan umum adalah salah satu pilar demokrasi yang penting, di mana keamanan dan integritas proses pemilu harus dijaga dengan sungguh-sungguh. Di Kabupaten Bone, kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) memainkan peran kunci dalam memastikan kelancaran dan keadilan pemilu. Untuk mengamankan kantor Bawaslu selama tahapan pemilu, langkah-langkah khusus telah diambil.

Kantor Bawaslu Kabupaten Bone mendapat peningkatan pengamanan yang signifikan. Kaur Bin Ops Satbinmas Polres Bone, Ipda Ismail memimpin personel Polres Bone dalam upaya ini. Dalam kunjungannya, Ipda Ismail memberikan instruksi yang tidak hanya terbatas pada aspek keamanan, tetapi juga menekankan pentingnya disiplin dan keagamaan dalam menjalankan tugas-tugas pengamanan.

Ipda Ismail, lulusan Perwira tahun 2021 ini, juga dikenal sebagai seorang yang religius. Ia selalu mengingatkan kepada personel yang ia pimpin untuk selalu menjaga disiplin dalam menjalankan tugas. Selain itu, ia menekankan agar mereka tidak meninggalkan kewajiban ibadah, terutama shalat lima waktu. Baginya, dunia adalah sesuatu yang sementara, sementara akhirat adalah yang kekal.

“Peningkatan keamanan kantor Bawaslu ini telah dimulai sejak 19 Oktober 2023, dan akan berlanjut hingga berakhirnya masa tahapan pemilu tahun 2024. Tujuan utama dari tindakan ini adalah untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para komisioner Bawaslu dan staf mereka dalam menjalankan tugas sehari-hari mereka. Hal ini juga bertujuan untuk mencegah terjadinya insiden atau gangguan yang tidak diinginkan yang dapat mengganggu kelancaran pemilu.” Jelas Ismail.

“Kehadiran personel Polres Bone yang dipimpin oleh Ipda Ismail adalah bukti dari komitmen pemerintah dalam menjaga integritas pemilu dan memastikan bahwa proses pemilihan berlangsung dengan adil dan aman. Semoga dengan langkah-langkah ini, masyarakat Kabupaten Bone dapat memiliki keyakinan penuh dalam proses pemilu mereka dan bahwa demokrasi di daerah ini dapat berjalan dengan baik dan lancar,” lanjutnya.

Catatan Ilham Bintang: Tentang 3 Ikon Jepang yang Mendunia

0

Masih tentang press tour “Japan Trip 2023” yang diinisiasi oleh Astra International, 24-28 Oktober. Jumat (27/10) pagi, hari keempat, rombongan mengunjungi Toyota Commemorative Museum di Nagoya. Satu setengah jam perjalanan kereta cepat Shinkansen dari Tokyo.

Perjalanan itu melengkapi pengenalan rombongan “Astra Japan Trip 2023 “secara mendalam sekurangnya pada tiga ikon Jepang yang mendunia. Yaitu : Isuzu, Toyota, dan Shinkansen sendiri.

Sehari sebelumnya, Kamis (26/10) rombongan mengunjungi pabrik Isuzu di Fujisawa, satu setengah jam dari Tokyo berkendara bus. Tema Astra Japan Trip 2023 yang dipimpin oleh Boy Kelana Soebroto Boy, Head of Corporate Communications Astra, dan staf Wisnu Wijaya dan Regina Panontongan memang bertema : ” Untuk Hari Ini dan Masa Depan”.

Toyota Pada Awalnya Pabrik Tekstil

Siapa mengira raksasa otomotif, Toyota, yang tampak sangat atraktif memamerkan produk mutakhirnya di dalam Japan Mobility Show 2023 (25 Oktober – 5 November) awalnya adalah pabrik tekstil. Di pameran terbesar di Tokyo itu,Toyota Motor Corporation (TMC) mengenalkan sejumlah model teknologi termutakhir mulai dari BEV Land Cruiser Se hingga kendaraan luar angkasa.

Model konsep SUV tiga baris ikonik Toyota itu menggunakan tenaga berbasis baterai atau Battery Electric Vehicle (BEV), yang dinamai Land Cruiser Se.

Dengan teknologi BEV, mobil handal dan nyaman untuk segala medan, berkendara di dalam kota maupun off-road. Dalam JMS Toyota tampak serius mengembangkan teknologi kendaraan masa depan dengan menampilkan prototipe kendaraan yang dapat digunakan hingga di bulan dan luar angkasa lainnya.

Mobil luar angkasa yang bertenaga listrik memiliki spesifikasi ukuran panjang 3.460 mm, lebar 2.175 mm, dan tinggi 1.865 mm, dengan kapasitas dua penumpang.

Toyota juga mengenalkan sejumlah model kendaraan dan teknologi lainnya. Antaranya, konsep truk pikap ukuran sedang BEV bernama EPU, sepeda lipat elektrik tiga roda Land Hopper, kursi roda elektrik JUU, hingga konsep kokpit baru yang disebut NEO Steer. Keseriusan Toyota di industri otomotif terangkum dalam jejak rekam perjalanannya di Toyota Commemorative Museum.

Bahkan mesin- mesin tenun pabrik tekstil yang menjadi cikal bakal Toyota tersimpan lengkap di museum itu. Berangkat dari industri tekstil, perusahaan yang memproduksi 1 mobil setiap 50 menit ini menggunakan nama Toyota karena penyebutannya lebih enak daripada memakai nama keluarga pendirinya, Toyoda.

Toyota Motor Corporation didirikan pada September 1933 sebagai divisi mobil dari Pabrik Tenun Otomatis Toyoda. Kelak, divisi mobil perusahaan tersebut dipisahkan pada pada tahun 1937 untuk menciptakan Toyota Motor Corporation seperti saat ini.

Toyota merupakan pabrikan mobil terbesar di dunia dalam unit sales dan net sales. Pabrikan terbesar di Jepang ini menghasilkan 8-8,5 juta unit mobil di seluruh dunia tiap tahunnya.

Dibandingkan dengan industri-industri otomotif lain yang menggunakan nama pendirinya sebagai merek dagang seperti Honda yang didirikan oleh Soichiro Honda, Daimler-Benz (Gottlieb Daimler dan Karl Benz), Ford (Henry Ford), nama Toyoda tidaklah dipakai sebagai merek. Karena berangkat dari pemikiran sederhana dan visi waktu itu, penyebutan Toyoda kurang enak didengar dan tidak akrab dikenal sehingga diplesetkan menjadi Toyota.

Pendiri Toyota, Sakichi Toyoda lahir pada bulan Februari 1867 di Shizuoka, Jepang. Pria itu dikenal sebagai penemu sejak berusia belasan tahun. Toyoda mengabdikan hidupnya mempelajari dan mengembangkan perakitan tekstil. Dalam usia 30 tahun Toyoda menyelesaikan mesin tenun. Ini kemudian mengantarnya mendirikan cikal bakal perakitan Toyota, yakni Toyoda Automatic Loom Works, Ltd. pada November 1926.

Di sini hak paten mesin tekstil otomatisnya kemudian dijual kepada Platt Brothers & Co, Ltd. dari Inggris, Britania Raya. Hasil penjualan paten ini, dijadikan modal pengembangan divisi otomotif. Mulai tahun 1933, ketika Toyoda membangun divisi otomotif, tim yang kemudian banyak dikendalikan oleh anaknya Kiichiro Toyoda, tiada henti menghasilkan inovasi-inovasi terdepan di zamannya. Mesin Tipe A berhasil dirampungkan pada 1934. Setahun kemudian mesin ini dicangkokkan prototipe pertama mobil penumpang mereka, A1. Divisi otomotif Toyoda juga menghasilkan truk model G1.

Pada tahun 1936 mereka meluncurkan mobil penumpang pertama mereka, Toyoda AA (kala itu masih menggunakan nama Toyoda). Model ini dikembangkan dari prototipe model A1 dan dilengkapi bodi dan mesin A. Kendaraan ini dari awal diharapkan menjadi mobil rakyat.

Empat tahun menunggu dirasa cukup melahirkan perusahaan otomotif sendiri dan melepaskan diri dari industri tekstil mereka. Kemudian tahun 1937 mereka meresmikan divisi otomotif dan memakai nama Toyota, bukan Toyoda seperti nama industri tekstil.

Pengambilan nama Toyota dalam bahasa Jepang terwakili dalam 8 karakter, dan delapan adalah angka keberuntungan bagi kalangan masyarakat Jepang. Alasan lain yang dianggap masuk akal adalah industri otomotif merupakan bisnis gaya hidup dan bahkan penyebutan sebuah nama (dan seperti apa kedengarannya), menjadi sisi yang begitu penting. Karena nama Toyoda dianggap terlalu kaku di dalam bisnis yang dinamis sehingga diubah menjadi Toyota yang dirasa lebih baik. Tak ayal, tahun 1937 merupakan era penting kelahiran Toyota Motor Co, Ltd. cikal bakal raksasa Toyota Motor Corp (TMC) sekarang.

Pada tahun 1947, penjualan mobil Toyota di dalam negeri sudah mencapai 100.000 kendaraan. Setelah era Perang Dunia II berakhir, tahun 1950-an merupakan pembuktian Toyota sebagai penghasil kendaraan serba guna tangguh. Waktu itu kendaraan Jeep akrab di Jepang. Terinspirasi dari mobil ini, Toyota kemudian mengembangkan prototipe Land Cruiser yang keluar tahun 1950. Pada tahun yang sama pula Toyota mendirikan Toyota Motor Sales co., Ltd, anak perusahaan Toyota Motor Co., Ltd yang menangani penjualan, pemasaran dan distribusi Toyota. Setahun kemudian meluncurkan secara resmi model awal Land Cruiser yakni model BJ.

Bulan Juli tahun itu, test drivernya Ichiro Taira mengakhiri uji coba dengan hasil luar biasa. Diinspirasi oleh tokoh Samurai Heikuro Magaki yang mendaki Gunung Atago di atas kuda tahun 1643, Taira mengemudikan Toyota BJ-nya ke kuil Fudo di kota Okazaki. Ini sekaligus dipakai sebagai promosi ketangguhan mobil segala medan ini.

Tak lama berselang, Toyota Land Cruiser mulai menandingi dominasi Jeep Willys. Bahkan dengan model-model selanjutnya, Toyota Land Cruiser bisa diterima di pasar yang kala itu sulit ditembus yakni Amerika Utara. Lewat model ini, Toyota masuk ke pasar-pasar di berbagai belahan dunia, Termasuk di Indonesia yang dikenal sebagai sebagai Toyota Hardtop Land Cruiser FJ40/45.

Toyota tidak hanya membuat Toyota Land Cruiser tetapi juga mengembangkan model yang menjadi favorit dunia, sedan kecil. Pada tahun 1961, Toyota mengeluarkan model Publica dan lima tahun kemudian meluncurkan model Corolla. Lewat Toyota Corolla yang memulai debutnya pada tahun 1966, sedan mungil generasi awal ini memakai penggerak belakang mengubah tatanan sedan bongsor yang populer saat itu menuju arah sedan kecil yang kompak, irit dan ringkas.

Memasuki tahun 1975, Corolla masuk dalam generasi ketiga dan terjual lebih dari 5 juta unit. Mesin mobil Corolla kemudian digunakan di Indonesia sebagai mesin untuk kendaraan niaga keluarga serbaguna, Toyota Kijang generasi awal yang dikenal sebagai Kijang Buaya.

Toyota semakin membuktikan bahwa mobil Jepang dapat bersaing dengan mobil Eropa dan Amerika. Toyota Celica berhasil menjadi juara rally dunia, dan Toyota Camry menjadi mobil paling laris di Amerika. Tahun 1999 Toyota mengakuisisi 51,19% saham Daihatsu dan pada tahun 2001 Toyota membeli 50,11% saham Hino.

95 % dikerjakan Robot

Seperti Toyota, Isuzu juga punya riwayat panjang yang inspiring. Ketika mengunjungi pabrik Isuzu, Isuzu Fujisawa Plant ( IFP), Rombongan Astra -Japan Trip 2023 dipandu Yusak Kristian, Presiden Direktur PT Isuzu Astra Motor Indonesia, dan pimpinan IFP.

Ditopang infrastruktur yang lengkap, IFP menyerupai sebuah kota seluas 1 juta m2 atau 100 Ha dengan 8.719 karyawan. Di dalamnya terdapat bangunan perumahan bagi direksi dan karyawan, dan pelbagai fasilitas lain. IFP merupakan salah satu pabrik Isuzu tertua hingga saat ini yang merupakan salah satu bagian terpenting untuk memasarkan produk ke lebih dari 150 negara dan pangsa pasar No.1 di 45 negara menurut data tahun 2021.

Tahun 2022 IFP memproduksi 300.000 unit dan meningkat menjadi 314.000 unit pada tahun 2023 meliputi tidak kurang dari 2.500 tipe. Angka produksi itu bisa dicapai dengan sinergi penggunaan teknologi terkini dan sumber daya manusia yang handal. “Itulah kunci keberhasilan Isuzu Fujisawa Plant, ” kata Puti Annisa Moeloek, dari Communication Management PT Isuzu Astra Motor Indonesia.

Annisa menyebut salah satu produksi yaitu welding, 95% prosesnya dikerjakan oleh robot. Namun untuk memberikan kualitas yang prima, tangan terampil dan keahlian sumber daya manusia tetap diperlukan terutama pada proses produksi seperti final assembly dan inspection.

Jejak panjang perjalanan Isuzu bisa disaksikan secara visual di Plaza Isuzu yang terletak di dalam kompleks pabrik. Dari prototipe awal kendaraan produksinya hingga yang berteknologi mutakhir seperti yang dipamerkan di JMS 2023.

Isuzu memiliki falsafah atau nilai yang disebut dengan Isuzu Monozukuri (IM). Melalui nilai itu setiap pekerja Isuzu memiliki mindset bahwa dalam proses produksi, tidak ada satupun langkah atau tindakan yang berisiko menghasilkan cacat produksi atau defect.

Selain di Fujisawa, pabrik Isuzu juga terdapat di prefektur Tochigi dan Hokkaido.

// Merokok di Shinkansen //

Shinkansen atau dikenal juga dengan sebutan Kereta Peluru hingga kini menjadi ikon dunia tentang keunggulan industri kereta Jepang. Shinkansen mulai beroperasi di Negeri Sakura itu sejak 1 Oktober 1964 untuk menyambut Olimpiade Tokyo.

Eiji Nakatsu, pencipta Shinkansen series 500 khususnya 521 dengan kepala bagian depan kereta menjorok, membuat kecepatan kereta api peluru itu lebih cepat 10 persen, listrik irit 15 persen dan tekanan angin menurun 30 persen.Prestasi Shinkansen hingga berusia hampir 60 tahun kini, Kereta Peluru itu belum sekalipun mengalami kecelakaan.

Saya tidak akan mengulas panjang tentang Shinkansen yang sudah diketahui secara luas oleh masyarakat dunia. Saya pun sudah berkali-kali menulis pengalaman naik Shinkansen. Saya juga tidak ingin membandingkan dengan kereta api cepat Jakarta – Bandung yang saya ikuti perjalanan percobaannya akhir Agustus lalu. Yang baru dua hari lalu mendadak tidak mendapat aliran listrik dari PLN sehingga sempat terhenti sekitar 15 menit dalam perjananan Bandung-Jakarta.
Kecuali hanya satu hal :Shinkansen menyediakan smoking room, sedangkan Kereta Cepat Jakarta – Bandung (KCJB), tidak. Itu yang menjadi kritik utama wartawan senior Karni Ilyas, pemimpin redaksi tvOne. Bukan hanya kepada KCJB, atau seluruh KAI tetapi juga semua fasilitas umum yang tidak menyediakan ruang merokok di Tanah Air. Host Indonesia Lawyers Club (ILC) itu yang memulai pembahasan soal smoking room itu dalam perjalan pergi pulang Tokyo -Nagoya.

Ketika Jonan menjadi dirut KAI, katanya, Karni sudah sampaikan kritiknya karena KAI tidak menyediakan ruang merokok ( smoking room) di gerbong kereta. Waktu itu Jonan menanggapi sinis. Dia bilang di seluruh dunia tidak ada smoking room di gerbong kereta api. ” Saya langsung posting di WAG yang ada Jonan, foto-foto orang merokok di atas kereta,” ucap Karni mengenang.

Ketika menaiki Shinkansen menuju Nagoya Jumat pagi itu, pemred JakTV Timbo Siahaan, dan Gaudensius Suhardi (Media Indonesia) yang menjadi “tim survei” berhasil menemukan fakta smoking room itu dalam tempo singkat. Semacam upaya mengkonfirmasi pernyataan Karni Ilyas. Ruang merokok berada di gerbong 11, sedangkan tempat duduk rombongan di gerbong 9. Cukup dekat jaraknya. Perjalanan pergi pulang Tokyo- Nagoya pun membuat nyaman para perokok.

Ruang merokok itu terletak di sisi kiri gerbong luasnya hanya memuat tiga orang. Penumpang Shinkansen bergantian menggunakannya. Karni Ilyas heran, mengapa di Indonesia yang dikenal produsen tembakau / rokok, yang penduduknya dikenal perokok, tidak menyediakan ruang khusus merokok di tempat fasilitas umum. Di Jepang, bukan hanya di kereta api, tetapi bandar udaranya pun menyediakan banyak ruang merokok.

Rammang-rammang yang Terpilih Desa Wisata Terbaik, Pesona Alamnya Memang Keren

0

Oleh : Nurhayana Kamar

Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, khususnya Pemerintah  Kabupaten Maros, boleh berbangga dengan terpilihnya Rammang – Rammang sebagai Desa Wisata Terbaik kelima, dari obyek wisata yang ada di seluruh Indonesia.

Bisa dibayangkan, jumlah desa wisata di Indonesia, 4.573, dan Desa Wisata Rammang – Rammang berhasil mendapatkan penghargaan, dalam acara ‘’Anugerah Desa Wisata Indonesia’’ (ADWI) tahun 2023,  sebagai Desa Wisata Terbaik ke-Lima, untuk kategori daya tarik pengunjung. Pemberian Penghargaan tersebut digelar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Kawasan TMII (Taman Mini Indonesia Indah), Jakarta, 27/8/2023.

Sebelumnya, ada 75 desa yang masuk nominasi sebagai desa wisata terbaik, dengan sejumlah kategori, dan itulah tadi, Desa Rammang – Rammang terbaik ke-lima. Bupati Maros HAS Chaidir Syam, memberikan apresiasi yang setinggi – tingginya,kepada semua komponen yang terlibat dalam pembinaan Desa Rammang – Rammang, hingga berhasil meraih prestasi yang gemilang.

Harapan Chaidir Syam, prestasi yang diraih Desa Rammang – Rammang, jadi motivasi untuk meraih predikat yang lebih tinggi lagi. ‘’Ini langkah baik untuk memajukan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Maros, di sektor Pariwisata yang inovatif dan kreatif’’, ucapnya, usai menerima penghargaan yang diserahkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Baharuddin Uno. 

Yang lebih membanggakan, karena terbaik dari segi daya tarik pengunjung. Aspek daya tarik pengunjung,  memang paling utama dari sebuah obyek wisata. Percuma saja obyek wisatanya bagus, namun tidak menarik bagi pengujung. Hal itu berarti, adalah dalam pembinaannya. Mungkin kurang akses promosi atau fasilitas menuju ke obyek tersebut, kurang baik bahkan tidak tersedia.

 Potensi kunjungan, justru  inilah yang dikejar. Untuk mendorong peningkatan Penghasilan Asli Daerah (PAD). Dari hasil tersebu, seperti yang diungkapkan Bupati Maros Chaidir Syam,  tentunya dapat meningkatkan kesejahteraan rakyatnya. Paling tidak, mengurangi angka kemiskinan di Kabupaten Maros.  

Terpilihnya Rammang-Rammang menjadi Desa Wisata Terbaik, berarti kerja – kerja Pemkab Maros dalam melakukan pembinaan terhadap obyek – obyek wisatanya, salah satunya  yang lokasinya belok kiri, sebelum Permandian Alam Bantimurung itu, berhasil.

Kerja-kerja Pemkab Maros

Berhasilnya Desa Rammang – Rammang sebagai peringkat kelima, pada kategori pengunjun, menyisihkan ribuan desa wisata lainnya, memang tidak lepas dari kerja Pemkab Maros dengan komponen masyarakat terkait. Padahal, lokasi Rammang – Rammang menyeberangi sungai besar dengan perahu, manun tetap diminati dan selalu ramai pengunjungnya. Apa saja kerja kerasnya?

Dilansir di akun Pemkab Maros, memberikan layanan wisata  sejauh 30,5 kilometer dari ibukota provinsi Sulsel, Makassar yang selalu terbuka. Bisnis lokal di lokasi tersebut,juga selalu terbuka. Terus – terusan memperkenalkan secara luas dan senantiasa menjaga kelestarian alam Rammang – Rammang. Operator perahu wasata Rammang – Rammang stand by dengan salah satu nomor kontak 085242731203. Lokasi obyeknya juga memang cantik. Seperti kata – kata taglinenya, ‘’di bumi memang tidak ada Surga, tapia da potongan – potonganya’’, itulah dia desa Rammang – Rammang.

Bagi pelancong yang berkunjung ke Sulsel, tidak lengkap dan tidak puas mengunjungi Sulsel, tanpa berjunjung ke Rammang – Rammang, Kawasan Geopark wisata yang dikelola BUMNDES setempat.

Kawasan Geopark tersebut, terdiri dari beberapa desa. Semuanya bisa terjangkau dikunjungi melalui dermaga – dermaga yang tersedia di masing – masing desa. Tarif boat, tergantung dari kapasitas penumpang. Misalnya untuk maksimal 7 penumpang, tarifnya Rp 250.000.

Pesona alam Rammang – Rammang memang kereen. Berupa hutan karst yang letaknya di pesisir. Hanya bisa disaksikan keindahannya, dengan menyusuri pesir Kawasan hutan tersebut dengan perahu. 

Grand Design Pendidikan Jurnalisme PWI Disepakati

0

Rapat gabungan Bidang dan Komisi Pendidikan PWI serta Sekolah Jurnalisme Indonesia (SJI), Senin siang (30/10) telah menyepakati garis besar Rencana Induk (grand design) program Pendidikan Jurnalisme PWI 2023–2028. “Bobot keseluruhan pendidikannya 60 % praktik dan 40 % teori. Kurikulumnya tetap merujuk kurikulum model UNESCO tahun 2007, tapi disesuaikan dengan perkembangan jurnalisme kekinian,” kata Marah Sakti Siregar, ketua Komisi Pendidikan PWI Pusat, seusai rapat yang dilaksanakan di kantor PWI Pusat di Jakarta.

Ia menjelaskan, unsur tambahan yang ditekankan dalam kurikulum baru pendidikan jurnalisme PWI itu nanti adalah praktik jurnalisme multitasking, penguatan nilai integritas, independensi, daya kritis (critical thinking) dan wawasan kebangsaan.

Rapat gabungan Bidang Pendidikan dan Komisi Pendidikan PWI Pusat yang dilakukan secara hibrid itu, dibuka Wasekjen Raja Parlindungan Pane mewakili Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun.

Dalam acara itu yang hadir secara zoom meeting antara lain, ketua Bidang Pendidikan M. Nasir, ketua Bidang Organisasi Zulmansyah Sekedang, direktur UKW PWI Firdaus Komar, para anggota Komisi Pendidikan: Priyambodo RH, yang juga Sekretaris Yayasan SJI, Eka Putra Nazir, Anas Syahirul Alim, Rizal Rudi Surya, sekretaris Sekolah Jurnalisme Indonesia (SJI) Iman Handiman, Direktur Anugerah Adinegoro Dr.Artini, Anggota Dewan Pakar Jimmy S Harianto dan anggota Komisi Pendidikan dan Pelatihan Dahlan Abubakar.

Sedangkan yang hadir langsung dalam rapat tersebut adalah Direktur Eksekutif SJI Ahmed Kurnia Soeriawidjaja, Zarman syah, Rita Sri Hastuti, Uyun Achadiat, Novrizon Burman, dan Tagor Siagian.

Rincian detil kurikulum pendidikan jurnalisme dan mata ajarnya akan dirumuskan Tim Eksekutif dan para pengajar SJI.

Rapat juga memutuskan tiga program utama untuk menopang peningkatan kualitas kewartawanan anggota PWI. Yakni mengaktifkan pelatihan jurnalisme ke pelbagai provinsi melalui Sekolah Jurnalisme Indonesia (SJI) dan Safari Jurnalistik dengan melibatkan kepengurusan PWI Provinsi.

Selain itu, Bidang Pendidikan PWI juga akan menggelar pelbagai Diklat Jurnalistik PWI di seluruh kabupaten dan kota. “Agar bisa bottom up, pelatihan jurnalistik seperti apa yang pas dan cocok, kami segera akan mengadakan pertemuan dengan semua wakil ketua bidang Pendidikan PWI di seluruh Indonesia,” ujar M. Nasir, ketua Bidang Pendidikan PWI Pusat.

Rapat gabungan Pendidikan PWI juga menyepakati disiapkannya PWI Institute yang akan melengkapi dan menguatkan jaringan dan aktifitas pendidikan PWI lintas organisasi. Melalui pelbagai kegiatan kajian, riset dan penelitian dan pemberian anugerah kepada individu dan organisasi di dalam dan di luar negeri yang peduli dengan peningkatan profesionalisme pers Indonesia.

Kick off SJI di Riau

“Dengan sudah ditetapkannya grand design Pendidikan Jurnalisme PWI ini, kita semakin opitimistik profesionalitas pers terutama di lingkup PWI akan dapat terwujud. Untuk itu diperlukan kerja sama yang baik di kalangan pengurus PWI tingkat pusat, provinsi hingga kabupaten/kota, ” tambah M Nasir.

Rapat juga memutuskan menunjuk PWI Provinsi Riau menjadi tuan rumah peluncuran kembali (kick off) SJI. “Peluncuran pertama SJI tiga belas tahun lalu di Palembang, Sumatera Selatan. Dalam rapat tadi, kita sepakat meminta kesediaan provinsi Riau melalui Bung Zulmansyah yang juga Ketua PWI Riau, untuk menjadi tuan rumah kick off SJI di Pekanbaru, ” tambah Marah Sakti.

Terhadap keputusan rapat Bidang Pendidikan PWI Pusat tersebut, Zulmansyah Sekedang menyatakan kesiapannya untuk menyukseskan pelaksanaan perdana SJI di Pekanbaru. “PWI Riau tentu saja siap,” kata Zulmansyah dalam rapat tersebut. Dia menyatakan segera akan menyosialisasikan rencana itu kepada para pemangku kepentingan yang terkait di wilayah Riau. “Mohon PWI Pusat juga melakukan sosialisasi yang sama, ” katanya.

Direncanakan kick off akan dilaksanakan antara 8-14 Januari 2024 mendekati pelaksanaan rangkaian kegiatan peringatan Hari Pers Nasional. Puncak HPN akan digelar di Jakarta pada tanggal 9 Februari 2024. ***

Siswa UPT SMAN 2 Pinrang Runner Up I Putri Duta Peduli Sosial

0

Pelajar UPT SMAN 2 Pinrang unjuk prestasi di berbagai ajang kompetensi keilmuan. Prestasi ini menunjukkan bahwa anak-anak muda Kabupaten Pinrang punya potensi unggul yang perlu terus didukung.

Siswa UPT SMAN 2 Pinrang meraih prestasi Runner Up I di ajang Duta Peduli Sosial se-Sulselbar yang digelar oleh Yayasan Sahabat Pemuda Prestasi Indonesia (YASPPI). Kegiatan ini digelar pada Jumat-Minggu (22-24/9) di Phinisi Point Mall Makassar.

Adapun juara yang didapatkan Nur Akila, 1 st Runner Up Putri Duta Peduli Sosial Sulselbar 2023 dan Best Intelegensia Putri Duta Peduli Sosial Sulselbar 2023. Selain itu, Andi Parawansyah Putra MP juga meraih Best Talent Putra Duta Peduli Sosial Sulselbar 2023. Keduanya merupakan siswa UPT SMAN 2 Kabupaten Pinrang.

Menurut Kepala UPT SMAN 2 Kabupaten Pinrang, Abdul Wahid Nara kepada wartawan FAJAR PENDIDIKAN bahwa kedua siswanya berhasil meraih prestasi di ajang se-Sulselbar tersebut berkat motivasi dan kegigihan siswanya.

“Kami berharap, siswa UPT SMAN 2 Kabupaten Pinrang bisa meraih prestasi di ajang yang lebih tinggi, baik tingkat provinsi maupun tingkat nasional,” ujar Wahid Nara.

Sementara itu, Nur Akila yang berhasil meraih juara dua menjelaskan bahwa menjadi Duta Peduli Sosial diharapkan dapat menjadi role model di masyarakat dalam membangun tingkat kepedulian terhadap manusia dan mahluk hidup serta lingkungan.

“Bukan hanya peduli terhadap sesama manusia tetapi juga makhluk hidup lainya,” ucap Akila. “Intinya, tentang kepedulian social,” tambah Nur Akila, yang juga aktivis OSIS UPT SMAN 2 Kabupaten Pinrang ini.

Sementara itu, Andi Parawansyah menjelaskan jika dirinya bersama peserta lainnya melalui berbagai tes, di antaranya tes interview, publik speaking, isu sosial, pengetahuan umum, pengetahuan sosial dan serta kepribadian.

“Kami dites untuk mengukur beberapa kemampuan. Lomba ini banyak menambah wawasan dan kemampuan kami sebagai generasi bangsa, terutama terkait dengan kepedulian social,” lanjutnya. (Iwa/NT)

Refreshing Sambil Menghidupkan Sendi-sendi Ekonomi

0

Oleh: Nurhayana Kamar

Di tengah lesunya perekonomian bangsa, bahkan secara global atau mendunia, yang dampaknya dirasakan dengan menurunnya daya beli, sebagai akibat merosotnya penghasilan masyarakat, kunjungan wisata menjadi salah satu solusi atau alternatif untuk bisa mengatasinya.

Pemerintah perlu mendorong hal tersebut, tentu dengan kebijakannya yang cocok. Agar animo lulusan, baik mulai level sekolah menengah atas dan perguruan tinggi, yang meledak setiap tahun, bisa terbuka peluang kesempatan kerja. Sehingga tidak hanya bergantung menjadi ASN (Aparat Sipil Negara) yang semakin kecil peluang kerjanya.

Banyak sisi yang bisa menghidupkan sendi-sendi eonomi dari yang dampaknya mendorong pertumbuhan penghasilan negara, dari hasil kunjungan wisata tersebut, baik dari kunjungan mancanegara, maupun antar daerah dalam satu negara.

Apalagi sangat penting dilakukan kegiatan refreshing, minimal sekali dalam setahun, untuk melepas penat, setelah berhari-hari mencari nafkah untuk keluarga. Bagi orang ‘Barat’, sudah membudaya, rata-rata warga negaranya menyisihkan penghasilannya untuk kepentingan wisata ke luar dari negaranya.

Sisi-sisi mana sajakah atau sendi-sendi ekonomi mana sajakah yang bisa dihidupkan dari aspek kunjungan wisata? Pertama, dari sektor transportasi. Mulai dari angkutan pesawat di dalam negeri akan padat penumpang yang mengangkut dari daerah asal ke daerah tujuan yang disasar obyek wisatanya.

Kedua, angkutan darat dari bandara menuju ke tempat obyek wisata juga tidak sepi penumpang. Demikian tranportasi-transportasi di daerah sekitar. Dengan demikian, aktivitas di sekitar obyek tersebut, akan hidup. Semua yang terkait di tempat tersebut, akan memperoleh sumber kehidupan. Efeknya secara tidak langsung, mengurangi angka kemiskinan.

Itu baru di sektor transportasi. Para pelancon juga akan menghidupkan aktivitas terkait. Sepeti rumah-rumah makan, sepanjang yang dilalui kendaraannya. Akan semakin muncul juga tour leadertour leader. Karena ramainya aspek tourism.

Di sisi obyek pariwisatanya sendiri. Juga banyak yang bisa diberdayakan. Mulai dari penjaga obyek wisata tersebut. Rumah-rumah makan di tempat wisata. Pelaku ekonomi kecil, kuliner, dan produk ole-ole, baik berupa makanan, minuman, maupun souvenir-souvenir, ciri-ciri khas daerah, dan ciri khas obyek wisata tersebut.

Melalui Dinas Pariwisata

Dinas Pariwisata, mulai dari level tempat obyek wisaya, hingga ke level atas, bahkan menjalin kemitraan dengan agen-agen wisata lokal dan mancanegara, untuk memasarkan potensi obyek wista di daerahnya. Hendaknya senantiasa melakukan promosi dengan ‘’menjual’’ budaya-budaya, melalui even-even.

Pemikiran tersebut di atas, mengambil acuan dari daerah-daerah yang selama ini sudah terkenal sebagai daerah pariwisata, yang ekonominya tetap bertahan, meskipun di era krisis. Bahkan tidak merasakan adanya krisis, karena kegiatan ekonomi masyarakatnya tidak sepi. (*)

LENSA: Gladi Bersih ANBK di UPT SPF SD Inpres Bangkala I Makassar

0

Pelaksanan Gladi Bersih ANBK di UPT SPF SD Inpres Bangkala I Makassar, Senin, 16-19 Oktober 2023. Setiap sesi diikuti 5 peserta didik, dengan jumlah siswa peserta ANBK sebanyak 30 orang dan 5 siswa cadangan. Pelaksanaan ANBK diharapkan dapat memperbaiki Rapor Mutu Pendidikan di sekolah.

LENSA: Outing Class UPT SPF SD Inpres Galangan Kapal II Makassar

0

Outing Class UPT SPF SD Inpres Galangan Kapal II Makassar di Museum Kota digelar pada 27 September 2023. Kegiatan ini diikuti 141 siswa, terdiri dari siswa kelas 4, 5 dan 6 serta guru sebanyak 15 orang.

IKLAN: DIJUAL RUMAH TYPE 48 (7×15)

0

DIJUAL RUMAH TYPE 48 (7×15)
ALAMAT MUTIARA GARDEN VILLAGE
(LEWATI UIN ALAUDDIN SAMATA, 1 KM DARI PINTU 2 UIN)

HUBUNGI:
1. ADLI (0811470003)
2. PUTRA (0895800994265)