Sejarah Kekaisaran Maurya, Raja-Raja, Masa Kejayaan, Kehidupan Sosial dan Agama

Kerajaan Maurya juga mengalami masa keselarasan dalam kehidupan sosial, keagamaan, dan ilmu pengetahuan.

Kekaisaran Maurya adalah kerajaan India kuno yang didirikan oleh Chandragupta. Kerajaan yang diperintah oleh Dinasti Maurya ini berkuasa dari tahun 322 hingga 185 SM. Sejarah Kekaisaran Maurya.

Kekaisaran Maurya diperintah oleh Dinasti Maurya yang didirikan oleh Candragupta di Pataliputra (sekarang disebut Patna) di Magadha, India Timur Laut. Pada 322 SM, Candragupta naik tahta, sebagai hasil dari kudeta yang dipimpinnya melawan dinasti Nanda.

Pada masa pemerintahan Candragupta, merupakan awal persinggungan antara India dengan bangsa asing, tepatnya kekaisaran Macedonia yang dipimpin oleh Alexander Agung. Peristiwa ini berlangsung 2 tahun sebelum Candragupta naik tahta.

- Iklan -

Kedatangan Macedonia selain dengan maksud politis, juga dengan maksud menyebarkan kebudayaan barat ke timur. Pasca ekspansi bangsa barat adalah kemunculan budaya hellenisme, yakni perpaduan antara budaya timur dengan budaya barat (helenis: Yunani, yang sedang berkembang saat itu).

Candragupta naik tahta beberapa saat pasca kematian Alexander Agung. Ia berhasil menguasai daerah yang sebelumnya dikuasai oleh Macedonia, dan bahkan berhasil menjalin hubungan dengan musuh Alexander Agung, Seloucos Nicator (penguasa Yunani di Asia Barat) yang kemudian banyak membantu Candragupta dalam menuliskan sejarah India.

Baca Juga:  Pengertian Penduduk dan Warga Negara beserta Perbedaannya

Kota yang dijadikan ibu kota Kerajaan Maurya adalah Pataliputra, sekarang dekat Patna. Kerajaan Maurya mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan Raja Ashoka yang Agung (272-232 SM).

- Iklan -

Di bawah kekuasannya, rakyat menjadi damai, aman, dan India menjadi suatu kekuatan ekonomi dan militer dengan perdagangannya mencapai Asia Tengah dan Asia Barat.

Sejarah Kekaisaran Maurya

Sejarah berdirinya Kekaisaran Maurya diawali dengan kedatangan pasukan Alexander the Great ke wilayah Asia Selatan pada 327 SM. Ketika Alexander bersama pasukannya berhasil menguasai daerah Punjab di India, seorang brahmana bernama Chanakya melakukan perjalanan ke Magadha.

Pada 323 SM, kematian Alexander membuat kerajaan-kerajaan lokal mulai melepaskan diri. Hal itu kemudian dimanfaatkan oleh Chandragupta untuk mendirikan Kerajaan Maurya dengan bantuan Chanakya.

- Iklan -

Dengan cepat, Chandragupta melakukan perluasan wilayah ke bagian tengah dan timur India. Sampai tahun 316 SM, wilayah kekuasaan Kerajaan Maurya telah mencakup India bagian barat laut.

Selain memiliki wilayah kekuasaan yang luas, pemerintahan dan angkatan militernya pun sangat kuat.

Raja-raja Kekaisaran Maurya

Menurut kitab Wisnu Purana, jumlah raja-raja kekaisaran Maurya ada sepuluh dan memerintah selama 137 tahun:

  • Candragupta (322-298 SM)
  • Bindusara (297-273 SM)
  • Ashoka yang Agung (272-232 SM)
  • Dasaratha (232-224 SM)
  • Samprati (224-215 SM)
  • Salisuka (215-202 SM)
  • Devavarwan (202-195 SM)
  • Satadharman (195-187 SM)
  • Brihadratha (187-185 SM)
Baca Juga:  6 Contoh Negara Berkembang yang Memiliki Potensi Besar

Masa kejayaan Kekaisaran Maurya

Masa kejayaan Kekaisaran Maurya
Masa kejayaan Kekaisaran Maurya

Kerajaan Maurya mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan Raja Ashoka yang Agung (272-232 SM), cucu dari Chandragupta. Ketika masih muda, Pangeran Ashoka telah dikenal sebagai pimpinan brilian yang mampu menumpas pemberontakan di Ujjain dan Taxila.

Ketika berkuasa, Ahsoka memperluas kekuasannya dengan damai melewati Asia dan Eropa. Dalam perluasan wilayah tersebut, ia turut andil dalam penyebaran Agama Buddha.

Pada masa kejayaannya, wilayah Kerajaan Maurya terbentang dari Pegunungan Himalaya (di utara) sampai Assam (di timur). Sementara di sebelah barat menjangkau Pakistan dan sebagian Iran.

Selain itu, aktivitas pertanian, ekonomi, dan perdagangan dalam maupun luar negeri kerajaan mengalami kemajuan pesat. Setelah menaklukkan Kalingga yang menjadi saingan terberatnya, Ashoka membuat kerajaannya semakin damai dan aman.

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU