Beranda blog Halaman 128

Resep Soto Mie Bogor, Kaya Rasa dan Gurih

0

Rubrik Selera Nusantara edisi kali ini menyajikan resep Soto Mie Bogor. Soto Mie Bogor adalah salah satu kuliner khas yang terkenal dari kota Bogor, Jawa Barat. Soto mie ini memiliki ciri khas yang membedakannya dengan jenis soto lainnya, yaitu menggunakan mie kunir atau mie kunir yang lembut dan kenyal sebagai bahan utama.

Selain mie, soto ini biasanya juga dilengkapi dengan irisan daging sapi atau ayam, telur rebus, tauge, daun bawang, dan bawang goreng yang memberikan rasa gurih dan kaya aroma.

Soto Mie Bogor juga terkenal dengan kuah kaldu yang kaya rasa dan gurih. Kaldu yang digunakan umumnya terbuat dari rebusan daging yang dimasak dengan berbagai rempah-rempah seperti serai, lengkuas, jahe, dan kunyit, sehingga menghasilkan kuah yang sangat lezat. Kuahnya cenderung kental dengan cita rasa yang menyegarkan, membuat soto ini cocok dinikmati kapan saja, terutama pada cuaca dingin.

Resep Soto Mie Bogor

Bahan Kuah:

  • 100 gram tetelan
  • 200 gram daging sapi sengkel
  • 2 liter air
  • 100 gram lobak, iris tipis
  • 100 gram wortel, iris miring tipis

Bumbu yang Dihalusan:

  • 3 siung bawang putih
  • 3 butir bawang merah
  • 2 butir kemiri

Bumbu Tambahan:

  • 2 lembar daun jeruk
  • 2 lembar daun salam
  • 1 batang serei digeprek
  • 2 cm lengkuas digeprek
  • 1 cm jahe digeprek
  • 1 sendok teh pala bubuk
  • 1 sendok makan kaldu sapi
  • Garam dan lada secukupnya

Bahan Pelengkap:

  • Mie kuning, rebus
  • Bihun, rebus
  • Bawang goreng
  • Seledri, iris halus
  • Kol, iris-iris lalu rebus sebentar
  • Risol goreng, potong kecil
  • Jeruk limo
  • Kecap manis
  • Sambal

Cara Membuat Soto Mie Bogor

  1. Rebus daging dan tetelan hingga empuk. Angkat, potong-potong dadu, lalu sisihkan.
  2. Tumis bumbu halus sampai tercium bau harum. Lalu masukkan daun salam, daun jeruk, serei, lengkuas dan jahe. Aduk hingga tercampur rata dan layu.
  3. Campur tumisan bumbu ke dalam air rebusan daging. Aduk hingga tercampur rata. Tambahkan kaldu sapi, lada bubuk dan garam secukupnya.
  4. Masukkan lobak dan wortel, masak sampai empuk, lalu sisihkan.
  5. Tata kol, mie kuning, bihun di dalam mangkuk, siram dengan kuah daging panas panas. Tambahkan potongan daging, risol, daun bawang, seledri, bawang goreng.
  6. Sajikan dengan kecap manis, sambal dan perasan jeruk.

Selamat mencoba dan menikmati. (Ana)

Resep Rendang Daging, Hidangan Ikonik dan Kaya Cita Rasa

0

Rubrik Selera Nusantara edisi kali ini menyajikan resep Rendang Daging. Rendang Daging adalah salah satu hidangan ikonik dari Indonesia, khususnya berasal dari Minangkabau, Sumatra Barat. Masakan ini terkenal di seluruh dunia karena rasa rempahnya yang kaya, kelezatannya yang mendalam, dan daging yang empuk.

Rendang dibuat dengan daging sapi yang dimasak dalam campuran santan dan rempah-rempah, lalu dimasak perlahan hingga bumbu meresap sempurna dan kuahnya mengental. Proses memasaknya yang memakan waktu lama membuat rendang memiliki cita rasa yang sangat kaya dan kompleks.

Rasa dan Aroma

Rendang Daging memiliki rasa yang sangat khas dan memikat. Kombinasi dari santan, kunyit, jahe, lengkuas, serai, bawang merah, dan cabai menciptakan rasa yang gurih, pedas, manis, dan sedikit asam yang berpadu dengan sempurna.

Aroma rempahnya sangat menggugah selera, tercium kuat dari jarak jauh, dan membuat siapa pun yang mencium baunya langsung tertarik. Keistimewaan rendang terletak pada bumbu yang meresap hingga ke dalam serat-serat daging, menjadikan setiap potongan daging terasa begitu kaya akan rasa.

Rendang adalah simbol masakan tradisional Indonesia yang tidak hanya enak, tetapi juga kaya akan budaya dan tradisi. Sangat cocok untuk dinikmati pada acara-acara spesial atau bahkan sebagai makanan sehari-hari yang memanjakan lidah.

Resep Rendang Daging

Bahan:

  • 1,5 kg daging sengkel, potong-potong
  • 2 buah kelapa, ambil santan kentalnya
  • Daun salam, daun kunyit, daun jeruk secukupnya
  • 3 batang serei digeprek
  • 1 sendok teh cengkeh
  • Setengah keping gula merah
  • Gula pasir dan penyedap rasa secukupnya
  • 2 bungkus bumbu kering rendang siap pakai

Bumbu yang Dihaluskan:

  • 20 siung bawang merah
  • 20 siung bawang putih
  • 10 butir kemiri
  • Seruas kunyit
  • 1 buah pala
  • 1 sendok teh ketumbar
  • 1 sendok teh lada bubuk
  • 2 cm jahe
  • 1 sendok teh jintan

Cara Membuat Rendang Daging

  1. Masukkan santan ke wajan, serta bumbu yang sudah dihaluskan, daun salam, daun jeruk, daun kunyit, serei geprek. Masak sampai mendidih, jangan lupa sambil diaduk aduk.
  2. Setelah harum kaldu santan yang tadi, baru masukkan daging sapi yang sudah dipotong-potong dan bumbu kering, selanjutnya cengkeh.
  3. Masak hingga kuahnya mengental, hingga keluar minyak dan dagingnya empuk, baru beri gula merah, gula pasir, penyedap rasa.
  4. Tes rasa, jika rendangnya sudah pas, siap disajikan.

Selamat mencoba dan menikmati. (Ana)

Resep Kue Talam Jagung, Manis, Gurih dan Kenyal

0

Rubrik Selera Nusantara edisi kali ini menyajikan resep Kue Talam Jagung. Kue Talam Jagung adalah salah satu varian kue talam yang cukup populer di Indonesia. Kue ini memadukan tekstur lembut dan kenyal dengan rasa manis yang khas, serta sentuhan rasa jagung yang memberikan keunikan pada kue tradisional ini.

Kue Talam Jagung biasanya memiliki dua lapisan, yakni lapisan bawah yang terbuat dari campuran tepung beras, santan, dan jagung, serta lapisan atas yang sering kali dibuat dari campuran santan, tepung tapioka, dan gula, memberikan rasa yang sedikit lebih gurih dan kenyal.

Tekstur dan Rasa

Kue Talam Jagung memiliki tekstur yang lembut, namun padat dan kenyal pada lapisan atasnya. Lapisan bawah yang berbahan dasar jagung memberikan rasa manis alami dengan sedikit aroma jagung yang khas.

Rasa santan yang kaya juga memberi kelembutan dan kekayaan rasa pada keseluruhan kue. Bagian atas kue biasanya sedikit lebih padat, dengan rasa gurih yang berimbang dengan manisnya lapisan bawah.

Kelezatan

Kelezatan Kue Talam Jagung terletak pada keseimbangan rasa manis dari jagung dan gula, dengan gurihnya santan dan tepung beras. Rasanya tidak terlalu berat atau membuat enek, sehingga cocok dinikmati sebagai camilan sore atau hidangan penutup. Apalagi dengan tampilan yang cantik, warna kuning keemasan dari jagung menambah daya tarik visual kue ini.

Secara keseluruhan, Kue Talam Jagung adalah pilihan camilan yang sangat enak dan lezat, dengan perpaduan rasa manis, gurih, dan kenyal yang menarik. Kue ini cocok untuk mereka yang menyukai kue tradisional dengan rasa yang kaya.

Resep Kue Talam Jagung

Bahan Lapisan Kuning/Jagung:

  • 250 gram jagung pipil/rebus (matang)
  • 2 butir telur
  • 35 gram tepung tapioka
  • 40 gram tepung beras
  • 100 gram gula pasir
  • 1/4 sendok teh garam
  • 150 santan kekentalan sedang

Bahan Lapisan Putih/Santan

  • 50 gram tepung terigu
  • 10 gram tepung tapioka
  • 1/2 sendok teh garam
  • 250 ml santan kekentalan sedang

Bahan Topping:

  • Jagung pipil rebus secukupnya

Cara Membuat Kue Talam Jagung

  1. Lapisan kuning: Blender semua bahan lapisan kuning hingga halus. Siapkan cetakan talam yang telah diolesi minyak goreng. Masukkan adonan 3/4 tinggi cetakan. Panaskan kukusan sebelumnya. Lapisi tutup kukusan dengan kain. Kemudian kukus adonan dengan api sedang, selama 10 menit. Sementara itu siapkan lapisan putih.
  2. Lapisan putih: Siapkan wadah lain, campur tepung tapioka, tepung terigu dan garam. Masukkan santan. Aduk hingga tercampur rata, dan tidak ada gumpalan tepung (bisa disaring). Setelah adonan kuning di kukus selama 10 menit, tuang adonan putih di atasnya hingga penuh, taburi dengan jagung pipil. Lanjutkan kukus selama 15 menit lalu angkat. Tunggu sedikit dingin baru keluarkan dari cetakan. Siap disajikan.

Selamat mencoba dan menikmati. (ana)

FTBI Tanah Papua 2024, Ciptakan Generasi Muda Penjaga Bahasa Ibu

0

Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) Tanah Papua yang berlangsung pada 19-21 November 2024, berhasil menciptakan momentum penting dalam upaya melestarikan dan mengembangkan bahasa ibu di Papua.

Kepala Pusat Pengembangan dan Pelindungan Bahasa dan Sastra, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Imam Budi Utomo, mengungkapkan bahwa FTBI adalah ajang untuk menciptakan generasi muda yang tidak hanya menjaga tetapi juga menghidupkan bahasa ibu secara berkelanjutan.

“FTBI merupakan program Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) yang didukung oleh Pemerintah Daerah (Pemda) untuk revitalisasi bahasa daerah, sekaligus bentuk apresiasi kepada siswa, guru, dan komunitas kebahasaan yang telah berkomitmen melestarikan bahasa ibu di Papua,” jelas Imam pada sesi pembukaan, Rabu (20/11).

Imam juga menekankan pentingnya pengembangan bahasa daerah di Papua melalui platform teknologi terkini. Dengan begitu, generasi muda dapat lebih kreatif dalam melestarikan bahasa ibu mereka.

“Kami ingin agar bahasa daerah di Papua tidak hanya dilestarikan, tetapi juga dikembangkan melalui teknologi, sehingga generasi muda bisa lebih berkreasi dalam menjaga warisan budaya ini,” katanya.

Revitalisasi Bahasa Daerah di Papua

Kepala Balai Bahasa Provinsi Papua, Sukardi Gau, dalam laporannya menyampaikan bahwa pada tahun 2024, Balai Bahasa Provinsi Papua telah merevitalisasi sepuluh bahasa daerah di Papua. Sepuluh bahasa tersebut adalah:

  1. Bahasa Tobati (Kota Jayapura)
  2. Bahasa Sentani (Kabupaten Jayapura)
  3. Bahasa Biyekwok/Biyaboa (Kabupaten Keerom)
  4. Bahasa Sobei (Kabupaten Sarmi)
  5. Bahasa Biak (Kabupaten Biak)
  6. Bahasa Kamoro (Kabupaten Mimika)
  7. Bahasa Marind/Mbuti (Kabupaten Merauke)
  8. Bahasa Moi (Kabupaten Sorong)
  9. Bahasa Hatam (Kabupaten Manokwari)
  10. Bahasa Baliem/Dani (Kabupaten Jayapura)

FTBI Tanah Papua 2024 juga disemarakkan dengan partisipasi 60 siswa dari tingkat SD dan SMP yang berasal dari sembilan kabupaten dan satu kota di Papua. Siswa-siswa ini, yang disebut sebagai “tunas bahasa ibu,” berkompetisi dalam berbagai kategori seperti menulis dan membaca puisi, mendongeng, pidato untuk tingkat SD, serta menulis cerpen, nyanyian rakyat, lagu daerah, dan komedi tunggal untuk tingkat SMP.

Pesan Penting dari Pemerintah Provinsi Papua

Mewakili Gubernur Provinsi Papua, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah, John Wicklif Tegai, menyampaikan bahwa bahasa ibu merupakan bagian dari jati diri masyarakat Papua.

“Menciptakan bahasa adalah karya seni dari leluhur. Tidak melestarikan bahasa ibu berarti tidak menghormati mereka. Mari melalui FTBI, kita teruskan semangat ini untuk menghidupkan kembali bahasa ibu sebagai warisan budaya,” ujar John.

Penampilan Memukau dari Tunas Bahasa Ibu

Beragam penampilan dari para peserta sukses memukau sekitar dua ratus penonton yang hadir dalam acara tersebut. Salah satunya adalah penampilan nyanyian rakyat oleh Jill Holly Gabrila Motty, siswa kelas X dari SMP YPK Ebenhaizer Sarmi. Jill membawakan lagu berbahasa Sobei berjudul “Biro Rara Rani”, yang mengisahkan kerinduan seorang anak terhadap orang tuanya yang tinggal berjauhan.

“Saya senang bisa tampil di FTBI tahun ini. Ini adalah kesempatan pertama bagi saya, dan saya berharap bisa memberikan yang terbaik,” ujar Jill setelah penampilannya.

Selain itu, penampilan komedi tunggal (stand-up comedy) oleh Roman Ramandey, siswa kelas X di SMPN 9 Jayapura, juga mencuri perhatian. Roman menceritakan kisah komedi tentang “Cerita Ibu Guru IPS dan Siswa” dalam bahasa Tobati, yang kemudian diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia. Cerita lucu ini mengisahkan ketidaktahuan siswa tentang penanda tangan teks Proklamasi Kemerdekaan RI.

“Pada tahun 2023, saya terhenti di FTBI tingkat provinsi, semoga tahun ini penampilan saya bisa membawa saya ke tingkat nasional,” ujar Roman dengan semangat, sembari mengajak anak muda Papua untuk terus bersemangat berkarya.

Penghargaan dan Apresiasi

FTBI Papua 2024 ditutup secara resmi oleh Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kemendikdasmen, Maria Veronica Irene Herdjiono, yang menyatakan pentingnya mendukung dan mendampingi talenta muda yang tampil dalam ajang ini.

“Mereka adalah talenta muda yang perlu dukungan, pendampingan, dan wadah untuk berkembang. Harapannya, mereka bisa menjadi talenta bidang literasi kebahasaan yang unggul,” tegas Irene.

Sebagai bentuk apresiasi, seluruh peserta tunas bahasa ibu FTBI Papua 2024 mendapat penghargaan berupa uang pembinaan. Tiga puluh peserta terpilih juga akan mewakili Papua dalam FTBI tingkat nasional di Jakarta pada tahun 2025.

FTBI 2024 bukan hanya ajang lomba, tetapi juga menjadi gerakan penting dalam menjaga dan mengembangkan bahasa ibu di Papua, serta memastikan bahwa bahasa daerah tetap hidup dan berkembang melalui generasi muda yang kreatif dan penuh semangat. (*)

Resep Tape Ketan⁣⁣, Camilan Tradisional Indonesia yang Unik

0

Rubrik Selera Nusantara edisi kali ini menyajikan resep Tape Ketan by @citrahendrawijaya⁣. Tape ketan adalah salah satu makanan fermentasi tradisional yang populer di Indonesia, terbuat dari ketan yang difermentasi menggunakan ragi.

Rasanya yang unik, manis dan sedikit asam, menjadikannya pilihan favorit bagi banyak orang sebagai camilan atau hidangan penutup. Berikut adalah ulasan tentang tape ketan dari berbagai aspek:

Rasa dan Tekstur

Tape ketan memiliki rasa yang khas berkat proses fermentasi yang menghasilkan kombinasi rasa manis dan asam. Gula alami yang ada dalam ketan berfermentasi memberi rasa manis yang lembut, sementara rasa asam yang ditimbulkan oleh proses fermentasi memberikan sentuhan yang menyegarkan dan sedikit “berkarakter”. Teksturnya juga menjadi daya tarik utama, dengan ketan yang empuk dan lengket, memberikan sensasi kenyal saat dimakan.

Pada tape ketan yang berkualitas baik, rasa asamnya tidak terlalu tajam, tetapi cukup terasa untuk menambah dimensi rasa yang unik. Beberapa varian tape ketan juga diberi tambahan daun pisang yang memberi aroma harum alami pada tape dan menambah kenikmatan.

Aroma

Aroma tape ketan sangat menggoda dan khas. Tercium aroma fermentasi yang lembut, bercampur dengan aroma ketan yang harum dan sedikit manis. Daun pisang yang digunakan untuk membungkus tape ketan juga memberikan sentuhan aroma alami yang menyegarkan.

Tape ketan adalah camilan tradisional Indonesia yang tidak hanya menyenangkan untuk dinikmati, tetapi juga membawa rasa nostalgia bagi banyak orang. Rasanya yang manis, sedikit asam, dan tekstur kenyal membuat tape ketan menjadi pilihan populer untuk penutup makan atau sekadar teman minum teh.

Resep Tape Ketan

Bahan:

  • 500 gr beras ketan putih⁣⁣
  • 250 gr beras ketan hitam⁣⁣
  • 6 gr ragi tape ⁣⁣
  • 500 ml air matang⁣⁣
  • Daun pisang (lap bersih)⁣⁣

Cara⁣⁣ Membuat Tape Ketan

  1. Rendam beras ketan putih dan hitam selama 12 jam⁣⁣. Setelah itu, cuci bersih⁣⁣.
  2. Kukus beras ketan selama 1 jam⁣⁣.
  3. Tuang ke wadah lain⁣⁣, tambahkan air matang sedikit-sedikit, sambil diaduk rata.⁣⁣
  4. Kukus kembali beras ketan selama 20 menit⁣⁣.
  5. Tuang beras ke baki, dinginkan⁣⁣.
  6. Haluskan ragi. Masukkan ragi ke plastik gula pasir, ulek dengan hati-hati, jangan sampai plastiknya bocor⁣⁣.
  7. Setelah beras benar-benar dingin, tuang ragi di atasnya dengan menggunakan saringan sambil diayak⁣⁣.
  8. Aduk-aduk beras dengan sutil kayu yang bersih.⁣⁣
  9. Bulatkan-bulatkan adonan beras.
  10. Alas wadah tape dengan daun pisang⁣⁣.
  11. Tata tape, jika lebih 1 susun, tiap susunnya di alas daun pisang. ⁣⁣
  12. Lalu tutup lagi dengan daun pisang⁣⁣.
  13. Tutup rapat tape, diamkan selama 3 hari. (*)⁣⁣

Resep Roti Maryam, Lembut dan Gurih

0

Rubrik Selera Nusantara edisi kali ini menyajikan resep Roti Maryam by @puspitawulandari89⁣⁣. Roti Maryam adalah salah satu jenis roti yang cukup populer di berbagai negara, terutama di kawasan Asia Tenggara dan Timur Tengah. Roti ini dikenal dengan teksturnya yang lembut dan rasanya yang gurih.

Berikut adalah ulasan mengenai Roti Maryam:

Tekstur dan Bentuk

Roti Maryam memiliki tekstur yang sangat lembut dan kenyal. Ketika digigit, roti ini terasa ringan di mulut, dengan lapisan-lapisan tipis yang saling menyatu. Tekstur tersebut diperoleh dari cara pembuatan roti yang memerlukan adonan yang diputar dan dipipihkan berulang kali. Roti Maryam biasanya berbentuk pipih dan bulat, dengan permukaan yang sedikit kecokelatan setelah dimasak.

Rasa

Roti Maryam memiliki rasa yang gurih dan sedikit manis. Roti ini bisa dinikmati begitu saja atau disajikan bersama dengan hidangan lain. Di beberapa daerah, Roti Maryam juga disajikan dengan tambahan bahan lain seperti telur, daging, atau kari untuk memberikan rasa yang lebih kaya.

Secara keseluruhan, Roti Maryam adalah pilihan roti yang nikmat dan mudah disesuaikan dengan berbagai selera. Bagi yang suka makanan gurih atau manis, roti ini sangat cocok dijadikan pilihan untuk disantap kapan saja.

Resep Roti Maryam

Bahan:

  • 500 gr tepung cakra⁣⁣
  • 3 kuning telur⁣⁣
  • 100 gr margarin/butter⁣⁣
  • 50 gr minyak samin⁣⁣
  • 1/2 gelas minyak goreng⁣⁣
  • 100 ml susu cair⁣⁣
  • 225 ml air hangat⁣⁣
  • Garam⁣⁣
  • 200 gr margarin + 50 ml minyak samin untuk olesan⁣⁣

Cara Membuat Roti Maryam

  1. Campur menjadi satu tepung cakra, telur, margarin, garam, susu dan air. Uleni sampai rata.⁣⁣
  2. Masukkan minyak goreng dan minyak samin. Uleni lagi sampai adonan kalis.⁣⁣
  3. Tutup adonan yang telah kalis dengan plastik cling wrap. Diamkan selama 1 jam⁣⁣.
  4. Bagi adonan dan bulatkan 50 gr, beri minyak sedikit. Lakukan sampai adonan habis. Tutup lagi dengan plastik cling wrap, diamkan selama 1 jam⁣⁣.
  5. Ambil 1 adonan, lebarkan hingga tipis, oles dengan margarin + minyak samin, lalu gulung dan tarik memanjang, bentuk seperti konde berlawanan arah. Lakukan sampai adonan habis. Diamkan lagi sampai sejam.⁣⁣
  6. Panggang roti maryam dengan cara dipipihkan terlebih dahulu.⁣⁣

Catatan: Semakin kalis adonan, semakin mudah ditarik dan dibentuk, adonan menjadi lentur. Hasil setelah masak juga garing kriuk-kriuk. (*)

Resep Putu Ayu Kopi Mocca, Unik dan Menggoda

0

Rubrik Selera Nusantara edisi kali ini menyajikan resep Putu Ayu Kopi Mocca by @lisna_lisnawati71⁣. Putu Ayu Kopi Mocca adalah salah satu varian kue tradisional yang menarik perhatian karena menggabungkan rasa klasik putu ayu dengan sentuhan modern kopi mocca.

Berikut ini adalah ulasan tentang kue ini dari berbagai aspek:

Rasa dan Tekstur

Kue Putu Ayu pada umumnya dikenal dengan tekstur lembut dan kenyal, serta lapisan kelapa parut di bagian atas yang memberikan rasa gurih. Varian Kopi Mocca ini menambahkan elemen rasa kopi yang kaya dan sedikit pahit, yang berpadu sempurna dengan manisnya adonan kue dan kelapa.

Saat pertama kali digigit, Anda akan merasakan sensasi lembut dan sedikit kenyal dari adonan kue yang dibalut dengan kelapa parut. Rasa kopi mocca yang kuat dan aromatik memberikan pengalaman baru yang berbeda dibandingkan dengan putu ayu biasa. Kombinasi kopi dengan kelapa juga menghadirkan keseimbangan rasa yang unik—manis, gurih, dan sedikit pahit.

Aroma

Aroma dari Putu Ayu Kopi Mocca sangat menggoda. Keharuman kopi yang khas langsung tercium begitu kue ini disajikan, yang menjadi daya tarik utama. Aroma kelapa yang gurih juga menambah kelezatan, menciptakan aroma yang mengundang selera.

Resep Putu Ayu Kopi Mocca

Bahan:

  • 2 butir telur⁣
  • 150 gr tepung terigu⁣
  • 150 gr gula pasir⁣
  • 150 mil santan, didihkan di kompor dan dinginkan suhu ruang⁣
  • 1/2 sdt Sp⁣
  • 1/4 sdt baking powder⁣
  • Secukupnya pasta kopi Moca⁣
  • 150 gr kelapa parut, beri sejumput garam, aduk rata dan kukus selama 10 menit, sisihkan⁣

Cara Membuat Putu Ayu Kopi Mocca

  1. Siapkan cetakan, olesi dengan sedikit minyak goreng tipis-tipis, lalu masukkan kelapa parut, padatkan dengan cara ditekan-tekan, sisihkan⁣.
  2. Mikser: telur, gula pasir dan SP dengan speed tinggi hingga adonan putih kental berjejak selama 5 menit, matikan mikser⁣.
  3. Masukkan tepung terigu dan baking powder, dengan cara diayak sedikit demi sedikit, mikser dengan speed terendah sebentar saja, hingga tercampur rata saja⁣.
  4. Lalu masukkan santan dan pasta kopi Mocca, aduk balik dengan spatula hingga tercampur rata⁣.
  5. Kemudian tuangkan adonan ke cetakan tadi yang telah diisi kelapa parut, tuang 3/4 bagian, lalu kukus hingga matang selama 25 menit, dandang kukusannya panaskan terlebih dahulu ya dan tutup dandangnya lapisi dengan serbet⁣.
  6. Setelah matang, angkat dan biarkan dingin lalu keluarkan dari cetakan⁣. (*)

Tidur yang Sehat

0

Tidur yang sehat sebaiknya dimulai tidak terlalu larut malam, idealnya pada pukul 21:00. Bangunlah di sepertiga malam untuk melaksanakan salat sunnah tahajjud. Untuk orang dewasa, waktu tidur yang optimal adalah sekitar 7 jam per malam, sementara anak-anak membutuhkan sekitar 10 jam tidur.

Idealnya, tidur dilakukan dalam keadaan perut kosong. Hindari makan malam dan sebaiknya makan terakhir 4 jam sebelum tidur, antara pukul 15:00 – 17:00. Selain itu, batasi ngemil sebelum tidur agar kualitas tidur tidak terganggu.

Adab Sunnah Sebelum Tidur:

  • Berwudhu
  • Mengibas kasur
  • Berbaring ke sisi kanan
  • Membaca Ayat Kursi 1 kali
  • Membaca Surah Al-Mulk
  • Membaca Surah Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas masing-masing 3 kali

Doa Bangun Tidur: Laa ilaaha illallaah wahdahu laa syarika lahu, lahul mulku wa lahul hamdu wahuwa alaa kulli syai in qadir.

Subhanallah walhamdulillah walaailaahaillallah wallahu akbar walahaula walaa quwwata illa billah allahummagfirli.

Berwudhu sebelum tidur memberikan banyak manfaat, antara lain menjaga tubuh dari gangguan syetan, menghindari mimpi buruk, serta menjaga tubuh tetap bersih dari dosa. Selain itu, berwudhu dapat mencerahkan kulit dan meningkatkan derajat seseorang di sisi Allah. Bagian tubuh yang terkena air wudhu akan bercahaya pada hari kiamat.

Sebaiknya, bacalah wirid-wirid pendek sebelum tidur, seperti Allaah, Allaah, Allaah, Subhanallah, atau Laa ilaaha illallaah, hingga terlelap. Tidur dengan penuh dzikir adalah tidur dalam ibadah, di mana setiap napas dihitung sebagai pahala.

Manfaat Tidur dalam Ibadah:

Jika kebiasaan tidur dalam ibadah ini dilakukan secara rutin, maka dalam beberapa bulan atau tahun, seseorang bisa mengalami pertemuan dalam mimpi dengan para wali Allah, atau bahkan menerima ilmu yang bermanfaat yang tidak diketahui banyak orang.

Kehidupan dunia yang lebih luas juga akan terlihat, dan segala kenikmatan, seperti makanan dan minuman yang tak terbayangkan sebelumnya, akan dirasakan. Bahkan, meski bangun tidur, tubuh akan terasa segar dan kenyang.

Manfaat Kesehatan:

  • Minum air hangat sebelum tidur dapat membantu mencegah serangan jantung, stroke, serta mencegah kram kaki. Air hangat juga dapat membantu mengeluarkan racun dalam tubuh.
  • Setelah salat subuh, sebaiknya jangan tidur lagi, karena pada waktu tersebut tubuh menghasilkan nitrit oksida, zat antioksidan yang sangat kuat.
  • Tiroid yang berpengaruh pada metabolisme tubuh tidak dapat menyerap energi dari cahaya biru, oleh karena itu tidur dalam keadaan gelap sangat disarankan.
  • Minum air panas sebelum mandi dapat membantu melancarkan peredaran darah dan mencegah serangan jantung. Minum perlahan dengan doa yang baik akan memberikan manfaat lebih.

Manfaat Mandi Pagi Sebelum Subuh: Mandi pagi sebelum adzan subuh memberikan banyak manfaat kesehatan, seperti mengurangi risiko penyakit diabetes, stroke, dan berbagai penyakit lainnya. Selain itu, mandi pagi dapat:

  • Meningkatkan aliran darah dan oksigenasi ke tubuh, yang mengaktifkan otak dan tulang.
  • Menurunkan risiko hipertensi dan meningkatkan kesuburan.
  • Meningkatkan jumlah sel darah putih, memperbaiki jaringan tubuh, meredakan depresi, dan meningkatkan suasana hati.
  • Memperkuat sistem kekebalan tubuh serta menjaga kesehatan kulit dan rambut.

Keberkahan dan Perlindungan: Dengan kebiasaan tidur yang baik dan mengikuti adab tidur sesuai sunnah, seseorang akan terhindar dari penyakit seperti demam, flu, atau gangguan kesehatan lainnya. Selain itu, tubuh akan selalu sehat, wajah bercahaya, mata tetap tajam, dan doa-doa akan lebih mudah dikabulkan Allah. Selain itu, kita juga akan terlindungi dari gangguan seperti santet dan sihir.

Matikan Lampu Saat Tidur: Matikan lampu saat tidur agar tubuh bisa memproduksi hormon melatonin secara alami. Hormon ini sangat penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh dan mencegah berbagai penyakit, termasuk kanker payudara dan prostat. Cahaya dari lampu yang menyala, meskipun sangat kecil, dapat mengganggu produksi melatonin.

Tidur dengan Posisi yang Benar: Tidur tengkurep (menghadap ke bawah) tidak dianjurkan karena bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Sebaiknya tidur dengan menghadap ke sisi kanan, karena posisi ini lebih baik untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Dengan tidur yang cukup, berkualitas, dan penuh ibadah, kita tidak hanya merawat tubuh, tetapi juga mendekatkan diri kepada Allah dan mendapatkan keberkahan dalam hidup. (*)

Renungan Harian Kristen, Kamis, 21 November 2024: Sudah Selesai

0

Renungan Harian Kristen hari ini, Kamis, 21 November 2024 berjudul: Sudah Selesai

Bacaan untuk Renungan Harian Kristen hari ini diambil dari Yohanes 17:4

Renungan Harian Kristen hari ini mengisahkan tentang Sudah Selesai

Yohanes 17:4 – Aku telah mempermuliakan Engkau di bumi dengan jalan menyelesaikan pekerjaan yang Engkau berikan kepada-Ku untuk melakukannya.

Pengantar:

Tidak ada cara lain bagi Allah untuk mengampuni manusia selain melalui kematian Anak-Nya. Suara kemenangan terbesar yang pernah terdengar menggemuruh di jagat raya adalah suara Kristus di kayu salib — “Sudah selesai” — perkataan terakhir dalam penebusan umat manusia.

Renungan Harian Kristen, Kamis, 21 November 2024

Kematian Yesus Kristus merupakan penggenapan maksud dan tujuan Allah. Tidak pada tempatnya memandang Yesus Kristus sebagai seorang martir. Kematian-Nya bukanlah sekadar kejadian yang menimpa diri-Nya — sesuatu yang barangkali dapat dicegah atau dihindari. Akan tetapi, kematian-Nya itulah yang menjadi alasan utama kedatangan-Nya ke dunia ini.

Dalam hal pengampunan, janganlah pernah kita mendasarkannya pada pemahaman bahwa Allah adalah Bapa kita dan karena Dia mengasihi kita, Dia pasti akan mengampuni kita. Pemahaman seperti ini bertentangan dengan kebenaran Allah yang diungkapkan melalui Yesus Kristus, dan membuat peristiwa di kayu Salib tidak diperlukan dan karya penebusan menjadi hal yang kurang berarti.

Pengampunan dosa hanya dapat Allah lakukan melalui kematian Kristus. Tidak ada cara lain bagi Allah untuk mengampuni manusia selain melalui kematian Anak-Nya, dan Yesus ditinggikan sebagai Juru Selamat karena kematian-Nya.

Namun, kita sudah melihat Yesus … sekarang diberikan kedudukan yang mulia dan terhormat karena Ia sudah menderita sampai mati (Ibrani 2:9). Suara kemenangan terbesar yang pernah terdengar menggemuruh di jagat raya adalah suara Kristus di kayu Salib — “Sudah selesai” (Yohanes 19:30). Itulah perkataan terakhir dalam penebusan umat manusia.

Segala sesuatu yang dapat mengurangi atau mencoreng kekudusan Allah melalui cara pandang yang salah tentang kasih-Nya bertentangan dengan kebenaran Allah yang dinyatakan melalui Yesus Kristus.

Jangan biarkan diri Anda percaya bahwa Yesus Kristus berdiri di pihak kita, dan menentang Allah karena rasa iba dan kasihan-Nya kepada kita, atau bahwa Dia menjadi kutuk bagi kita karena rasa simpati-Nya terhadap kita.

Yesus Kristus menjadi kutuk bagi kita melalui suatu ketetapan ilahi. Bagian kita dalam menyadari arti luar biasa dari kutuk yang ditimpakan kepada-Nya tersebut adalah keinsafan atas dosa kita.

Keinsafan diberikan kepada kita sebagai karunia atas aib dan pertobatan; ini merupakan rahmat yang besar dari Allah. Yesus Kristus membenci dosa dalam diri manusia, dan Kalvari adalah ukuran dari kebencian-Nya atas dosa.

Demikian Renungan hari ini, Kamis, 21 November 2024 diambil dari Yohanes 17:4 yang mengisahkan tentang Sudah Selesai dan disadur dari Renungan Oswald Chambers//alkitab.mobi.

Sekolah Berprestasi di Sulawesi Selatan Terima Anugerah Literasi 2024

Pinrang – Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional 2024, sejumlah sekolah di Sulawesi Selatan mendapatkan pengakuan atas kontribusi mereka dalam mempromosikan budaya literasi di kalangan guru dan siswa.Pada Sabtu (16/11/2024), bertempat di Aula SMA Negeri 11 Pinrang, dilaksanakan pemberian Anugerah Literasi, sebuah penghargaan bergengsi yang diberikan kepada sekolah-sekolah dengan dedikasi tinggi dalam mengembangkan budaya baca dan tulis.

Daftar Sekolah Penerima Anugerah Literasi 2024
Penghargaan ini diberikan kepada lima sekolah yang dinilai berhasil menerapkan program literasi secara konsisten dan inovatif:

  1. SMAN 1 Pinrang
  2. SMAN 2 Enrekang
  3. SMAN 5 Pinrang
  4. SMAN 11 Pinrang
  5. SMAN 20 Gowa

Sebagai bagian dari penghargaan, diselenggarakan pula kegiatan Wisata Literasi yang melibatkan guru dan siswa dari sekolah-sekolah terpilih. Program ini dirancang untuk meningkatkan minat baca dan kreativitas melalui berbagai aktivitas literasi di luar kelas, seperti diskusi buku, workshop menulis, dan eksplorasi pustaka.

Penghargaan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Kepala Perpustakaan Kabupaten Pinrang dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VIII. Salah satu penghargaan diberikan langsung kepada Kepala SMAN 2 Enrekang, sebagai apresiasi atas peran aktif sekolah dalam memajukan literasi di kalangan generasi muda.

“Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas usaha gigih sekolah-sekolah dalam membangun budaya literasi. Semoga semakin banyak sekolah yang terinspirasi untuk menciptakan program literasi yang kreatif dan inovatif,” ujar salah satu pejabat yang hadir.

Dengan adanya Anugerah Literasi, diharapkan sekolah-sekolah di Sulawesi Selatan terus berlomba-lomba menciptakan lingkungan pendidikan yang mendukung pembentukan generasi yang gemar membaca dan berpikir kritis.