“AIR ZAMZAM”, Air Minum Jamaah Haji yang Mengalir dari Surga

Siapa yang tidak kenal Air Zamzam ? Pada level orang dewasa, agaknya bukan Cuma kaum muslim yang pulang berhaji yang mengenalnya. Namun yang bukan muslim pun juga mengenalnya.

Karena bisa mendapat oleh dari orang pulang berhaji. Di kalangan anak-anak pun pasti banya juga yang kenal tentang Air Zam-Zam. Air yang rasanya segar dan sejuk, tanpa dimasak.

Air yang diyakini, mengalir dari surge ini, menjadi minuman yang primadona di kalangan ‘’tamu-tamu’’ Allah, bila pergi sholat di Masjidil Haram atau di Mesjid Nabawi Minah. Bahkan menjadi oleh – oleh bagi Jamaah Haji pulang ke tanah air.

- Iklan -

JatahAir Zam-zam setiap orang, satu jerigen yang berisi 5 liter. Tidak diperkenankan menyembunyikannya di dalam kopor dalam kemasan botol kecil. Panitia pemulangan Haji, sangat ketat memeriksa kopor para jamaah. Panitia yang menemukan Air Zamzam di didalam kopor, tidak segan – segan mengeluarkannya. Sehari sebelum pulang ke tanah air, kopor – kopor sudah dikumpulkan kepada Panitia, untuk diperiksa.

Baca Juga:  Apalagi Setelah Ramadan? (2)

Animo membawa pulang Air Zam-Zam, sangat tinggi. Sebab, tahan lama disimpan. Dan bisa dijadikan obat, bila terserang penyakit ringan, dan sakit-pada anak-anak, dengan meminum Air Zam-Zam.

Sebelum rehab Masjidil Haram, sumur Zam-Zam yang muncrat dari kepakan kaki Nabi Islam, waktu kecil, saat Nabi Ibrahim meninggalkannya di lembah Bakkah, bersama ibunya Siti Hajar. Sehingga jamaah bisa langsung melihat Air Zam-Zam dari sumbernya, sumur Zam-Zam.

- Iklan -

Namun setelah rehab Masjidil Haram, sumurnya ditutup. Tapi tersedia di banyak tempat, yang sangat mudah diakses oleh jamaah. Golonnya tidak pernah.Petugas dari Pemerintah Arab Saudi, terus-terusan berlalu lalang untuk mengisinya.

Mukjizat

Air Zam-Zam dari sumur Zam-Zam, adalah sebuah mukjizat. Air dari sumur Zam-Zam, berada pada sekitar 10.6 kaki di bawah permukaan tanah . Air diyakini oleh penduduk Mekah dan para jamaah, adalah sebuah mukjizat dari Allah SWT.

- Iklan -

Menurut sebuah info, ketika sumur Zam Zam dipompa terus menerus selama 24 jam tanpa henti dengan tingkat sedotan 8 ribu liter/detik, permukaan sumur akan turun hingga 44 kaki di bawah permukaan tanah.

Baca Juga:  Mengetuk Pintu Langit di Bulan Ramadan (1)

Tetapi, ketika pemompaan berhenti, permukaan sumur segera kembali pada 13 kaki di bawah permukaan tanah setelah 11 menit.
8 ribu liter/detik..!

Ditaksir, sedotan berjumlah 8000 perdetik. Berarti 8,000 x 60 = 480,000 liter/menit. Itu per menit. Lalu berapa per jam ? 480,000 x 60 = 28.8 juta liter/jam. Ini perjam. Lalu berapa perhari ? 28,800,000 x 24 = 691.2 juta liter/hari.

Jadi ada 690 juta liter air ZamZam dipompa dalam 24 jam tetapi sumurnya terisi kembali hanya dalam waktu 11 menit !!

Ada dua mukjizat di sini.

~Pertama, sumur ZamZam terisi kembali dg segera,
~Kedua, Allah SWT memiliki kontrol absolut yg luar biasa untuk tidak mengisi sumur Zam Zam secara berlebihan sebab jika tidak terkontrol, dunia bisa tenggelam oleh luapan air Zam Zam yg demikian besar!
Kejadian ini sesungguhnya adalah terjemahan dari kata Zam Zam, yg berarti “Stop !!! Stop !!!” ( Hajirah AS/ana)

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU