9 Panduan Zakat Fitrah Yang Wajib Kamu Ketahui

Salah satu kewajiban umat Islam adalah membayar zakat, termasuk zakat fitrah. Membayar zakat juga merupakan rukun Islam. Zakat fitrah dibayarkan pada bulan Ramadhan sebelum shalat Idul Fitri.

Umumnya, 10 hari terakhir Ramadhan sebelum Idul Fitri adalah waktu yang paling banyak untuk membayar zakat fitrah. Namun, dianjurkan bagi umat Islam yang tidak membayar zakat fitrah pada menit-menit terakhir. Alasannya adalah berbagai aspek seperti ekor dan sebagainya.

9 Panduan Tentang Zakat Fitrah Yang Wajib Kamu Ketahui

1. Pengertian Zakat Fitrah

 

- Iklan -

Zakat fitrah adalah zakat yang wajib dibayarkan setiap muslim menjelang Idul Fitri.

2. Hukum Zakat Fitrah

Zakat fitrah itu wajib. Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah SAW sebagai berikut:

فَرَضَ رَسُوْلُ الله صلى الله عليه وسلم زَكَاةَ الفِطْرِ -مِنْ رَمَضَانَ عَلَى النَّاسِ

- Iklan -

Artinya: Rasulullah telah mewajibkan mengeluarkan zakat fitrah (pada bulan Ramadhan kepada setiap manusia) (HR Bukhari – Muslim).

3. Wajib Zakat Fitrah

Zakat Fitrah wajib bagi setiap muslim untuk dirinya dan tanggungannya, yaitu:

  • Pria
  • seorang wanita
  • Anak-anak
  • Seorang dewasa
  • seorang budak
  • Pria tua
  • Dan semuanya gratis (tidak ada budak).
Baca Juga:  Siapa Pengganti Bila Imam Berhalangan?

4. Bahan Zakat Fitrah

Zakat fitrah pada dasarnya adalah mengkonsumsi makanan atau kebutuhan pokok dari daerah yang bersangkutan. Yang diperbolehkan dalam Zakat Fitrah adalah sebagai berikut:

- Iklan -
  • gandum
  • data
  • susu
  • Anggur Kering
  • beras
  • Dan satu lagi

5. Jumlah Zakat Fitrah

Menurut sebagian besar ulama, zakat fitrah diberikan dengan 1 sha. Beratnya sekitar 2,5-3,0 kilogram.

6. Berbagi Zakat Fitrah

Zakat Fitrah harus disalurkan kepada kelompok-kelompok berikut:

– Orang miskin – Orang melarat – Petugas zakat – Orang mualaf – Para budak – Orang yang berhutang – Orang yang berada di jalan Allah – Dan orang yang sedang dalam perjalanan jauh yang tidak maksiat.

7. Waktu Eksekusi

Zakat Fitrah dibayarkan:

– Sebelum sholat Es

– Dapat diberikan pada awal bulan Ramadhan

Jika zakat fitrah diterima setelah sholat Idul Fitri, maka itu dihitung sebagai sedekah biasa dan tidak membatalkan kewajiban zakat fitrah.

Baca Juga:  Puasa Sejati, Pembuktian Cinta Pada Rabb

8. mengucapkan niat

Membaca niat zakat fitrah yang dikenakan sendiri:

نَوَيْتُ عَنْ اُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ نَفْسِيْ فَرْضَ للهِ تَعَالَى
Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku fardhu karena Allah.

Lafadz niat zakat fitrah yang dikeluarkan untuk orang lain:

نَوَيْتُ عَنْ اُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ …… فَرْضَ للهِ تَعَالَى
Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk ……. fardhu karena Allah.

9. Doa

اَللَّهُمَّ اجْعَلْهَا مَغْنَمًا وَلَا تَجْعَلْهَا مَغْرَمًا
Artinya: Ya Allah jadikan ia sebagai simpanan yang menguntungkan dan jangan jadikan ia pemberian yang merugikan.

Doa bagi orang yang menerima zakat fitrah:

اَجَرَكَ اللهُ فِيْمَا اَعْطَيْتَ وَبَارَكَ فِيْمَا اَبْقَيْتَ وَاجْعَلْهُ لَكَ طَهُوْرًا
Artinya: Semoga Allah memberikan pahala atas apa yang engkau berikan, dan semoga Allah memberikan barakah atas harta simpananmu dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu.

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU