Kemenkes Berharap PERSAKMI Sulsel Berkontribusi Terhadap Penanganan Stunting

Enrekang, FAJARPENDIDKAN.co.id – Berdasarkan Surat Kementerian Republik Indonesia Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat No. PK 06.02/3/6609/2019, perihal fasilitasi pelaksanaan orientasi komunikasi, antar pribadi,  maka dilaksanakan pelatihan “Orientasi Komunikasi Antar Pribadi Dalam Komunikasi Perubahan Perilaku Percepatan Pencegahan Stunting di Kabupaten Enrekang”.

Kegiatan tersebut dilakukan di pondok  Al- Majid Enrekang.

Baca Juga:  Polres Maros Salurkan Bantuan Sembako Kepada Warga

Kegiatan ini merupakan strategi  nasional komunikasi perubahan perilaku percepatan pencegahan stunting.

- Iklan -

Ada  beberapa tujuan khusus dan indikator capaian yang ingin dicapai salah satu diantaranya adalah Sebanyak 80 persen tenaga kesehatan di Puskesmas mendapat pelatihan /orientasi komunikasi antar pribadi pada tahun 2024.

Baca Juga:  Warga Tolak Pemakaman Karena Beda Pilihan Politik, Ini Klarifikasi Ketua RW

Karena program percepatan tersebut , maka PERSAKMI diharapkan dapat mem-backup Kemenkes dalam melakukan pelatihan minimal menjadi co-fasilitator agar lokus penanganan stunting di antaranya Enrekang dan Bone dapat berjalan dengan baik.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Perwakilan PERSAKMI Sulsel, Dr. Eha Sumantri, SKM, M.Kes.

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU