Mahasiswa Asing Unhas Turut Meriahkan Hari Kebudayaan Makassar

Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat Bahasa Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar acara pengenalan budaya kepada mahasiswa asing Universitas Hasanuddin yang diterima pada Tahun Akademik 2021/2022.

Kegiatan ini juga dalam rangka turut menyemarakkan Hari Kebudayaan Makassar, Jumat (01/04).

Mahasiswa asing diajak mengelilingi kampus Unhas sambil mengenakan pakaian tradisional adat Sulawesi Selatan dengan diiringi alunan gendang tradisional.

- Iklan -

Dra Herawaty, MHum., PhD., selaku Kepala UPT Pusat Bahasa Unhas menyampaikan bahwa kegiatan pengenalan budaya tersebut dilakukan sebagai bagian dari penunjang proses pembelajaran bahasa dan kebudayaan Indonesia.

“Proses pembelajaran di kelas mereka sudah diberikan beberapa pengenalan, salah satunya pengenalan berkomunikasi saat melakukan transaksi di pasar.

Mereka diajak untuk mengenal mata uang dan percakapan dalam kehidupan sehari-hari untuk melatih kosa kata bahasa Indonesia,” kata Herawaty.

- Iklan -
Baca Juga:  Buka Puasa Bersama KPI Macquarie Jadi Ruang Berjumpa Komunitas Muslim Indonesia di Sydney

unhas

Lebih lanjut, Herawaty menyampaikan bahwa melalui layanan pembelajaran Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA) oleh Pusat Bahasa Unhas ini tidak hanya bertujuan untuk mengajarkan bahasa Indonesia, tetapi juga memberikan pengenalan budaya dan seni lokal dengan mengajak mahasiswa mengunjungi objek wisata dan benda bersejarah di Sulawesi Selatan.

“Kami berharap mereka bisa menyelesaikan program ini dengan baik, dan nantinya mereka sudah mampu berbahasa Indonesia dan lebih mengenal budaya kita selama berada di sini.

- Iklan -

Setiap kegiatan yang dilakukan bersama, semua kami dokumentasi-kan sebagai kenang-kenangan bagi mereka saat nanti kembali ke negaranya,” jelas Herawaty.

Pada kesempatan yang sama, Tsukiko Myojo mengungkapkan rasa senangnya ketika mengikuti kegiatan kebudayaan tersebut.

Baca Juga:  Buka Puasa Bersama KPI Macquarie Jadi Ruang Berjumpa Komunitas Muslim Indonesia di Sydney

Meskipun sebelumnya telah mencoba pakaian adat ‘Baju Bodo’ pada kesempatan yang berbeda, namun dirinya mengaku senang karena bisa bersama mahasiswa lain mencoba dan berfoto bersama menggunakan baju adat.

“Sebelumnya saya sudah datang ke Indonesia, jadi saya cukup terbiasa bercakap dan mengerti bahasa Indonesia.

Kegiatan hari ini sangat menyenangkan apalagi bersama mahasiswa lain dari negara yang berbeda,” jelas Tsukiko.

Lebih lanjut, Tsukiko Myojo bercerita bahwa saat ini dirinya sedang mengikuti program beasiswa penelitian S3 jurusan Antropologi FISIP Unhas.

Dirinya mengaku tertarik dan sedang melakukan proses penelitian Kebudayaan Bugis Makassar, khususnya dalam pembuatan kapal Phinisi.

Dalam kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan persembahan tari-tarian dan pertunjukan musik tradisional. (*)

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU