Tumpeng Merah Putih SD Inpres Panaikang II/1 & SD Inpres Pampang II di Lomba Tata Boga Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-77

Makanan di suka bukan hanya karena rasanya tapi juga penataan dan tampilan nya. Tampilan menu makanan ini bahkan dibuat sesuai semangat HUT Kemerdekaan RI ke-77, yakni bernuansa merah putih.

Begitulah yang terlihat dalam lomba tata boga yang diadakan di SD Inpres Panaikang II/1 dan SD Inpres Pampang II, Kamis, 18 Agustus 2022.

Peserta lomba ini diikuti orang tua siswa setiap kelas, mulai kelas 1 sampai kelas 6. Tata boga adalah teknik meramu, mengolah dan menyediakan serta menghidangkan makanan dan minuman.

- Iklan -

Tak heran jika aneka makanan yang disajikan dibuat se-menarik mungkin. Aspek yang dinilai dalam lomba tata boga ini memang mencakup tampilan, keindahan, cita rasa, dan keragaman menu.

Karena itu peserta menata makanan dengan membuat aneka hiasan yang dikenal dengan sebutan garnish. Yakni makanan yang sengaja dihias agar tampilan nya menarik.

Tidak itu saja, beberapa peserta bahkan menyajikan menu makanannya dengan seni ukir buah dan sayur ala Jepang.

- Iklan -

Teknis seni menghias makanan dengan mengukir nya ini disebut Mukimino. Misalnya, membuat wortel, sawi, mentimun jadi bunga, yang diselipkan di antara nasi kuning atau menyembul di antara aneka lauk yang menarik pandangan mata.

Baca Juga:  Praktik Baik Observasi Kelas Mata Pelajaran Matematika

Tumpeng Merah Putih dengan tulisan Dirgahayu Indonesia atau tukisan HUT Kemerdekaan RI ke-77 juga dihadirkan.

Pernak-pernik kemerdekaan, berupa bendera Merah Putih atau pita Merah Putih juga terlihat di banyak makanan yang disajikan di atas nampan.

- Iklan -

Ayam palekko, ayam goreng, udang asam manis, kepiting, ikan bolu bakar, sate, bakso, pa’lu cekla, sayur santan, urap, perkedel, raca-raca mangga, ikan cakalang sambal rica-rica merupakan beberapa menu yang disajikan untuk dinilai. Juga ada kue-kue tradisional dan minuman es buah.

Kalau orangtua dan guru SD Inpres Pampang II menyajikan makanan di dalam ruang kelas, sehingga tim penilai mesti berjalan dari satu ruang ke ruang berikutnya. Berbeda dengan itu, orangtua dan guru SD Inpres Panaikan II/1 menaruh menu makanannya di meja, yang diatur berderet hampir memenuhi setengah halaman sekolahnya.

Kepala UPT SPF SD Inpres Panaikang II/1, Bakhtiar, S.Pd, M.Pd, mengungkapkan bahwa sulit menentukan pemenang karena semua makanan yang disajikan menarik dan enak. Namun, menurutnya, penekanan lomba ini bukan semata-mata pada makanannya tapi yang lebih penting dari itu adalah kebersamaan dan kerjasama antara orangtua dan guru.

Baca Juga:  Kegiatan Ramadan UPT SPF SD Inpres Perumnas

Katanya, merupakan tantangan untuk guru mengajak orangtua berpartisipasi dalam lomba seperti ini. Semangat kegiatan ini adalah bagaimana kita secara bersama-sama menyemarakkan HUT Kemerdekaan RI.

Ditambahkan, ini adalah momen kebersamaan antara orangtua, guru, dan siswa. Bakhtiar bertekad menjadikan lomba tata boga ini jadi agenda tahunan dan akan dibuatkan piala bergilir kepala sekolah.

Sementara itu, Kepala UPT SPF SD Inpres Pampang II, Nurnaningsih, SPd MM juga memuji keseriusan orangtua mengikuti lomba, yang terlihat pada menu yang mereka sajikan.

Lomba tata boga ini boleh di kata merupakan puncak perlombaan yang diadakan dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-77 di sekolah yang berada di kawasan Asrama Wipayana, Jalan Urip Sumoharjo, Makassar itu.

Rusdin Tompo, penulis buku dan penggiat literasi, yang diajak menjadi salah seorang tim penilai juga memberi atensi pada partisipasi orangtua dalam kegiatan ini.

“Saya senang menyaksikan kebersamaan di sekolah yang berada satu kompleks ini. Karena banyak lomba diadakan bersama dan diikuti oleh siswa, orangtua dan guru kedua sekolah,” ungkap Rusdin.(*)

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU