FKM Unhas Gelar Discussion Series Evaluation Of Group Therapy For Substance User Disorder

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) mengadakan kegiatan “Discussion Series Evaluation Of Group Therapy for Substance User Disorder”. Rabu 31 Agustus 2022.

Kegiatan ini dilaksanakan secara Hybrid Blended Learning, luring dan daring, kegiatan luring dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan dan kegiatan daring dilaksanakan menggunakan aplikasi zoom.

Kegiatan Discussion Series Evaluation Of Group Therapy For Substance User Disorder merupakan rangkaian dari kegiatan Dies Natalis Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin ke 40 Departemen Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku.

- Iklan -

I would like to thank all participants. come from lecture from undergraduate, master and doctoral programs,” ungkap Dekan FKM Unhas Prof Sukri Palutturi, SKM MKes MScPH PhD dalam sambutannya.

Baca Juga:  Buka Puasa Bersama KPI Macquarie Jadi Ruang Berjumpa Komunitas Muslim Indonesia di Sydney

Pada kesempatan yang sama Prof Dr Eng Adi Maulana ST MPhill Wakil Rektor Kemitraan  Inovasi dan Bisnis Universitas Hasanuddin mengatakan: “I am happy to be present at Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin, especially since we were greeted with traditional South Sulawesi food’’.

- Iklan -

Pada sesi diskusi yang dipimpin oleh  moderator Ruslan La Ane, SKM MPH menghadirkan pembicara Dr Yamada Chika dari Center of South East Asian Studies Kyota University;

Baca Juga:  UIN Alauddin Makassar Terakreditasi Unggul

Dr Youdill Ophinni dari Harvard University/ Masschuseets General Hospital dan Dr Sudirman Nasir dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hadanuddin.

I am very happy to be present at Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin because during the pandemic I can’t go to Indonesian,” kata Dr Chika yamada”.

- Iklan -

Sementara itu, narasumber lainnya, Dr Sudirman Nasir mengatakan: “Isu terkait narkoba yang di bahas pada diskusi kali ini sangat menarik karena banyak sekali terjadi di kalangan masyarakat sekarang”.

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU