Bacaan Injil Katolik Hari Ini Minggu 25 Desember 2022, Lengkap dengan Pengantar Injil

Bacaan Injil Katolik hari ini Minggu 25 Desember 2022 yang dilansir dari thekatolik.com lengkap dengan Mazmur Tanggapan, Bacaan Injil Katolik hari lengkap dengan bacaan dan baik pengantar injil.

Bacaan Injil Hari Minggu 25 Desember 2022

Kalender Liturgi 25 Desember 2022

Hari Raya Natal, Santa Anastasia, Martir

Warna Liturgi Putih

- Iklan -

1. Bacaan Injil Misa Malam

Bacaan Pertama Yesaya 9:1-6

“Seorang Putra telah dianugerahkan kepada kita.”

- Iklan -

Bangsa yang berjalan dalam kegelapan telah melihat terang yang besar; mereka yang diam di negeri kekelaman, atasnya terang telah bersinar.

Engkau telah menimbulkan banyak sorak-sorai, dan sukacita yang besar; mereka telah bersukacita di hadapan-Mu, seperti sukacita di waktu panen, seperti orang bersorak-sorak di waktu membagi-bagi jarahan.

Sebab kuk yang menekannya dan gandar yang di atas bahunya serta tongkat si penindas telah Kaupatahkan seperti pada hari kekalahan Midian.

- Iklan -

Sebab setiap sepatu tentara yang berderap-derap dan setiap jubah yang berlumuran darah akan menjadi umpan api.

Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang:

Penasihat Ajaib, Allah yang perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai. Besar kekuasaannya, dan damai sejahtera tidak akan berkesudahan di atas takhta Daud dan di dalam kerajaannya, karena ia mendasarkan dan mengokohkan dengan keadilan dan kebenaran dari sekarang sampai selama-lamanya. Kecemburuan Tuhan semesta alam akan melakukan hal ini.

Mazmur Tanggapan Mzm 96:1-3.11-13

Ref. Hendaklah langit bersuka cita, dan bumi bersorak-sorai dihadapan wajah Tuhan, kar’na Ia sudah datang.

  • Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, menyanyikanlah bagi Tuhan, hai seluruh bumi! Menyanyikanlah bagi Tuhan, pujilah nama-Nya.
  • Kabarkanlah dari hari ke hari keselamatan yang datang dari pada-Nya. Ceritakanlah kemuliaan-Nya di antara bangsa-bangsa, kisahkanlah karya-karya-Nya yang ajaib di antara segala suku bangsa.
  • Biarlah langit bersukacita dan bumi bersorak-sorai, biarlah gemuruh laut serta segala isinya! Biarlah beria-ria padang dan segala yang ada di atasnya, dan segala pohon di hutan bersorak-sorai.
  • Biarlah bersukaria di hadapan Tuhan, sebab Ia datang, sebab Ia datang untuk menghakimi bumi. Ia akan menghakimi dunia dengan keadilan, dan bangsa-bangsa dengan kesetiaan-Nya.

Bacaan Kedua Titus 2:11-14

“Kasih karunia Allah sudah nyata bagi semua orang.”

Saudaraku terkasih, sudah nyatalah kasih karunia Allah yang menyelamatkan semua manusia.

Kasih karunia itu mendidik kita agar meninggalkan kefasikan dan keinginan-keinginan duniawi, dan agar kita hidup bijaksana, adil dan beribadah, di dunia sekarang ini, sambil menantikan penggenapan pengharapan kita yang penuh bahagia, dan penyataan kemuliaan Allah yang mahabesar dan Penyelamat kita Yesus Kristus.

Ia telah menyerahkan diri-Nya bagi kita untuk membebaskan kita dari segala kejahatan dan untuk menguduskan bagi diri-Nya suatu umat, milik-Nya sendiri, yang rajin berbuat baik.

Bait Pengantar Injil Lukas 2:10-12

Ref. Alleluya, alleluya.

  • Kabar gembira kubawa kepada-Mu. Pada hari ini lahirlah penyelamat dunia, Tuhan kita Yesus Kristus.

Bacaan Injil Lukas 2:1-14

“Pada hari ini telah lahir Penyelamatmu”

Pada waktu itu Kaisar Agustus mengeluarkan suatu perintah, menyuruh mendaftarkan semua orang di seluruh dunia.

Inilah pendaftaran yang pertama kali diadakan sewaktu Kirenius menjadi wali negeri di Siria.

Maka pergilah semua orang mendaftarkan diri, masing-masing di kotanya sendiri. Demikian juga Yosef pergi dari kota Nazaret di Galilea ke Yudea, ke kota Daud yang bernama Betlehem, – karena ia berasal dari keluarga dan keturunan Daud – supaya didaftarkan bersama-sama dengan Maria, tunangannya, yang sedang mengandung.

Ketika mereka di situ tibalah waktunya bagi Maria untuk bersalin, dan ia melahirkan seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di dalam palungan, karena tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan.

Di daerah itu ada gembala-gembala yang tinggal di padang menjaga kawanan ternak mereka pada waktu malam.

Baca Juga:  Apakah Makmum Juga Baca Fatihah atau Tidak (4)

Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat Tuhan di dekat mereka dan kemuliaan Tuhan bersinar meliputi mereka dan mereka sangat ketakutan.

Lalu kata malaikat itu kepada mereka: “Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa: Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud.

Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan.”

Dan tiba-tiba tampaklah bersama-sama bala tentara surga yang memuji Allah, katanya: “Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya.”

Demikianlah Injil Tuhan.

2. Bacaan Injil Misa Fajar

Bacaan Pertama Yesaya 62:11-12

“Katakanlah kepada putri Sion: Sesungguhnya, keselamatanmu datang.”

Inilah yang telah diperdengarkan Tuhan sampai ke ujung bumi: Katakanlah kepada putri Sion: Lihat, Penyelamatmu datang! Mereka yang dikumpulkan dengan jerih payah-Nya ada bersama-sama dengan Dia, dan mereka yang dihimpun-Nya berjalan di hadapan-Nya.

Orang akan menyebut mereka: “Bangsa-Kudus”, Orang-orang Tebusan-Tuhan”; dan engkau akan disebut: “Yang-Dicari”, “Kota-Yang-Tidak-Ditinggalkan”.

Mazmur Tanggapan Mzm 97:1.6.11-12

Ref. Hendaklah langit bersuka cita, dan bumi bersorak-sorai dihadapan wajah Tuhan, kar’na Ia sudah datang.

  • Tuhan adalah Raja, biarlah bumi bersorak-sorai, biarlah banyak pulau bersukacita! Langit memberikan keadilannya dan segala bangsa melihat kemuliaan-Nya.
  • Terang sudah terbit bagi orang benar, dan sukacita bagi orang-orang yang tulus hati.
  • Bersukacitalah karena Tuhan, hai orang-orang benar, dan nyanyikanlah syukur bagi nama-Nya yang kudus.

Bacaan Kedua Titus 3:4-7

“Oleh kasih karunia-Nya, kita berhak menerima hidup yang kekal”

Saudaraku terkasih, ketika kerahiman dan kasih Allah serta Juruselamat kita telah nyata kepada manusia, kita diselamatkan oleh Allah.

Hal itu terjadi bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, melainkan karena rahmat-Nya berkat permandian kelahiran kembali dan berkat pembaharuan yang dikerjakan Roh Kudus, yang sudah dilimpahkan-Nya kepada kita lantaran Yesus Kristus, Juruselamat kita.

Dengan demikian kita sebagai orang yang dibenarkan oleh kasih karunia-Nya berhak menerima hidup yang kekal sesuai dengan pengharapan kita.

Bait Pengantar Injil Lukas 2:14

Ref. Alleluya, alleluya.

  • Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi, dan damai sejahtera di bumi bagi orang yang berkenan kepada-Nya.

Bacaan Injil Lukas 2:15-20

“Segala sesuatu yang mereka dengar dan lihat semuanya sesuai dengan apa yang telah dikatakan kepada mereka.”

Setelah malaikat-malaikat itu meninggalkan mereka dan kembali ke surga, gembala-gembala itu berkata seorang kepada yang lain: “Marilah kita pergi ke Betlehem untuk melihat apa yang terjadi di sana, seperti yang diberitahukan Tuhan kepada kita.”

Lalu mereka cepat-cepat berangkat dan menjumpai Maria dan Yosef dan bayi itu, yang sedang berbaring di dalam palungan. Dan ketika mereka melihat-Nya, mereka memberitahukan apa yang telah dikatakan kepada mereka tentang Anak itu.

Dan semua orang yang mendengarnya heran tentang apa yang dikatakan gembala-gembala itu kepada mereka.

Tetapi Maria menyimpan segala perkara itu di dalam hatinya dan merenungkannya. Maka kembalilah gembala-gembala itu sambil memuji dan memuliakan Allah karena segala sesuatu yang mereka dengar dan mereka lihat, semuanya sesuai dengan apa yang telah dikatakan kepada mereka.

Demikianlah Injil Tuhan.

3. Bacaan Injil Misa Siang

Bacaan Pertama Yesaya 52:7-10

“Bergembiralah, bersorak-sorailah bersama, hai reruntuhan Yerusalem! Sebab Tuhan telah menghibur umatnya.”

O betapa indah kelihatan dari puncak bukit-bukit kedatangan bentara yang mengabarkan berita damai dan memberitakan kabar baik; yang mengabarkan berita selamat dan berkata kepada Sion, “Allahmu meraja!”

Dengarlah suara orang-orang yang mengawal engkau: Mereka bersorak-sorai serempak. Sebab dengan mata kepala sendiri mereka melihat bagaimana Tuhan kembali ke Sion.

Bergembiralah, bersorak-sorailah bersama-sama, hai reruntuhan Yerusalem! Sebab Tuhan telah menghibur umat-Nya. Ia telah menebus Yerusalem.

Tuhan telah menunjukkan tangan-Nya yang kudus di depan mata semua bangsa; maka segala ujung bumi melihat keselamatan yang datang dari Allah kita.

Baca Juga:  Kewajiban Anak Kepada Orang Tuanya yang Sudah Meninggal

Mazmur Tanggapan Mzm 98:1.2-3b.3c-4.5-6

Ref. Hendaklah langit bersuka cita, dan bumi bersorak-sorai dihadapan wajah Tuhan, kar’na Ia sudah datang.

  • Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, sebab Ia telah melakukan karya-karya yang ajaib; keselamatan telah dikerjakan oleh tangan kanan-Nya, oleh lengan-Nya yang kudus.
  • Tuhan telah memperkenalkan keselamatan yang datang dari pada-Nya, Ia telah menyatakan keadilan-Nya di antara para bangsa. Ia ingat akan kasih dan kesetiaan-Nya terhadap kaum Israel.
  • Segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita. Bersorak-sorailah bagi Tuhan, hai seluruh bumi, bergembiralah dan bermazmurlah.
  • Bermazmurlah bagi Tuhan dengan kecapi, dengan kecapi dan lagu merdu; dengan nafiri dan sangkakala yang nyaring bersorak-sorailah di hadapan Raja, yakni Tuhan.

Bacaan Kedua Ibrani 1:1-6

“Allah berbicara kepada kita dengan perantaraan Anak-Nya.”

Saudara-saudara, pada zaman dahulu Allah berulangkali dan dalam pelbagai cara berbicara kepada nenek moyang kita dengan perantaraan para nabi.

Tetapi pada zaman akhir ini Allah telah berbicara kepada kita dengan perantaraan Anak-Nya.

Anak-Nya itulah yang ditetapkan-Nya sebagai yang berhak menerima segala yang ada. Oleh Dialah Allah menjadikan alam semesta.

Dialah cahaya kemuliaan Allah dan gambar wujud Allah. Dialah yang menopang segala yang ada dengan sabda-Nya yang penuh kekuasaan.

Dan setelah berhasil mengadakan penyucian dosa, Ia duduk di sebelah kanan Yang Mahabesar di tempat yang tinggi.

Ia jauh lebih tinggi daripada malaikat-malaikat sebagimana nama yang dikaruniakan kepada-Nya jauh lebih indah daripada nama mereka.

Karena kepada siapakah di antara malaikat-malaikat itu Allah pernah berkata, “Anak-Kulah Engkau! Pada hari ini Engkau telah Kuperanakkan”

Atau pun: “Aku akan menjadi Bapa-Nya, dan Ia menjadi Anak-Ku”. Lagipula, ketika mengantar Anak-Nya yang sulung ke dunia, Allah berkata, “Semua malaikat Allah harus menyembah Dia.”

Bait Pengantar Injil

Ref. Alleluya, alleluya.

  • Hari ini cahaya gemilang turun ke dunia, dan fajar suci menyinari kita; marilah menyembah Tuhan, hai semua bangsa.

Bacaan Injil Yohanes 1:1-18

“Firman telah menjadi manusia.”

Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah.

Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan. Dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah terang manusia.

Terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak menguasainya. Datanglah seorang yang diutus Allah, namanya Yohanes; ia datang sebagai saksi untuk memberi kesaksian tentang terang itu, supaya oleh dia semua orang menjadi percaya. Ia bukan terang itu, tetapi ia harus memberi kesaksian tentang terang itu.

Terang yang sesungguhnya, yang menerangi setiap orang, sedang datang ke dalam dunia. Ia telah ada di dalam dunia dan dunia dijadikan oleh-Nya, tetapi dunia tidak mengenal-Nya.

Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya, tetapi orang-orang kepunyaan-Nya itu tidak menerima-Nya.

Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya; orang-orang yang diperanakkan bukan dari darah atau dari daging, bukan pula secara jasmani oleh keinginan seorang laki-laki, melainkan dari Allah.

Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.

Yohanes memberi kesaksian tentang Dia dan berseru, katanya: “Inilah Dia, yang kumaksudkan ketika aku berkata: Kemudian dari padaku akan datang Dia yang telah mendahului aku, sebab Dia telah ada sebelum aku.”

Karena dari kepenuhan-Nya kita semua telah menerima kasih karunia demi kasih karunia; sebab hukum Taurat diberikan oleh Musa, tetapi kasih karunia dan kebenaran datang oleh Yesus Kristus.

Tidak seorangpun yang pernah melihat Allah; tetapi Anak Tunggal Allah, yang ada di pangkuan Bapa, Dialah yang menyatakan-Nya.

Demikianlah Injil Tuhan.

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU