Akselerasi Pencapaian Target SDGs Melalui Magang K3 FKM Unhas

Sejak deklarasi internasional pada 25 September 2015, Target Pembangunan  Berkelanjutan (TPB) atau Sustainable Development Goals (SDGs) saat ini telah memasuki “Decade of Action”. Periode tersebut merupakan momentum evaluasi pelaksanaan SDGs secara global.

Indonesia sebagai negara yang berkomitmen penuh dalam PP No. 112 Tahun 2022 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan nampaknya masih belum menunjukkan kinerja yang baik terhadap pencapaian 17 tujuan dan 169 target dalam SDGs.

Hingga akhir tahun 2022 ini, Indonesia hanya memperoleh skor 69,16% dan menempati urutan ke 82 dari 163 negara lainnya.

- Iklan -

Label merah pencapaian SDGs Indonesia juga ditunjukkan dengan berada pada peringkat ke 5 di bawah Malaysia dan Singapura untuk Asia Tenggara.

Percepatan pencapaian SDGs dengan prinsip ‘No One Left Behind’ meniscayakan kolaborasi partisipatif antara pemerintah dengan berbagai stakeholder, contohnya Perguruan Tinggi.

Perguruan tinggi memegang andil penting terhadap upaya lokalisasi SDGs ke masyarakat luas.

- Iklan -

Hal tersebut terjewantahkan melalui program magang yang diselenggarakan oleh Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) di berbagai perusahaan, baik nasional maupun multinasional.

“Magang K3 FKM Unhas pada tahun ini melibatkan 85 mahasiswa K3 yang tersebar di 28 perusahaan, baik nasional maupun multinasional.

Magang dilakanakan selama 30 – 90 hari kerja yang dimulai sejak Juli – Desember 2022,” tutur  Prof Yahya Thamrin, SKM MKes MOHS PhD selaku penanggung jawab program magang.

- Iklan -

Magang K3 FKM UNHAS menyasar sejumlah tujuan dan target dalam SDGs, yaitu:

  1. Tujuan 3: Kehidupan Sehat dan Layak

Donor Darah di PLN UIKL SULAWESI

Kegiatan donor darah dilaksanakan di PLN UIKL Sulawesi pada hari Rabu, 19 Oktober 2022. Kegiatan ini bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Makassar dalam rangka memperingati Hari Listrik Nasional (HLN) ke 77.

Sasaran dari kegiatan ini ialah pegawai dan pensiunan PLN di kota Makassar. Donor darah bersifat sukarela, dimana darah dari setiap pendonor dikumpulkan lewat jarum steril sekali pakai, kemudian ditampung dalam kantong darah steril.

Tes NAPZA (Narkotika, Alkohol, Psikotropika, dan Zat Adiktif)

Kegiatan tes NAPZA dilaksanakan di PT.Vale Indonesia pada hari Jumat, 18 November 2022. Kegiatan ini bertujuan untuk mendeteksi jenis zat NAPZA yang ada di dalam tubuh pekerja.

Mekanisme kegiatan dimulai dengan pengisian formulir persetujuan oleh seluruh pekerja. Tiap pekerja kemudian diambil sampel urinnya yang kemudian diperiksa menggunakan alat tes NAPZA yang hasilnya akan keluar dalam beberapa menit.

Pembuatan IBPR (Identifikasi Risiko dan Pengendalian Risiko)

Kegiatan Pembuatan IBPR (Identifikasi Risiko dan Pengendalian Risiko) dilaksanakan di PT. Bumi Sarana Beton (Kalla Beton) pada bulan Oktober – November 2022. Sasaran kegiatan ini ialah Unit Produksi Bata Ringan dan Mortar Instan.

Kegiatan bertujuan untuk mengantisiapsi dan mencegah terjadinya kecelakaan kerja melalui penentuan jenis-jenis bahaya dan risiko di tempat kerja. menimbulkan kecelakaan atau penyakit akibat kerja yang ada di tempat kerja.

Penyediaan Tempat Sampah

Kegiatan penyediaan tempat sampah dilaksanakan di Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat Makassar pada hari Senin, 7 November 2022. Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan kerja yang bersih dan layak bagi pekerja.

Tempat sampah disediakan pada setiap lantai bangunan (lantai 1 – 6) yang terdiri atas 2 jenis, yaitu organik dan anorganik. Penyediaan sampah ini diperuntukkan bagi seluruh pekerja yang bekerja di lokasi ini. 

Corporate Life Saving Rules (CLSR)

Kegiatan CLSR dilaksanakan di PT. Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi. CLSR terdiri atas 11 elemen, yaitu tools and equipment, safe zone position, permit to work, isolation, confined space, lisfting operation, fit to work, working at heigh, personal floatation device, system ovverie, dan asset integrity. 

Seluruh elemen CLSR bertujuan untuk memastikan setiap pekerja atau mitra kerja telah memahami potensi bahaya dan upaya pencegahan kecelakaan agar dalam pelaksanaan dan implementasi kerjanya menjadi efektif dan efisien serta. 

  1. Tujuan 4: Pendidikan Berkualitas

Pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

Kegiatan pelatihan K3 dilaksanakan di PT. PLN (Persero) Mattonanging setiap 3 bulan sekali. Kegiatan ini menyasar setiap pekerja dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keahlian pekerja terkait upaya pencegahan kecelakaan kerja.

Baca Juga:  Buka Puasa Bersama KPI Macquarie Jadi Ruang Berjumpa Komunitas Muslim Indonesia di Sydney

Adapun mekanisme pelaksanaan kegiatan yaitu dengan memberikan materi seputar K3. Setelah itu, pekerja diarahkan untuk mendemonstrasikan pengetahuan yang telah diperoleh pada sesi praktek untuk melatih kemampuan atau skill.

Sosialisasi Pemanfaatan Fly Ash & Bottom Ash (FABA) Menjadi Pupuk dan Jalan Beton

Kegiatan sosialisasi pemanfaatan limbah batu bara dari PLTU (FABA) menjadi bahan pengecoran jalan beton dan pupuk dilaksanakan di PT. PLN (Persero) UPDK Tello dan PT PLN ULP Barru pada hari Kamis, 6 Oktober 2022.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kelompok tani mengenai pemanfaatan limbah batu bara dari PLTU, yaitu FABA dengan campuran material organik lain yang diolah menjadi bahan pembuatan pupuk dan jalan beton.

Simulasi Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi, Kebakaran, Huru Hara, dan Terror Bom

Kegiatan ini dilaksanakan di PT. PLN (Persero) UP3 Makassar pada hari Kamis, 22 September 2022. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kewaspadaan pekerja dalam menghadapi kondisi kegawatdaruratan.

Adapun kegiatan yang dilakukan mencakup pemberian materi dan praktik (simulasi) beberapa keadaan tidak terduga yang dapat terjadi kapan saja. Kegiatan ini tidak hanya melibatkan pekerja di lokasi magang saja, namun juga melibatkan kepolisian setempat.

Pelatihan Penggunaan APAR dan Hydrant

Kegiatan pelatihan penggunaan APAR dan hydrant dilaksanakan di PT. Bio Farma (Persero) pada hari Rabu, 7 September 2022. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keahlian kepada pekerja terkait penggunaan APAR dan hydrant.

Kegiatan ini melibatkan 14 pekerja yang berasal dari divisi logistik, distribusi, dan keamanan di PT. Bio Farma (Persero). Pekerja dilatih mengenai hal-hal apa saja yang harus dilakukan dalam pencegahan dan penanggulangan kebakaran di tempat kerja.

Safe Manual Handling Training

Kegiatan Safe Manual Handling Training dilaksanakan di PT. Mars Symbioscience Indonesia pada hari Jum’at, 21 Oktober 2022. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan pekerja dalam melakukan aktivitas manual material handling yang aman dan ergonomis.

Kegiatan ini dihadiri oleh 40 pekerja dari berbagai departemen di PT. Mars Symbioscience Indonesia. Adapun topik materi yang dibahas meliputi manual handling assessment & limits serta improving manual material handling.

Sosialisasi Penyakit Cacar Monyet dan Penyakit Tangan Kaki Mulut (PTKM)

Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan di PT. Angkasa Pura I pada hari Kamis, 10 November 2022. Sosialisasi bertujuan untuk memberikan pemahaman terkait bahaya PTKM dan metode pencegahan yang dapat dilakukan.

Metode yang digunakan pada kegiatan ini meliputi ceramah dan diskusi. Peserta banyak mendapat insight baru, khususnya etiologi, epidemiologi, patofisiologi, diagnosis, dan penatalaksanaan PTKM. 

  1. Tujuan 6: Air Bersih dan Sanitasi Layak

Inspeksi Pengelolaan Limbah B3

Kegiatan inspeksi pengelolaan limbah B3 dilaksanakan di PT. PLN (PERSERO) Sektor Pembangkit Tello sebanyak sekali dalam seminggu.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengubah karakteristik biologis dan/atau kimia limbah sehingga potensi bahayanya terhadap pekerja menjadi berkurang atau tidak ada.

Mekanisme dari kegiatan ini yaitu limbah hasil industri dialirkan ke oil trap untuk dilakukan pengolahan berupa penyaringan agar lebih jernih.

Air yang sudah jernih ini akan di teruskan ke sungai tello sedangkan sisa hasil proses penyaringan akan diambil oleh vendor untuk dikelola lebih lanjut.

Pengambilan Sampel Air Limbah dari Oil Cather

Kegiatan pengambilan sampel air limbah dari oil catcher dilaksanakan di PT. Pertamina Integrated Terminal Makassar pada hari Selasa, 25 Oktober 2022.

Kegiatan ini bertujuan untuk menjebak dan memisahkan minyak dengan air yang akan keluar area.

Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan botol sampel yang disediakan pada 4 titik oil cather.

Sampel kemudian diukur tingkat kesesuainnya terhadap kandungan fisika dan kimia seperti total suspended solid, pH, COD, BOD, oil, NH3N, total coliform dan TOC.

Pemantauan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)

Kegiatan pemantauan IPAL dilaksanakan di PT. Semen Tonasa setiap 6 bulan sekali. Kegiatan ini bertujuan untuk meneliti unsur kimia yang terkandung di dalam air dan memeriksa suhu dan pH air di sekitar kawasan industri.

Pemantauan berupa pengukuran dilakukan di 22 titik dengan menggunakan Hanna Instruments. Sampel air yang diambil kemudian di bawa ke laboratorium untuk diperiksa unsur kimianya.

Pengelolaan Sarana Pengolahan Air Limbah (SPAL)

Baca Juga:  UIN Alauddin Makassar Terakreditasi Unggul

Kegiatan pengelolaan SPAL dilaksanakan di PT. Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 Makassar pada hari Sabtu, 5 November 2022.

Adapun tujuan dari kegiatan ini ialah untuk mengontrol pengolahan air limbah agar tetap bersih dan terhindar dari bahan beracun, sehingga tidak berdampak negatif bagi lingkungan sekitar tempat kerja.

Kegiatan ini terdiri atas 3 tahapan, yaitu primary treatment (pengolahan pertama), secondary treatment (pengolahan kedua), dan tertiary treatment (pengolahan lanjutan).

Kegiatan menyasar seluruh pekerja yang berada di PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 Makassar.

Pengujian Air Limbah

Kegiatan pengujian air limbah dilakukan di Balai K3 Makassar pada hari Kamis, 15 September 2022. Kegiatan ini bertujutn untuk menguji air limbah hasil sampel dari PT. Kencana Hijau Bina Lestari.

Pengujian dilakukan dengan mengacu pada dua Standar Nasional Indonesia (SNI), yaitu SNI 6989.2:2009 dan SNI 06-6989.30:2005. Adapun parameter air yang diuji terdiri atas BOD, COD, dan NH3.

  1. Tujuan 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi

Pengawasan Perbaikan Jaringan Tegangan Menengah (JTM)

Kegiatan pengawasan perbaikan JTM dilaksanakan di PT. PLN (Persero) ULP Sungguminasa. Kegiatan ini bertujuan untuk mengawasi proses perbaikan JTM yang dilakukan oleh pekerja agar tetap bekerja dengan aman tanpa adanya kecelakaan kerja.

Kegiatan tersebut dilakukan ketika terjadi trip atau masalah pada jaringan tegangan menengah yang ada di wilayah kerja PT. PLN (Persero) ULP Sungguminasa. Adapun sasaran pada kegiatan ini ialah seluruh pekerja yang melakukan perbaikan JTM.

Toolbox Meeting

Kegiatan Toolbox Meeting dilaksanakan di PT. Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit V Balikpapan setiap pagi. Kegiata ini bertujuan untuk mengingatkan dan mempromosikan kembali terkait pentingnya aspek K3 bagi pekerja selama bekerja.

Adapun topik yang diangkat meliputi jenis pekerjaan yang akan dilakukan, bahaya dan risiko dari pekerjaan tersebut, serta hierarki pengendalian yang dapat digunakan. Selain itu, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan daily check up kepada setiap pekerja.

Safety Patrol

Kegiatan safety patrol dilaksanakan di PT. Pelindo Jasa Maritim setiap satu kali dalam sebulan. Kegiatan ini berupa inspeksi rutin dengan berkeliling di setiap area kerja untuk mencari keadaan yang tidak sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.

Selama melaksanakan kegiatan, terdapat form cheklist khusus yang digunakan sebagai catatan untuk perbandingan serta kajian di kemudian hari oleh SMK3. Ruang lingkup pemantuan tidak terbatas pada pekerja, namun juga pada area dan peralatan kerja.

Safety Inspection

Kegiatan safety inspection dilaksanakan di PT. Pelindo III pada hari Selasa, 25 Oktober 2022. Kegiatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi bahaya yang ada diseluruh area kerja.

Sasaran dari kegiatan ini adalah seluruh pekerja engineering dan operation. Kegiatan pemeriksaan, analisis risiko dan bahaya, penentuan prioritas tindakan pencegahan bahaya, serta promosi paradigma sehat yang dilakukan dapat membantu pekerja dalam mewujudkan kehidupan yang sehat dan sejahtera.

Walktrough

Kegiatan walktrough dilaksanakan di PT. Pelindo Terminal Petikemas New Makassar setiap 2 kali dalam sebulan.

Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk budaya safety melalui kepemimpinan dan role modeling, serta sebagai bentuk monitoring kesesuaian penerapan sistem dan prosedur operasional di lapangan.

Mekanisme pelaksanaan kegiatan berupa update report setiap pelaksanaan pada media pencatatan yang disepakati.

Kegiatan mencakup area operasional terminal, area office, serta area lingkungan perusahaan non operasional dan non office.

Pengukuran Intensitas Kebisingan

Kegiatan pengukuran intensitas kebisingan dilaksanakan di PT. Gapura Angkasa, tepatnya di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui intensitas kebisingan di daerah sisi udara pesawat.

Selain itu, pengukuran kebisingan juga dilakukan pada mesin-mesin penunjang pesawat yang menghasilkan suara bising.

Meskipun kebisingan bersifat tidak kontinyu, namun pekerja diharapkan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) yang sesuai untuk meminimalisir risiko gangguan pendengaran.

  1. Tujuan 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur

Inovasi Pengembangan Industri Shipyard

Kegiatan ini dilaksanakan di PT. Industri Kapal Indonesia (Persero) Makassar pada hari Selasa, 8 November 2022.

Mahasiswa magang K3 menghadirkan inovasi pemanfaatan limbah kapal tidak terpakai untuk dikembangkan menjadi sebuah museum kapal.

Inovasi tersebut ditujukan sebagai sarana ikon wisata edukasi kepada masyarakat luas mengenai proses pembuatan dan perkembangan kapal di Indonesia.

Selain itu, inovasi ini juga diharapkan mampu meningkatkan income perusahaan.

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU