Ulasan Terkait Rencana Pembubaran PT PLN Batu Bara

PT PLN Batubara adalah perusahaan yang didirikan sebagai anak perusahaan PT PLN Persero untuk menyediakan batubara berkualitas dalam penyediaan energi listrik di Indonesia PT PLN Batubara bertugas untuk memastikan kualitas ketersediaan serta pembiayaan batubara untuk berbagai PLTU di Indonesia.

Profil Singkat PT PLN Batu Bara

PT PLN Batu Bara adalah anak Perusahaan PT PLN (Persero) yang didirikan pada tanggal 11 Agustus 2008, berarti sudah berumur 14 tahun. Mempunyai 5 sumber tambang batubara melalui Anak Perusahaan dan Perusahaan Afiliasi serta mengembangkan kerja sama untuk trading batubara.

Tugas dan fungsi PT PLN Batubara ialah mengamankan pasokan batu bara bagi PLTU PLN (Persero) dan Anak Perusahaan dengan harga yang efisien.

- Iklan -

Alasan Rencana Pembubaran Oleh Pemerintah

Meskipun dibentuk sebagai anak usaha yang secara khusus berbisnis di tata niaga batu bara, perusahaan tersebut justru tidak mencarinya langsung dari produsen, melainkan membeli batu bara dari makelar.

Hal ini selain bisa mengancam pasokan batu bara, harga beli dari trader juga tentunya mahal sehingga membuat inefisiensi PLN.

Menteri Kordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memastikan pemerintah, melalui Kementerian BUMN, akan membubarkan PT PLN Batubara.

- Iklan -

Dilansir dari Kompas.com, Luhut menjelaskan, pemerintah meminta agar PLN tidak lagi melangsungkan kontrak dengan trader. PLN diharuskan untuk langsung membeli batu bara dari perusahaan tambang.

“Enggak ada (lagi lewat PLN Batubara), PLN Batubara kita minta dibubarin,” ungkap Luhut yang juga memiliki bisnis batu bara tersebut.

Luhut menegaskan, pemerintah sudah meminta PLN untuk melakukan kontrak dengan perusahaan produsen batu bara, sehingga tak lagi menggantungkan pasokan dari makelar.

- Iklan -

“Jangan lagi membeli dari trader yang tidak memiliki tambang serta menggunakan kontrak jangka panjang untuk kepastian suplai. PLN juga harus meningkatkan kemampuan bongkar batu bara di masing-masing PLTU,” kata Luhut.

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU