Katrol: Rumus, Keuntungan Mekanis dan Contoh Soal

Benda akan lebih mudah terangkat dengan katrol. Sebagai contoh, penggunaannya pada sumur timba. Lebih mudah mana menimba air di sumur tanpa katrol atau dengan katrol?

1. Katrol Tetap Tunggal

Pengertian patrol tetap tunggal adalah satu katrol yang ditambatkan pada tempat tertentu sehingga posisinya tetap. Katrol ini tidak dapat bergerak bebas.

Tujuan katrol tetap adalah untuk mempermudah melakukan usaha dengan cara mengubah arah gaya, dan tidak berfungsi melipatgandakan besar gaya. Perhatikan gambar katrol tunggal tetap berikut ini:

Katrol Rumus Keuntungan Mekanis
Katrol Tetap Tunggal. FOTO: Ist

Katrol tetap tunggal gaya kuasa yang digunakan untuk menarik beban sama dengan besar bebannya (w = F) karena lengan kuasa dan lengan beban sama panjang. Dengan kata  lain, keuntungan mekanis katrol tetap adalah 1.

- Iklan -
Baca Juga:  Nama-Nama Planet: Urutan, dan Fakta Menarik Lainnya

Keuntungan katrol tetap adalah mengubah arah gaya yang seharusnya ke atas, menjadi ke bawah karena adanya katrol.

Rumus Katrol Tetap

Pada katrol tetap berlaku rumus tuas, yaitu:

w . lb = F . lk

- Iklan -

Karena lengan beban sama dengan lengan kuasa (lb = lk), maka gaya kuasa sama dengan beban yang diangkat, dirumuskan:

F = w

Keterangan:

- Iklan -
  • w = berat benda (N)
  • lb = lengan beban (m)
  • F = gaya kuasa (N)
  • lk = lengan kuasa (m)
Baca Juga:  10 Suku di Indonesia yang Paling Populer dan Paling Banyak

Keuntungan Mekanis (Mekanik) Katrol Tetap

Pada  katrol tetap, panjang lengan kuasa sama dengan lengan beban sehingga keuntungan mekanis (mekanik) pada katrol tetap adalah 1, artinya besar gaya kuasa sama dengan gaya beban.

Rumus keuntungan mekanis katrol tetap adalah:

KM = w/F atau KM = lk/lb = 1

Keterangan:

KM = Keuntungan mekanis (mekanik)

Contoh Katrol Tetap
Peralatan sehari-hari yang menggunakan katrol tetap adalah kerekan pada tiang bendera dan sumur timba.

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU