Akhlak Mulia Nabi Muhammad SAW

Bagi kaum muslimin, Rasulullah SAW yang diteladani untuk kemuliaan akhlaknya. Berikut akhlak-akhlaknya, yang mungkin tidak disemuanya, melekat di diri ummat Islam.

1. Bila menjabat tangan seseorang, Nabi SAW tidak pernah melepaskan tangannya terlebih dahulu.

2. Bila berjalan, Nabi SAW tak pernah menyeret kakinya.

- Iklan -

3. Bila berbincang dengan seseorang, Nabi SAW menanggapinya sepenuh hati hingga setiap orang merasa mendapatkan perlakuan khusus.

4. Bila sedang duduk bersama seseorang, Nabi SAW tidak bangkit lebih dulu.

5. Bila di hampiri seseorang, Nabi SAW tidak duduk tapi bangkit dan menyambut.

- Iklan -

6. Bila dipanggil seseorang, Nabi SAW tak menoleh tapi membalikan seluruh tubuh menghadapnya.

7. Bila tamunya hendak pulang, Nabi SAW mengantarkannya hingga ujung kampung.

Baca Juga:  Doa untuk yang Memberi Makan Berbuka

8. Bila diundang jamuan, beliau mengambil makanan yang terjangkau oleh tangannya.

- Iklan -

9. Bila akan bepergian, Nabi SAW mengundang orang-orang miskin, Janda-janda dan anak-anak yatim lalu meminta do’a kepada mereka.

10. Saat makan sendirian dan bersama orang lain, Nabi SAW tak bersendawa dan tak bersuara bila mengunyah.

11. Nabi SAW tidak pernah memanggil seseorang dengan julukan jelek yang diberikan orang lain kepadanya.

12. Bila sahabatnya sakit, Nabi SAW menjenguknya meski tinggal di ujung madinah.

13. Bila menghadiri sebuah acara atau undangan, Nabi SAW tidak memilih/meminta tempat khusus, tapi duduk di barisan yang kosong.

Baca Juga:  Bersyukur Dikala Senang, Bersabar Dikala Susah

14. Bila jadi tuan rumah, Nabi adalah yang terakhir selesai makan (agar tamu tak sungkan). Bila jadi tamu, Beliau yang pertama selesai makan.

15. Bila tiba waktu makan, Nabi SAW selalu mengajak siapapun yang melintas depan rumahnya untuk menjadi teman makannya.

16. Bila terdengar tangisan bocah saat sholat, Nabi SAW memilih surah pendek dan usai sholat bergegas merangkulnya.

17. Bila terhibur, Nabi SAW senyum dan tak pernah ketawa terbahak.

18. Nabi SAW tidur tanpa lelap.

19. Bila berbicara dengan banyak orang, mata Nabi SAW tak tertuju pada satu orang.

20. Bila menunggang kuda dan onta, Nabi SAW tak pernah mencambuknya. (p/wa/ana)

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU