Danny Silatuhrahim Akbar Bertakbir Secara Virtual, Forkopimda-MUI Panjatkan Doa Keselamatan

Makassar, FAJARPENDIDIKAN.co.id- Malam takbiran, menantikan hari raya kurban tahun ini berbeda. Biasanya ada takbiran keliling yang dilakukan ditiap kecamatan. Tapi, kali ini ditiadakan.

Menghindari kerumunan, Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto secara virtual mengemas malam takbiran menjadi silatuhrahim akbar bertakbir, bertahlil, bertahmid, berdzijir serta berdoa bersama.

Semua forkopimda Makassar, MUI Makassar, ormas islam se Kota Makassar berkumpul di lokasi masing-masing.

- Iklan -

Melalui virtual itupun, Danny meminta maaf atas surat edarannya yang meniadakan shalat idul adha di Masjid maupun dilapangan. Pasalnya, Kota Makassar dari sudut pandang ahli epidemolog sudah menuju zona merah akibat virus covid 19.

Baca Juga:  IAIN Bone Tindaklanjuti MoU Kakan Kemenag, Jalin PKS dengan KUA

“Saya pun tidak suka dengan keadaan ini. Namun, saya harus mengambil tindakan untuk menyelamatkan warga saya. Kalau ini sebuah kesalahan saya memohon maaf sebesar-besarnya. Tapi saya harap cluster lebaran idul adha tidak ada,” ujarnya.

Danny juga menyampaikan bahwa khatib-khatib dan para iman pun sudah sepakat untuk meniadakan shalat berjamaah di masjid dan lapanhan sesuai anjuran menteri agama.

- Iklan -

Senada hal itu, Kapolrestabes Kota Makassar, Kombes pol Witnu menambahkan agar masyarakat tidak terprovokasi dengan isu-isu yang berbau provokatif.

Baca Juga:  Kadisdik Sinjai Pimpin Rakor Persiapan Peringatan Hardiknas

“Kita ikuti anjuran menteri agama. Kita sekarang di zona merah. Tolong warga makassar patuh dan mengikuti untuk shalat dirumah saja. Jangan mudah terprovokasi dengan hoaks yang bertebaran,” jelasnya.

Para Forkopimda pun berharap agar masyarakat Kota Makassar bisa mensupport tindakan-tindakan pencegahan laju penyebaran covid 19 di Kota Makassar.

- Iklan -

Kegiatan ini ditutup dengan ceramah dan doa keselamatan bersama dari ketua NU Kota Makassar, Dr H Kaswad Sartono. (*)

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU