Dukung Gerakan Blackout Tuesday untuk George Floyd, Rihanna Tutup Bisnis

FAJARPENDIDIKAN.co.id – Amerika Serikat, netizen beramai-ramai melakukan aksi Blackout Tuesday dengan mengunggah kotak hitam di media sosial. Lini masa Instagram sampai Twitter pun menghitam.

Selebriti seperti bintang NBA LeBron James, aktor John Boyega dan penyanyi Katy Perry, Taylor Swift termasuk di antara mereka yang bergabung dalam gerakan Blackout Tuesday. Tak ketinggalan penyanyi Rihanna.

Tak hanya mem-posting kotak hitam di Instagram, Rihanna juga menutup semua bisnisnya, untuk gerakan Blackout Tuesday yang dilakukan secara serentak ini. Tiga bisnis miliknya yakni Fenty Beauty, FENTY dan Savage x Fenty setop beroperasi secara global untuk satu hari.

“Kami tidak akan diam dan berdiri saja. Perjuangan melawan ketidaksetaraan ras, ketidakadilan, dan rasisme tidak berhenti dengan donasi finansial dan kata-kata dukungan. Atas nama solidaritas kepada warga kulit hitam, karyawan kami, teman-teman kami, keluarga kami dan kolega kami di semua industri, kami bangga ikut serta dalam bagian #BlackoutTuesday,” tulis Fenty Beauty di akun Instagram resminya.

“Fenty Beauty TIDAK akan membuka bisnis pada Selasa, 2 Juni,” lanjutnya.

“Ini bukan hari libur. Ini hari di mana kita merefleksikan diri dan mencari cara untuk benar-benar membuat perubahan. Inilah hari untuk #berhenti. Black Lives Matter,” tutupnya.

Rihanna sendiri menulis dukungannya terhadap aksi protes dan solidaritas yang dipicu oleh tewasnya George Floyd di tangan polisi. Warga kulit hitam itu jadi korban aksi brutal seorang polisi yang menindih lehernya dengan lutut saat melakukan penangkapan.

“We ain’t buying shit!!! and we ain’t selling shit neither!! gang gang! #BLACKOUTTUESDAY AF!!! @fenty @fentybeauty @savagexfenty 💪🏿💪🏿💪🏿,” tulis Rihanna. (WLD/*)

Baca Juga:  Berbagi Kebaikan di Bulan Suci Ramadan
- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU