Bergembiralah dengan Penyakit yang Ditimpakan, Pahalanya Mengalir

Rasulullah SAW bersabda, ” cobaan akan selalu menimpa orang mikmin dan mukminah. Baik pada dirinya, pada anaknya, maupun pada hartanya. Sehingga saat ia bertemu Allah tanpa dosa sedikitpun”, (HR. Ahmad).

Hadist tersebut sangat cicok bagi orang yang mempunyai penyakit kronis, yang tidak bisa diharapkan kesembuhannya.

Vonis dokter mengatakan, umurnya tinggal.menghitung minggu, hari bahkan jam. Ia khawatir penyakitnya tersebut menjadi sebab kematiannya. Hendaknya ia bergembura, karena bisa jadi ia menghadap Allah SWT tanpa dosa. Artinya, surga telah menungguinya.

- Iklan -

Pahala Orang yang Tertimpa Penyakit

Melihat besarnya keutamaan cobaan tersebut, pada hari kiamat nanti, banyak orang yang berandai andai, jika seandainya mereka ditimpakan musibah di dunia. Sehingga menghapus dosa dosa mereka dan diberikan pahala kesabaran.

Baca Juga:  Kurma Juga Perbaiki Hati

Nabi bersabda, ” manusia pada hari kiamat, mrnginginkan kulitnya dipotong potong dengan gunting ketkka di dunia. Karena mereka melihat betapa besarnya pahala orang orang yang tertimpa cobaan di dunia ” (GR. Bahaqi).

- Iklan -

Meskioun sakit, pahala tetap mengalir

Bagaimana kita tidak gembira dengan berita ini, orang orang yang tahu kita sakit, orang orang yang menjenguk kita, orang orang yang menjaga kita yang lagi sakit, kelak di hari.kiamat, sangat ingin terbaring lemah seperti orang yang tertimpa penyakit..Meskipun sakit, pahalanya tetap mengalir.

Baca Juga:  Puasa dan Amar Ma'ruf Nahi Mungkar

Mungkin ada yang bersedih, saat tetimpa penyakit. Karena tidak bisa melakukan aktivitas, tidak bisa belajar, tidak bisa mencari nafkah, dan tidak bisa melakukan ibadah sehari hari yang biasa dilakukannya. Janganlah kecil hati karena Allah ternyata tetap menuliskan pahala ibadah yang biasa dilakukan sehari hari.

- Iklan -

Nabi SAW bersabda, ” Apabila seorang hamba sakit atauvsedang melakukan safar Allah akan menuliskan baginya pahala seperti saat ia melakukan ibadah di pada saat sehat dan bermukim. (HR.Bukhari).. Subhanallah. (Wa/ana)

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU