Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5, Subtema 1 Pembelajaran 4, Halaman n 46, 47, 48, 50, 52, 53, 54, 55, 56, 57, 58

Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5, Subtema 1 Pembelajaran 4, Halaman 46, 47, 48, 50, 52, 53, 54, 55, 56, 57, 58. Pembelajaran 4 yang mulai dari halaman 44 sampai 58, merupakan materi Subtema 1 Peristiwa Kebangsaan Masa Penjajahan, Tema 7 Peristiwa dalam Kehidupan.

Kunci jawaban Tema 7 Kelas 5 Subtema 1 yang dibahas di bawah ini merupakan Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2017. Kunci jawaban Tema 7 Kelas 5 di bawah ini diharapkan dapat membantu orang tua dan guru dalam mengoreksi jawaban siswa. Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5 Subtema 1

Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5 Subtema 1

Kunci Jawaban Halaman 46

Tahukah Kamu?

Masa pergerakan kebangsaan dibedakan menjadi 3 masa, yaitu masa awal (perkembangan) pergerakan nasional, masa radikal, dan masa moderat.

Masa Awal Pergerakan Nasional
(Tahun 1900-an)

Pada masa ini, lahir banyak organisasi pergerakan, seperti Budi Utomo, Sarekat Islam, Muhammadiyah, dan Indische Partij (IP). Salah satu organisasi yang besar pengaruhnya terhadap pergerakan nasional adalah Budi Utomo.

Pada hari Minggu tanggal 20 Mei 1908, Sutomo beserta kawan-kawannya berkumpul di Jakarta. Mereka sepakat mendirikan Budi Utomo yang berarti “usaha mulia”.

Karena sebagai organisasi modern yang pertama kali muncul di Indonesia, pemerintah RI menetapkan tanggal berdirinya Budi Utomo diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional.

- Iklan -

Masa Awal Radikal
(Tahun 1920-1927-an)

Perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah pada abad ke20 disebut masa radikal karena pergerakan-pergerakan nasional pada masa ini bersifat radikal/ keras terhadap pemerintah Hindia Belanda. Mereka menggunakan asas nonkooperatif/tidak mau bekerja sama. Organisasi-organisasi yang bersifat radikal adalah Perhimpunan Indonesia (PI), Partai Komunis Indonesia (PKI), Nahdlathul Ulama (NU), Partai Nasional Indonesia (PNI).

Baca Juga:  Sejarah Dan Keunikan Hutan Bambu Arashiyama, Kyoto

Masa Moderat
(Tahun 1930-an)

Sejak tahun 1930, organisasi-organisasi pergerakan Indonesia mengubah taktik perjuangannya. Mereka menggunakan taktik kooperatif (bersedia bekerja sama) dengan pemerintah Hindia Belanda. Organisasi-organisasi yang berhaluan moderat antara lain Partindo 1930, PNI Baru, Partai Indonesia Raya (Parindra), Gerakan Rakyat Indonesia (Gerindo), dan Gabungan Politik Indonesia (Gapi).

Selain organisasi-organisasi di atas, masih banyak organisasi kepemudaan dan keagamaan lainnya yang ada dan berkembang pada masa itu, antara lain: Pergerakan Tarbiyah Islamiyah (Perti), Majelis Islam A’la Indonesia (MIAI), Jong Islamieten Bond, Sumatra Thawalib yang lahir di Minangkabau, Persatuan Pemuda Kristen, dan Persatuan Pemuda Katholik.

Ayo Berlatih

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan tepat!

1. Mengapa berbagai bentuk perlawanan terhadap Belanda sering mengalami kegagalan?

Jawaban:

Berikut faktor penyebab gagalnya perjuangan bangsa Indonesia dalam mengusir penjajah:
– Perjuangan bersifat kedaerahan.
– Perlawanan tidak dilakukan secara serentak.
– Masih bergantung pimpinan (jika pemimpin tertangkap, perlawanan terhenti).
– Kalah dalam persenjataan.
– Belanda menerapkan politik adu domba.

2. Bagaimanakah perubahan strategi perlawanan terhadap Belanda dilakukan oleh kaum atau golongan muda terpelajar?

Jawaban: Kaum terpelajar ingin berjuang dengan cara yang lebih modern, yaitu menggunakan kekuatan organisasi.

3. Peristiwa apa yang menandai lahirnya masa pergerakan nasional?

Jawaban: Berdirinya organisasi Budi Utomo pada tanggal 20 Mei 1908.

4. Jelaskan pembagian masa pergerakan nasional!

Jawaban:

– Masa awal pergerakan nasional (tahun 1900-an)
– Masa awal radikal (tahun 1920-1927-an)
– Masa moderat (tahun 1930-an)

5. Peristiwa apa yang menjadi latar belakang ditetapkannya Hari Kebangkitan Nasional? Jelaskan alasannya!

Baca Juga:  Muhammadiyah Sulsel akan Terbitkan Buku Juknis Dakwah Kultural

Jawaban: Sebagai organisasi modern yang pertama kali muncul di Indonesia, pemerintah RI menetapkan tanggal berdirinya Budi Utomo diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional.

Kunci Jawaban Halaman 47

Ayo Menulis

Carilah sumber bacaan seperti buku, koran, majalah atau internet yang menjelaskan biografi dr. Sutomo.

1. Tuliskan secara singkat tentang perjuangan dr. Sutomo dalam menghadapi penjajah.

2. Baca dengan jelas dan berikan komentar (presentasikan) biografi dan kisah perjuangan dr. Sutomo tersebut di depan kelas.

Jawaban:

Munculnya rasa kebangsaan Indonesia berasal dari keinginan kuat rakyat Indonesia untuk merdeka dan berdaulat. Sejak abad ke-19, mulai muncul benih-benih rasa kebangsaan atau nasionalisme bagi bangsa-bangsa di Asia dan Afrika, khususnya Indonesia.

Banyak faktor yang memicu munculnya rasa kebangsaan di Indonesia. Salah satunya kenangan kejayaan masa lalu. Kenangan kejayaan masa lalu, khususnya pada kejayaan Kerajaan Majapahit dan Sriwijaya serta kebesaran kerajaankerajaan Islam. Pada masa Majapahit, kerajaan itu mampu menguasai seluruh Nusantara. Adapun pada masa Sriwijaya, kerajaan mampu berkuasa di lautan karena pasukan maritimnya kuat.

Kunci Jawaban Halaman 48

Ayo Berdiskusi

Pada bacaan di atas, disebutkan salah satu faktor munculnya rasa kebangsaan di Indonesia. Sekarang, diskusikan bersama kelompokmu mengenai faktorfaktor lain yang memicu munculnya rasa kebangsaan Indonesia. Sebagai bahan diskusi, kamu dapat mencari referensi dari buku atau artikel.

Tuliskan hasilnya pada kolom berikut!

Jawaban:

Faktor Internal dan Faktor Eksternal

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU