Rektor Unhas Tinjau dan Dukung Gerakan Nasional Revolusi Mental Budidaya Hidroponik

FAJARPENDIDIKAN.co.id – Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas) Prof Dr Dwia Aries Tina Pulubuhu MA., beserta rombongan pejabat Unhas meninjau kegiatan pendampingan kewiraushana Budidaya Hidroponik yang di lakukan oleh Tim Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) pada Selasa, 21 September 2021 di Kabupaten Takalar.

Kegiatan peninjauan ini dihadiri pula oleh Bupati Kabupaten Takalar dan ketua PKK kabupaten Takalar beserta Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) setempat .

Direktur Pendidikan sekaligus sebagai ketua kegiatan Dr Ida Leida M, SKM., MKM., MScPH., menjelaskan Program Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) dengan tema  “Kewirausahaan Desa Revolusi Mental dan Bergotong Royong dalam Pembangunan” yang diselenggarakan oleh Unhas bekerja sama dengan  Forum Rektor Indonesia (FRI) dan Kemenko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK).

- Iklan -
Baca Juga:  Buka Puasa Bersama KPI Macquarie Jadi Ruang Berjumpa Komunitas Muslim Indonesia di Sydney

“Program ini merupakan salah satu implementasi dari Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dalam kegiatan pendampingan Kewirausahan budidaya Hidroponik oleh mahasiswa Unhas kepada pemuda di 10 desa kecamatan Mangarabombang Kabupaten Takalar,” jelasnya.

Pada kesempatan yang sama Rektor Unhas menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap program ini yang telah memberikan ruang dan wadah bagi pemuda desa, khususnya Kecamatan Mangarabombang Kabupaten Takalar dalam membangun wirausaha hidroponik yang di damping oleh mahasiswa Unhas  sebagai bagian dari penggerak revolusi mental dan bergotong royong membangun desa.

Prof Dwia juga megharapakan program ini dapat berlanjut terus karena merupakan ciri dari  Unhas sebagai Humaniversity.

- Iklan -
Baca Juga:  UIN Alauddin Makassar Terakreditasi Unggul

Senada dengan itu, Prof Dr Ir Muh Restu, MP., sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik Unhas yang menaungi program Merdeka Belajar menyampaikan bahwa kegiatan merdeka belajar tidak hanya berfokus pada pertukaran saja, melainkan juga pada kegiatan-kegiatan pengabdian termasuk membangun desa.

“Kelompok pemuda desa didampingi oleh mahasiswa mentor menunjukkan perkembangan dari hasil tanam semai pada hidroponik yang telah dilakukan pada kegiatan sebelumnya,” jelasnya.

Pada kesempatan itu, Bupati Takalar H. Syamsari, S.Pt., M.M., menyampaikan terimakasih telah melibatkan pemuda desa Takalar untuk mengembangkan potensi pangan khususnya pada budidaya hidroponik dan berharap pemuda desa maksimal dalam memanfaatkan kesempatan ini.

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU