Beranda blog Halaman 491

Surga Tersembunyi di Kalimantan Utara

0

Oleh: Nurkamrah

Provinsi Kalimantan Utara, ternyata ada juga ‘’Surga’’ yang tersembunyi disana. Air Terjun Semolon yang terletak di desa Peking Mentarang Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara

Hanya saja, seperti yang dirilis Edy Masran, sebuah perjangan untuk menjangkaunya. Harus melewati lembah curam. Dengan 44 kilomter dari Kota Malinau, dibutuhkan waktu 1,5 sampai 2 jam perjalanan. Meski agak sulit, perjalanan menuju air terjun tersebut, pemandangannya indah. Sehingga tidak membosankan.

Di sekiar air terjun itu pun, disambut pemandangan air terjun yang sangat unik. Panorama batu alam yang terusun bagai tangga. Jumahnya, 9 tangga. Setiap tangga membentuk kolam kecil seperti jacuzy alam. Inilah ciri khas Air Terjun Semolon.

Airan sungainya berbartu, dan menjadi sumber air panas. Bentuknya pun seperti tangga yang bertingkat. Setiap tingkatan tangga, yang tingginya 2 meter, mengairkan air yang bening.

Airnya tidak berbau belerang. Masyarakat disana percaya, aliran air terjun itu, menyemuhkan segala macam penyakit. Selain untuk kesehatan kulit, Air panas dari Air Terjun ini, juga melancarkan metabolism tubbuh.  Air panas ini bersumber dari kandungan mineral bumi yang terdapat di Kalimantan.

Selain airnya bermanfaat buah kesehatan, bisa dimanfaatkan juga untuk bermain arum jeram. Saking indahnya pemandangannya, tempat itu juga digunakan untuk tempat sesi fotografi. Orang – orang yang berkunjung kesana, memperoleh kesan yang memuaskan, karena segala keunikan yang dilihatnya, keindahan yang ada. Dan ketakjuban dengan kehadiran Air Terjun Semolon.

Uniknya lagi, memiliki dua sumber mata air. umber airnya, tidak hanya air panas. Juga ada sumber air dinginnya. Sumber air panasnya, di sebeah kanan. Dan sumber air dinginnya, di sebelah kiri.

Selain pemandangan tersebut, dalam perjaanan ke Air Terjun Semelon, mata disuguhi pemandangan yang indah dari hutan tropis. (*)

Resep Puding Roti Tawar Panggang, Teksturnya Lembut

0

Resep Puding Roti Tawar Paggang, di samping sebagai camilan yang luar biasa enak rasanya dan teksturnya lembut. Cocok untuk makanan pesta atau jualan.

Gampang bikinnya. Hanya dipanggang dan mudah mendapatkan bahan-bahannya. Bahannya pun sangat gampang. Hanya dari roti tawar bahan utamanya. Rotinya, tak perlu dibuat sendiri, bila dirasakan susah membuatnya sendiri.

Roti tawar, banyak dijual. Beli saja rotinya di toko. Dan melengkapinya dengan bahan-bahan lainnya. Bahan kelengkapannya, juga semuanya selalu tersedia di rumah. Berikut resep selengkapnya.

Bahan:

  • 10 lembar roti tawar
  • 1 butir telur ayam (kocok lepas)
  • 6 sdm gula pasir (sesuai selera)
  • 6 sdm margarine
  • 6 sdm susu kental manis
  • ½ sdt vanili bubuk
  • 350 ml air

Topping (sesuai selera).

  • Secukupnya kismis
  • Secukupnya keju parut

Cara Membuat:

  1. Potong atau sobek – sobek roti tawar, sisihkan. Masukkan air, gula pasir, margarine, vanili bubuk dan susu kental manis ke dalam panci. Panaskan sampai gula pasir larut, tidak perlu sampai mendidih, lalu angkat.
  2. Tambahkan telur yang sudah dikocok, aduk rata. Masukkan sobekan roti tawar, tata sampai roti terendam seluruhnya. Lalu pindahkan ke loyang (bisa pakai happycall) beri topping kismis dan taburan keju parut, lalu panggang menggunakan api kecil, balik setiap 5 menit agar matangnya merata dan tidak gosong. Panggang kurang lebih 25 menit (tergantung jenis oven/panggangan). Angkat dan siap disantap. Hangat enak, dingin pun enak.

Kakanwil Besuk Siswa MTs Patangnga Korban Lakalantas

0

Kakanwil Kemenag Provinsi Sulsel, Khaeroni membesuk siswa MTs Patangnga korban lakalantas di RSUD Tenriawaru Bone, Minggu (20/8). Pada kesempatan ini, Khaeroni didampingi Kabag TU Kanwil Kemenag Sulsel, Pejabat dari Bidang PHU Kanwil Kemenag Sulsel, Kakan Kemenag Bone dan Kasubag TU Kemenag Bone.

Rombongan Kemenag Provinsi dan Kabupaten itu menyampaikan perhatian atas apa yang menimpa siswa MTS Patangnga. Terlebih masih ada 8 siswa MTs Patangnga yang terbaring di RSUD Tenriawaru Bone.

Kehadiran Kakanwil Kemenag Sulsel beserta rombongan dari Kemenag Bone dapat mengurangi beban pilu para korban dan kerabat.

Diketahui telah terjadi Lakalantas di Desa Waji Kecamatan Tellusiattinge, Sabtu (19/8). Mobil Pick Up yang mengangkut puluhan Siswa MTs Patangnga terguling keluar dari badan jalan.

Peristiwa naas tersebut telah mengakibatkan dua korban jiwa, sementara lainnya dirawat di RSUD Tenriawaru, RS Hafsah dan RS M Yasin (Tentara).

Kehadiran Kakanwil Kemenag Sulsel beserta rombongan dari Kemenag Bone dapat mengurangi beban pilu para korban dan kerabat.

Kakan Kemenag Bone, Abd Hapid M Talla mengatakan, seluruh jajaran turut berduka cita sekaligus mengucapkan belasungkawa yang sedalam dalamnya terhadap korban meninggal pada kejadian tersebut.

“Begitu juga terhada puluhan siswa yang mengalami luka parah baik yang dirawat di rumah sakit umum Tenriawaru dan rumah sakit Hafsah. Semoga semuanya dapat diatasi medis dan sembuh dalam keadaan sehat,” ungkapnya, Senin (21/8).

Lebih lanjut ia menghimbau kepada seluruh jajaran untuk berempati memberikan bantuan seikhlasnya kepada korban yang saat ini dirawat di dua rumah sakit di Bone.

Pihaknya sangat prihatin setelah melihat kondisi korban secara langsung bersama Kakanwil Kemenag Sulsel desertai Kabag TU dan Kabid PHU Kanwil Kemenag Sulsel.

Ia juga mengharapkan kepada seluruh satker khususnya lingkup Madrasah untuk menjadikan kasus kecelakaan ini sebagai pembelajaran. Artinya, ketika ada keinginan untuk siswa untuk melakukan kegiatan luar sekolah, tentu harus lebih selektif memberikan izin.

Terlebih seperti kegiatan rekreasi yang banyak melibatkan orang, perbaikan berbagai aspek termasuk tempatnya di mana, transportasinya baik kondisi mobil, kapasitas mobi, siapa yang kemudian hingga pertimbangan lain.

“Kami beraharap kejadian ini menjadi pengalaman berharga, sehingga kedepan musibah tidak terjadi lagi,” tutupnya.

Hal senada disampaikan Kasubag TU Kemenag Bone Ahmad Yani. Ia berharap siswa yang masih sementara dirawat di rumah sakit, segera diberi kesembuhan dan keluarga diberi kesabaran.

“Begitu pula 2 anak kita yang meninggal, keluarga besar kementerian Agama Kabupaten Bone menyampaikan duka mendalam. Semoga keduanya ditempatkan di surga serta keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kesabaran,” ungkapnya.

“Dan sesuai arahan dan petunjuk pimpinan, kami mengajak kepada teman-teman ASN Kemenag Bone agar bersama-sama berempati sebagai bentuk solidaritas untuk saling bergandengan tangan meringankan beban anak-anak kita dan keluarganya,” lanjutnya. (*)

Tempat-tempat Wisata di Sulawesi Selatan

0

Oleh: Nurkamrah

Sulawesi Selatan juga kaya dengan obyek wisata. Selain sangat banyak dan tersebar di seluruh kabupaten yang jumlahnya 24, keindahannya pun alami. Tidak sedikit diantaranya punya cerita sejarah yang bernilai tinggi.

Apa sajakah itu ? Dan Dimana saja ? Keluar dari Makassar dimana ada jejak Kerajaan Tallo, dengan adanya Makam para Penguasa Nusantara Bagian Timur duu, yang menjadi jejak sejarah kerajaan termasuk pusat agama Agama Islam pada abad tersebut , menuju Kabupaten Gowa ke sebelah Selatan. Kerajaan Tallo adalah salah satu kerajaan suku Makassar yang ada di Sulawesi Selatan. Kerajaan ini, berhubungan erat dengan Kerajaan Gowa.

Di kabupaten tempat makam Sultan Hasanuddin ini, selain banyak obyek wisatanya, ada wisata baru yang sudah dibangun, Bollangi Ampat. Anda bisa menikamti pemdandangan alam yang indah di lokasi ini. Di Puncak Bollangi, cantik, dan sudah ramai dikunjungi.

Di Kabupaten Gowa juga, ada Pesona keindahan Air Terjun Takapala, Malino. Disebut juga Malino Highlands, dengan ketinggian kurang lebih 100 meter. Di kota dingin Malino ini, anda juga bisa mendapatkan ketenangan dengan menikmai sejuknya udara dan pemandangan alam di Hutan Pinus.

Di kota tempat perdamaian kelompok yang pernah bertakai di Poso, yang digagas Mantan Wapres H.M.Yusuf Kalla, banyak lokasi Hutan Pinus. Sebelum memasuki kota Malino, ada juga Hutan pinus di Lembanna, di kaki bukit Gunung Bawakaraeng.

Hutan pinus juga ada di Desa Buluttana, Kecamatan Lappariaja Kabupaten Bone. Keindahan area hutan pinus ini, juga sudah viral di mamasyarakat Sulsel, dan ramai dikunjungi. Bila menuju kota Bone, kita akan melewati Gamping di Puncak Caggirie, sebuah Taman Awan di daerah Sumpanglabbu.

Masih agak jauh masuk ke kota Malino, ada juga obyek wisata kebun. Selain dapat memanjakan anak-anak, juga bisa mengedukasi. Di sekitar lokasi obyek wisata Malino, ada lagi Air Terjun Parangloe. Ada Agro Wisata Bhumi Merapi, sebuah destinasi yang indah di kaki Gunung Merapi. Di Malino ini juga, anda bisa menikmati enaknya kopi luwak. Semerbak harum yang khas.

Ada lagi obyek wisata Lembah Hijau Rumbia, di Kabupaten Jeneponto. Ada wisata goa, di Kabupaten Pangkep. Namanya Leang Lonrong. Di Kabupaten ini juga terkanal sebagai pusat bahan semen, dari gugusan gunung – gunung batu kapur. Dan banyak obyek yang menarik di pulau – pulau Pangkep.

Di Kabupaten Bulukumba, yang sudah menjadi destinasi wisatawan asing, dengan adanya Marine Resort di Kawasan Pantai Bira, masih banyak lagi obyek yang bisa memanjakan mata dan menyenangkan perasaan lainnya. Budaya Ammatoa di Kajang yang tertutup dengan modernisasi. Cara pembuatan perahu Phinisi. Indahnya Air Telaga Biru. Obyek ini masih baru ditemukan, namun sudah sempat viral.

Tempat Titik Nol Kilometer Sulwesi , di selatan Kawasan Wisata dan Penginapan di Pantai Bira. Ada obyek wisata Pantai Bara. Ada Pantai Lemo-Lemo yang tak kalah menariknya pantainya. Di sekitar pantai ini, pemandangan yang mencengangkan dengan adanya Meriam tua. Kemungkinan pertanda tempat ini ada sebuah aktivitas zaman dulu, yang menjadi penopang perang.

Di kabupaten tersebut, ada sebuah keindahan alam yang menakjubkan di desa Kahayya, Tebing Karumasa yang kereen, Permandian alam Limboa Bontotiro, sebuah pesona kaki  gunung Latimojong. Disini anda bisa mengamati ikan sidat ajaib. Pantai Ujung Tiro, sejuta pesona di Pulau Kecil Bulukumba. Ada lagi Panrang Luhu Beach , destinasi yang memanjakan mata, sebuah surga di pesisir pantai.

Masih banyak lagi di Sulawesi Selatan, semuanya akan diinfokan. (*)

Gubernur Sulsel Apresiasi Pelaksanaan Rihlah Akbar Tajdidul Iman

0

Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman yang diwakili Kepala Biro Kesra Sulsel, Erwin Sodding menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas terselenggaranya kegiatan Rihlah Akbar yang dilaksanakan Tajdidul Iman, Jumat-Minggu, 18-20 Agustus 2023 di di lokasi Wisata Permandian Je’ne Tallasa Sileo2 kabupaten Gowa.

“Apresiasi dan penghargaan yang setinggi tingginya diberikan bapak Gubernur Sulsel kepada KH Sudirman sebagai pimpinan Pembina Tajdidul Iman yang berinsiasi menggelar kegiatan Rihlah Akbar ke VII tahun 2023 ini. Dan pada prinsipnya, Pemrov siap mendukung segala kegiatan sosial dan keagamaan,” ujar Erwin, Minggu (20/8).

Sebenarnya, sambung mantan Kabid Mutasi dan Promosi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel itu, Gubernur Suksel yang akan hadir dalam kegiatan tersebut.

“Beliau sendiri sudah mengagendakan untuk hadir. Namun karena sesuatu hal, beliau di panggil tiba tiba ke Istana, akhirnya saya ditunjuk untuk mewakili beliau di tempat ini,” ujar Erwin yang menyampaikan salam hormat Gubernur Sulsel kepada seluruh peserta Rihlah Akbar dan KH Sudirman.

Dia juga mengemukakan, Pemprov Sulsel saat ini intens memberikan bantuan hibah terhadap sejumlah sarana dan prasarana ibadah dan Spritual di Sulsel sebagai wujud kehadiran dan perhatian Pemprov Sulsel.

“Bantuan hibah ini sebagai wujud kepedulian pemprov akan sarana dan prasarana ibadah di daerah Sulawesi Selatan,” kuncinya.

Pada pelaksanaan Rihlah Akbar VII yang digelar organisasi dakwah dan Sosial Tajdidul Iman itu dihadiri sekitar 500 orang lebih warga Tajdidul Iman memadati permandian tersebut. Mereka terlihat khusyuk mengikuti tausyiah para penceramah dan Tabligh Akbar yang dilangsung dibawakan KH Sudirman.

Kiai Sudirman juga tak henti hentinya mengucapkan terima kasihnya kepada H Baharuddin Lebe Dg Ngampang pemilik permandian Jenetallasa yang telah memberi fasilitas penginapan, aula dan lain sebagai kepada Tajdidul Iman.

“Penghargaan yang setinggi tingginya kepada H Baharuddin Lebe Dg Ngampang sebagai orang tua kami yang begitu peduli dengan program dakwah Tajdidul Iman hingga memberi kami fasilitas untuk digunakan,” ujar KH Sudirman.

Tak lupa kepada semua pihak yang ikut mendukung kegiatan Rislah Akbar tersebut, KH Sudirman mengucapkan terima kasih, termasuk Gubernur Sulsel yang diwakili Kepala Biro Kesra, Erwin Sodding.

“Terima kasih banyak kepada bapak Gubernur Sulsel yang bersedia hadir dan membuka acara ini. Saat ini hati saya sangat gembira dengan terlaksananya kegiatan ini. Saya mendoakan kita semua diberi kesehatan dalam menjalankan amal agama ini,” tandasnya. (Nas)

Sepoi “Anging Mammiri” di Kota Daeng

0

Oleh : Nurhayana Kamar

Provinsi Sulawrsi Selatan, memiliki banyak Gelar. ‘Bumi Anging Mammiri” yang disebut juga “Bumi Nyiur Melambai”, “Kota Daeng,”, “Bumi Ayam Jantan dari Timur”.

Gelar “Bumi Anging Mammiri”, Itu karena, hembusan semilir anginnya yang sepoi -sepoi, di hampir semua sudut wilayahnya.

Hembusan khas “Angin Mammiri ini, menyebabkan, kondisi cuaca Sulawesi Selatan, t panasnya tidak menyengat, , dan tidak juga terlalu dingin. Bisa disebut, sedang sedang saja.

Namun di beberapa tempat, didekat kaki, sama pegunungan, sama juga debgan daerah dingin lainnya, hawanya sangat dingin. Juga cocok untuk brrdiam diri nelepas penat setelah beberapa hari disibukkan dengan aktibitas fisik, mencari nafkah. Misalnya Malino, Toraja, Enrekang.

Itu baru dari sisi udaranya. Sulawesi Selatan yang juga bergelar “Kota Daeng” . “Daeng”, sebutan gelar ketutunan bangsawan orang Makassar

Mengapa, yang kesohor dengan sebutan Daeng ? Sedangkan di kabupaten kabupaten lain di luar Makassar,.beda beda sebutan gelar kerurunan bangsawannya Di daerah Bugis bergelar Andi, Bau, di Luwu bergelar Opu, Puang di Toraja, dan Karaeng.di daerah selatan Sulawesi Selatan.

Digelari “Kita Daeng”, mungkin karena Ibu Kota Provinsi Sulwesi Selatan adalah Makassar. Meski warganya, sudah bercampur baur, dengan suku suku yang sda di Sulwesi Selatan.

Ini pun salah satunya yang Menandakan, Sulawesi Selatan juga provinsi yang berbudaya, beradat, punya adat istiadat, sebuaj tatakrama yang menjadi prilaku bagi warganya.

Ayam Jantan dari Timur

Lalu, yang tidak kalah kesohornya, gelar “Bumi Ayam Jantan dari Timur “. Gelar ini dilambangkan, dengan figur, Sultan Hasanuddin yang tinggi besar dan perkasa.

Sulran Hasanuddin, yang bergelar I Mallombassi Daeng Mattawang, Karaeng Tumenanga ri Balla Pangkana, pernah berkuasa sebagai Raja, di Kerajaan Gowa.

Agaknya itulah, sehingga pintu masuk ke Sulwesi Selatan, yang ibukotanya Makassar, melalui udara, lapangan udaranya diberi nama Bandara Sultan Hadabuddin. Di jaman kerajaan dulu, Gowa dan Makassar, memang satu pemerintahan. (*)

Permandian Air Panas di Soppeng

0

Salah satu kabupaten di Provinsi Sulawesi Selaran, yang telah beberapa kali meraih Adipura, sebaga kabupaten yang tertata indah dan terbersih, Allah mengkarunia sebuah obyek wisata yang tidak ada duanya di Sulawesi Selatan.

Dan mungkin sangat langka di provinsi provinsi luar Sulsel, bahkan di tingkat dunia. Apakah itu? Lokasi tempat Permandian air panas.

Bagi orang yang sakit-sakitan, tidak tahan mandi air dingin atau air biasa, sebaiknya datang ke tempat permandian ini. Berendam air panas. Agar kesehatannya bisa pulih dan lebih segar , lagi semakin bugar.

Letaknya di desa Lejja. Tempat permandian air panas ini, memang menyedot kunjungan yang lumayan banyak. Tak hanya di hari libur, juga di luar hari libur. Orang orang berdarangan dari segala penjuru di Sulsel. Ada yang berombongan, ada yang sekeluarga.

Mereka sambil makan makan, menikmati kepuasan berendam dengan air panas, tanpa harus lagi payah payah memasak air panas yang babyak di rumah.

Selain untuk hiburan, juga bermanfaat untuk.kesehatan. bagi yang mau menginap, tersedia juga penginapan.

Kota Kalong

Tak hanya itu, yang membuat destinasi wisata Soppeng menjadi istimewa. Kabupaten yang asri dengan pohon pohon bunga cantik yang menghiasi sepanjang pinggiran jalan di daerah itu, ada lagi keunikannya yang khas. Sebuah keajauban.

Untuk keunikan yang ini, mungkin tidak ada duanya di dunia. Berkelompok kelompok Kelelawar atau kalong bersarang di pohon pohon di tengah kota Soppeng di waktu malam.

Ajaibnya, karena menempati pohon-pohon di tengah kota. Binatang mslam ini, tidak nampak di siang hari. Dia pergi beramai ramai, entah kemana. Pada malam harinya, sudah ramai lagi bergelantubgan di pohon tempatnya bersarang.

Sebuah tanda, kalau dia sudah pada datang, tempat sekitar pohon itu, bau tengik yang menyengat.

Ada yang mengatakan, disiang harinya, pada pergi mencari makanan, sampai ke daerah tetannganya, Parepare.

Ada pameo dengan kehadiran kelelawar ini. Mungkin saja benar, mgkin pula tidak. Konon, yang belum.menikah bila berada di bawah pohon tempatnya begelantungan, lalu dijatuhi kotoran kelelawar, pertanda jodohnya sudah dekat.

Jadi yang belum punya pasangan dan mau cepat jodohnya, coba coba daranglah ke Soppeng, di tempat kelelawar itu.

Tdak sulit menemukan tempatnya. Cari pohon di tengah tengah kota, di malam hari. Akses jajan terdekat menuju Soppeng, dari Makkassar, lewat jalur Bulu Dua. Bbelok kanan, sebelum.memasuki kota Kabupten Barru. (*)

Jajanan Pasar Tradisional, Sangat Disukai

0

Cemilan istimewa, tidak hanya dari bahan-bahan istimewa atau berkualitas impor. Banyak juga yang bahannya dapat diperoleh tidak jauh dari tempat tinggal kita.

Paling jauhnya, ya ke pasar tradidional. Seperti camilan Arem Arem. Camilan ini salah satu jajanan pasar yang sangat disukai. Memang enak.

Bagaimana tidak, selain bahan nasinya, menggunakan santan, isiannya pake campuran lauk. Bisa pake ikan, bisa juga pake daging. Isian kelapa parut pun bisa. Bila tepat cara membikinnya, bisa tahan lama.

Selengkapnya, simak bahan bahannya dan cara membuatnya dari akun ” Jajanan Pasar Tradisional”, berikut ini.

BAHAN – BAHAN :
– 1/2 kg beras
– santan instan, kalau mau lebih gurih, pake 2 bungkus, dan air, dua kalipat dari air yang dipakai..
– untuk isiannya, sesuai dengan selera, bisa paje sayuran kentang dan wortel fiyumis.

CARA MEMBUATNYA :
1. Cuci bersih berasnya, kemudian masak dengan santan instan tadi, dengan air yang dua kalipatnya. Untuk masak nasinya, pake beras yang biasa dipakai.
2. Tambahkan 2 batang sereh yang sudah digeprek. Boleh tambahkan daun salam, atau daun jeruk.
3. Setelah itu, diaron sampai kering, pake api sedang. Kemudian dikukus selama kurang lebih 40 menit. Tujuannya, supaya arem arem yang dibuat, tidak gampang basi.
4. Kemudian nasinya diulek, biar hasilnya lebih padat dan lebih pulen.
5. Ambil adonan nasi sedikit, beri isian, kemudian bingkus daun pisang, ujung daun dibikin seperti membungkus gogos. Seterusnya hingga adonan habis. Lalu kukus lagi selama 40 menit. Kemudian angkat dan sajikan. (Fb/ana)

HUT RI, Wali Kota Makassar: Jaga Kekompakan dan Antisipasi Kekeringan

0

Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto mengimbau kepada seluruh unsur masyarakat, forkopimda dan warga Makassar agar terus menjaga kekompakan-persatuan dalam momentum kemerdekaan ini.

Selain itu, Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto mengarahkan agar semua elemen masyarakat untuk mengantisipasi kekeringan akibat El-Nino juga potensi banjir tahun depan.

“Kami sampaikan terima kasih kepada seluruh unsur masyarakat yang terlibat dalam upacara 17 Agustus di 2.007 lorong wisata Makassar,” kata Danny pada acara Malam Ramah Tamah dan Pesta Rakyat dalam rangka Hari ulang tahun (HUT) ke-78 RI secara virtual di Kediaman Pribadinya, jalan Amirullah, Jumat, (18/08).

Kekuatan sosial itu jelas dia, merupakan tanda bahwa perekatan sosial antarmasyarakat begitu kuat. Olehnya, tradisi seperti ini harus terus dilakukan, dijalankan sehingga tantangan kedepannya bisa dihadapi bersama.

“Teman-teman forkopimda begitu kompak, tokoh masyarakat sangat loyal dan masyarakat mampu menghadirkan dedikasinya baik dari kecamatan, kelurahan dan lorong-lorong di Makassar,” jelasnya.

Buah dari kebersamaan itu juga membuat Makassar tumbuh secara ekonomi dan terkendali secara inflasi. Soal perbedaan pendapat pasti ada tetapi persaudaraan ialah yang utama.

Selain itu, Danny juga mengingatkan terhadap potensi kekeringan (El Nino) dan intensitas hujan pada tahun depan.

“Seluruh camat, lurah memantau warga yang mengalaminya kekurangan air bersih. PDAM siap melayani melalui tangki-tangki mobil. Dan setelah Desember nanti diprediksi Makassar mendapatkan cuaca ekstrem mengenai curah hujan,” ingatnya.

Makanya sebelum potensi banjir datang, ia memastikan agar seluruh camat-lurah bersama masyarakat untuk gotong royong membersihkan drainase.

Tidak perlu membedakan drainase milik siapa, pasalnya yang kena dampak ialah masyarakat sendiri.

Terkait dengan Festival F8 dan Ultah Kota Makassar, pria berlatar pendidikan arsitektur ini menyeru agar terlibat dalam mensukseskan event-event akbar itu.

Kegiatan Pesta Rakyat itu diselenggarakan di 15 kecamatan di Kota Makassar dan dihadiri secara virtual oleh Ketua DPRD Makassar, Dandim 1408 Makassar, Kapolrestabes Makassar dan Kepala Kajari Makassar serta unsur forkopimda lainnya. (Nas)

Obyek Wisata Jatinangor,  Wow Amazing

0

Oleh : N A H A Y A

Jatinangor, bukanlah sebuah ibu kita Provinsi. Hanya sebuah kabupaten, dari Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Sumedang, tapi obyek wisata yang ada di sana, wow amazing.

Obyek wisatanya bervariasi. Berupa pembangunan fisik, yang menampilkan rancang bangun yang spectakuler. Mengagumkan.

Mulai dari Jans Park, yang artinya Taman Nasional, menghadirkan konsep wisata alam yang instagramable. Jans Park ini, menjadi pelopor wisata bunga di Indonesia.

Wow indahnya obyek obyek wisata di Jatinangor. Ada Disneyland yang banyak wahananya.

Diantaranya, Rainbow Slide, Virtual Realty, semuanya amazing. Tarif masuknya,.tidak mahal. 30K pada weekday, dan pada weekend, hanya beda 10K, hanya 40K.

Kabupaten Sumedang, lengkap dengan obyek wisata alamnya., Gunung Geulies yang namanya sudah kesohor.

Akan menambah lag semaraknya Jatinangor sebagai tempat wisata dengan hadirrnya lagi obyek wisata baru, namanya, Jatinanhor National Park.

Kalau tadi Jans Park Jatinangor menghadirkan disnayland dengan wahana yang menakjubkan, dilengkapi dengan wisata bunga, Jatinangor National Park, lebih menonjolkan wisata bunga.

Obyek tersebut menampilkan taman wisata bunga, dengan ribuan jenis bunga.yang berwarna warni. Cocok untuk latar belakang gaya berpose.

Segera dihadirkan castil mesjid bergaya Kremlin Rusia. Yabg simpatisan Vladimir Putin, Presiden Rusia, datang saja kesana, mengimplementasikan kekagumannya, dengan beribadah di mesjid kreasi gaya Kremlin itu.. Tempat wisata ini, dikemas menjadi obyek widata kelas dunia.

Akses menuju ke lokasi wisata tersebut, mudah. Karena ada akses tol Cisumdawu keluar ke Jatinangor. (*)