Doa dan Zikir Selesai Sholat Tahajud Lengkap Tata Caranya

Doa dan Zikir Selesai Sholat Tahajud Lengkap Tata Caranya, Sholat tahajud merupakan salah satu amalan shalih umat muslim dalam menjalankan ibadah sholat. Salah satunya shalat sunnah tahajud. Dilakukan saat malam hari, adapun dalam hal ini doa sholat serta doa setelah shalat tahajud wajib kamu pahami.

Doa selesai sholat tahajud menjadi sebuah pelengkap yang menyempurnakan. Terbiasa menunaikan sholat di sepertiga malam, bahkan disebut dengan predikat orang yang shalih. Meski sholat tahajud hukumnya sunnah, namun Nabi Muhammad SAW menganjurkannya sebagai ibadah utama setelah sholat fardhu lima waktu.

Seperti hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra. Bahwasannya Rasulullah SAW pernah ditanya, “Apakah sholat yang lebih utama sesudah sholat lima waktu?” Beliau menjawab, ‘Sholat malam’,” (HR. Muslim).

- Iklan -

Bahkan dalam kitab suci Alquran, Allah SWT berfirman memerintahkan sholat malam.

“Dan pada sebagian malam, lakukanlah shalat tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu: mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji,” (QS. al-Isra/17:79).

Baca Juga:  Tanamkan Sifat Kedermawanan

Mengingat keistimewaan sholat tahajud, alangkah baiknya sebagai umat Islam melengkapinya dengan doa dan zikir. Selain itu, memahami makna di setiap doa setelah sholat tahajud, akan menambah khusyuk dan khidmat dalam beribadah

- Iklan -

Berikut ini doa setelah sholat tahajud lengkap dengan zikir, serta keutamaanya seperti

Doa dan Zikir Selesai Sholat Tahajud

Selesai salam, disunahkan membaca wirid, tasbih, tahmid, takbir, sholawat, istigfar. Mengingat segala kebaikan Allah SWT melalui serangkaian zikir. Setidaknya 100 kali.

  • Tasbih: Subhanallah (سبحان الله), artinya Maha Suci Allah.
  • Tahmid: Alhamdulillah (الحمد لله), artinya Segala Puji Bagi Allah.
  • Takbir: Allahu Akbar (الله أكبر), artinya Allah Maha Besar.
  • Istighfar pendek: Astaghfirullah, artinya, aku mohon ampun kepada Allah.

Dapat ditambahkan dengan sayyidul istighfar, yang kerap dilantunkan oleh Rasulullah SAW, seperti yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari:

- Iklan -
Baca Juga:  Apakah Makmum Juga Baca Fatihah atau Tidak? (2)

اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ أَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَبُوءُ لَكَ بِذَنْبِي فَاغْفِرْ لِي فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ

“Allahumma Anta Rabbi, la ilaha illa Anta khalaqtani, wa ana ‘abduka, wa ana ala ahdika wawa’dika mastatha’tu, audzubka min syarrima shana’tu, abu’u laka bini’matika alayya wa abu’u laka bi dzanbi, faghfirli, fa innahu la yaghfirudzunuba illa Anta.”

Artinya: Ya Allah, Engkau adalah Tuhanku, tidak ada Tuhan yang berhak diibadahi selain Engkau. Engkau telah menciptakanku dan aku adalah hamba-Mu. Aku menetapi perjanjian-Mu dan janji-Mu sesuai dengan kemampuanku. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan perbuatanku, aku mengakui dosaku kepada-Mu dan aku akui nikmat-Mu kepadaku, maka ampunilah aku. Sebab tidak ada yang dapat mengampuni dosa selain-Mu.”

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU