Dosen FKM Unhas Ikuti ToT Pelatihan Human Centered Design

Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) mengikuti kegiatan Training of Trainer “Demand Creation dan Implementasi Human-Centered Design”.

Training itu diadakan oleh Pusat Studi Kota Sehat Indonesia (CIHCS) FKM Universitas Hasanuddin bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan UNICEF, Senin-Kamis, 7-10 Februari 2022.

Pelatihan yang berlangsung di Hotel Almadera, Makassar ini diikuti oleh 15 orang peserta yang berasal dari 8 instansi, termasuk FKM Unhas.

- Iklan -

Dosen FKM Unhas yang ikut yaitu Dr Suriah, SKM., MKes., dan Muhammad Rachmat, SKM., MKes. yang mewakili PERSAKMI Sulawesi Selatan.

Fasilitator kegiatan pelatihan Human-Centered Design (HCD) ini berasal dari Kementerian Kesehatan RI dan Tulodo Indonesia.

Baca Juga:  Buka Puasa Bersama KPI Macquarie Jadi Ruang Berjumpa Komunitas Muslim Indonesia di Sydney

Tujuan dari kegiatan ini ialah membantu mendukung Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menerapkan pendekatan HCD dalam meningkatkan permintaan layanan imunisasi pada tiga kabupaten/kota yaitu Bulukumba, Bone, dan Makassar.

- Iklan -

“Rangkaian kegiatan ini yaitu pemberian materi berupa pembahasan modul HCD seperti menentukan tujuan, persona (model karakter), peta perjalanan, pemilihan tema dan;

Pembuatan panduan diskusi, penyelidikan cepat, analisis data, mencari ide untuk solusi, dan pembuatan ide, dst,” ujar Muhammad Rachmat.

“Setiap hari terdapat pre-test dan post-test untuk mengukur pemahaman peserta terhadap materi yang telah diterima dan melengkapi tugas di buku kerja secara berkelompok,” lanjut Muhammad Rachmat.

- Iklan -

Pada hari Rabu, 9 Pebruari 2022, peserta diajak turun lapangan untuk melakukan penyelidikan cepat pada kelompok sasaran.

Baca Juga:  UIN Alauddin Makassar Terakreditasi Unggul

Praktik lapangan tersebut bertempat di Puskesmas Panambungan, Kota Makassar.

Kegiatan ditutup pada hari Kamis, 10 Pebruari 2022 oleh Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan setelah semua peserta tampil melakukan microteaching.

Pada akhir kegiatan diumumkan tiga peserta terbaik sesuai hasil pre-test dan post-test yaitu Namchar (Dinas Kesehatan Kota Makassar), Muhammad Rachmat (FKM Unhas/PERSAKMI), dan Fitri (Dinas Kesehatan Kab. Bulukumba);

Serta tiga peserta terbaik microteaching yaitu Nurul Ulfah (Fatayat NU Sulsel), Hasimah (Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel), dan Marzuki (Dinas Kesehatan Kab. Bone).

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU