Rekomendasi Kado Hari Ibu dan Sejarah Hari Ibu 22 Desember

Hari Ibu Nasional dirayakan setiap tanggal 22 Desember. Tanggal ini dipilih karena merujuk kepada tanggal pelaksanaan Kongres Perempuan Indonesia I, 22-25 Desember 1928.

Tak sedikit yang menjadikan Perayaan Hari Ibu sebagai momentum yang tepat untuk mengungkapkan rasa terima kasih kepada sosok perempuan tangguh yang tanpa pamrih telah melahirkan, membesarkan serta mendidik anak-anaknya.

Memberikan kado kepada ibu pada momen Hari Ibu Nasional merupakan hal sederhana namun sarat makna yang bisa kamu lakukan loh.

- Iklan -

Berikut daftar ide kado Hari Ibu Nasional 2022 yang telah Fajarpendidikan.co.id rangkum dari berbagai sumber sebagai rekomendasi agar kamu tidak kebingungan.

  1. Peralatan Masak
    Sebagian besar ibu-ibu memiliki hobi memasak. Jika ibu mu pun memiliki hobi memasak, memberikan kado peralatan masak tentunya akan menjadi kado istimewa dan bermanfaat bagi ibu mu.
  2. Peralatan Make Up
    Memberikan kado berupa peralatan make up adalah salah satu yang Fajarpendidikan.co.id rekomendasikan ke kamu.

    Tentunya peralatan atau produk make up yang dibeli harus sesuai dengan apa yang digunakan sama ibu kamu yah.

  3. Tanaman Hias
    Rekomendasi kado selanjutnya yaitu tanaman hias. Sejak hidup di masa pandemi covid 19, tren mengoleksi tanaman hias pun hadir di tengah-tengah kesibukan ibu – ibu.

    Berbagai jenis tanaman hias dapat kamu temukan dengan mudahnya dan tentunya bisa kamu sesuaikan dengan budget yang kamu miliki.

  4. Tas
    Selain hobi mengoleksi tanaman hias, ibu – ibu juga ada yang hobi mengoleksi tas. Jadi memberikan kado tas bisa jadi ide yang bagus.

    - Iklan -

    Kamu bisa memilih tas yang sesuai dengan budget tanpa mengesampingkan kualitasnya. Kamu juga bisa menyesuaikan dengan warna favorit ibumu.

Rekomendasi Kado Hari Ibu Lainnya

  1. Sepatu
  2. Parfum
  3. Syal
  4. Selimut
  5. Dompet
  6. Mukena

Sejarah Hari Ibu 22 Desember

Pertemuan para pejuang wanita dalam Kongres Perempuan Indonesia I pada 22-25 Desember 1928 merupakan titik awal sejarah Hari Ibu.

Tercatat ada sekitar 30 organisasi perempuan dari 12 kota di Jawa dan Sumatera yang hadir pada kongres yang diadakan di Yogyakarta itu.

Terbentuknya Kongres Perempuan yang kemudian dikenal sebagai Kongres Wanita Indonesia (Kowani) merupakan hasil dari kongres tersebut.

- Iklan -

Selain itu, kongres tersebut juga merupakan tonggak penting sejarah perjuangan kaum perempuan Indonesia.

Persatuan perempuan Nusantara, perdagangan anak-anak dan kaum perempuan, keterlibatan perempuan dalam perjuangan melawan kemerdekaan, pernikahan usia dini bagi perempuan, perbaikan gizi dan kesehatan bagi ibu dan balita, dan sebagainya merupakan isu yang saat itu didiskusikan.

Kemudian dalam Kongres Perempuan Indonesia III di tahun 1938 ditetapkanlah tanggal 22 Desember sebagai perayaan Hari Ibu.

Lalu di tahun 1959,  melalui Dekrit Presiden No. 316 tahun 1959 Presiden Soekarno menetapkan tanggal 22 Desember sebagai Hari Ibu dan dirayakan secara nasional hingga kini.

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU