Wakili Bone, Tim KSM SMP Islam Athirah Sukses Melaju ke Tingkat Provinsi

Kementerian Agama RI pada hari Kamis (13/7) menetapkan tiga dari enam siswa yang diutus SMP Islam Athirah Bone untuk mengikuti seleksi Kompetisi Sains Madrasah 2023 Tingkat Kabupaten Bone berhasil melaju ke babak selanjutnya.

Kepastian tersebut diperoleh setelah ketiganya tercatat sebagai juara di tiap bidang studi pada seleksi yang digelar di MTsN 1 Watampone pada bulan Juli tersebut.

Mifzal Zaafarani Yusuf berjaya di bidang studi matematika dengan menjadi yang terbaik. Ibrahim menduduki peringkat kedua pada bidang studi IPS Terpadu, dan Fazila Nisa Maharani lolos ke babak selanjutnya meski duduk di peringkat ke 4 cabang IPA Terpadu.

- Iklan -
Baca Juga:  SOSOK: Eli Elliani, Plt UPT SPF SD Inpres Mariso 2 Makassar

Tiga lainnya, yakni Muhammad Rezky Awal, Shofwah MZ, dan Muh. Afzal Aidan Amri masing-masing berhasil menduduki peringkat 20 besar sehingga gagal melaju ke babak berikutnya.

Wakasek Bidang Kurikulum SMP Islam Athirah Bone, Erwin B., S.Pd., Gr.,M.E menyampaikan rasa bangganya atas capaian dari peserta didiknya. Menurutnya proses pembimbingan yang selama ini dilaksanakan perlu dievaluasi setiap tahunnya agar ke depan capaiannya menjadi lebih baik lagi.

“Kalau dari segi hasil, alhamdulillah tetap melanjutkan tradisi lolos ke babak selanjutnya. Hanya mungkin proses karantina dan pembimbingan harus selalu dievaluasi agar senantiasa dapat mewujudkan hgasil yang lebih baik ke depannya,” ujar pimpinan kelahiran Bone tersebut.

- Iklan -
Baca Juga:  SD Inpres Panaikang 2/1 Makassar Laksanakan Pesantren Kilat

Kepala SMP Islam Athirah Bone, mengungkapkan kebanggaannya atas hasil yang telah diraih tim yang diutus. Menurut salah satu pimpinan perempuan di Athirah tersebut, anak-anak sudah melakukan yang terbaik, hanya mungkin ada yang masih belum beruntung karena dari capaiannya itu sudah luar biasa.

“Alhamdulillah kembali mengirimkan utusan ke provinsi, untuk yang belum berhasil melaju, ndak usah kecewa karena sudah luar biasa mi apa yang didapatkan. Mungkin hanya belum beruntung saja. Apalagi kan masih kelas VII, jadi masih panjang perjalanan ke depan,” Ungkap pimpinan yang akrab disapa Bu Eni tersebut.

- Iklan -

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

BERITA TERBARU