Beranda blog Halaman 2884

Rakor Proyek Strategis Nasional, Abustan Diundang Ke Kantor Staf Presiden

0

Barru, FAJARPENDIDIKAN.co.id– Ikuti Rakor lanjutan pembangunan proyek strategis nasional, Sekda Barru, Dr. Ir. Abustan M.Si hadir di Kantor Staf Kepresidenan, Senin (22/2/2021).

Beliau diundang bersama Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel, dan dua Sekda Kabupaten lainnya yang dilintasi oleh Rel Kereta Api Makassar-Pare.

Meskipun, pembebasan lahan dan pembangunan Rel Kereta Api di Barru, dapat dikatakan rampung 100%, namun momentum ini dipergunakan oleh Sekda Abustan untuk meminta perhatian atas penanganan dampak yang menjadi keluhan masyarakat Barru.

“Warga kami menganggap bahwa ada dua tiga titik underpass di jalur perlintasan (Kereta Api) yang memerlukan pembenahan saluran air, agar tidak menggenang atau berdampak pada banjir saat musim hujan,” sebut Abustan yang saat ini juga menjabat selaku Pelaksana Harian Bupati Barru.

Tanggapan pihak Balai Perkeretaapian Jatim, mengenai pengajuan untuk penanganan banjir yang dipermasalahkan segera direspon.

Tim yang menangani akan segera identifikasi dan melihat underpass yang menimbulkan genangan dan akan diselesaikan secepat mungkin.

Selain itu, beberapa penyelesaian terhadap tanah yang telah dibebaskan namun masih dibebani PBB berdasarkan sertifikatnya, telah dilakukan kordinasi bersama Pihak BPN dan dapat diselesaikan secara bertahap.

Mengenai pengembangan, semisal peletakan stasiun kereta api yang lebih banyak bersinggungan dengan Jalan Desa sebab letaknya relatif jauh dari Jalan Nasional maupun Kabupaten, masih memerlukan pendekatan mematangkan perencanaan dengan progres terukur disertai timeline.

Reporter : Borahima

PT.MHA Bangun Pabrik Limbah Medis di Barru

0

Barru, FAJARPENDIDIKAN.co.id– PT. Mitra Hijau Asia yang bergerak di bidang Pengembangan, Pengelolaan Limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) seperti limbah industri dan Limbah medis bakal beroperasi di Kabupaten Barru.

Acara peletakan batu pertama dilakukan langsung Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 Kementerian dan Kehutanan (KLHK) Rosa Vivien Ratnawaty,SH, M.Sd didampingi Plh Bupati Barru Ir Abustan AB M.Si di jalan Andi Mattalatta, Kelurahan Mangempang, Kecamatan Barru, Kabupaten Barru, Provinsi Sulawesi Selatan.

Acara tersebut juga dihadiri DR. Ilyas Asaad, MP, MH (Staf Tenaga Ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Bidang Legislasi, Legal dan Advokasi ,Ir. H. Andi Hasdullah, M.Si (Kepala Dinas Pengelolaan Lingkungan Hidup Provinsi Sulawesi Selatan), Kapolres dan Dandim 1405 Mltas,Kadis Diskoperindag,Kadis Lingkungan Hidup,Kadis DPMPTSP.

Dalam sambutannya Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 Kementerian dan Kehutan an (KLHK) Rosa Vivien Ratnawaty,SH, M.Sd mengatakan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terus mengambil langkah memperbanyak fasilitas pengolahan limbah medis untuk mendukung fasilitas yang telah ada saat ini.

Apalagi dalam kondisi Pandemi Covid 19 volume limbah medis sangat meningkat.

Sehingga dibutuhkan tempat pengelolaan dan sangat berpotesi mengatasi persoalan limbah disamping serapan tenaga kerja lokal sangat terbuka.

“Terima kasih Pemkab Barru yang merespon baik dengan apa yang dilakukan PT Mitra Hijau Asia,” ucapnya.

Plh Bupati Barru Ir Abustan AB M.Si dalam sambutanya mengatakan, Pemerintah Kabupaten Barru menyambut baik hal tersebut, karena dapat membantu pemerintah kabupaten Barru dalam menyelesaikan permalahan pengelolaan limbah B-3 khususnya yang dihasilkan dari aktifitas atau kegiatan usaha yang menghasilkan limbah B-3.

Menurutnya jika tidak terbuka tempat pengelolaan sungguh sangat berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan, sehingga adanya pabrik pengelolaan semua persoalan bisa terselesaikan.

Lebih lanjut dikatakan nya ,kedepan akan  menghasilkan limbah medis cair sebanyak 9.477 m3 dan limbah medis padat sebanyak 8.433 kg pada tahun 2020.

Sedangkan dari sektor Industri dengan sampel dari industry listrik PLTU Barru pada tahun 2020 menghasilkan 18.700,94 ton.

“Hal ini dapat menimbulkan permasalahan serius di kemudian hari bila tidak dilakukan pengolahan lebih lanjut,” ucapanya.

Kesulitan lain, lanjutnya Karena pengolahan lebih lanjut ternyata juga memerlukan biaya yang tidak sedikit dan itu akan membebani.

Dengan adanya fasilitas Tempat Pengelolaan  Limbah B3 tersebut diharapkan permasalahan limbah dapat teratasi.

Abustan yang juga Sekda Barru menyampaikan, berdasarkan data limbah B-3 beberapa sektor di Kabupaten Barru, potensi limbah B-3 menunjukkan volume yang cukup banyak seperti dari Fasilitas Pelayanan Kesehatan (puskesmas) yang seluruhnya berjumlah 12 unit di Kabupaten barru.

Dalam kegiatan tersebut Ir Abustan yang juga Sekretaris Satgas Covid 19 Barru mengingatkan penringnya menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan serta menjaga kesehatan dalam masa pandemi covid-19 saat ini
Sementara itu Pihak PT Mitra Hijau Andi Gabrilla Akbar Oddang menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Barru yang telah merespon baik usaha kegiatan Pabrik pengelolaan limbah B3 sesuai Nobel Pourse perusahaan Protect Inveronment.

PT Mitra Hijau berdiri pada 2024 atas dorongan Rosa Vivien Ratnawaty,SH, M.Sd.

Cucu Mantan Gubernur Sulsel Andi Oddang itu menjelaskan, dengan adanya pabrik ini agar pengelolaan dan pemusnahan tidak dibawa lagi ke Jawa tetapi di Sulawesi Selatan tepatnya di Kabupaten Barru.

“Bahkan sudah siap mengcover Indonesia Timur,” ujarnya.

Reporter : Borahima

FKM Unhas untuk Kali Pertama Gelar Yudisum Kelas Internasional

0

FAJARPENDIDIKAN.co.id – Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) kembali menggelar yudisium kepada para calon wisudawan periode Maret 2021 yaitu Periode III Tahap 1 Tahun Akademik 2020/2021.

Acara ini digelar secara semivirtual, dimana pihak fakultas menggelar di Ruang Prof. Dr. Nur Nasry Noor, MPH Lantai 2 FKM Unhas pada hari Senin, 22 Februari 2021, sementara peserta mengikuti secara daring.

Yudisium kali ini diikuti sebanyak 53 orang, terdiri dari 2 orang Program Doktor, 18 orang Program Magister dan 33 orang dari Program Sarjana baik Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat maupun Ilmu Gizi.

Tiga orang dari Kelas Internasional juga ikut Yudisium pada periode ini yang beberapa waktu yang lalu pernah mengikuti program sit in di Griffith University, Australia.

Salah satu dari mahasiswa kelas internasional yang ikut dalam yudisium ini dimintai kesan dan pesannya, yaitu Adelfima Marwah Hamzah.

Pemilik stambuk Nomor K11116806 menyampaikan pengalamannya selama di Australia. Ia mengatakan bahwa selama Oktober 2019 sampai Januari 2020, bersama 2 orang temannya yang lain yaitu Zasmi Permatasari dan Safira Ar Rahmah Ramadani Sudarman mengikuti program sit in di Australia, bahkan ada 1 orang temannya yang sampai memperoleh double degree.

“Kami seperti benar-benar keluar dari zona yang berbeda dengan pengalaman proses belajar di Universitas Hasanuddin. Disana setiap mata kuliah diajarkan dalam 3 bentuk metode pembelajaran yaitu: in class, tutorial dan workshop.

Selain ada materi kuliah, ada pendampingan atau asistensi dan juga workshop berupa penugasan. Kesannya sangat baik, belajar dengan budaya berbeda dan benar-benar perlu adaptasi. Kami tidak hanya memperoleh pembelajaran dan pengalaman di kampus Nathan, tetapi juga di Gold Coast,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Ikatan Keluarga Alumni FKM Unhas, yang diwakili oleh Muhammad Husni Thamrin, SKM, M.Kes., yang juga sebagai Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan provinsi Sulawesi Selatan dan juga sebagai koordinator Program Wisata Duta Covid-19 Provinsi Sulawesi Selatan mengungkapkan rasa bangganya sebagai alumni Unhas, alumni FKM.

“Program penguatan di sektor kesehatan perlu dilakukan. Sebagai contoh saja, bagaimana penyakit diare ditanagani di Puskesmas? Bukan soal bagaimana mereka dirawat atau diobati, tetapi bagaimana sampai mereka terjadi diare, inilah yang perlu diputuskan. Karena itu, pendekatan kesehatan masyarakat harus benar-benar dilakukan. Diagnosa komunitas mestinya itu yang dilakukan,” ungkapnya.

Paling tidak, sambungnya, terdapat 3 kompetensi bagi sarjana kesehatan masyarakat yang perlu diperkuat yaitu administrator kesehatan, promotor kesehatan dan surveilens.

Ia juga banyak menyampaikan pengalaman dan apresiasinya terhadap FKM Unhas yang banyak membantu dalam pengendalian Covid-19.

“Istilah Wisata Duta Covid atau Trisula adalah istilah yang diberikan oleh Dekan FKM Unhas dan teman-teman lainnya dari fakultas. Karena itu, kalau mau maju harus dekat dengan kampus,” jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Dekan FKM Unhas, Dr. Aminuddin Syam, SKM, M.Kes., M.Med.Ed. dalam sambutannya mengatakan bahwa menjadi mahasiswa FKM Unhas, tidak hanya pintar dengan prestasi IPK yang tinggi dan menjadi mahasiswa cumlaude misalnya, tetapi lebih dari itu. Mahasiswa FKM Unhas harus memiliki karakter.

Dalam falsafah Bugis Makassar, karakter itu sudah ada yaitu Macca (cerdas), Malempu (jujur), Magetteng (konsisten) dan Warani (Berani).

“Mindset kita harus dirubah, meningkatkan kesehatan masyarakat ini tidak hanya di puskesmas dan rumah sakit, tetapi sudah harus keluar dari area itu untuk melihat masalah kesehatan sebagai determinant kesehatan,” jelasnya.

Kesehatan masyarakat, kata Dekan, sudah harus melihat dan menciptakan pasar sehat, mall sehat, mesjid sehat, kebun sehat dan sebagainya.

“Sehingga jika itu terbentu area atau lingkungan yang sehat dapat mengurangi risiko terjadinya sakit dan penyakit. Diakhir sambutannya, dekan menyampaikan bahwa menjadi sarjana dan mahasiswa kesehatan masyarakat harus memiliki motivasi dan inisiatif,” tutupnya.(*)

3 Cara Jitu Membuat Promosi Yang Sulit Ditolak

0

FAJARPENDIDIKAN.co.id – Di jaman sekarang, Usaha Kecil dan Menengah sama sekali taktik mengenai promosi. Mengenai promosi, secara teori banyak sekali yang kita dapat konsep di luar sana. Di dunia perguruan tinggi saja terdapat konsentrasi Market Management, konsepnya mulai dari IMC (Integrated Marketing Communication). AIDA,AISAS, konsep market MIX,dll. Sebenarnya inti promosi sederhana saja. Kita mengerti membuat promosi sehingga, orang dapat mengenal usaha kita kemudian jadi beli. Sesimpel itu.

Sebelum jauh melangkah, promosi memiliki alternatif pengertian. Dalam KBBI sendiri secara simpel, promosi dapat di artikan yaitu usaha untuk memperkenalkan usaha kita ke publik. Wikipedia sendiri mengartikan promosi adalah upaya untuk memberitahukan atau menawarkan produk atau jasa dengan tujuan menarik calon konsumen untuk membeli usaha itu pastinya.

Kalau pembaca sudah tahu kesamaan di atas. Kesamaannya, promosi adalah usaha untuk memperkenalkan sesuatu. Baik produk ,jasa , bisnis bahkan kita sendiri. Dengan kata lain yaitu personal brand). 1 Hal yang wajib di mengenai promosi :

Produk tidak akan bisa laku kalau kita tidak melakukan promosi produk.

Artinya, kita perlu melakukan promosi secara intensif. Dan promosi itu tidak harus hard selling, ada banyak cara yang bisa dilakukan dan ada platform media juga yang bisa dimaksimalkan. Intinya kita perlu ada usaha atau effort untuk memperkenalkan produk.

SYARAT PENTING AGAR PROMOSI BERHASIL.

Disini, saya mau tekankan pada bagian ini. Membuat promosi yang berhasil itu tidak cuman copywriting saja saja, atau kata kata paling keren, tetapi ada hal hal lain yang perlu kamu miliki guna promosi yang kamu lakukan bisa menjual dan tentu saja berhasil mendatangkan transaksi.

  1. Produk Bagus dan Dibutuhkan.

dari semua metode promosi yang paling keren sekalipun, poin ini adalah yang paling mendasari. Promosi sebanyak apa pun dan mahal apa pun bayaran untuk promosinya kalau produknya tidak berkualitas, hasilnya malah ceroboh. Kejadiannya adalah ketika kita mempromosikan sesuatu tetapi di anggapan pasar bahwa produk yang kita jual berkualitas tidak bagus, hasil kemungkinan terbesar akan tidak maksimal jua.

Berbicara promosi kita tentunya membahas mengenai jangka panjang, maka kita harus perhatikan bagaimana, produk yang dijual memang berkualitas bagus. Bagi orang yang memperjual belikan ulang barang, pastikan juga memiliki pemasok barang yang menjual produk yang berkualitas, dan tetapkan produk yang di jual memang dibutuhkan pasar. Oleh karena, jika kita menjual sebenarnya yang kurang diperlukan dipasar, mau sampai tenggelam jualannya tidak akan maksimal

2. Target Pasar Yang Cocok.

Pada bagian ini kita bahas dua poin penting yaitu target Pasar & level kedekatan. Ada hal yang lebih seharusnya, dari sebuah kalimat promosi yang bagus. Kalian jangan sampai salah target Pasar. Yang di mana kita memproduksi mengenai bisnis segmennya harus ke pebisnis, agak susah kalau ke karyawan yang niat buka bisnis, jualan di portal company profil, segmennya bisa ke perusahaan, jual web toko daring bisa ke pebisnis online. Jualan herbal sepertinya susah untuk segmentasinya anak muda atau remaja. Jualan herbal lebih cocok untuk segmen dewasa.

MARKETING TEMPERATURE

Syarat promosi disesuaikan dengan kedekatan pasar. Biasanya teknik ini memakai istilah temperatur. Level kedekatan pasar ini dibagi menjadi 3 Cold Market, Warm Market, Hot Market. Di Global Marketing concept, istilah ini sering dipake dengan nama Classification Of Sales Leads.

Pernah tidak kita jualan sudah berbusa-berbusa tapi tidak ada yang goals ? sudah menyebar BC tiap hari , promosi ke grup , membagikan di sosial media,. Apa yang sebenarnya terjadi ?

Besar kemungkinan kamu menjual cold market yakni market yang belum mengenal kamu, contohnya ada yang mendekati kita, tidak kenal karna tidak pernah ketemu sama sekali eh tiba tiba mengajak nikah. Begitu pun dalam mempromosi ,bukannya kita mengenalkan produk tapi sudah mengajak closing. Itu yang dinamakan Cold Market,

Lantas apa itu Warm Market ? Warm adalah pasar yang sudah tahu produknya dan sudah kenal penjualannya. Disebut juga sudah mulai percaya sedikit demi sedikit.

Bagaimana dengan hot market ? karakternya itu seperti pasar yang sudah tahu dan sudah pernah membeli produk. Sehingga sudah timbul kepercayaan.

Punya potensi closing pada saat jualan adalah ke warm market, dan paling gampang closing adalah jual ke hot market yang sudah benar-benar percaya. Apa yang kita jual hampir pasti di beli.

TIPS : kalau mau closing harus ubah cold jadi warm dulu.

Pertanyaannya : Bagaimana mengubah cold menjadi warm ?

Salah satunya kamu harus beri, beri, beri. Memperkenalkan diri, bisa saling bertukar ilmu/pengalaman , bisa kasih sesuatu yang bermanfaat, bangun interaksi dengan platform anda .

3. Membangun Platform Prospek.

Pernah kejadian kata kata promosi sudah keren,penawaran menarik,copywriting udah paling keren bahkan tiap hari pake covert selling. Malah tapi tetap yang nyangkut closing sedikit. Jawabannya kemungkinan besar platform prospek kita ga banyak. Leads kita kecil.

Kalau ingin promosi untuk buat berhasil, langkah penting yang harus kita lakukan yakni mempunyai platform yang besar. Platform prospek adalah calon pembeli. Orang yang akan menjadi korban prospek dalam sebuah sumber data besar yang terus kita ciptakan. Maksud dari Platform itu tujuannya untuk adalah membuat cold market menjadi warm market.

Yang tadinya, pasar itu tidak kenal kita (cold) menjadi kenal (warm). Contoh Platform ; Facebook, Instagram, BBM, Grup WA, Telegram, Email, Dll.  Kunci sukses agar promosi yang kita buat berhasil jikalau kita punya platform yang besar,

Muncul di benak apa bisa prospek nya melalui Offline ?

Bisa, platformnya itu sumber data yang kamu miliki dan pasukan yang penjualan yang dibuat. Jika muncul pertanyaan kalau platform tidak punya, bagaimana ? jawabannya : bisa, Cuma yang jualannya tidak sebesar dan secepat yang punya Platform besar.

Nah , itu 3 cara jitu yang cukup kamu mengerti, dan coba praktikan. Jika sudah di coba, silah bagikan ke teman teman lainnya. (RAI)

Mahasiswa STIP YAPI Bone KKN di Tiga Kecamatan

0

Bone, FAJARPENDIDIKAN.co.id– Sebanyak 37 Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) YAPI Bone dilepas untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN), Senin, (22/2/2021). Mahasiswa KKN Angkatan X STIP YAPI Bone ini disebar di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Bontocani, Lamuru, dan Awangpone.

Mereka dilepas langsung oleh Ketua STIP YAPI Bone Dr Ir Hj A Besse Dahliana MP di Kampus STIP YAPI Bone Jalan Yos Sudarso Watampone.

Humas STIP YAPI Bone Jumardi mengatakan, KKN STIP YAPI Bone Angkatan X dilaksanakan selama dua bulan kedepan. Terhitung sejak 22 Februari sampai dengan tanggal 22 April 2021 mendatang.

KKN, lanjutnya, merupakan salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa secara interdisipliner, institusional, dan kemitraan sebagai salah satu wujud dari Tridharma Perguruan Tinggi.

Ia berharap para mahasiswa dapat bersinergi dengan masyarakat dan melaksanakan KKN dengan sebaik-baiknya dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

“Harapan kami semoga KKN dimasa pandemi ini bisa berjalan lancar, sesuai dengan tujuan KKN itu sendiri,”ungkapnya

“Tetap menjaga dan mematuhi protokol kesehatan, terutama 3M,”tambahnya

Sebelumnya, mahasiswa dari sejumlah prodi itu dibekali dengan beberapa materi, diantaranya gambaran umum lokasi, penyusunan laporan, organisasi dan pemberdayaan masyarakat.

Selain itu, materi terkait interaksi sosial dan program kerja, komunikasi efektif dan peran mahasiswa KKN, teknis penerimaan dan kegiatan produktif dan protokol kesehatan.

Reporter : Abustan

Penetapan Bupati dan Wakil Bupati Barru Terpilih di Pilkada 2020

0

Barru, FAJARPENDIDIKAN.co.id– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Barru menetapkan pasangan calon, Ir. H. Suardi Saleh, M. Si dan Aksa Mappe sebagai Bupati dan Wakil Bupati Barru terpilih Priode 2021-2024.

Penetapan tersebut, melalui Rapat Pleno Komisi Pemilihan Umum yang digelar secara terbuka di aula KH. Badaruddin Amin, kampus STIA Al Gazali Barru, jalan Jend.

Sudirman kelurahan Sumpang Binangae kecamatan Barru kabupaten Barru, Jumat (19/2/2021) sore.

Hadir dalam Rapat Pleno tersebut Plh. Bupati Barru DR. Ir. Abustan AB.M. Si. Ketua DPRD Barru Lukman T. Unsur Forkopimda.

Ketua Bawaslu Kabupaten Barru. Perwakilan Partai Politik pengusung.

Dan pasangan calon nomor urut 2 H. Suardi Saleh-Aksa Mappe.

Ketua KPU Barru, Syarifudin H Ukkas mengatakan, penetapan itu sebagai tindak lanjut surat KPU RI Nomor.60/PY.02.1-SD/03/KPU/II/2021 tanggal 11 Februari 2021 perihal Penetapan Pasangan Calon Terpilih Pasca Putusan Dismissal/Ketetapan.

“Penetapan ini berdasarkan hasil keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak gugatan dua perkara perselisihan hasil pemilihan yang diajukan Pemohon.

Sehingga hari ini kita melakukan penetapan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Barru Terpilih berdasarkan hasil rekapitulasi yang sudah dilakukan pada rapat pleno sebelumnya,” ujarnya.

Dijelaskan, hasil rapat pleno penetapan calon terpilih tersebut akan disampaikan salinan keputusannya kepada DPRD Barru.

Untuk ditindak lanjuti melalui Rapat Paripurna pengumuman dan pengusulan ke Kementerian Dalam Negeri melalui Gubernur Sulawesi Selatan selaku Wakil Pemerintah Pusat untuk penetapan pelantikan.

Berdasarkan hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara pada Pilkada Barru, 9 Desember 2020 lalu, pasangan nomor urut 2, Suardi Saleh-Aska Mappe unggul dengan peroleh suara , 46.30% Suara.

Pasangan berjargon SS-AK ini mengungguli dua rivalnya masing-masing pasangan calon nomor urut 3 Malkan Amin dan Andi Salahuddin Rum (Macora) yang memperoleh 33.94% Suara dan pasangan nomor urut 1, Mudassir Hasri Gani dan Aksa Kasim ( Macca) dengan perolehan 19.76% Suara.

Reporter : Borahima

Demi Menjamin Mutu Penyelenggaraan Prodi, FKM Unhas Gelar Workshop Pemutakhiran Kurikulum

0

FAJARPENDIDIKAN.co.id – Dalam rangka menjamin mutu penyelenggaraan program studi, program studi magister ilmu kesehatan masyarakat perlu mengevaluasi kurikulum saat ini.

Kurikulum yang dirancang dan diterapkan harus mampu menjamin tercapainya tujuan, terlaksananya misi, dan terwujudnya visi program studi.

Selain itu, dalam pengembangan kurikulum, proses pembelajaran, dan suasana akademik, program studi harus kritis dan tanggap terhadap perkembangan kebijakan, peraturan perundangan yang berlaku, sosial, ekonomi, dan budaya.

Berdasarkan hal tersebut, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) menggelar workshop Pemutakhiran Kurikulum pada Program Studi S1 dan S2 Kesehatan Masyarakat secara luring yang bertempat di Ruang Prof. Nur Nasry Noor FKM Unhas dan secara daring pada hari Selasa, 20 Februari 2021.

Kegiatan ini dibuka Dekan FKM Unhas, Dr. Aminuddin Syam, SKM.M.Kes.,M.Med.Ed dan dihadiri oleh kurang lebih 71 Dosen FKM Unhas dari berbagai program studi dan departemen.

Kegiatan ini menghadirkan para narasumber yang relevan dalam memaparkan dan menjelaskan tantangan kompetensi lulusan kesehatan masyarakat saat ini dan masa yang akan datang.

Materi pertama diberikan oleh Dr. Ridwan Mochtar Thaha, M.Sc terkait Kurikulum Pendidikan Kesehatan Masyarakat. Dilanjut oleh Kepala Pusat Pelatihan SDM Kesehatan BPPSDMK, Dra. Hj. Oos Fatimah Rosyati, M.Kes terkait Kebijakan Pengembangan SDM Kesehatan saat ini dan yang akan datang.

Dalam kegiatan ini juga dipaparkan terkait Tantangan Kompetensi Tenaga Kesmas saat ini dan yang akan datang dipaparkan oleh Prof. Dr. Ridwan Amiruddin, SKM., M.Kes., MScPH.

Terakhir secara spesifik, materi terkait Kebutuhan Kompetensi Kesehatan Masyarakat dalam Perspektif BKKBN disampaikan oleh Prof. Dr. drh. Muh. Rizal M. Damanik, MRepSc sebagai Kepala Deputi Bidang Pelatihan, Penelitian dan Pengembangan BKKBN.

Demi menjawab tantangan kompetensi yang dihadapi oleh lulusan kesehatan masyarakat, kegiatan Focus Grup Discussion dilakukan dengan melibatkan beberapa alumni Prodi S1 dan S2 Kesehatan masyarakat yang telah bekerja baik diberbagai sektor.

Dalam kegiatan FGD ini diperoleh masukan dan kritik untuk menyesuaikan kompetensi yang diharapkan di tempat kerja dengan kurikulum yang ditawarkan oleh program studi. Hal ini penting untuk memahami kebutuhan lulusan ditempat kerja yang harapannya bisa diakomodir oleh kurikulum program studi.

“Kegiatan ini penting dilakukan secara rutin karena diperlukan untuk kegiatan evaluasi dan pemutakhiran kurikulum program studi bersama pemangku kepentingan secara periodik agar dapat menghasilkan lulusan sesuai dengan kompetensi yang diperlukan dan perkembangan IPTEKS untuk meningkatkan relevansi sosial dan keilmuan,” ungkap Kepala Deputi Bidang Pelatihan, Penelitian dan Pengembangan BKKBN.(*)

New Normal Tak Menghalangi PDM 503 MAN 3 Kota Makassar Adakan Kelas Desain

0

Makassar, FAJARPENDIDIKAN.co.id.- Paskibra Dewa Madya 503 melalui bidang Informasi dan Komunikasi mengadakan kelas Desain Grafis untuk Siswa-Siswi Man 3 Kota Makassar yang bertempat di Jln.Perintis Kemerdekaan Km.15. Sabtu (20/02/21).

Menurut reyhana suharto, selaku kordinator divisi sosial dan masyarakat menuturkan dilaksanakan kegiatannya ini karna berkacata pada kegiatan kegiatan sebelumnya yang dimana para pengurus bisa manajemen waktu semenjak New Normal ini, lalu tak lupa juga kita tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Pihak sekolah sudah mengizinkan akan di adakannya program kerja offline ini,” Katanya melalui voice note WhatsApp.

Alfian sebagai kordinator divisi informasi dan komunikasi juga menuturkan persiapannya ini selama 2 minggu yang dimana kesiapan pengurus, perizinan dari pihak sekolah, dana, tempat pelaksanaan,pemateri yang berpengalaman dan peserta.

“Kegiatan ini sudah berlangsung 2 (dua) hari dan akan dilanjutkan esok hari,” Ujar ana sapaan akrab nya.

Dia menambahkan adanya harapan dari kelas ini peserta dapat menerapkan dan mengembangkan skill desain yang telah mereka dapat dari kegiatan kelas desain.

“Dengan cara postingan yang ada di sosial media mereka, apakah banyak yang lirik atau tidak. Dari situ kita bisa liat apa dia terapkan dan kembangkan,” Tutupnya.

Reporter : RAI

Kadis Kominsta Barru Sebut Wabup Nasruddin AM, Pamong Senior Teladannya

0

Barru, FAJARPENDIDIKAN.co.id– Ir. H. Nasruddin Abdul Muttalib M.Si, yang menjadi pimpinan puncak administrasi sebagai Sekretaris Daerah Barru yang kemudian menjabat Wakil Bupati Barru, mendampingi Ir. H. Suardi Saleh M.Si.

Hari ini, 17 Februari 2021, merupakan “The Last Day” bagi Periode Emas Nasruddin AM menjabat sebagai Wakil Bupati. Beliau pun, mengemas ucapan mohon diri dan membagikannya ke beberapa Media Sosial di Daerah.

“Dengan mengucap syukur Alhamdulillah, kepada Allah Subhanahu Wa Ta’Ala, Akhirnya, 17 Februari 2021 ini, secara resmi masa jabatan selaku Wakil Bupati Barru berakhir, Semoga, segenap kerjasama, persahabatan, dan silaturahmi yang harmoni dalam semangat Yassiberrui, senantiasa terjaga dan menjadi wasilah kebaikan dunia dan akhirat kelak,” tutup Nasruddin AM yang memang dikenal tenang dalam bersikap namun terarah.

Syamsuddin S.Ip, M.Si yang pernah menjadi bawahan langsung Nasruddin AM pun, saat menjadi Kabag Pemerintahan Desa, Sekda, ungkapkan kagum dan testimoninya.

“Alhamdulillah, Akhir yang indah buat Beliau, Atas nama pribadi dan keluarga serta segenap jajaran ASN Dinas Kominfotik Barru, mengucapkan Terima Kasih atas segala Kebaikan, Bimbingan, Keteladanan, Kesederhanaan dan Kepemimpinannya yang telah diberikan dan dicontohkan selama ini” sebut Kadis Kominfotik.

Kadis Kominfotik Barru ini, tak ragu menyebut mantan Sekda dan kini Wabup Nasruddin AM, sebagai salah satu teladannya dalam birokrasi di Barru. Gaya kepemimpinan, sikap hidup, dan pandangan Nasruddin AM, mempengaruhi dan banyak dijadikan literaturnya dalam memimpin.

Menimpali ucapan “Mohon diri Wabup Nasruddin AM”, Kepala Dinas yang membidangi urusan informasi di Barru ini dengan lugas berucap hal yang sama, disertai Doa tulus.

“Mohon maaf atas segala kesalahan dan kekhilafan, semoga Bapak dan keluarga selalu diberi Kesehatan, Kekuatan dan Kebahagiaan serta Senantiasa Dalam LindunganNya, Aamiin Yaa Rabbal Alaamiin,” tutupnya.

Reporter : Borahima

UIN Alauddin Teken MoU dengan Kanwil Kemenag Sulsel, Kanwil Kemenkumham Sulsel dan Bank Mega Syariah

0

FAJARPENDIDIKAN.co.id – Dalam rangka mendorong terwujudnya Tri Dharma perguruan tinggi, Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Kanwil Kementerian Agama Sulsel, Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Sulsel beserta PT Bank Mega Syariah, bertempat di ruang rapat Senat gedung Rektorat UIN Alauddin Makassar, Kamis (18/02/2020).

Penandatangan MoU tersebut dilakukan oleh Rektor UIN Alauddin Prof Hamdan Juhannis, Kepala Kanwil Kemenag Sulsel Drs Khaeroni, Kepala Kanwil Kemenkumham diwakili Kadiv Pelayanan Hukum dan HAM (Yankumham) Anggoro Dasananto dan PT Bank Mega Syariah diwakili Khadijah Samad selaku Branch Manager KC Makassar, disaksikan oleh seluruh jajaran pimpinan universitas dan fakultas.

Dalam sambutannya, Prof Hamdan Juhannis menyampaikan bahwa UIN Alauddin senantiasa terbuka untuk menjalin kerjasama dengan berbagai stake holders, terutama dalam penguatan peran kelembagaan, apalagi menurutnya, UIN memiliki keunggulan dibanding perguruan tinggi lain, yaitu adanya integrasi keilmuan agama dan sains-humaniora.

Prof Hamdan melanjutkan bahwa implementasi MoU tersebut sesuai dengan bidang kerja masing-masing mitra, misalnya, dalam lingkup Kanwil Kemenag yang memang secara otomatis telah memiliki ikatan kerjasama dengan UIN Alauddin karena berada di satu payung kementerian yang sama.

Ia berharap kedepan kerjasama UIN Alauddin dan Kanwil Kemenag dalam hal peningkatan kapasitas guru dan siswa madrasah dapat semakin diperkuat, apalagi UIN Alauddin telah memiliki Pusat Pelatihan Guru (PPG).

Selain itu, sebagai kampus yang memiliki Fakultas Syariah dan Hukum, Prof Hamdan juga mendorong adanya kerjasama dengan Kemenkumham terkait dengan peningkatan kapasitas akademik mahasiswa dengan memperbanyak studi lapangan dan pemagangan.

Kerjasama dengan Kemenkumham bertujuan untuk memberikan kemudahan layanan Pembinaan, Penguatan dan Perlindungan Kekayaan Intelektual di lingkungan UIN Alauddin Makassar

Adapun kerjasama dengan PT Bank Mega Syariah, selain terdiri dari layanan perbankan syariah, Guru Besar Sosiologi UIN Alauddin tersebut berharap dapat meningkatkan kerjasama dalam pemagangan mahasiswa dan hal-hal yang terkait dengan bisnis keuangan syariah, hal itu pesannya harus ditindaklanjuti bersama Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.

“Di UIN Alauddin ini sudah komplit, ada prodi agama dan umum, apalagi didukung oleh sintesa dan integrasi keilmuan, ini poin plus kita,” tutur Guru Besar Sosiologi tersebut.

Selirik dengan itu, Kakanwil Kemenag Sulsel Drs Khaeroni juga menyampaikan harapannya terkait kerjasama untuk peningkatan kapasitas guru serta siswa-siswa madrasah.

Ia melaporkan bahwa siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Model Makassar berhasil meraih 4 medali juara dalam kompetisi robotik madrasah tingkat nasional dan berharap kedepan para siswa-siswa madrasah dapat dibimbing oleh UIN Alauddin untuk semakin meningkatkan prestasinya, mengingat UIN Alauddin yang juga memiliki Fakultas Sains dan Teknologi.

Sementara itu, Kadiv Yankumham Kanwil Kemenkumham Sulsel Anggoro Dasananto mengatakan bahwa rancangan kerjasama dengan UIN Alauddin dalam penguatan data dan informasi terkait Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) diharapkan dapat meningkatkan produktifitas karya akademik di kampus peradaban tersebut.

“Terdaftarnya HAKI dari produk akademik kampus di Kemenkumham tentu akan menjadi nilai tambah bagi akreditasi kampus,” tandasnya.

Hadidjah Samad selaku Branch Manager Bank Mega KC Makassar mengungkapkan keinginannya untuk dapat memberi kontribusi lebih pada UIN Alauddin Makassar lewat kerjasama kedua institusi, mengingat sebagai lembaga keuangan berbasis syariah, menurutnya Bank Mega Syariah memiliki kaitan yang sangat erat dengan UIN sebagai perguruan tinggi Islam.

“Semoga kerjasama ini dapat benar-benar terimplementasi agar memberi manfaat bagi kita bersama” singkatnya.