FKM Unhas Gelar Yudisium, Begini Pesan Dekan

FAJARPENDIDIKAN.co.id – Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) kembali menggelar yudisium untuk 82 calon wisudawan.

Acara ini berlangsung di Aula Amiruddin Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin Senin, 16 November 2020.

Acara ini pertama kalinya dilakukan secara daring dan luring sejak pandemi Covid-19 mewabah di Indonesia dan Sulawesi Selatan pada khususnya.

- Iklan -

Jumlah calon wisudawan/wisudawati yang mengikuti acara yudisium sebanyak 82 orang terdiri dari S1 program studi kesehatan masyarakat sebanyak 27 orang, S1 program studi ilmu Gizi sebanyak 16 orang, sementara S2 program studi kesehatan masyarakat sebanyak 30 orang dan dari program studi S3 sebanyak 9 orang.

Khusus untuk program studi S3, ini merupakan acara yudisium yang relatif cukup banyak.

Dekan FKM Unhas, Dr. Aminuddin Syam, SKM, M.Kes., M.Med.Ed., mengatakan bahwa untuk menjadi mahasiswa atau alumni ada tiga hal yang perlu diperhatikan dan saling berkaitan.

- Iklan -
Baca Juga:  UIN Alauddin Makassar Terakreditasi Unggul

Pertama adalah pengetahuan mahasiswa. “Pengetahuan ini sangat berkaitan dengan seberapa sering kita membaca dan mengikuti pelajar dengan baik. Pengetahuan ini relatif mudah untuk ditingkatkan. Semakin ulet seseorang, maka pengetahuan akan dapat meningkat dengan baik,” jelasnya.

Kedua, lanjutnya, adalah sikap. Menurutnya, sikap ini berkaitan dengan karakter atau kepribadian.

“Orang yang memiliki pengetahuan yang bagus, belum tentu memiliki sikap yang bagus. Sebagai contoh misalnya penegakan protokol kesehatan. Orang kemungkinan tahu mengenai penularan Covid-19, tetapi mereka tidak memiliki sikap positif untuk merespon pandemi tersebut dengan baik,” ungkapnya.

- Iklan -

Ketiga adalah keterampilan. Keterampilan ini perlu diasah dengan baik. Keterampilan semakin sering digunakan maka semakin kuat melekat pada seseorang keterampilan tersebut.

Baca Juga:  Buka Puasa Bersama KPI Macquarie Jadi Ruang Berjumpa Komunitas Muslim Indonesia di Sydney

“Sebagai calon sarjana kesehatan masyarakat atau sarjana gizi misalnya, keterampilan ini banyak berkaitan dengan softskill,” ucapnya.

Lebih lanjut, dekan menyampaikan bahwa gabungan antara pengetahuan, sikap dan keterampilan ini yang melahirkan kompetensi.

Hadir dalam acara yudisium ini juga adalah Ketua IKA FKM Unhas, Sakkir Hanafi, SKM, M.Kes.

Wisudawan terbaik kali ini masing-masing Fitri Amalia dari program studi S1 ilmu gizi dengan IPK 3,91 masa studi 4 tahun 01 bulan, Juliana Chatarina Fatuanak S2 ilmu kesehatan masyarakat konsentrasi Administrasi dan Kebijakan Kesehatan dengan IPK 3,98 dengan masa studi 1 tahun 10 bulan dan Ayub Irmadani Anwar dari program studi S3 ilmu kesehatan masyarakat dengan IPK 3,99 dengan masa studi 2 tahun 01 bulan.

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU