Makassar, 4 Juli 2025 — UPT SPF SD Negeri Sudirman IV Kota Makassar terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pelestarian lingkungan hidup dengan melakukan berbagai persiapan menuju predikat Sekolah Adiwiyata Tingkat Mandiri tahun 2025.
Program Adiwiyata merupakan program Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang bertujuan mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup. Setelah sebelumnya berhasil meraih predikat Adiwiyata Nasional, kini SD Negeri Sudirman IV berupaya naik ke tingkat yang lebih tinggi, yakni Adiwiyata Mandiri.
Kepala UPT SPF SD Negeri Sudirman IV, Ibu Dr. Sarwinah, S.Pd.,M.Pd., menyampaikan bahwa persiapan yang dilakukan tidak hanya sebatas kelengkapan sarana prasarana, tetapi juga melibatkan perubahan perilaku warga sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan.
“Sekolah kami sedang intens melakukan berbagai pembenahan dan penguatan program lingkungan. Kami ingin menciptakan lingkungan sekolah yang hijau, sehat, bersih, serta mendidik siswa menjadi generasi yang peduli terhadap lingkungan sejak dini,” ujar beliau.
Beberapa langkah nyata yang telah dilakukan sekolah dalam rangka memenuhi kriteria Adiwiyata Mandiri antara lain:
- Pembangunan dan Penguatan Sarana Prasarana Ramah Lingkungan Di lingkungan sekolah telah dibangun Bank Sampah Sekolah, yang menjadi wadah bagi siswa dan guru dalam memilah dan mengelola sampah anorganik. Selain itu, terdapat kebun sekolah dan taman tanaman obat (TOGA) yang ditanami berbagai jenis tanaman herbal seperti jahe, kunyit, serai, dan lainnya.
- Pengelolaan Sampah Berbasis 3R (Reduce, Reuse, Recycle) Kegiatan pemilahan sampah dilakukan secara rutin oleh siswa, dibimbing oleh guru dan petugas sekolah. Hasil daur ulang dimanfaatkan kembali untuk bahan prakarya siswa, pot tanaman, hingga dijual kembali melalui bank sampah.
- Konservasi Air dan Energi Sekolah memasang sistem pemanenan air hujan dan memanfaatkannya untuk penyiraman tanaman. Lampu-lampu di sekolah diganti dengan lampu hemat energi, dan siswa diajak untuk aktif mematikan listrik yang tidak digunakan.
- Integrasi Pendidikan Lingkungan dalam Kurikulum dan Kegiatan Belajar Mengajar Materi tentang lingkungan diintegrasikan ke dalam berbagai mata pelajaran. Siswa juga terlibat dalam proyek-proyek lingkungan seperti lomba kebersihan kelas, pembuatan poster lingkungan, dan kampanye hemat energi.
- Dokumentasi dan Evaluasi Berkala Sekolah juga tengah menyusun dan melengkapi dokumen pendukung kegiatan Adiwiyata secara terstruktur, mulai dari rencana kerja, dokumentasi kegiatan, hingga evaluasi berkelanjutan sebagai bukti keseriusan dan keberlanjutan program.
Seluruh warga sekolah, mulai dari guru, siswa, komite sekolah, hingga orang tua siswa, dilibatkan dalam setiap kegiatan. Dukungan dari Dinas Pendidikan Kota Makassar dan Dinas Lingkungan Hidup juga menjadi faktor penting dalam upaya ini.
Dengan segala persiapan dan dukungan tersebut, UPT SPF SD Negeri Sudirman IV optimis dapat meraih predikat Sekolah Adiwiyata Mandiri tahun 2025. Sekolah ini diharapkan menjadi contoh nyata bagi sekolah lain dalam membangun budaya peduli lingkungan yang berkelanjutan.
“Adiwiyata bukan hanya tentang penghargaan, tetapi tentang membentuk karakter peduli lingkungan bagi generasi masa depan,” pungkas Kepala Sekolah.